cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota pekanbaru,
Riau
INDONESIA
Bio-Lectura
ISSN : 2339241X     EISSN : 25982427     DOI : -
Bio-Lectura is a scientific journal containing research articles in Biology education scope. Bio-Lectura is published twice a year (April and October) by Faculty of Teachers Training and Education University of Lancang Kuning. The editor receives posts that have not been published in other print media. aim and foccus this journal are all about Biology, and Biology Education.
Arjuna Subject : -
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol. 5 No. 2 (2018)" : 9 Documents clear
HUBUNGAN ANTARA WAKTU BELAJAR DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA DI KELAS VIII SMP DA’WAH PEKANBARU T.A 2017/2018 Ermina Sari; Ira Oktaviani
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v5i02.2045

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara waktu belajar dan minat belajar terhadap prestasi belajar biologi siswa di kelas VIII SMP Da’wah Pekanbaru T.A 2017/2018. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif yang dilakukan di SMP Da’wah Pekanbaru. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan kusioner. Teknik uji instrumen dilakukan kepada 93 responden. Uji validitas instrumen menggunakan rumus pearson product moment sedangkan uji realibilitas menggunakan rumus alpha cronbach. Berdasarkan analisis data diperoleh nilai r waktu belajar terhadap prestasi belajar biologi sebesar 0,268 dengan persentase 26,8%, nilai r minat belajar terhadap prestasi belajar biologi 0,394 dengan persentase 39,4 %, dan nilai koefisien korelasi ganda antara waktu belajar dan minat belajar terhadap prestasi belajar biologi siswa dengan nilai R = 0,395 dengan persentase sebesar 39,5%. Terdapat hubungan yang postif dengan kategori sedang antara waktu belajar dan minat belajar terhadap prestasi belajar biologi siswa di kelas VIII SMP Da’wah Pekanbaru T.A 2017/2018.
ANALISIS KEMAMPUAN GURU MEMUNCULKAN ASPEK INKUIRI DALAM RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) DAN KESESUAIAN PADA PROSES PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMPIT AL-ITTIHAD RUMBAI TAHUN AJARAN 2017/2018 Rikizaputra Rikizaputra; Reni Lestari
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v5i02.2047

Abstract

Studi ini bertujuan untuk menganalisa masalah guru kemampuan untuk menimbulkan pertanyaan itu aspek nilai yang terkandung pada rencana (RPP) dan sesuai dengan kesesuaian untuk kegiatan belajar mengajar di sekolah .Survei ini dilakukan di smpit al-ittihad rumbai untuk tahun akademik 2017 / 2018 pada januari 2018 .Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan , dengan penduduk indonesia yang menjadi seluruh guru di smpit al-ittihad rumbai dan reseacrh sampel adalah salah satu guru yang guru biologi di dua kelas yaitu 7 dan 8 .Pengumpulan data dilakukan melalui rpp menganalisis , observasi langsung dan vidiograph menganalisis terhadap proses pelaksanaan belajar .Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata rata guru kemampuan untuk menimbulkan penyelidikan aspek pada rencana pelajaran di kelas 7 adalah 85,71 % dan kelas 8 adalah 72,28 % . Rata-rata dari kesesuaian penyelidikan aspek dalam proses belajar mengajar di kelas 7 adalah 84.42 % sementara di kelas 8 adalah 72,42 %.
PERSEPSI MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI TERHADAP MATA KULIAH TELAAH KURIKULUM PADA PELAKSANAAN PPL T.A 2017/2018 Maratul Afidah; Rima Melani
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v5i02.2049

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa pendidikan biologi terhadap mata kuliah telaah kurikulum pada pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan tahun ajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan penelitian survey. Jumlah populasi sebanyak 78 mahasiswa, mahasiswa yang dijadikan populasi yaitu mahasiswa pendidikan biologi yang telah mengikuti mata kuliah telaah kurikulum dan telah melaksanakan program pengalaman lapangan, seluruh populasi dalam penelitian ini dijadikan sampel penelitian. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik total sampling. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis deskriptif kuantitatif dimana data yang diperoleh dijadikan dalam persen. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa angket tertutup. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Januari 2018 di program studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lancang Kuning Pekanbaru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa pendidikan biologi terhadap mata kuliah telaah kurikulum pada pelaksanaan program pengalaman lapangan diperoleh persentase sebesar 73,15% yaitu termasuk dalam kategori baik.
ANALISIS KORELASI TINGKAT KEJUJURAN SOSIAL DAN KEJUJURAN AKADEMIK TERHADAP NILAI IPK PADA MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UNIVERSITAS LANCANG KUNING TAHUN AJARAN 2017/2018 Sri Wahyuni; Risna Susanti
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v5i02.2050

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara kejujuran sosial dan kejujuran akademik terhadap nilai IPK mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP Universitas Lancang Kuning T.A 2017/2018. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2018. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dan populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa semester 4 dan 6. Sampel yang diambil sebanyak 151 mahasiswa dengan teknik total sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang terdiri dari 30 pernyataan kejujuran sosial dan 30 pernyataan kejujuran akademik. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi pearson product moment. Hasil penelitian menunjukkan terdapat korelasi positif antara kejujuran sosial terhadap nilai IPK dengan nilai (0,161) > rt (0,159) dan sig. (0,049) < α (0,05) dan juga ada korelasi positif antara kejujuran akademik terhadap nilai IPK dengan nilai (0,177) > rt (0,159) dengan sig. (0,03) < α (0,05). Berdasarkan hasil uji regresi ganda diperoleh nilai koefisien korelasi R (0,237) > rt (0,159) berarti tolak H0, persentase berkisar 23,7%, artinya terdapat korelasi positif kejujuran sosial dan kejujuran akademik terhadap nilai IPK. Uji nilai signifikan koefisien korelasi ganda Fhitung = 4,392 dan Ftabel = 3,06, maka Fh (4,392) > Ft (3,06), maka tolak H0 yang berarti terdapat korelasi yang signifikan dengan kategori rendah antara kejujuran sosial dan kejujuran akademik terhadap nilai IPK mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP Universitas Lancang Kuning Tahun Ajaran 2017/2018.
ANALISIS KEMAMPUAN BERTANYA DAN BERKOMUNIKASI SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI DI KELAS XI IPA SMA IT AL-ITTIHAD PEKANBARU TAHUN AJARAN 2017/2018 Jumiati Jumiati; Yulianti HS
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v5i02.2051

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat kemampuan bertanya dan berkomunikasi siswa di kelas XI IPA SMA IT Al-Ittihad Pekanbaru Tahun Ajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA yang berjumlah 30 siswa yang diambil melalui teknik total sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang terdiri dari 30 pernyataan kemampuan bertanya dan 30 pernyataan kemampuan berkomunikasi serta menggunakan lembar observasi kualitas pertanyaan. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Berdasarkan analisis persentase kemampuan bertanya siswa secara keseluruhan didapatkan skor rata-rata sebesar 3.62 dengan kriteria baik. Hasil analisis kemampuan berkomunikasi siswa secara keseluruhan didapatkan skor rata-rata sebesar 3.82 dengan kriteria baik. Hasil observasi kualitas pertanyaan siswa diperoleh sebanyak 13.33% dari siswa yang ada dengan pertanyaan sebanyak 100% termasuk kedalam tingkat C1-C3 (LOTS), sehingga tidak ada pertanyaan yang termasuk kedalam tingkat C4-C6 (HOTS). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kemampuan bertanya dan berkomunikasi siswa termasuk kriteria baik pada pembelajaran biologi di SMA IT Al-Ittihad Pekanbaru. References Arif, M. (2016). Peningkatan Kemampuan Bertanya Melalui Metode Debat Aktif Siswa Kelas VIII D SMP N 2 Banguntapan Bantul. E-Jurnal Program Teknologi Pendidikan, Vol. 5 No. 5 Tahun 2016 ( hal. 62-74). Dinata, M. (2018). PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TIME TOKEN BERBANTUAN ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN DI KELAS VIII SMP BUKIT RAYA PEKANBARU TA 2017/2018. Bio-Lectura, 5(1), 1-10. Jumiati, J. (2014). PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO TERHADAP PENGUASAAN KONSEP MORFOLOGI TUMBUHAN PADA MAHASISWA SEMESTER III TAHUN 2012/2013. Bio-Lectura, 1(2), 1-13. Jumiati, J., & Taufitri, S. (2018). KENDALA MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UNIVERSITAS LANCANG KUNING DALAM PELAKSANAAN MATA KULIAH MICROTEACHING TA 2016/2017. Bio-Lectura, 5(1), 79-90. Lestari, R. (2017). Profil Keterampilan Bertanya Siswa Pada Pembelajaran Biologi SMAN 1 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2016/2017. Skripsi Jurusan Pendidikan MIPA FKIP UNILA. Bandar Lampung: Diterbitkan. http://digilib.unila.ac.id. [31 Oktober 2017] Naim, N. (2016). Dasar-Dasar Komunikasi Pendidikan. Ar-Ruzz Media: Jogjakarta Ramadhan, F, Mahanal, S, dan Zubaidah, S. (2016). Kemampuan Bertanya Siswa Kelas X SMA Swasta Kota Batu Pada Pelajaran Biologi. Jurnal Bioedukasi, Vol. 8 No. 1 Tahun 2017 (hal. 11-17). Saputra, H. (2013). Studi Tentang Kemampuan Berkomunikasi Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Kegiatan Belajar Mengajar di SDN 017 Kota Samarinda. Ejournal Ilmu Komunikasi , 1(1), 290-300. Sari, Y,A. (2012). Penyusunan Lks Derivat Epidermis (Stomata Dan Trikomata) Pada Daun Beberapa Tumbuhan Di Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Materi Jaringan Tumbuhan Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Sleman. Skripsi Jurusan Pendidikan Biologi FMIPA UNY. Yogyakarta: Diterbitkan. http://eprints.uny.ac.id. [01 November 2017] Sugiyono. (2015). Statistika Untuk Penelitian. Alfabeta: Bandung Uno, H, B. (2010). Orientasi Baru dalam Psikologi Pembelajaran. Bumi Aksara: Jakarta Widodo, A. (2006). Profil Pertanyaan Guru dan Siswa dalam Pembelajaran Sains. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran. 4(2), 139-148.
PENERAPAN METODE TALKING STICK MEDIA CHOOSE NUMBER DENGAN TASK ORIENTATION PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI MA YPPI BENGKALIS TAHUN AJARAN 2017/2018 Martala Sari; Rika Widya Ningsih
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v5i02.2052

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan metode talking stick media choose number dengan task orientation pada materi sistem pencernaan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari-Maret 2018, bertempat di MA YPPI Bengkalis. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA berjumlah 25 orang siswa terdiri dari 13 orang siswa laki-laki dan 12 orang siswa perempuan. Parameter pada penelitian ini hasil belajar siswa yang terdiri dari daya serap siswa dan ketuntasan belajar serta aktivitas siswa dan aktivitas guru. Rerata daya serap siswa pada siklus I UH I yaitu 79.20 (kategori cukup), sedangkan pada siklus II UH 2 meningkat menjadi 86.13 (kategori baik), persentase ketuntasan belajar siswa siklus I 72% (tidak tuntas), sedangkan pada siklus II 92% (tuntas) persentase pada aktivitas guru pada siklus I 90.4% dan siklus II meningkat menjadi 100%. Berdasarkan uji-t paired sampel terdapat perbedaan yang signifikan antara UH I dan UH II maka dapat disimpulkan bahwa penerapan metode talking stick media choose number dengan task orientation pada materi sistem pencernaan dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI MA YPPI Bengkalis tahun ajaran 2017/2018.
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGUASAAN KONSEP LINGKUNGAN DENGAN SIKAP SISWA TERHADAP PELESTARIAN LINGKUNGAN DI SMA CENDANA PEKANBARU TAHUN AJARAN 2017/2018 Raudhah Awal; Kesiana Simbolon
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v5i02.2053

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat penguasaan konsep lingkungan dengan sikap siswa terhadap pelestarian lingkungan di SMA Cendana Pekanbaru 2017/2018. Penelitian ini dilaksanakan di kelas XI SMA Cendana Pekanbaru pada bulan Februari 2018. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI di SMA Cendana Pekanbaru yang berjumlah 90 siswa. Sampel yang diambil sebanyak 90 siswa teknik total sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes penguasaan konsep lingkungan yang terdiri 30 soal, dokumentasi sekolah dan kuesioner (angket) yang terdiri dari 30 pernyataan pelestarian lingkungan. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi Pearson Product Moment. Berdasarkan perhitungan nilai koefisien korelasi Pearson product moment menunjukkan rhitung : 0,465 > rtabel : 0,207 dengan nilai signifikansi (p value) : 0,000 < α : 0,05. Ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara tingkat penguasaan konsep lingkungan dengan sikap siswa terhadap pelestarian lingkungan di SMA Cendana Pekanbaru tahun ajaran 2017/2018. Berdasarkan nilai koefisien determinasi (R2) diketahui bahwa penguasaan konsep lingkungan dalam penelitian ini dapat memberikan pengaruh sebesar 21,7% terhadap sikap pelestarian lingkungan siswa kelas XI SMA Cendana Pekanbaru tahun ajaran 2017/2018 dan sisanya sebesar 78,3% ditentukan oleh faktor atau variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA LEARNING CYCLE 7e DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN TANDUR PADA MATERI JAMUR (FUNGI) DI KELAS X SMK KESEHATAN PRO-KILL INDONESIA TA. 2017/2018 Arlian Firda; Fitri Wulandari
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v5i02.2054

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa Learning Cycle 7e Dengan strategi pembelajaran TANDUR pada materi jamur. Penelitian ini dilaksanakan di Kelas X SMK Kesehatan Pro-Skill Indonesia Perawang semester genap bulan Mei Tahun Ajaran 2017/2018. Desain penelitian yang digunakan adalah weak experiment dengan desain the static-group pretes-posttest. Sampel penelitian adalah siswa kelas XFarmasi (Learning Cycle 7e) dan XKeperawatan (TANDUR) dengan jumlah masing-masing kelas 30 siswa, yang diambil dengan teknik total Sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui pretest dan posttest. Teknik analisis data yang digunakan adalah Independent 2 Samples t-tes. Rerata N-Gain pada kelas Learning Cylce 7e 0,34 (Sedang), sedangkan pada kelas TANDUR 0,48 (Sedang). Dari hasil uji-t terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas Learning Cylce 7e dan TANDUR. Rerata total aktivitas siswa kelas Learning Cylce 7e adalah 53,33% dan rerata total aktivitas siswa kelas TANDUR adalah 84,33%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan model pembelajaran model Learning Cycle 7e Dengan strategi pembelajaran TANDUR terhadap hasil belajar siswa pada materi jamur.
IDENTIFIKASI DAN OBSERVASI HAMA PADA TANAMAN KAKAO (theobroma cacao l.) DI DESA CUBADAK KECAMATAN LIMA KAUM KABUPATEN TANAH DATAR Al Khudri Sembiring; Marta Dinata
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 5 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v5i2.2155

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja yang menyebabkan berbagai hama pada tanaman kakao (Theobroma cacao L.) di Desa Cubadak Kecamatan Lima Kaum Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat. Peningkatan luas kebun kakao ini juga menimbulkan dampak lainnya yang merugikan petani kakao yaitu salah satu penyebab rendahnya produksi tanaman kakao tersebut adalah karena terserang hama. Setiap tahun kerugian yang ditimbulkan bisa mencapai jutaan rupiah setiap hektar tanaman. Penyebab hama yang sering dijumpai pada tanaman kakao adalah jamur, sedangkan bakteri atau virus jarang dijumpai dan tidak menimbulkan kerusakan yang berarti. Gejala berbagai macam hama pada tanaman kakao dapat timbul pada berbagai umur buah, daun, ranting dan batang. Penelitian menggunakan metode eksploratif dengan melakukan orientasi langsung ke lapangan, dengan melakukan pengambilan spesimen tanaman yaitu bagian tanaman kakao yang terserang berbagai macam gejala hama yang timbul pada berbagai umur buah, daun, ranting dan batang. Spesimen tanaman kakao yang terserang berbagai macam gejala hama yang diperoleh dimasukkan dalam kantong plastik lalu disemprot dengan alkohol 70%, diinventarisasi lalu diidentifikasi hama pada tanaman tersebut berdasarkan gejala yang ditimbulkan tanaman. Berdasarkan pengamatan dan observasi warna kulit buah pudar, kemudian diikuti dengan warna belang hijau kuning. Biji akan saling melekat pada buah yang sudah tua dan tidak akan berbunyi ketika diguncang. Kepik Pengisap Buah pertanaman kakao adalah Helopeltis spp. Family Miridae: Ordo Hemiptera). Jenis ini adalah hama utama kakao yang hampir banyak dijumpai di seluruh provinsi di Indonesia. Jenis Helopeltis yang menyerang tanaman kakao diketahui lebih dari satu spesies, yaitu H. Theivora, H. Claviver dan H. antonii,

Page 1 of 1 | Total Record : 9