Penelitian ini dilakukan dengan tujuan agar peneliti dapat secara empirik apakah keterampilan berbicara siswa yang diajarkan menggunakan teknik bermain peran lebih tinggi dibandingkan para peserta didik yang mendapatkan pengajaran melalui metode konvensional (diskusi) peserta didik kelas VI Madrasah Ibtidaiyah Al Falah Bogor. Metode eksperimen digunakan sebagai metode penelitian dalam penelitian ini. Sampel yang digunakan untuk penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik random sampling dengan jumlah sampel dari 60 siswa. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan tes non-lisan berjumlah 20 soal. Analisis data menggunakan statistik deskriptif, uji syarat data yakni uji normalitas serta homogenitas dan juga uji kesamaan dua rata-rata. Hasil pengujian hipotesis ini diperoleh melalui uji kesamaan dua rata-rata ( uji t) pada taraf signifikan 5%. Dari hasil analisis data diperoleh rata-rata skor kelas eksperimen =78,7 dengan simpangan=10,28 sedangkan rata-rata kelas kontrol = 72,6 dengan simpangan=11,09. Hasil pengajuan hipotesis diperoleh thitung= 2,202 dan ttabel 2,002378 karena thitung> ttabel dengan Ho ditolak dan H1 diterima. Dari hasil penelitian dapat ditarik suatu simpulan bahwa teknik bermain peran memengaruhi keterampilan berbicara siswa. Kata Kunci: Teknik Bermain Peran, Keterampilan Berbicara
Copyrights © 2018