Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan
Vol 3, No 12: DESEMBER 2018

Instrumen Asesmen Berbasis Higher Order Thinking Skills dengan Memanfaatkan Kumpulan Cerpen Filosofi Kopi untuk Kelas X

Annisa Zainal (Pendidikan Bahasa Indonesia Pascasarjana Universitas Negeri Malang)
Endah Tri Priyatni (Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Negeri Malang)
Nita Widiati (Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Negeri Malang)



Article Info

Publish Date
01 Dec 2018

Abstract

Abstract: This research was aimed to produce a product in the form of a Higher Order Thinking Skills-based assessment instrument by utilizing a Filosofi Kopi short stories collection for class X. This product was developed with attention to the aspects of content, language, and display design. The development model used was the O'Malley & Pierce model. Based on the product test results, it was concluded that (1) this assessment instrument was classified as very feasible and could be implemented, and (2) the assessment instrument was classified as reliable because the reliability coefficient obtained was greater than 0.006.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk berupa instrumen asesmen berbasis Higher Order Thinking Skills dengan memanfaatkan kumpulan cerpen Filosofi Kopi untuk kelas X. Produk ini dikembangkan dengan memperhatikan aspek isi, kebahasaan, dan desain tampilan. Model pengembangan yang digunakan adalah model O’Malley & Pierce. Berdasarkan hasil uji produk, disimpulkan bahwa (1) instrumen asesmen ini tergolong sangat layak dan dapat diimplementasikan, dan (2) instrumen asesmen tergolong reliabel karena koefisien reliabilitas yang diperoleh lebih besar dari 0,006.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

jptpp

Publisher

Subject

Education

Description

Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan (Education Journal: Theory, Research, and Development) is an electronic journal focuses on a scientific article concerning education issues in general published by Graduate School of Universitas Negeri Malang since January ...