Pendidikan karakter di Fakultas tidak dapat dilaksanakan oleh sebagian pihak saja.Begitu pun implementasinya tidak hanya menlalui pengajaran.Seluruh warga Fakultas memiliki tanggung jawab bersama dalam penguatan budaya Fakultas untuk implementasi karakter.Selain oleh tenaga pengajar, pendidikan karakter juga dilaksanakan oleh tenaga administrasi sekolah.Tulisan ini bermaksud untuk mengungkapkan gagasan ataupun pemikiran penulis mengenai peran penting tenaga administrasi fakultasdalam menguatkan budaya fakultas untuk implementasi pembinaan karakter.Metode penulisan yang digunakan adalah studi kepustakaan dengan pendekatan kualitatif deskriptif.Tenaga administrasi fakultas terdiri atas kepala tenaga administrasi fakultas, pelaksanaan urusan, dan petugas layanan khusus. Mereka merupakan pihak yang mendukung terlaksananya proses pembinaan Karakter di fakultas. Fakultas sebagai pusat pembudayaan berperan mengimplementasikan pembinaan karakter melalui pendekatan pengembangan budaya fakultas. Tenaga administrasi fakultas sebagai earga fakultas berkewajiban membentuk budaya fakultas yang kondusif bagi implementasi pembinaan karakter.mereka memberikan layanan prima terhadap para pihak yang terlibat dalam proses pembinaan karakter di fakultas, seperti , Dekan, KTU, Keuangan, Kepengawaian, Akademik dan Bagian Umum dan para Tenaga Mengajar Fakultas. Pelayanan prima yang dilakukan dengan iklas, ramah, cermat, santun, serta tertib.Studi Kiranya dapat menjadikan contoh teladan bagi mahasiswa yang berada difakultas dan para pihak yang membutuhkan pelayanan administrasi. Karakter yang harus dimiliki tenaga administrasi secara tersirat tercantum pula dalam kompetensi kepribadian, kompetensi social dan kompetensi teknis, ketika kompetensi tersebut dilaksanakan dengan baik, begitu pula budaya fakultas yang kuat terbentuk dan idealnya bagi imple,mentasi pendidikan karakter.
Copyrights © 2017