Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Vol. 31 No. 1 (2019): APRIL

Studi Retrospektif : Profil Infeksi Gonore

Dyah Ayu Pitasari (Departemen/Staf Medik Fungsional Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga/Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya)
Sunarko Martodiharjo (Departemen/Staf Medik Fungsional Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga/Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya)



Article Info

Publish Date
04 Apr 2019

Abstract

Latar Belakang: Gonore merupakan suatu penyakit infeksi pada mukosa yang disebabkan oleh bakteri kokus gram negatif Neisseria gonorrhoeae yang dapat ditularkan melalui hubungan seksual atau perinatal. Gonore merupakan infeksi menular seksual tersering kedua di seluruh dunia. Tujuan: Untuk mengevaluasi gambaran infeksi gonore selama 3 tahun terakhir di Divisi Infeksi Menular SeksualĀ  (IMS) Unit Rawat Jalan (URJ) Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya periode tahun 2013 sampai dengan 2015. Metode: Bahan penelitian diambil dari status rekam medik pasien gonore di Divisi IMS URJ Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya tahun 2013-2015. Hasil: Jumlah pasien baru gonore 125 (0,18%) dari jumlah kunjungan baru URJ Kesehatan Kulit dan kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Kelompok umur tersering 15-24 tahun (60,8%), jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki (93,6%). Obat yang paling banyak digunakan untuk terapi adalah sefiksim, diberikan pada 75 pasien (28,2%). Simpulan: Gonore merupakan IMS yang banyak didapatkan pada usia produktif dan lebih sering menimbulkan gejala pada laki-laki. Diperlukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang yang tepat untuk penatalaksanaan, pencegahan komplikasi dan resistensi.

Copyrights © 2019