cover
Contact Name
Syamsir Firdaus Manggar Wanrantoniara, SH
Contact Email
daus_mbol@yahoo.co.id
Phone
-
Journal Mail Official
lppmumsb@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Menara Ilmu
ISSN : 16932617     EISSN : 25287613     DOI : -
MENARA ILMU, Merupakan Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah yang Diterbitkan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat. Penyunting menerima kiriman naskah hasil kajian dan penelitian untuk bidang Eksakta, pendidikan/sosial dan Agama Islam untuk publikasi di jurnal ini.
Arjuna Subject : -
Articles 58 Documents
Search results for , issue "Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019" : 58 Documents clear
PENGENDALIAN VEKTOR LARVA AEDES AEGYPTI DENGAN MENGGUNAKAN BIJI SIRSAK (ANNONA MURICATA LINN) Mila Sari, Maisyarah
Menara Ilmu Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i6.1411

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue. Kabupaten Kota di Indonesia terjangkit DBD pada tahun 2014 sebesar 84,74%, tahun 2015 sebesar 86,77%, dan tahun 2016 sebesar 90,08%. Tanaman sirsak dapat berperan repellent (penolak serangga). Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) untuk mengetahui pengaruh berbagai dosis ekstrak biji Anonna Muricata terhadap kematian larva aedes aegypty. (2) untuk mengetahui dosis yang efektif dari ekstrak biji Anonna muricata untuk mematikan larva aedes aegypty.Penelitian bersifat eksperimental dengan variabel independen konsentrasi ekstrak biji sirsak (Annona muricata L) dan variabel dependen adalah larva Aedes aegypti yang yang mati setelah diberikan ekstrak biji sirsak (Annona muricata L). Pengaruh ekstrak biji sirsak ini terhadap larva maka dibuat 5 variasi dosis yaitu 0,0125 gram, 0,01875 gram, 0,0250 gram, 0,03125 gram, dan 0,0375 gram dengan masing – masing 4 kali pengulanganHasil penelitian menunjukkan semakin besar dosis semakin besar rata – rata kematian larva dan memiliki perbedaan pada masing – masing dosis pada 5 kali perlakuan. Dari uji anova, maka dapat diketahui dosis yang efektif untuk membunuh larva Aedes Aegypty adalah 0,375, dengan persentase angka kematian 57,20%.Kesimpulan yang dapat diambil adalah bahwa ekstrak dari biji sirsak dapat membunuh larva Aedes dalam persentase berbeda – beda menurut dosis yang digunakan. Semakin tinggi dosis yang digunakan, maka semakin besar pula angka kematianny. Saran untuk diadakan penelitian lebih lanjut dengan memperhatikan kualitas kimia dan biologi air. Dilakukan penelitian lebih lanjut terhadap larva lain seperti Anopheles, Culex, dan MansoniaKata kunci : Aedes Aegypti, biji sirsak, bubuk abate
PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWI KELAS X TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN UPAYA PENINGKATAN KESEHATAN REPRODUKSI SI SMA N 3 KERINCI TAHUN 2017 Emitra Fatriona
Menara Ilmu Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i6.1402

Abstract

Kurangnya pengetahuan remaja tentang perawatan alat reproduksi ditandai dengan banyaknya remaja yang tidak tahu tentang kesehatan reproduksi . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan pengetahuan dan sikap siswi kelas X tentang kesehatan reproduksi dengan upaya peningkatan kesehatan reproduksi di SMA N 3 Kerinci Tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswi kelas 1 SMA N 3 Kerinci tahun 2017. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 88 orang responden.Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Total Sampling dimana seluruh populasi dijadikan sampel.. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara terpimpin pada bulan September 2017. Teknik analisa data yang digunakan pada penelitian ini dengan derajat kepercayaan 95 % (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Odd Ratio (OR)= 3,361dengan nilai P value = 0,012 dimana p < 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima yang artinya bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap siswi kelas Xtentang kesehatan reproduksi dengan upaya peningkatan kesehatan reproduksi di SMA Negeri 3 Kerinci Tahun 2017.Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan bagi sekolah dan seluruh siswi dan untuk pendidik dan orang tua supaya mengingatkan putrinya untuk selalu menjaga kesehatan terutama organ reproduksi.Kata Kunci :Pengetahuan, sikap, ReproduksiKata Kunci :Pengetahuan, sikap, ReproduksiDaftar Bacaan : 15 (2001 – 2010).
STRATEGI PEMBELAJARAN SAVI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI SISWA BELAJAR SENI BUDAYA DI SMK OKTIRA, YONA SYAIDA
Menara Ilmu Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i6.1425

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dengan Strategi Pembelajaran SAVI dapat meningkatkan motivasi belajar siswa di SMK. Jenis penelitian ini bersifat kualitatif dengan metode deskriptif. Instrument yang dilakukan dengan cara peneliti sendiri, wawancara, observasi, data angket berbentuk bertanyaan dan wawancara kepada siswa, catatan lapangan, VCD dan documenter.Hasil penelitian penunjukan bahwa dengan Strategi SAVI dalam pembelajaran seni budaya dapat membuat siswa belajar lebih serius, senang, termotivasi dan aktif mengikuti pelajaran dengan baik. Dari tabel diatas tampak evaluasi yang diperoleh oleh siswa 31 % kategori sangat baik, 54% kategori baik, 10 % kategori cukup dan 5 % kategori kurang. Kesimpulan nya. Dengan menggunakan strategi SAVI, berhasil meningkatkan motivasi belajar siswa dengan jumlah siswa sebanyak 29 orang.
EFEKTIFITAS TAK STIMULASI PERSEPSI TERHADAP EKSPRESI KEMARAHAN PADA KLIEN DENGAN RIWAYAT PERILAKU KEKERASAN DI RUANG MPKP GELATIK RSJ PROF, HB, SA’ANIN PADANG TAHUN 2018 Rosa Fitri Amalia
Menara Ilmu Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i6.1416

Abstract

Perilaku kekerasan adalah suatu bentuk ekspresi kemarahan yang tidak sesuai dimana seseorang melakukan tindakan yang dapat membahayakan atau mencederai diri sendiri, orang lain bahkan dapat merusak lingkungan. Klien dilatih mempersepsikan stimulus yang disediakan atau stimulus yang pernah dialami. Kemampuan persepsi klien dievaluasi dan ditingkatkan pada tiap sesi. Dengan proses ini, diharapkan respons klien terhadap berbagai stimulus dalam kehidupan menjadi adaptif. Di RSJ Prof. HB. Sa’anin Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan terapi aktivitas kelompok ; stimulasi persepsi terhadap ekspresi kemarahan klien dengan riwayat perilaku kekerasan di ruang MPKP Gelatik RSJ Prof.HB.Sa’anin Padang.Penelitian ini merupakan penelitian pra-ksperimen dengan pendekatan pre-post test group design. Populasi dalam penelitian ini adalah klien yang dirawat dengan riwayat perilaku kekerasan, dengan menggunakan simple random sampling dengan jumlah sampel 18 responden. Data diolah dengan menggunakan komputerisasi uji t-paired.Hasil penelitian terdapat perbedaan yang signifikan ekspresi kemarahan klien riwayat perilaku kekerasan antara sebelum dan sesudah diberikan terapi aktivitas kelompok : stimulasi persepsi dengan p value = 0,000. Artinya, terapi aktivitas kelompok : stimulasi persepsi yang diberikan efektif.Untuk itu, setiap perawat di ruangan rawat inap perlu untuk memberikan terapi aktivitas kelompok kepada klien secara kontinue sesuai dengan masalah masing-masing klien guna meningkatkan kemampuan klien dalam mengatasi masalahnya.Kata Kunci : Efektifitas TAK Stimulasi Persepsi, Ekspresi Kemarahan,Riwayat Perilaku Kekerasan
PENGEMBANGAN MODEL DAN SIMULASI INVERTER SATU FASA PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA DENGAN METODE KONTROL ARUS RAMP COMPARISON CURRENT CONTROL Hazlif Nazif
Menara Ilmu Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i6.1407

Abstract

Abstrak- Dalam penelitian ini, kontrol arus ramp comparison current control dianalisis dan disimulasikan pada sebuah inverter pembangkit listrik tenaga surya(PLTS) off grid. Model simulasi dibangun menggunakan perangkat lunak MATLAB/SIMULINK. Kinerja perangkat keras dievaluasi dan dianalisis dengan melihat dan membandingkan hasil simulasi dan hasil teoritis terhadap parameter input PLTS yaitu temperatur dan irradians. Simulasi menunjukkan kesamaan antar hasil yang diperoleh dan hasil secara teoritis. Performa kontrol arus ramp comparison current control dievaluasi dengan memvariasikan frekuensi dan amplitudo gelombang segitiga sebagai sinyal pemodulasi kontrol arus ramp. Untuk setiap frekuensi dan amplitudo tersebut, kualitas arus keluaran dianalisis dengan melihat distorsi arus yang dihasilkan. Simulasi menunjukkan untuk frekuensi gelombang segitiga sebesar 1250 Hz, diperoleh THD arus sebesar 6.39%, sementara untuk frekuensi 4950 Hz, THD yang diperoleh adalah sebesar 3.90%. Nilai-nilai ini menunjukkan bahwa semakin besar frekuensi gelombang segitiga yang diterapkan, maka kualitas arus yang dihasilkan semakin baik (rendah distorsi). Sementara itu, pengaruh amplitudo gelombang segitiga menunjukkan semakin tinggi amplitudo gelombang segitiga semakin buruk kualitas daya arus output yang diperoleh, untuk amplitudo gelombang sebesar 15 Volt pada frekwensi gelombang 4950 Hz, THD arus yang dihasilkan adalah sebesar 3.90%, sementara untuk amplitudo sebesar 20 Volt, THD arus yang dihasilkan adalah sebesar 4,04%.Kata kunci: INVERTER PLTS off grid, MATLAB, THD, Kontrol Arus Ramp Comparison Current Control dan Grid
VARIASI MORFOMETRI Fejervarya limnocharis (Gravenhorst, 1829) DI SUMATERA BARAT Fauzan, Fauzan
Menara Ilmu Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i6.1405

Abstract

Penelitian tentang variasi morfometri F. limnocharis (Gravenhorst, 1829) di SumateraBarat telah dilakukan pada bulan Januari sampai April 2009 dengan pengambilan sampel diPadang Panjang, Alahan Panjang, Payakumbuh, Pasaman, Padang dan Pasisir Selatandengan menggunakan metode survei dan koleksi langsung dilapangan, kemudiandilanjutkan dengan identifikasi dan pengukuran morfometri di Laboratorium Genetika danSitologi Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UniversitasAndalas Padang. Hasil penelitian menunjukan bahwa F. limnocharis di Sumatera Baratmemperlihatkan variasi morfometri yang tinggi. Karakter morfometri yang memperlihatkanvariasi yang tinggi antara lain panjang badan, panjang kaki belakang, panjang femur,panjang tibia, panjang dari metatarsus sampai ujung jari ke empat kaki belakang danpanjang dari tarsus sampai jari ke empat kaki belakang.Keywords : Fejervarya limnocharis, morfometri, femur, tibia
PENENTUAN KUAT TEKAN BETON RINGAN MUTU K-225 DENGAN SUBSTITUSI CANGKANG SAWIT MEMAKAI SEMEN PORTLAND TIPE 1 Berli, Ade Usra
Menara Ilmu Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i6.1397

Abstract

Telah dilakukan penelitian pembuatan beton ringan dengan bahan campuran menggunakan cangkang sawit sebagai pengganti agregat kasar.Adapun per-sentase cangkang sawit yang dipakai yaitu 15 %, 30 % dan 45 %. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai karakterisasi beton ringan dengan campuran cangkang sawit. Adapun karakterisasi yang ingin didapatkan meliputi nilai kuat tekan beton ringan dengan substitusi persentase cangkang sawit dan berat isi beton. Pengujian beton ringan dilakukan pada saat umur beton 3 hari, 7 hari dan 28 hari. Bentuk beton ringan pada saat diuji yaitu berbentuk silinder dengan ukuran 10 cm x 20 cm (diameter 10 cm dan tinggi 20 cm). Hasil yang diperoleh yaitu nilai kuat tekan beton ringan yang terendah terjadi pada substitusi cangkang sawit 45% sebesar 50,96 kg/cm2 umur 3 hari, 63,70 kg/cm2 umur 7 hari, 80,67 kg/cm2 umur 28 hari dan hasil nilai berat isi beton 30 % dan 45 % termasuk kedalam beton ringan.
PENGARUH FIBRILASI BAMBU AMPEL (Bambussa vulgaris) BERDASARKAN UJI X-RAY DIFFRACTION DAN SCANNING ELECTRON MICROSCOPY Fakhruzy Fakhruzy
Menara Ilmu Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i6.1403

Abstract

Proses hidrolisis perlakuan kimia alkali dan bleaching mempengaruhi derajat kristalinitas selulosa yang dihasilkan. Kristal selulosa pada dasarnya terdiri atas selulosa I, II, III, dan IV. Selulosa I merupakan strukur selulosa alami, selulosa II dihasilkan melalui merserisasi atau alkali, selulosa III dan IV dihasilkan melalui perlakuan kimia ammonia cair. Hasil uji X-Ray Diffraction menunjukkan terjadinya pergeseran pola difraksi dan meningkatnya intenstitas selulosa. Bambu ampel (Bambussa vulgaris) dan proses alkali menunjukkan pola difraksi yang sama yaitu terletak pada 2Ɵ = 15.48° dan 21.9°, pergeseran pola difraksi terjadi setelah proses bleaching yaitu 2Ɵ = 15.52° dan 22.56°. Hal ini mempengaruhi meningkatnya intensitas selulosa setelah perlakuan kimia yaitu bambu Ampel (I) = 280 count, alkali (I) = 390 count, dan bleaching (I) = 630 count.Kata kunci : bambu ampel (Bambussa vulgaris), proses alkali, proses bleaching, XRD.

Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 JANUARI 2024 Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 APRIL 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 JANUARI 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 APRIL 2024 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 APRIL 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JULI 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JANUARI 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 OKTOBER 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JULI 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 APRIL 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JANUARI 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 OKTOBER 2023 Vol 16, No 1 (2022): Vol. 1 No. 1 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JANUARI 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JULI 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO. 1 JULI 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 JANUARI 2022 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO.2 JULI 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 OKTOBER 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 APRIL 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 JANUARI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JULI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 OKTOBER 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO.1 APRIL 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JANUARI 2021 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JANUARI 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JULI 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 APRIL 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 OKTOBER 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 JULI 2020 Vol 14, No 1 (2020): Vol. XIV No. 1 Januari 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 OKTOBER 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 APRIL 2020 Vol 13, No 11 (2019): Vol. XIII No. 11 Oktober 2019 Vol 13, No 10 (2019): Vol. XIII No. 10 Oktober 2019 Vol 13, No 9 (2019): Vol. XIII No. 9 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 2 (2018): Vol. XII No. 2 Januari 2018 Vol 12, No 2 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 2 Vol 12, No 1 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 1 Vol 12, No 1 (2018): Vol. XII No. 1 Januari 2018 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P More Issue