Journal of Education Action Research
Journal of Educational Action Research is concerned with exploring the dialogue between research and practice in educational settings. This journal publishes accounts of a range of action research and related studies, in education and across the professions, with the aim of making their outcomes widely available and exemplifying the variety of possible styles of reporting. It aims to establish and maintain a review of the literature of action research. It also provides a forum for dialogue on the methodological and epistemological issues, enabling different approaches to be subjected to critical reflection and analysis.
Articles
12 Documents
Search results for
, issue
"Vol 2 No 2 (2018): May 2018"
:
12 Documents
clear
<![CDATA[MENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA FOTO BERSERI PADA SISWA KELAS VIII A3 SMP NEGERI 1 SINGARAJA TAHUN PELAJARAN 2017/2018. ]]>
<![CDATA[said alawi]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.12184
<![CDATA[Permasalahan dalam penelitian ini adalah kemampuan menulis berita pada pelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui meningkatan kemampuan menulis berita siswa dengan model pembelajaran problem based learning dengan bantuan foto berseri di kelas VIII A3 SMP Negeri 1 Singaraja tahun ajaran 2017/2018. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Singaraja. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII A3 SMP Negeri 1 Singaraja dengan jumlah siswa sebanyak 30 orang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi untuk mengetahui aktivitas belajar Bahasa Indonesia siswa dan tes untuk melihat hasil belajar Bahasa Indonesia siswa. Teknik analisis data dilakukan cara reduksi data dan penyajian data. Keterampilan menulis teks berita peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Singaraja tahun ajaran 2017/2018 mengalami peningkatan setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dan media foto berseri. Hasil tes prasiklus menunjukan nilai rata-rata sebesar 78 dan pada siklus I memperoleh nilai rata-rata sebesar 82 terjadi peningkatan sebesar 45%. Pada siklus II diperoleh nilai rata-rata sebesar 85,76 terjadi peningkatan sebesar 6,67 %. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning Dengan Bantuan Foto Berseri dapat meningkatkan kemampuan menulis berita siswa Kelas VIII A3 SMP Negeri 1 Singaraja TA 2017/2018.]]>
<![CDATA[PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN SCAIT (SELECT, COMPLETE, ACCEPT, INFER, AND THINK) DALAM MENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI PADA SISWA KELAS X TK2 SMK NEGERI 2 SINGARAJA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 ]]>
<![CDATA[Irhamy Langoday]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.12185
<![CDATA[Irhamy Langodayirhamy_langoday@yahoo.com ABSTRAKPenelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) penerapan strategi pembelajaran SCAIT dalam meningkatkan keterampilan menulis teks laporan hasil observasi siswa kelas X TK2 SMK Negeri 2 Singaraja tahun pelajaran 2017/2018, (2) langkah-langkah pembelajaran yang paling tepat dalam menerapkan strategi SCAIT dalam menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X TK2 SMK Negeri 2 Singaraja tahun pelajaran 2017/2018, dan (3) respons siswa kelas X TK2 SMK Negeri 2 Singaraja ketika mengikuti pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi dengan menggunakan strategi SCAIT. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X TK2 SMK Negeri 2 Singaraja, sebanyak 36 orang. Data mengenai kemampuan menulis teks laporan hasil observasi dikumpulkan dengan teknik tes yang diberikan pada akhir pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi dikumpulkan dengan teknik observasi, dan respons siswa dikumpulkan dengan teknik observasi dan angket.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan strategi SCAIT dapat meningkatkan kemampuan menulis teks laporan hasil observasi siswa. Peningkatan skor rata-rata keterampilan menulis teks laporan hasil observasi adalah sebesar 30,17%, yaitu dari rata-rata 59,69% menjadi 89,86%. Pembelajaran dikatakan berhasil karena siswa yang mendapatkan skor di atas KKM mencapai 77,78%. Siswa memberikan respons yang positif dalam mengikuti pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi dengan menggunakan strategi SCAIT, yakni dengan skor 80,56%. Kata Kunci: strategi SCAIT, keterampilan menulis, teks laporan hasil observasi.]]>
<![CDATA[MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA KELAS X APHC SMK NEGERI 1 SINGARAJA MELALUI TEKNIK GUIDING QUESTIONS ]]>
<![CDATA[Nila Martha Yehonala Situmorang]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.12190
<![CDATA[ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis peserta didik kelas X APHC SMA Negeri 1 menggunakan teknik Guiding Questions.Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, yang terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi atau evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X APHC SMA Negeri 1 Singaraja berjumlah 35 orang pada Tahun Ajaran 2017/2018. .Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengimplementasian teknik Guiding Questions dapat meningkatkan kemampuan menulis peserta didik yang ditunjukkan oleh hasil penelitian pada siklus I dengan persentase ketuntasan 40% dan pada siklus II menjadi 71,42%. Kata-kata kunci: teknik Guiding Questions, penelitian tindakan kelas ]]>
<![CDATA[PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN BANTUAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS XI IIS SMA NEGERI 1 SINGARAJA ]]>
<![CDATA[Justianus Tarigan]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.12302
<![CDATA[Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis teks eksplanasi melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah dengan bantuan media video. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IIS SMA Negeri 1 Singaraja semester gasal tahun pembelajaran 2017/2018 yang berjumlah 18 orang. Data penelitian ini terbagi menjadi tiga, yakni hasil menulis teks eksplanasi, langkah-langkah penerapan model pembelajaran berbasis masalah dengan bantuan media video, dan respons siswa terhadap pembelajaran. Data hasil menulis teks eksplanasi oleh siswa dikumpulkan dengan teknik tes, data langkah-langkah penerapan model pembelajaran berbasis masalah dengan bantuan media video dikumpulkan dengan observasi, dan data respons siswa terhadap pembelajaran dikumpulkan dengan angket. Data hasil menulis teks eksplanasi oleh siswa dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif. Data langkah-langkah penerapan model pembelajaran berbasis masalah dengan bantuan media video dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif. Data respons siswa terhadap pembelajaran dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian siklus I menunjukkan bahwa nilai rerata sebesar 77,4 dengan ketuntasan klasikal sebesar 33,3%. Hasil penelitian siklus II menunjukkan bahwa nilai rerata sebesar 88,4 dengan ketuntasan klasikal sebesar 83,3%. Hasil ini menunjukkan bahwa keterampilan menulis teks eksplanasi siswa mengalami peningkatan. Langkah-langkah penerapan model pembelajaran berbasis masalah dengan bantuan media video mengacu pada RPP yang disusun peneliti bersama guru pamong secara kolaboratif. Respons siswa terhadap pembelajaran berada pada kategori sangat baik, yakni 89% siswa mengganggap positif pada siklus I dan 85% siswa mengganggap positif pada siklus II. Kata kunci: model pembelajaran berbasis masalah, media video, menulis teks eksplanasi]]>
<![CDATA[MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS NEWS ITEM DENGAN STRATEGI COLLABORATIVE READING PADA SISWA KELAS XII MIPA 8 SMAN 1 SINGARAJA ]]>
<![CDATA[mutia phonna]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.12309
<![CDATA[Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa melalui penerapan strategi pembelajaran Collaborative Reading. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII MIPA 8 SMA Negeri 1 Singaraja semester gasal tahun pembelajaran 2017/2018 yang berjumlah 29 orang. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yang setiap siklusnya dilakukan dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi/evaluasi, dan refleksi. Data penelitian ini terbagi menjadi tiga, yakni hasil kemampuan membaca pemahaman teks News Item, langkah-langkah strategi pembelajaran Collaborative Reading (CSR) dan respons siswa terhadap pembelajaran. Data hasil kemampuan membaca pemahaman dikumpulkan dengan teknik tes, data langkah-langkah penerapan strategi Collaborative Reading (CSR) dikumpulkan dengan observasi, dan data respons siswa terhadap pembelajaran dikumpulkan dengan angket. Data hasil membaca pemahaman siswa terkait teks dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif. Data langkah-langkah penerapan strategi Collaborative Reading (CSR) dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif. Data respons siswa terhadap pembelajaran dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian siklus I menunjukkan bahwa nilai rerata siswa sebesar 77.51 dengan ketuntasan klasikal sebesar 41,37%. Hasil penelitian siklus II menunjukkan bahwa nilai rerata sebesar 87,44 dengan ketuntasan klasikal sebesar 79.31%. Dengan demikian, terjadi peningkatan kemampuan membaca pemahaman siswa dari siklus I ke siklus II. Langkah-langkah strategi Collaborative Reading mengacu pada RPP yang disusun peneliti bersama guru pamong secara kolaboratif. Respons siswa terhadap pembelajaran berada pada kategori sangat sangat baik, yakni 36.48% siswa mengganggap sangat positif pada siklus I dan 36.24% siswa mengganggap sangat positif pada siklus II. Kata kunci: strategi Collaborative Reading, membaca pemahaman ]]>
<![CDATA[PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DENGAN BANTUAN MEDIA FILM PENDEK PADA SISWA KELAS IX.13 SMP NEGERI 2 SINGARAJA ]]>
<![CDATA[ira wati barus]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.12322
<![CDATA[ABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengetahui dan mendeskripsikan (1) Penerapan model discovery learning dengan bantuan media film pendek dapat meningkatkan keterampilan menulis cerpen siswa kelas IX.13 SMP Negeri 2 Singaraja, (2) langkah-langkah pembelajaran dalam penerapan model discovery learning dengan bantuan media film pendek untuk kegiatan menulis cerpen siswa kelas IX.13 SMP Negeri 2 Singaraja, dan (3) respons siswa kelas IX.13 SMP Negeri 2 Singaraja ketika mengikuti pembelajaran menulis cerpen dengan dalam penerapan model discovery learning dengan bantuan media film pendek. Penelitian ini terdiri atas dua siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IX.13 SMP Negeri 2 Singaraja, sebanyak 38 orang. Data mengenai keterampilan menulis cerpen dengan dalam penerapan model discovery learning dengan bantuan media film pendek dikumpulkan dengan metode tes yang diberikan pada akhir pembelajaran. Langkah-langkah pembelajaran menulis cerpen dengan Penerapan Model penerapan model discovery learning dengan bantuan media film pendek dikumpulkan dengan metode observasi, dan respons siswa ketika mengikuti pembelajaran menulis cerpen dengan dalam penerapan model discovery learning dengan bantuan media film pendek dikumpulkan dengan metode observasi dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam penerapan model discovery learning dengan bantuan media film pendek dapat meningkatkan keterampilan menulis cerpen siswa. Peningkatan skor rata-rata keterampilan menulis cerpen adalah sebesar 21,32, yaitu dari rata-rata 61 menjadi 82,32. Jadi, pembelajaran dapat dikatakan berhasil karena siswa yang mendapatkan skor di atas KKM (75) mencapai 82%. Siswa memberikan respons yang positif dalam mengikuti pembelajaran menulis cerpen dengan penerapan model discovery learning dengan bantuan media film pendek, yakni dengan skor 34,87. Kata kunci: model discovery learning, media film pendek, dan keterampilan menulis teks cerpen.]]>
<![CDATA[MENINGKATKAN PENGUASAAN VOCABULARY SISWA MENGGUNAKAN VOCABULARY SELF-COLLECTION STRATEGY PADA KELAS VII A3 DI SMPN 1 SINGARAJA ]]>
<![CDATA[Nurlaila Amalia]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.12326
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penguasaan vocabulary pada materi Things Around Us pada peserta didik kelas VII A3SMP Negeri 1 Singaraja melalui penerapan Vocabulary Self-collection Strategy. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, yang terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi atau evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII A3 SMP Negeri 1 Singaraja, berjumlah 30 orang dengan rincian 12 orang putra dan 17 orang putri. Hasil analisis data rata-rata nilai penguasaan vocabulary pada materi Things Around Us siklus I yaitu sebesar 67 dan rata-rata nilai penguasaan vocabulary pada materi Things Around Us pada siklus II yaitu sebesar 94,3. Dari data hasil belajar tersebut dapat dikatakan bahwa hasil belajar penguasaan vocabulary pada materi Things Around Us pada siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 27,3. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa hasil belajar penguasaan vocabulary pada materi Things Around Us meningkat melalui penerapan Vocabulary Self-collection Strategy pada siswa kelas VII A3 SMP Negeri 1 Singaraja. Disarankan kepada guru bahasa Inggris untuk mengaplikasikan Vocabulary Self-collection Strategy karena dapat meningkatkan hasil penguasaan vocabulary. Kata-kata kunci: Vocabulary Self-collection Strategy, vocabulary]]>
<![CDATA[MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING ]]>
<![CDATA[Ketut sumenari]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.14434
<![CDATA[Research conducted in class VIII-B in SMP Negeri 1 Sukasada in the second semester of the academic year 2017/2018 aims to improve the learning process as well as to improve student achievement. The subjects of this study were taken from students who studied in Class VIII-B which amounted to 32 students, 20 men and 12 women. The object of this research is the effort to improve science achievement. Data collection techniques were conducted through tests (objective tests) and analyzed using descriptive analysis. Initial data only reached the average grade of 74.84 further in the first cycle increased by 2.97 to 77.81 and in cycle II also rose as much as 6.56 to become an average of 84.38. In learning completeness also increased from 64,86% initially increase as many as 16,22 in cycle I to become 81,08% and in cycle II also increase as many as 10,81 so become 91,89%. The data in cycle II shows that the expected success has been achieved even exceeds the indicator of the success of the proposed research. Thus the authors concluded that the model of Problem Based Learning applied in the process of learning science in class VIII-B SMP Negeri 1 Sukasada odd semester of the academic year 2017/2018 able to improve learning achievement]]>
<![CDATA[BIMBINGAN INDIVIDU SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KEDISIPLINAN MENGIKUTI TATA TERTIB SEKOLAH ]]>
<![CDATA[nyoman purnayasa]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.14435
<![CDATA[This research was conducted in SMP Negeri 2 Singaraja on the students of class IX 1in odd semester, academic year 2016/2017 with condition of student discipline still less appropriate with initial data reach 75% .The purpose of this action research study is to know whether the individual guidance model can improve discipline students in following school rules. Data collection method was observation. Data analysis method was descriptive for qualitative data. The result obtained from this research was individual guidance can improve student discipline in following school order. This is evident from the results obtained in the first cycle increased 80% of the initial data. After the individual guidance and improvement on the weaknesses that exist in cycle I was increased from Cycle I to Cycle II up to 98%. Conclusion obtained from this study is individual guidance can improve student discipline in following school rules]]>
<![CDATA[MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMAHAMI ISI TEKS MELALUI IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING ]]>
<![CDATA[made sukiasih]]>
<![CDATA[ Journal of Education Action Reseach Vol 2 No 2 (2018): May 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jear.v2i2.14436
<![CDATA[This research was conducted in Class IX-4 SMP Negeri 2 Singaraja in odd semester , year 2016/2017, with the average condition of the students' ability in understanding the contents of the text only 71.11. This condition has not met the KKM. Percentage of new KKM achievement reached 29.73%. The purpose of this classroom action research is to improve students' ability in understanding the text content through the implementation of Problem Based Learning Model Learning. The method used to collect data through the test description (the ability of students in understanding the contents of the text), which then analyzed by using descriptive method quantitative.The data are presented in the form of average learning achievement and learning mastery procession. The results obtained from this research is the development of students' ability in understanding the text content was very positive. At first the average ability of students in understanding the content of the text only; 71,11 with complete learning only; 29.73%, then after the implementation of Cycle I increased to average, 75.35 with learning completeness reached 54.05% From Cycle I to Cycle II also increased the average that reached 79.19 and learning mastery 89.19 %. The conclusion obtained from this research is Implementation of Problem Based Learning Model can improve the ability of students of class IX-4 SMP Negeri 2 Singaraja in understanding the text content in odd semester at 2016/2017.]]>
