Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan penyakit jantung yang timbul akibat penyempitan pada arteri koronaria, sehingga mengganggu aliran darah ke otot jantung. Estimasi jumlah penderita penyakit jantung koroner di Provinsi Kalimantan Selatan sebanyak 13.612 orang (0,5%). Terjadi peningkatan kasus PJK di RSUD dari tahun 2011 – 2014 (IRNA RSUD Ulin Banjarmasin). Penelitian ini untuk mengetahui hubungan dislipidemia dan diabetes mellitus dengan kejadian penyakit jantung koroner. Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan studi kasus kontrol. Jumlah sampel 440 orang terdiri 220 kasus dan 220 kontrol. Kasus adalah Pasien yang menderita PJK dan kontrol adalah pasien yang tidak menderita PJK. Pengambilan data bedasarkan catatan buku register poli jantung dan poli penyakit dalam di RSUD. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat dan multivariat. Hasil Penelitian dislipidemia (95% CI : OR = 1,6 - 4,0) dan diabetes melitus (95%CI : OR = 1,4 - 3,2) Pada penelitian ini ditemukan bahwa dyslipidemia dan diabetes mellitus berhubungan sebab akibat dengan kejadian PJK sehingga disarankan bagi masyarakat agar melaksanakan upaya pencegahan diantaranya Melakukan Skrining terhadap makanan yang mengandung lemak tinggi dan gula berlebih, melakukan olahraga ringan, melakukan pemeriksaan darah minimal 3 bulan sekali.
Copyrights © 2018