Kota Ternate merupakan kota yang paling maju dan sentra dari kegiatan perekonomian di Provinsi Maluku Utara. Hal ini membuat Kota Ternate menjadi salah satu kota yang paling tinggi jumlah penduduknya. Hal ini pula membawa suatu permasalahan baru terhadap lingkungan yaitu meningkatnya jumlah timbulan sampah. Penelitian ini bertujuan untuk membuat pemetaan terhadap wilayah yang beresiko penyakit akibat timbulan sampah. Metode yang digunakan untuk menentukan daerah yang beresiko penyakit yaitu dengan geospatial analysis melalui buffer dan overlay analysis peta jumlah penduduk, jarak timbulan sampah dengan rumah tinggal warga, jarak dari sumur, jarak dari fasilitas kesehatan, jarak dari sungai, jumlah penduduk usia rentan, dan tingkat pendidikan penduduk. Hasil dari penelitian ini yaitu pemetaan yang menggunakan Sistem Informasi Geografis yang menunjukkan lokasi yang rentan terhadap penyakit akibat timbulan sampah. Kata Kunci: Pemetaan, Resiko, Sampah, Penyakit, SIG.
Copyrights © 2019