cover
Contact Name
Neneng Siti Latifah
Contact Email
nenengmalahayati@gmail.com
Phone
+6281315863446
Journal Mail Official
neneng@malahayati.ac.id
Editorial Address
Jalan Pramuka NO 27 Bandar Lampung
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)
Published by Universitas Malahayati
ISSN : 24768944     EISSN : 2579726X     DOI : 10.33024
Core Subject : Health,
Jurnal Kebidanan Malahayati menyediakan platform untuk mempublikasikan bidang kebidanan dan jurnal juga berusaha untuk memajukan kualitas penelitian dengan memperkenalkan atau menguraikan metode baru di bidang kesehatan kebidanan untuk publikasi termasuk kebidanan dan ilmu kesehatan inti. Jurnal ini berisi naskah tentang Ilmu Kesehatan yang meliputi: asuhan Kebidanan, Gizi, Psikologi, kebidanan komunitas, kesehatan Reproduksi, Kesehatan Lansia, Kesehatan Masyarakat
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2" : 10 Documents clear
PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI PERKEMBANGAN BALITA USIA 3-5 TAHUN DI POSYANDU SAKURA KELURAHAN GUNUNG MAS TELUK BETUNG SELATAN, LAMPUNG TAHUN 2016 Neneng Siti Lathifah
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.658

Abstract

Jumlah balita di Indonesia sekitar 10% dari jumlah populasi. Maka sebagai calon generasipenerus bangsa, kualitas tumbuh kembang balita di Indonesia perlu mendapat perhatian serius. Darihasil pre survei kepada ibu balita di posyandu Sakura kelurahan Gunung Mas 7 dari 10 orang ibubalita mengatakan tidak mengetahui tentang stimulasi perkembangan pada anak usia 3-5 tahun.  Dansebagian besar ibu balita mengatakan tidak mengetahui aspek-aspek perkembangan anak yang perlu distimulasi. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahui Pengaruh Penyuluhan terhadap pengetahuan Ibutentang stimulasi perkembangan pada Anak Usia 3-5 tahun di posyandu kelurahan Gunung Mas. Jenis  penelitian  ini  adalah  kuantitatif  dengan  menggunakan rancangan quasi eksperimen.seluruh ibu yang memiliki anak usia 3-5 tahun di posyandu kelurahan Gunung Mas pada bulan 20-30Juli 2016 sebanyak 35 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling.Sampel dalam penelitian ini berjumlah 35 orang. Analisa yang digunakan univariat dan bivariatdengan uji t-test. Diketahui bahwa hasil belajar sebelum diberi penyuluhan dengan nilai mean(rata-rata)adalah= 52,91. Diketahui bahwa hasil belajar sebelum diberi penyuluhan dengan  nilai  mean  (rata-rata) adalah=  70,86,  Ada  pengaruh penyuluhan terhadappengetahuan  ibu tentang  stimulasi perkembangan  anak usia 3-5 tahun di PosyanduSakura  Kelurahan  Gunung  Mas  Teluk  Betung Selatan  Lampung  P-value  0,000. Diharapkan agar orangtua meningkatkan pengetahuan tentang stimulasi perkembangan anak dengan mengikuti penyuluhan kesehatan maupun mengakses   darimedia cetak maupun media elektronik
EFEKTIVITAS PEMBERIAN REBUSAN AIR JAHE TERHADAP PENURUNAN MUAL DAN MUNTAH IBU HAMIL TRIMESTER 1 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENAWAR JAYA KABUPATEN TULANG BAWANG TAHUN 2017 Astriana Astriana
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.649

Abstract

Mual dan muntah merupakan tanda awal kehamilan yang biasa ditemukan pada ibu hamil. Tanda awal kehamilan ini dapat di temukan pada minggu kedua atau kedelapan setelah pembuahan.Jahe merupakan salah satu cara untuk meredakan mual dan muntah selama kehamilan, setidaknyameminimalisasi gangguan ini. Berdasarkan  pra survey pada tanggal 13 Februari 2017 didapatkanjumlah ibu hamil yang memeriksakan kehamilan di Puskesmas Penawar Jaya Kabupaten TulangBawang periode Januari-Februari 2017 sebanyak 29 ibu hamil. Trimester 1 sebanyak 18 orang,trimester II sebanyak 2 orang dan trimester III sebanyak 9 orang. Tujuan penelitian Diketahuiefektivitas pemberian rebusan air jahe terhadap penurunan mual dan muntah ibu hamil trimester 1 diwilayah kerja Puskesmas Penawar Jaya Kabupaten Tulang Bawang tahun 2017. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatanquasi eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest design. Populasi adalah seluruh ibuhamil trimester I yang mengalami mual muntah dan melakukan kunjungan di Puskesmas PenawarJaya Kabupaten Tulang Bawang  tahun 2017 berjumlah rata-rata 18 ibu hamil per bulan, denganjumlah sampel 18 orang. Analisis data dilakukan menggunakan analisis univariat dan analisis bivariatdengan menggunakan uji t dependent. Hasil penelitian didapatkan rata-rata (mean) mual muntah pada ibu hamil Trimester I sebelumpemberian rebusan air jahe sebanyak 9,8 kali. Rata-rata (mean) mual muntah pada ibu hamil TrimesterI sesudah pemberian rebusan air jahe sebanyak 5,5 kali. Ada pengaruh pemberian rebusan air jaheterhadap mual muntah pada ibu hamil Trimester I di wilayah kerja Puskesmas Penawar JayaKabupaten Tulang Bawang tahun 2017 dengan p-value = 0,000 (p-value < α = 0,05). Saran,diharapkan ibu hamil untuk menggunakan rebusan air jahe yang telah terbukti efektif untukmengurangi mual muntah yang sering terjadi pada ibu hamil
PENGARUH ALPUKAT TERHADAP GEJALA PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS) PADA MAHASISWA KEBIDANAN TINGKAT I DI PRODI KEBIDANAN UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG TAHUN 2017 Nita Evrianasari; Stefanie Vlorensya Tuasela
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.654

Abstract

Menurut data WHO Prevalensi PMS adalah 47,8%. Hingga kini belum ada data yang resmi mengena prevalensi PMS di Indonesia. Sindrom Premenstrual (PMS) merupakan gangguan siklussiklusyang umum terjadi pada wanita muda dan pertengahan, ditandai dengan gejala fisik danemosional yang konsisten. Alpukat dengan kandungan senyawa vitamin B6, Vitamin E, Magnesium,Kalsium dan Vitamin D. Vitamin B6 adalah faktor dalam sintesis triptofan asam amino dan tirosin,prekursor serotonin dan dopamin, masing-masing yang mempengaruhi suasana hati. Tujuan penelitianini diketahui apakah ada pengaruh alpukat terhadap gejala PMS (Premenstrual Syndrome) padamahasiswi Prodi Kebidanan Tingkat I Universitas Malahayati Bandar Lampung Tahun 2017. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Desain penelitian iniadalah eksperimen dengan pendekatan pre eksperimen one group pre test-post tes.Penelitian dilakukan di Prodi Kebidanan Universitas Malahayati  Bandar Lampung. pada bulanFebruari s.d. Juli 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswi kebidanan tingkat Iyang berjumlah 47 mahasiswi di Prodi Kebidanan Universitas Malahayati Bandar Lampung Tahun2017. Tekhnik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan kriteriainklusi  Siklus menstruasi teratur (21-35 hari) dievaluasi berdasarkan 3 siklus sebelumnya. danKriteria Eksklusi Konsumsi alpukat tidak sesuai aturan pakai. Analisis data mengguanakan uji TDependent.Dari hasil  penelitian didapatkan  rata- rata skor PMS sebelum  pemberian alpukat  adalah 18,20dan  mean skor gejala PMS sesudahpemberian alpukat adalah 14,13, dengan nilai P-value = 0.000.Hasil ini menunjukan ada pengaruh alpukat terhadap penurunan gejala PMS pada mahasiswa TingkatI Prodi Kebidanan Tahun 2017. Saran, mahasiswa dapat menggunakan alpukat sebagai salah satualternatif dalam mengurangi gejala PMS.
FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN IBU YANG MEMBAWA BALITA TIMBANG KE POSYANDU Arum Dwi Anjani
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.650

Abstract

Upaya untuk mengurangi angka kesakitan dan kematian anak balita adalah dengan melakukanpemeliharaan kesehatan. Pemeliharaan kesehatan anak balita dititik beratkan kepada upayapencegahan peningkatan kesehatan, pengobatan dan rehabilitasi. Balita adalah yang berusia 0 tahunsampai dengan 5 tahun kurang dari 1 hari atau anak yang berusia 12 bulan sampai 59 bulan, posyandumerupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat. Tujuan penelitian untukmengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan ibu yang membawa balita timbang ke posyandu.Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Posyandu NusaIndah V Kelurahan Sambau pada Bulan Juni 2016, dengan sampel 40 responden. Pengolahan datamenggunakan uji chi-square. Didapatkan hasil bahwa ada hubungan faktor Pengetahuan p-Value(0.000 ) dan status Pekerjaan p-Value (0.001) dengan ibu membawa balita ke Posyandu, dan  yangtidak berhubungan pendidikan p-Value (0.388) dan jumlah balita p-Value (0.590) dengan ibumembawa balita ke Posyandu. Diharapkan kepada ibu balita agar dapat melakukan kunjungan keposyandu atau pelayanan kesehatan untuk mendapat informasi dan pelayanan kesehatan untukbalitanya.
PENGARUH MASASE KAKI DENGAN MINYAK SEREH WANGI TERHAP PENURUNAN TEKANAN DARAH TINGGI (HIPERTENSI) PADA LANSIA DI UPTD PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA “TRESNA WERDHA” NATAR LAMPUNG SELATAN TAHUN 2015 Lady Octaviani Iqmi; Linda agustina
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.655

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang banyak diderita di seluruh dunia.  Hipertensi diperkirakan menjadi penyebab kematian sekitar 7,1 juta orang di seluruhdunia (sekitar 13% dari total kematian). pada tahun 2011 mengalami peningkatan yang sepesifik yaitu77.521 menjadi peringkat ke 4 dengan demikin hiertensi merupakan  masalah kesehatan yang ada di10 (sepuluh) besar penyakit yang diderita masyarakat tiap tahunnya.penelitian ini untuk menelitipengaruh masase kaki dengan minyak sereh wangi Terhadap Penurunan Tekanan Darah Tinggi(Hipertensi) Pada Lansia Di UPTD Pelayanan Sosial Lanjut Usia “TRESNA WERDHA” NatarLampung Selatan Tahun 2015. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Quasi Experiment, dengan rancangan pre-test danpost-test, Analisia Bivariat. Dengan objek pengaruh masase kaki dengan minyak sereh wangi terhadappenurunan tekanan darah tinggi (hipertensi) pada lansia. .populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN SUSU FORMULA PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI BPS ZUBAIDAH SYAH, S.ST KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2017 Ike Ate Yuviska
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.651

Abstract

Berdasarkan data prasurvey pada bulan Maret 2017 Di Puskesmas Bengkunat Belimbing Kabupaten Pesisir Barat, terdapat 10 ibu dengan bayi usia 0-6 bulan, berdasarkan data wawancara,terdapat 7 dari 10 ibu (70%) ibu dengan bayi usia 0-6 bulan tidak memberikan ASI namun susuformula, setelah dilakukan pengkajian lebih lanjut, 2 dari 7 ibu (28,6%) mengatakan tidak mengetahuitentang pentingnya pemberian ASI, 3 dari 7 ibu (42,8%) mengatakan karena sibuk bekerja yangbanyak menyita waktu, dan 2 dari 7 ibu (28,6%) mempunyai pendidikan terakhir Sekolah Dasar (SD).Tujuan dari penelitian ini adalah diketahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian susuformula pada bayi usia 0-6 bulan Di BPS Zubaidah Syah, S.ST Kota Bandar Lampung Tahun 2017. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan Rancangananalitik dan menggunakan pendekatan cross sectional. populasi dalam penelitian ini adalah rata-rataibu yang memiliki bayi dengan usia 0-6 bulan dalam setiap bulannya yang berjumlah 30 responden.Teknik pengambilan sample dalam penelitian ini menggunakan accidental sampling. Analisis datayang digunakan oleh peneliti yaitu dengan chi square. Berdasarkan hasil uji statistik, didapatkan p-value 0,046, 0,029 dan 0,011 atau p-value < 0,05yang artinya terdapat hubungan antara faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian Susuformula pada bayi usia 0-6 bulan Di BPS Zubaidah Syah, S.ST Kota Bandar Lampung Tahun 2017.Diharapkan kepada petugas kesehatan agar dapat meningkatkan pelayanan kesehatan dengan caramemberikan pendidikan kesehatan kepada ibu hamil tentang pentingnya pemberian Susu formula padabayi.
PENGARUH METODE KANGGURU UNTUK MENGURANGI NYERI PENYUNTIKAN INTRA MUSCULAR IMUNISASI HB 0 PADA BAYI BARU LAHIR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGAMBUR KABUPATEN PESISIR BARAT TAHUN 2017 Susilawati Susilawati; Pramesti Putri Wardani; Neneng Siti Lathifah
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.656

Abstract

Pada tahun 2013 secara nasional diperkirakan terdapat 1,2% penduduk di Indonesia mengidappenyakit Hepatitis, dan kondisi ini meningkat 2 kali lipat dibandingkan tahun 2007, yaitu sekitar 0,6%.Berdasarkan hasil prasurvey dengan cara wawancara langsung, pada bulan Februari 2017, kepada 16orang bidan dan 15 orang ibu yang memiliki bayi baru lahir diwilayah Puskesmas Ngambur ditemukanadanya ketidaktahuan dari ibu tentang pengaruh dari metode kanguru dalam mengurangi rasanyeripada penyuntikan intramuscular. Tujuan dari penelitian ini adalahdiketahui pengaruh metodekanguru dalam mengurangi nyeri penyuntikan intramuscular imunisasi hb0 pada bayi baru lahir diwilayah kerja Puskesmas Ngambur Kabuapten Pesisir Barat tahun 2017. Jenis Penelitian Kuantitatif, rancangan penelitianmetode quasi eksperimen dengan pendekatanposttest-Only Contol Group Design. Populasi seluruh bayi baru lahir sebanyak 30 orang. Sampelsebanyak 30 orang dengan kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah, bayi baru lahir usia 0-7 hari,berat badan bayi normal (>2500 gram), bayi yang tidak terdapat kegawatan pernafasan dan sirkulasi,bayi yang mampu bernafas sendiri, bayi yang belum mendapatkan suntikan IM berupa imunisasihepatitis  0, ibu bayi bersedia menjadi subjek penelitian, lengan teknik sampling simple randomsampling. Analisa data dengan uji T-test. Hasil penelitian menunjukan rata-rata nyeri pada kelompok intervensi sebesar 1.67, rata-ratanyeri pada kelompok control sebesar 4.27. Diketahui Ada pengaruh  metode kangguru untukmengurangi rasa nyeri penyuntikan intra muscular imunisasi Hb0 pada bayi baru lahir di wilayah kerjaPuskesmas Ngambur Kabupaten Pesisir Barat tahun 2017. Hasil uji t didapat p value 0,000 < α (0,05).Disarankan bagi tenaga kesehatan khususnya bidan agar menyarankan kepada ibu yang anaknya akandilakukan imunisasi agar melakukan metode kangguru karena dapat menurunkan nyeri pascaimunisasi
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN LANSIA DENGAN MOTIVASI MENGIKUTI POSYANDU LANSIA Devylestari Nurul Aulia
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.652

Abstract

Manusia dalam fase kehidupan akan mengalami proses penuaan. Indonesia belum memilikifasilitas kesehatan memadai untuk mengantisipasi lonjakan jumlah orang lanjut usia, saat ini baru 528puskesmas lansia di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui adakah hubungan dukungankeluarga dan pengetahuan lansia dengan motivasi lansia mengikuti posyandu lansia. Penelitian inimenggunakan jenis kuantitatif dengan desain penelitian Cross Sectional, pengambilan sampelmenggunakan purposive sampling di wilayah kerja Puskesmas Sei Pancur, pada bulan Februari-Juli2017 dengan jumlah populasi 3.997 lansia dan sampel sebanyak 98 responden, pengumpulan datamenggunakan kuisioner kemudian di analisis menggunakan uji Chi Square .Hasil penelitian di perolehbahwa 59 lansia yang dukungan keluarganya rendah nilai p-value 0,016, dan 66 lansia berpengetahuanrendah nilai p-value 0,023 <  batas kemaknaan (α) 0,05 dengan demikian Ha di terima dan Ho di tolak.Kesimpulan ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dan pengetahuan lansia denganmotivasi mengikuti posyandu lansia, saran agar responden dapat mengerti arti penting mengikutiposyandu lansia.
PENGARUH TEKNIK AKUPRESUR TERHADAP TINGKAT NYERI PADA IBU BERSALIN KALA I FASE AKTIF DI PUSKESMAS PISANG BARU WAY KANAN TAHUN 2017 Dewi Yuliasari
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.657

Abstract

Nyeri saat persalinan merupakan kondisi fisiologis yang dialami oleh hampir semua ibu bersalin. Saat yang paling berat, dan kebanyakan ibu mulai merasakan sakit atau nyeri pada saatpersalinan adalah kala I fase aktif. Berdasarkan hasil prasurvey pada tanggal 9-22 Februari 2017 yangtelah penelitian lakukan di Puskesmas Pisang Baru Way Kanan diketahui bahwa dari 10 jumlah ibubersalin 6 (60%) diantaranya mengatakan mengalami nyeri berat pada saat pembukaan serviks, dan 4(40%) diantaranya mengalami nyeri ringan. Dimana belum pernah dilakukan teknik akupresur untukmenangani nyeri persalinan kala I baik pada ibu primipara maupun ibu multipara. Tujuan daripenelitian ini adalah diketahui pengaruh teknik akupresur terhadap tingkat nyeri pada ibu bersalin kalaI fase aktif di Puskesmas Pisang Baru Way Kanan tahun 2017. Jenis Penelitian Kuantitatif, rancangan penelitian metode Preeksperimen design denganpendekatan one group pretest-posttest. Populasi seluruh ibu yang bersalin sebanyak 31 orang. Sampelsebanyak 20 orang dengan kriteria inklusi Ibu yang bersedia menjadi responden, ibu bersalin kala Ifase aktif, dan ibu bersalin normal. Dengan teknik sampling accidental sampling. Analisa data denganuji T- test. Hasil penelitian menunjukan rata-rata nyeri sebelum dilakukan diberikan teknik akupresur6.20, sesudah diberikan teknik akupresur sebesar 4.20. Diketahui Ada Pengaruh Teknik AkupresurTerhadap Tingkat Nyeri Pada Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif di Puskesmas Pisang Baru Way KananTahun 2017. Hasil uji t dependent didapat p value 0,000 < α (0,05). Disarankan bagi tenaga kesehatankhususnya bidan agar memberikan teknik akupresur pada ibu bersalin sebagai salah satu alternativepengurangan nyeri pada ibu bersalin.
HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI MENGENAI PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN KEPUTIHAN DI SMP N 3 BATAM TAHUN 2017 Prasida yunita
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v4i2.653

Abstract

Keputihan merupakan masalah kesehatan reproduksi perempuan yang apabila tidak diatasidapat menyebabkan komplikasi radang panggul. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubunganpengetahuan remaja putri mengenai personal hygiene dengan kejadian keputihan di SMP 3 Batam.Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 15 mei 2017 dengan 162 responden dengan pengambilansampel secara Purposive Sampling. Rancangan dalam penelitian ini adalah Cross Sectional Study.Hasil penelitian diperoleh mayoritas remaja putri berpengetahuan baik sebanyak 110 (68%) dankejadian keputihan mayoritas pernah mengalami keputihan sebanyak 152 (94%). Dari hasil ujiSpearman Rank di peroleh nilai p-Value sebesar 0,089>0,05 dan (r) 0,259 menunjukan arah korelasipositif dengan kekuatan korelasi lemah. Kesimpulannya tidak ada hubungan pengetahuan remaja putrimengenai personal hygiene dengan kejadian keputihan di SMP 3 Batam. Hal ini disebabkan bahwakejadian keputihan bukan terjadi karena pengetahuannya saja, bisa disebabkan karna prilaku dan sikapmenjaga kebersihan organ kewanitaan. Saran untuk para remaja agar memperbaiki prilaku dan sikappersonal hygiene.

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol 9, No 4 (2023): Volume 9 No. 4 Oktober 2023 Vol 9, No 3 (2023): Volume 9 No. 3 Juli 2023 Vol 9, No 2 (2023): Volume 9 No.2 April 2023 Vol 9, No 1 (2023): Volume 9 No.1 Januari 2023 Vol 8, No 4 (2022): Volume 8 No.4 October 2022 Vol 8, No 3 (2022): Volume 8 No.3 July 2022 Vol 8, No 2 (2022): Vol 8.No.2.April 2022 Vol 8, No 1 (2022): Vol. 8 No. 1, Januari 2022 Vol 7, No 4 (2021): Vol.7 No.4 Oktober 2021 Vol 7, No 3 (2021): Vol.7 No.3 Juli 2021 Vol 7, No 2 (2021): Vol.7 No.2 April 2021 Vol 7, No 1 (2021): Volume 7,Nomor 1,Januari 2021 Vol 6, No 4 (2020): Volume 6 Nomor 4 Oktober 2020 Vol 6, No 3 (2020): Volume 6 Nomor 3 Juli 2020 Vol 6, No 2 (2020): Volume 6 Nomor 2 April 2020 Vol 6, No 1 (2020): Volume 6,Nomor 1,Januari 2020 Vol 5, No 4 (2019): volume 5 Nomor 4 Oktober 2019 Vol 5, No 3 (2019): Volume 5 Nomor 3, Juli 2019 Vol 5, No 2 (2019): Volume 5 Nomor 2 April 2019 Vol 5, No 1 (2019): Volume 5 Nomor 1 januari 2019 Vol 4, No 4 (2018): Volume 4 Nomor 4 Vol 4, No 3 (2018): Volume 4 Nomor 3 Vol 4, No 2 (2018): Volume 2 Nomor 2 Vol 4, No 1 (2018): Volume 4 Nomor 1 Vol 3, No 4 (2017): Volume 3 Nomor 4 Vol 3, No 3 (2017): Volume 3 Nomor 3 Vol 3, No 2 (2017): Volume 3 Nomor 2 Vol 3, No 1 (2017): Volume 3 Nomor 1 Vol 2, No 4 (2016): Volume 2 Nomor 4 Vol 2, No 3 (2016): Volume 2 Nomor 3 Vol 2, No 2 (2016): Volume 2 Nomor 2 Vol 2, No 1 (2016): Volume 2 Nomor 1 Vol 1, No 3 (2015): Volume 1 Nomor 3 Vol 1, No 2 (2015): Volume 1 Nomor 2 Vol 1, No 1 (2015): Volume 1 Nomor 1 More Issue