Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akurasi model Springate dan model Zmijewski dalam memprediksi kondisi financial distress pada perusahaan property dan real estate di Indonesia, untuk mengetahui model prediksi Springate yang paling akurat dalam memprediksi kondisi financial distress pada perusahaan property dan real estate di Indonesia, dan untuk mengetahui model prediksi model Zmijewski yang paling akurat dalam memprediksi kondisi financial distress pada perusahaan property dan real estate di Indonesia. Penelitian ini membandingkan dua model prediksi financial distress, yaitu model Springate dan Zmijewski. Populasi penelitian ini menggunakan laporan keuangan perusahaan property dan real estate di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Teknik pengambilan sampel menggunakan pair matching sampling dengan total sampel yang didapat sebanyak 18 perusahaan, terdiri dari 9 perusahaan mengalami financial distress dan 9 perusahaan tidak mengalami financial distress. Perbandingan dari kedua model prediksi financial distress ini dibuat dengan menganalisis akurasi masing-masing model bedasarkan kondisi real perusahaan. Hasilnya menunjukkan bahwa model Zmijewski adalah model yang paling akurat untuk memprediksi kondisi financial distress pada perusahaan property dan real estate di Indonesia karena memiliki tingkat akurasi tertinggi dibandingkan dengan model lainnya, yaitu 100%, sedangkan model Springate hanya memiliki tingkat akurasi sebesar 66,66%.
Keywords: Financial Distress, Springate, Zmijewski.
Copyrights © 2018