Kemampuan penalaran merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari matematika. Dalam pengembangan kemampuan penalaran matematika di perguruan tinggi, setiap matakuliah sebaiknya menyisipkan konten penalaran ini dalam materi yang disampaikan. Salah satu cara pengembangan kemampuan penalaran ini dalam matakuliah fungsi kompleks adalah dengan memasukkan indikator kemampuan penalaran matematis dalam asesmen yang dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan proses pengembangan instrumen asesmen penalaran matematis pada matakuliah fungsi kompleks dan (2) menghasilkan instrumen asesmen penalaran matematis pada matakuliah fungsi kompleks. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Subyek penelitian ini adalah sebanyak 21 mahasiswa semester VI tahun akademik 2016/2017. Dari penelitian ini dapat dideskripsikan bahwa proses pengembangan instrumen asesmen penalaran matematis pada matakuliah fungsi kompleks ini berdasarkan teori McKenney (dalam Plomp, 2010: 18-19), yaitu (1) penelitian pendahuluan, yaitu menganalisis situasi (konteks) dan kebutuhan, meninjau literatur untuk menetapkan indikator kemampuan penalaran matematis, dan mengembangkan kerangka kerja penelitian untuk menghasilkan instrumen asesmen penalaran matematis; (2) pembuatan prototype, yaitu mengembangkan instrumen penalaran matematis berdasarkan indikator yang telah ditetapkan, merevisi instrumen awal yang telah dikembangkan melalui penilaian ahli; dan (3) penilaian, yaitu menguji coba instrumen yang telah dikembangkan. Hasil uji coba menunjukkan bahwa instrumen asesmen penalaran matematis valid, praktis, dan efektif.
Copyrights © 2018