Setiap individu mempunyai persepsi yang berbeda pada suatu stimulus yang mereka terima, meskipun stimulus itu sama akan tetapi hasil persepsinya akan berbeda. Adanya suatu kebudayaan, lingkungan sosial, serta kepercayaan akan memberikan arti terhadap objek yang dimaknai individu, dan akhirnya individu akan berperan dalam menentukan jawaban yang berupa sikap dan tingkah laku individu terhadap objek yang dipersepsi. Di Indonesia belakangan ini fenomena yang sering terjadi tentang seksualitas pada kalangan remaja, seakan-akan seks pranikah sudah menjadi suatu hal yang wajar dalam menyalurkan ungkapan kasih dan sayang (berpacaran). Adapun jenis pendidikan Sekolah Menengah Atas yang ada di Indonesia ialah Lembaga Pendidikan Umum atau dikenal dengan SMA dan Lembaga Pendidikan Agama atau MA. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan persepsi tentang perilaku seksual pranikah antara siswa pada Lembaga Pendidikan Umum (SMA) dengan siswa pada Lembaga Pendidikan Agama (MA) di SMA dan MA Ma’arif Sukorejo.
Copyrights © 2018