E-Journal Widya Kesehatan dan Lingkungan
Vol. 1 No. 2 (2018)

PENGARUH SUHU DAN KELEMBABAN UDARA TERHADAP KEBERADAAN TUNGAU DEBU RUMAH DI PAMULANG DAN JAKARTA

Subahar, Rizal (Unknown)
Aulung, Agus (Unknown)
Firmansyah, Nurhadi Eko (Unknown)
Lubis, Nadar Sukri (Unknown)
Wibowo, Heri (Unknown)



Article Info

Publish Date
23 Jan 2019

Abstract

Tungau debu rumah (TDR) dapat ditemukan di rumah penduduk perkotaan dan keberadaan TDR dipengaruhi oleh suhu dan kelembaban relatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi suhu dan kelembaban relatif udara mempengaruhi keberadaan TDR di rumah penduduk di wilayah perkotaan Pamulang dan Jakarta. Sebanyak 52 debu rumah penduduk di Pamulang dan 44 di Jakarta diperiksa dengan metode langsung menggunakan mikroskop untuk mendeteksi TDR di dalam sampel debu. Suhu dan kelembaban udara di dalam rumah penduduk diukur dengan alat termohigrometer. Pengambilan debu rumah dilakukan 3 kali dengan selang waktu 2 minggu sekali. Spesies TDR yang ditemukan, yaitu Dermatophagoides pteronyssinus, D.farinae dan Glyciphagus destructor. Secara staitistik, selama 3 kali pengambilan sampel debu, keberadaan TDR pada suhu 30-35oC dan <30oC tidak berbeda bermakna di Pamulang dan Jakarta (p<0,05). Keberadaan TDR pada kelmbaban udara 60-70% berbeda bermakna dengan kelembaban udara <60% pada pengambilan sampel ketiga di Pamulang dan Jakarta (p<0,05). Dapat disimpulkan bahwa keberadaan TDR dipengaruhi oleh kelembaban, tetapi suhu tidak di daerah perkotaan.

Copyrights © 2018