cover
Contact Name
Agus Yuniawan Isyanto
Contact Email
agusyuniawanisyanto@unigal.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
alfarhanic@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. ciamis,
Jawa barat
INDONESIA
JURNAL ILMIAH MAHASISWA AGROINFO GALUH
Published by Universitas Galuh
ISSN : 23564903     EISSN : 25798359     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH merupakan jurnal ilmiah berkala yang memuat hasil penelitian dari mahasiswa Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Galuh.
Arjuna Subject : -
Articles 30 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 1 (2017): September 2017" : 30 Documents clear
ANALISIS SALURAN PEMASARAN CABAI MERAH VARIETAS TANJUNG 2 (Suatu Kasus di Kelurahan Tamanjaya Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya) Lisda Kusmawati; Dedi Herdiansah Sujaya; Tito Hardiyanto
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (113.664 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1617

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Saluran pemasaran cabai merah di Kelurahan Tamanjaya. 2) Besarnya marjin, biaya, dan keuntungan pemasaran komoditi cabai merah di Kelurahan Tamanjaya. 3) Farmer’s share komoditi cabai merah di Kelurahan Tamanjaya. Jenis penelitian menggunakan metode survei pada petani cabai dan pedagang di Kelurahan Tamanjaya dengan jumlah responden 25 orang petani, 1 orang pedagang besar, dan 5 orang pedagang pengecer. Penarikan sampel petani dilakukan secara sensus, dan pedagang dengan snowball sampling.Hasil penelitian menunjukan bahwa:1. Terdapat satu saluran pemasaran cabai merah di Kelurahan Tamanjaya yaitu: Petani - Pedagang Besar - Konsumen2. Besarnya biaya pemasaran di tingkat pedagang besar adalah sebesar Rp 535/kg. Marjin pemasaran di pedagang besar adalah Rp 10.000/kg, dan keuntungan pemasaran adalah Rp 9.465/kg. Sedangkan biaya pemasaran di tingkat pedagang pengecer adalah Rp 480/kg. Marjin pemasaran sebesar Rp 7.000/kg dan keuntungan pemasaran sebesar Rp 6.520/kg.3. Farmer’s share atau bagian yang diterima petani adalah sebesar 59,52%.Kata Kunci : Saluran Pemasaran, cabe merah
ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL USAHATANI PEPAYA CALIFORNIA (Carica papaya L.) ( Studi Kasus Pada Petani Pepaya California di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis ) Dudin Aliyudin; Dini Rochdiani; Muhammad Nurdin Yusuf
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (97.431 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1608

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) kelayakan usahatani Pepaya California di Desa Cidolog, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis, (2) Payback Period usahatani Pepaya California di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis, (3) Kendala yang dihadapi oleh petani pepaya california di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis. Penelitian ini berlangsung pada bulan April 2017 yang berlokasi di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus pada seorang petani pepaya di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis yang dilakukan secara sengaja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani Pepaya California di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis layak untuk diusahakan dengan nilai NPV Rp. 74.643.677 Net B/C dengan Discount Rate 9% adalah 1,74, Gross B/C dengan Discount Rate 9% adalah 1,30, IRR usahatani Pepaya California adalah 38,04%. Dengan melihat beberapa kriteria kelayakan menunjukan angka positif atau lebih dari nol dan IRR lebih besar dari bunga bank (9%) yang berlaku. Payback period yang diperoleh pada usahatani pepaya california di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis adalah 1 tahun 5 bulan 4 hari, kendala yang dihadapi petanipepaya california di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis adalah tingginya harga kebutuhan pokok pertanian, keterbatasan modal, kurang nya perhatian pemerintah daerah setempat terhadap usahatani pepaya california.Kata Kunci : Kelayakan Usaha, Usahatani, Pepaya California.
TINGKAT PERANAN DAN PENDAPATAN ANGGOTA KELOMPOK TANI PADI SAWAH (Oryza sativa L) (Studi Kasus pada Kelompok Tani Pataripa di Desa Jelat Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis) Rusidi Rusidi; Soetoro Soetoro; Tito Hardiyanto
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (47.033 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1599

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Tingkat Peranan Anggota Kelompok Tani Padi Sawah pada Kelompok Tani Pataripa Desa Jelat Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis (2) Pendapatan Anggota Kelompok pada Kelompok Tani Pataripa Desa Jelat Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis.Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah sensus yaitu dengan mengambil seluruh anggota populasi kelompok tani pada kelompok tani Pataripa dengan jumlah anggota sebanyak 29 orang untuk dijadikan responden. Analisis data yang dilakukan adalah nilai tertimbang serta deskriptif kualitatif. Untuk mengetahuitingkat peranan dan pendapatan anggota kelompok, dengan menggunakan interval kelas. Berdasarkan penelitian masing-masing indikator peranan anggota kelompok yaitu rapat dan pertemuan anggota, rencana kerja, program kelompok tani, iuran anggota, evaluasi dan pelaporan program kelompok tani masuk dalam kategori tinggi dengan nilai tertimbang sebesar 74,20 persen. Maka peranan anggota kelompok yang telah dilaksanakan sebesar 74,20 persen. Sedangkantingkat pendapatan yaitu penerimaan hasil produksi dan pendapatan hasil produksi , termasuk dalam kategori sedang dengan nilai tertimbang sebesar 71.25 persen. Maka tingkat pendapatan telah mencapai 71.25 persen.Kata Kunci : Peranan, Pendapatan, Kelompok Tani
ANALISIS SALURAN PEMASARAN BIJI KOPI ROBUSTA (CoffeaCanephora) (Suatu Kasus di Desa Kersaratu Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran) Adi Durohman; Soetoro Soetoro; Cecep Pardani
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (101.202 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1590

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Saluran pemasaran kopi robusta di Desa Kersaratu Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran; (2) Besarnya marjin pemasaran kopi robusta untuk setiap tingkatan lembaga pemasaran; (3) Besarnya biaya dan keuntungan pemasaran kopi robusta di Desa Kersaratu Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran; (4) Besarnya bagian harga yangditerima petani dari keseluruhan harga yang di bayar oleh konsumen.Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Responden pada penelitian ini yaitu seluruh petani kopi robusta di Desa Kersaratu sebanyak 19 orang, pedagang pengumpul 4 orang, pedagang besar 1 orang dan konsumen industri 2 orang.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa:1) Terdapat satu saluran pemasaran biji kopi robusta di Desa Kersaratu Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran, yaitu :2) Besarnya marjin pemasaran pada saluran pemasaran sebesar Rp 2.650,00 per kilogram.3) Besarnya biaya pemasaran pada saluran pemasaran sebesar Rp 1.558,60 per kilogram. Keuntungan pemasaran pada saluran pemasaran sebesar Rp 1.091,40 per kilogram.4) Besarnya bagian harga yang diterima petani pada saluran pemasaran adalah 86,85 persen.Kata Kunci: Kopi, Pemasaran,Saluran
ANALISIS USAHATANI PADI HITAM ORGANIK (Oryza sativa L.) (Studi Kasus Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran) Suryana Suryana; Dedi Herdiansah Sujaya; Muhammad Nurdin Yusuf
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (104.376 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1613

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Besarnya biaya, penerimaan, dan pendapatan usahatani padi hitam organik per hektar per musim tanam di Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran. (2) Besarnya R/C usahatani padi hitam organik di Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran.Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus di Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran, yang ditentukan secara sengaja dengan pertimbangan Kecamatan Padaherang satu satunya Kecamatan di Kabupaten Pangandaran yang melakukan usahatani padi hitam organik. Metode penentuan responden dilakukan dengan cara sensus. Jadi semua petani yang melakukan usahatani padi hitam organik di Kecamatan Padaherang di jadikan responden sebanyak 3 orang. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis biaya, analisis penerimaan dan analisis pendapatan usahatani. Hasil analisis menujukkan rata-rata biaya produksi padi hitam organik sebesar Rp 11.569.276,76 per hektar dalam satu kali musim tanam, yang menghasilkan produksi 4.675 KgGKG per hektar, dengan harga jual Rp 7.000 per Kg, maka penerimaan yang diperoleh petani sebesar Rp 32.725.000,- per hektar per musim tanam. Sedangkan pendapatan usahatani padi hitam organik di Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandar an ada lah Rp 21.155.723,24 per hektar per musim tanam , dengan nilai R/C = 2,83, menunjukan bahwa R/C > 1, maka usahatani padi hitam organik di Kecamatan Padaherang menguntungkan.Kata Kunci : Produksi, usahatani, padi hitam organik
ANALISIS SALURAN PEMASARAN KELAPA (Suatu Kasus di Desa Cimaragas Kecamatan Cimaragas Kabupaten Ciamis) Aji Ruzhan Bachtiar; Dini Rochdiani; Sudradjat Sudradjat
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.648 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1604

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) saluran pemasaran kelapa mulai dari produsen sampai ke konsumen, (2) besarnya marjin, biaya dan keuntungan lembaga pemasaran kelapa dari produsen ke konsumen, dan (3) persentase harga yang diterima petani (Farmer’s Share) dalam proses pendistribusian kelapa di Desa Cimaragas Kecamatan Cimaragas Kabupaten Ciamis.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei yaitu metode penelitian yang dilakukan untuk mengadakan pemeriksaan dan pengukuran-pengukuran terhadap gejala empiris yang berlangsung di lapangan atau lokasi penelitian, umumnya dilakukan terhadap unit sampel yang dihadapi sebagai responden sebanyak 30 orang petani, sedangkan jumlah pedagangpengumpul 3 orang, pedagang besar 2 orang dan pedagang pengecer 2 orang. Data yang dikumpulkan dianalisis secara deskriptif sedangkan untuk mengetahui marjin, biaya, keuntungan pemasaran yang diperoleh setiap lembaga pemasaran dan peresentase harga yang diterima petani (Farmer’s Share) menggunakan rumus Sudiyono (2004).Hasil penelitian menunjukkan bahwa :1. Terdapat dua saluran pemasaran kelapa dari Desa Cimaragas ke Pasar Solo yaitu : Saluran I : Petani – Pedagang Pengumpul Cimaragas – Pedagang Besar Pasar Solo – Pedagang Pengecer Pasar Solo – Konsumen Saluran II : Petani – Pedagang Pengumpul Cimaragas – Pedagang Pengecer Pasar Solo – Konsumen2. Marjin pemasaran pada masing-masing lembaga pemasaran pada saluran I di pedagang pengumpul Rp. 1.000,- per butir, di pedagang besar Rp. 500,- per butir dan di pedagang pengecer Rp. 500,- per butir. Sedangkan pada saluran II besarnya marjin pemasaran di pedagang pengumpul Rp. 1.000,- per butir dan pedagang pengecer Rp. 1.000,- per butir.3. Bagian harga yang diterima petani atau Farmer’s Share pada saluran I dan saluran II adalah sama sebesar 63,63 % karena harga ditingkat petani pada saluran I dan II serta harga yang diterima pedagang pengecer pada saluran I dan saluran II adalah sama yaitu masing-masing sebesar Rp.3.500 per butir dan Rp. 5.500,- per butir. Kata Kunci : Saluran, Pemasaran, Kelapa.Kata Kunci : Saluran, Pemasaran, Kelapa.
ANALISIS AGROINDUSTRI TAHU (Studi Kasus Pada Seorang Perajin Agroindustri Tahu di Desa Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya) Ega Sanjaya; Dini Rochdiani; Tito Hardiyanto
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (72.665 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1595

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Besarnya biaya yang dikeluarkan pada agroindustri tahu dalam satu kali proses produksi, 2) Besarnya pendapatan dan penerimaan dari agroindustri tahu dalam satu kali proses produksi, 3) Besarnya R/C pada agroindustri tahu dalam satu kali proses produksiPenelitian ini dilaksanakan di Desa Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya dengan menggunakan Metode Studi Kasus. Perajin tahu yang ada di Desa Hegarwangi hanya ada satu orang, dan perajin secara purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriftipkuantitatif. Analisis dilakukan dalam satu kali proses produksi selama satu hari.Hasil penelitian menunjukkan bahwa:1. Besarnya biaya yang dikeluarkan oleh perajin agroindustri tahu yang berada di Desa Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya adalah sebesar Rp. 839.676,54 dalam satu kali proses produksi.2. Besarnya pendapatan yang diperoleh perajin agroindustri tahu sebesar Rp. 516.323,46 dalam satu kali proses produksi, dan penerimaan yang diperoleh perajin sebesar Rp. 1.356.000 dalam satu kali proses produksi.3. Perajin usaha agroindustri tahu, apabila dilihat dari segi ekonomis menguntungkan. Hal ini dapat dilihat dari nilai R/C sebesar Rp. 1,6 artinya setiap Rp. 1,0 biaya yang dikeluarkan diperoleh penerimaan sebesar Rp. 1,6 dan memperoleh pendapatan atau keuntungan sebesar Rp. 0,6.Kata Kunci : Tahu, Agroindustri
ANALISIS USAHATANI PADI SAWAH (Suatu Kasus di Desa Karyamukti Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis) Reni Herliani; Dedi Herdiansah Sujaya; Cecep Pardani
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (85.458 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1618

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis: 1) Besarnya biaya, penerimaan, dan pendapatan usahatani padi sawah per hektar per satu kali proses produksi di Desa Karyamukti Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis. 2) R/C usahatani padi sawah per hektar per satu kali proses produksi di Desa Karyamukti Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode survai dengan mengambil kasus di Desa Karyamukti Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis. Jumlah petani yang diijadikan responden diambil sebanyak 30 petani, yaitu 30 persen dari jumlah anggota populasi 101 orang petanidengan menggunakan metode acak sederhana (simple random sampling).Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Rata-rata biaya yang dikeluarkan dalam usahatani padi per hektar per satu kali proses produksi sebesarRp. 2.016.588,97, dan penerimaan sebesar Rp. 5.383.840, sehingga diperoleh pendapatan sebesar Rp. 3.367.251,03. 2) Besarnya nilai R/C usahatani padi sawah per hektar per satu kali proses produksi adalah 2,67. Artinya dari setiap Rp. 1,00 biaya yang dikeluarkan maka diperoleh penerimaan sebesar Rp. 2,67, sehingga memperoleh pendapatan sebesar Rp. 1,67.Kata Kunci : Usahatani, Padi, Bajarsari
ANALISIS SALURAN PEMASARAN PADI SAWAH (Suatu Kasus di Desa Sukanagara Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis) Galih Novian Suwardi; Yus Rusman; Mochamad Ramdan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (90.482 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1609

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui : 1) Saluran pemasaran padi sawah di Desa Sukanagara Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis, 2) Besarnya biaya, keuntungan, dan marjin pemasaran padi sawah di Desa Sukanagara Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis, 3) Besarnya bagian harga yang diterima petani di Desa Sukanagara Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survai, dengan mengambilkasus di Desa Sukanagara Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis. Teknik penarikan sampel untuk lembaga pemasaran menggunakan snowball sampling atau bola salju diambil sebanyak 30 orang petani, 2 orang pedagang pengumpul, 4 orang pedagang besar, dan 29 pedagang pengecer.Hasil penelitian menunjukkan bahwa :1) Terdapat satu saluran pemasaran padi sawah di Desa Sukanagara yaitu2) Biaya pemasaran padi sawah yang dikeluarkan di tingkat pedagang pengumpul yaitu Rp. 2,174,12 per kilogram, pedagang besar yaitu Rp. 1.017 per kilogram dan pedagang pengecer yaitu Rp. 146,55, per kilogram, sehingga biaya keseluruhan sebesar Rp. 3.337,67 per kilogram. Sedangkan keuntungan pemasaran padi sawah yang diperoleh di tingkat pedagang pengumpul yaitu Rp. 225,88 per kilogram, pedagang besar Rp. 483 per kilogram dan pedagang pengecer Rp. 1.453,45 per kilogram, sehingga keuntungan keseluruhan sebesarRp. 2.162,33 per kilogram. Marjin pemasaran padi sawah di tingkat pedagang pengumpul sebesar Rp. 2.400 per kilogram, di pedagang besar sebesar Rp. 1.500 per kilogram, dan di pedagang pengecer sebesar Rp. 1.600 per kilogram sehingga marjin keseluruhan sebesar Rp. 5.500 per kilogram.3) Farmer’s share atau bagian harga yang diterima petani adalah 45 persen dari harga yang dibayarkan konsumen.Kata Kunci : Pemasaran, Padi, Sawah
ANALISIS BIAYA, PENDAPATAN DAN R/C USAHATANI SAWI PAHIT (Brassica juncea) (Studi Kasus pada Kelompok Tani Panorama Tani Makmur Desa Karangmukti Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya) Sun Sun Gunawan; Soetoro Soetoro; Sudradjat Sudradjat
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 4, No 1 (2017): September 2017
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (51.069 KB) | DOI: 10.25157/jimag.v4i1.1600

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Besarnya biaya, penerimaan dan pendapatan pada usahatani sawi pahit per hektar per musim tanam. 2) Besarnya R/C pada usahatani sawi pahit per hektar per musim tanam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus, dengan mengambil kasus pada Kelompok Tani Panorama Tani Makmur yang berada di Desa Karangmukti Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya. Penarikan responden dalam penelitian ini menggunakan sensus terhadap 8 petani sawi pahit.Hasil penelitian menunjukkan bahwa :1) Besarnya rata-rata biaya yang dikeluarkan seluruh petani sawi pahit per hektar per musim tanam adalah sebesar Rp. 11.665.671,54, rata-rata penerimaan yang diperoleh petani sawi pahit per hektar per musim tanam adalah sebesar Rp. 49.560.000,00 dan rata-rata pendapatan petani sawi pahit per hektar per musim tanam adalah sebesar Rp.37.894.328,46.2) Besarnya rata-rata R/C yang diperoleh petani sawi pahit adalah sebesar 4,3 artinya setiap Rp. 1,00 biaya yang dikeluarkan memperoleh penerimaan sebesar Rp. 4,3 dan memperoleh pendapatan sebesar Rp. 3,3 . Sehingga usahatani sawi pahit yang diusahakan oleh Kelompok Tani Panorama Tani Makmur menguntungkan.Kata kunci : Usahatani, sawi pahit.

Page 1 of 3 | Total Record : 30