Pemeriksaan barang bawaan penumpang adalah hal yang mutlak dilakukan sebelum seseorang memasuki kabin pesawat untuk mengantisipasi masuknya benda berbahaya kedalam pesawat. Penentuan adanya benda berbahaya dalam tas bawaan penumpang dilakukan oleh petugas security  dengan mengamati monitor pada mesin x-ray bandara. Faktor kelelahan petugas sangat mempengaruhi tingkat akurasi pada proses pemeriksaan tersebut.  Sehingga pada penelitian ini dibuat perangkat lunak yang dapat diaplikasikan pada mesin x-ray guna membantu petugas security dalam menentukan adanya benda tajam yang diindikasikan sebagai barang berbahaya. Proses deteksi benda tajam diawali dengan segmentasi menggunakan Color base, proses filtering menggunakan Morfologi serta penentuan tajam atau tidaknya objek menggunakan Round Value.
Copyrights © 2013