cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. banyumas,
Jawa tengah
INDONESIA
Agritech: Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto
ISSN : 14111063     EISSN : 25805002     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
AGRITECH merupakan media komunikasi dan informasi ilmiah bidang pertanian dalam arti luas. Berisi hasil-hasil penelitian, ulasan (feature) ataupun informasi lain yang bersifat inovatif-produktif. Jurnal Agritech diterbitkan setahun dua kali : Juni dan Desember. Redaksi menerima tulisan dari para ahli, peneliti, praktisi ataupun semua pihak yang berkompeten di bidang pertanian.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 11, No 2 (2009): AGRITECH" : 6 Documents clear
ANALISIS PENGARUH FAKTOR PRODUKSI TERHADAP USAHA TANI IKAN LELE DI DESA PLIKEN KECAMATAN KEMBARAN KABUPATEN BANYUMAS Indra Margiyanto; Sulistyani Budiningsih; Pujiharto Pujiharto
Agritech: Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto Vol 11, No 2 (2009): AGRITECH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/agritech.v11i2.980

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari faktor produksi benih, pakan, tenaga kerja dan lahan terhadap produksi usahatani ikan lele dan besarnya sumbangan pendapatan usahatani ikan lele terhadap pendapatan total keluarga petani di Desa Pliken, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif dengan pengambilan sampel secara purposive sampling. Untuk mengetahui pengaruh faktor produksi terhadap ikan lele digunakan analisis regresi linear berganda, sedangkan untuk mengetahui sumbangan usahatani ikan lele terhadap pendapatan keluarga petani digunakan analisis kontribusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari keseluruhan faktor-faktor produksi yang digunakan untuk memprediksi hasil produksi ikan lele, hasil ini didukung dengan uji signifikansi pengaruh dengan menggunakan alat analisis uji F yang diketahui Fhitung > Ftabel. Berdasarkan kontribusi penghasilan usahatani terhadap pendapatan keluarga petani, diketahui memiliki nilai kontribusi yang cukup tinggi yaitu dengan nilai rata-rata sebesar 77,64%, sehingga usahatani ikan lele ini layak untuk terus dijalankan.
ANALISIS PEMASARAN CABAI MERAH (Capsicum annum) DI DESA GOMBONG KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG Ekawati Budi Utaminingsih; Watemin Watemin; Dumasari Dumasari
Agritech: Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto Vol 11, No 2 (2009): AGRITECH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/agritech.v11i2.981

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola pemasaran cabai merah dan farmer share di Desa Gombong Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode survei. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive dengan pertimbangan bahwa lokasi petani di lokasi penelitian membudidayakan cabai merah sebagai tanaman utama. Responden dalam penelitian ini terdiri dari petani sebanyak 30 orang dan pedagang sebanyak 6 orang. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan perhitungan sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di lokasi penelitian terdapat 3 (tiga) pola saluran pemasaran cabai merah dengan farmer share tertinggi pada saluran ke tiga yaitu 76 %.
BEBERAPA ASPEK PERBAIKAN PENYEMPROTAN PESTISIDA UNTUK MENGENDALIKAN ORGANISME PENGGANGGU TANAMAN Gayuh Prasetyo Budi
Agritech: Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto Vol 11, No 2 (2009): AGRITECH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/agritech.v11i2.977

Abstract

Penggunaan pestisida dengan volume tinggi dan interval aplikasi penyemprotan yang pendek berakibat meningkatkan biaya produksi usahatani, meningkatkan pencemaran terhadap lingkungan, mempercepat terjadinya resistensi organisme pengganggu tanaman (opt) terhadap pestisida, kematian pada musuh-musuh alami dan residu pestisida pada tanaman dan lingkungan. Program pengendalian opt secara terpadu (PHT) dan falsafah penggunaan pestisida sebagai alternatif terakhir dan memilih pestisida yang lebih selektif, efektif tetapi kurang persisten, efisien dan aman bagi lingkungan. Selektivitas pestisida dapat diciptakan antara lain dengan perbaikan teknik penyemprotan, yaitu menurunkan volume larutan pestisida yang digunakan. Flat spray nozzle atau spuyer kipas dapat digunakan untuk menekan volume larutan pestisida yang digunakan minimal 30%, sehingga biaya produksi usahatani dapat ditekan, pendapatan petani dapat ditingkatkan dan kepedulian terhadap lingkungan hidup dapat dipelihara lebih baik.
KETERGANTUNGAN TANAMAN TERHADAP MIKORIZA SEBAGAI KAJIAN POTENSI PUPUK HAYATI MIKORIZA PADA BUDIDAYA TANAMAN BERKELANJUTAN Oetami Dwi Hajoeningtijas
Agritech: Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto Vol 11, No 2 (2009): AGRITECH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/agritech.v11i2.982

Abstract

Mikoriza adalah struktur sistem perakaran yang tertentu sebagai manifestasi adanya simbiosis mutualis antara cendawan (myces) dan perakaran (rhiza) tumbuhan tingkat tinggi. Konsep ketergantungan tanaman akan mikoriza adalah tingkat relatif dimana tanaman tergantung pada keberadaan cendawan mikoriza untuk mencapai pertumbuhannya yang maksimum pada tingkat kesuburan tanah tertentu Setelah melalui kajian mendasar dari pustaka terkait dan hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat digarisbawahi beberapa hal yang bisa dijadikan pertimbangan dalam melakukan kegiatan budidaya tanaman yang mengarah pada pertanian berkelanjutan dengan mendayamanfaatkan potensi mikoriza, di antaranya: Berkaitan dengan pengembangan keilmuan, masih kurangnya informasi tentang ketergantungan tanaman terhadap mikoriza untuk beberapa tanaman di Indonesia, maka penelitian tentang hal ini masih perlu dilakukan. Diharapkan hasil-hasil penelitian yang ada lebih diarahkan pada tanaman-tanaman dengan nilai ekonomi tinggi, atau tanaman-tanaman yang merupakan kebutuhan ‘prioritas’ masyarakat pada umumnya. Sehingga upaya ke arah pengambangan pertanian berkelanjutan dapat lebih cepat tercapai. Selanjutnya, dapat dikemukakan bahwa ketergantungan tanaman terhadap mikoriza dapat digunakan sebagai pertimbangan mendasar potensi pendayamanfaatan mikoriza pada budidaya tanaman berkelanjutan. Kata kunci : ketergantungan mikoriza, potensi mikoriza, pertanian berkelanjutan
KAJIAN EKONOMI WILAYAH DAN KELEMBAGAAN USAHA PETERNAKAN AYAM RAS PETELUR DI KABUPATEN TASIKMALAYA (The Spatial and Institutional Economic Analysis of Layer Broiler Farming in The District of Tasikmalaya) Andre R Daud; Hasni Arief
Agritech: Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto Vol 11, No 2 (2009): AGRITECH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/agritech.v11i2.978

Abstract

The theme of this study is the spatial economic of layer-broiler production in Tasikmalaya district. The study was accomplished in eight months, from April to November 2008. Its purpose is twofold; first, to identify the spatial economic of layer-broiler production; and second, to describe the properties of its institutional performance. The data was collected through surveys, and subsequently analyzed by means of localization indices, specialization indices, LQ and the structure – conduct – performance (SCP) approach. The analysis revealed that layerbroiler farming on the area yet have not enough contributed to the regional economic of Tasikmalaya. In addition, the aspect of availability and accessibility to feed resources, and the aspect of marketing have been identified as a critical point for further development of layer-broiler industry in the future. Keyword : spatial economic, localization, specialization, LQ, SCP.
PENGARUH MEDIA DAN KONSENTRASI BAP TERHADAP PERTUMBUHAN TUNAS MIKRO PISANG RAJA SECARA IN VITRO (The Influences of Media and BAP Concentrations on Raja Banana Microshoots Growth In Vitro) Lucky Prayoga
Agritech: Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto Vol 11, No 2 (2009): AGRITECH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/agritech.v11i2.979

Abstract

A research of the influence of media and BAP concentrations on raja banana micro shoots growth has been carried out from November 2005 until July 2006. During the research, a split plot design has been used. The main plot was the kind of media; i.e. MS and Gamborg. The sub plot was BAP concentrations (K); i.e. K0: 0 .M, K1: 5 .M, K2: 10 .M, K3: 15 .M, K4: 20 .M and K5: 25 .M. On the plantlet formation, a factorial treatment pattern on CRD has been used. The result showed that both MS and Gamborg media could be used in planting raja banana micro shoots. The best growth of the micro shoots appeared with the addition of 15 .M BAP into the media. Key words : Raja banana, culture media, BAP.

Page 1 of 1 | Total Record : 6