Tanaman berenuk (Crescentia cujete L.) merupakan salah satu tanaman yang tumbuh di Indonesia.Secara tradisional daun berenuk digunakan untuk mengobati luka baru dan menurunkan hipertensi.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil metabolit sekunder ekstrak daun berenuk dan uji sitotoksik terhadap larva udang Artemia salina Leach dengan metode brine shrimp lethality test. Uji skrining fitokimia menunjukkan ekstrak daun berenuk mengandung alkaloid, flavonoid, fenolik dan steroid. Dari hasil identifikasi dengan metode KLT terhadap ekstrak daun berenuk diduga adanya alkaloid dengan nilai Rf 0,82; flavonoid dengan nilai Rf 0,57; fenolik dengan nilai Rf 0,85 dan steroid dengan nilai Rf 0,55. Hasil identifikasi dengan spektrofotometer uv-visible diperoleh empat puncak dengan panjang gelombang 664 nm, 402 nm, 329 nm dan 213 nm. Hasil uji sitotoksik didapatkan nilai LC50 30,54 µg/ml yang berarti ekstrak daun berenuk aktif terhadap â€brine shrimps†dengan level toksisitas yaitu toksik
Copyrights © 2018