cover
Contact Name
Wiwit Damayanti Lestari
Contact Email
wiwitdamayantilestari@unwir.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
mathline@unwir.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. indramayu,
Jawa barat
INDONESIA
M A T H L I N E : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika
Published by Universitas Wiralodra
ISSN : 25025872     EISSN : 26223627     DOI : -
Core Subject : Education,
Mathline is published by Mathematics Education Department of Wiralodra University. Mathline publishes the research issues on mathematics, mathematics education, and could be experiment, research and development, or classroom action research. This Journal are bi-annual publication, on February and August.
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 2 (2019): Mathline" : 7 Documents clear
ANALISIS KESALAHAN PADA SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA KELAS VIII MODEL PISA KONTEN CHANGE AND RELATIONSHIP BERDASARKAN PROSEDUR NEWMAN Vivi wahyuni
Mathline : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2019): Mathline
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (475.317 KB) | DOI: 10.31943/mathline.v4i2.75

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan, menghitung presentase dan mengetahui faktor-faktor penyebab kesalahan siswa dalam memecahkan soal model PISA pada konten change and relationship berdasarkan prosedur Newman. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 13 Tangerang, subjek penelitian ini merupakan siswa kelas VIII C yang berjumlah 30 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan menggunakan metode tes, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data dilakukan menggunakan triangulasi metode yaitu dengan membandingkan data dari hasil tes tulis, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu dengan reduksi data, penyajian data, verifikasi data dan penarikan kesimpulan. Kerangka analisis dikembangkan berdasarkan kategori kesalahan Newman. Hasil penelitian di dapatkan 5 jenis kesalahan dan besar presentase untuk setiap jenis kesalahan yaitu kesalahan Reading error 30%, Comprahension error 40%, Transformation error 82,2%, Process skill error 100%, Encoding error 100%. Hasil menunjukan bahwa Process skill error dan Encoding error merupakan kesalahan yang mendominasi dari pada jenis kesalahan lainnya. Secara umum faktor penyebab kesalahan yang dilakukan siswa adalah rendahnya kemampuan pemahaman, mengaitkan informasi dari soal, memahami konsep perhitungan, serta tidak terbiasanya menuliskan jawaban akhir.
Perbandingan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Antara Pembelajaran yang Menggunakan Model Team Assisted Individualization Dengan Model Direct Instruction Muh. Aripin Nurmantoro
Mathline : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2019): Mathline
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.637 KB) | DOI: 10.31943/mathline.v4i2.76

Abstract

This purpose of this study are to find out to determine the mathematical problem solving abilities of students using the Team Asissted Individualization learning models; mathematical problem solving abilities of students who use the Direct Instruction learning models; and to find out the better mathematical problem solving abilities of students who use the Team Asissted Individualization learning models with Direct Instruction. This research was conducted by experimental method, using cluster random sampling technique, and after drawing, Class VIII B and Class VIII D were selected as samples. Class VIII D was used as the experimental class I, where the learning used the Learning Team Team Individualization model and class VIII D was used as the experimental class II, where the learning used the Direct Instruction learning model. While the data analysis technique used in this study is the t-test. Based on the results of data analysis that has been done, it can be concluded that the mathematical problem solving abilities of students who use The Team Asissted Individualization learning models are better than Direct Instruction Model.
COMIC’S MATHEMATICS LEARNING (CML): PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIS SISWA Gunadi, Farid; Siti Aisah, Lusi
Mathline : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2019): Mathline
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.652 KB) | DOI: 10.31943/mathline.v4i2.113

Abstract

  Literasi matematis merupakan salah satu kemampuan penting pada abad 21. Pembelajaran matematika juga harus dapat mengembangkan kemampuan tersebut. Salah satunya dengan menggunakan Comic?s Mathematics Learning (CML). Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan rancang pembelajaran matematika berbasis media komik yang dapat menumbuhkan kemampuan literasi matemati siswa pada materi eksponen. Desain penelitian yang dilakukan dalam menghasilkan rancangan Comic?s Mathematics Learning (CML) yakni menggunakan model pengembangan yang diadopsi dari  Gall, Borg, & Gall. Fase untuk menghasilkan perancangan Comic?s Mathematics Learning (CML) terdiri dari : (1) Research and information collecting (pengumpulan data awal); (2) planning (perencanaan); (3) develop preliminary form of product (pengembangan awal); (4) preliminary field testing (uji validasi); (5) main product revision (revisi awal); (6) main field testing (uji coba skala terbatas). Berdasarkan hasil validasi dan uji coba skala terbatas dapat disimpulkan bahwa perancangan pembelajaran menggunakan komik matematika dapat menumbuhkan kemampuan literasi matematis siswa pada materi eksponen. Sehingga memenuhi kriteria valid dan efektif.
INTEGRASI MODEL MONTESSORI PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN: EKSPLORASI, DESAIN DAN IMPLEMENTASI DALAM MATERI PERKALIAN Mellawaty; Lusi Siti Aisah
Mathline : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2019): Mathline
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.637 KB) | DOI: 10.31943/mathline.v4i2.114

Abstract

Penelitian ini mengintegrasikan Model Montessori pada siswa tunagrahita ringan dengan tujuan untuk mengasumsikan persiapan guru matematika pada materi perkalian. Metode penelitian menggunakan pendekatan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Tahaan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari (1) eksplorasi; (2) desain; (3) pengembangan; dan (4) implementasi. Teknik analisis data (1) kualitatif dilakukan untuk studi eksplorasi, menggambarkan desain dan proses pengembangan; (2) kuantitatif dilakukan untuk menyelidiki hasil implementasi Model Montessori pada siswa tunagrahita ringan dalam materi perkalian. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa: (1) langkah-langkah Model Montessori dapat digunakan pada pelajaran matematika untuk menjelaskan materi perkalian. (2) tahap desain dan pengembangan terdiri dari merancang konsep integrasi, dan pengembangan sistem pembelajaran. (3) hasil analisis implementasi dapat: (a) membantu meningkatkan kegiatan interaksi pembelajaran; (b) meningkatkan konsep matematika pada materi perkalian; (c) memberikan informasi kepada guru matematika di SLB yang terkait pembelajaran berbasis Metode Montessori.
ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATA KULIAH KALKULUS PEUBAH BANYAK BERBANTUAN SOFTWARE GEOGEBRA BAGI MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS PASIR PANGARAIAN Annajmi, Annajmi; Isharyadi, Ratri
Mathline : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2019): Mathline
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (442.763 KB) | DOI: 10.31943/mathline.v4i2.115

Abstract

Bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan siswa dapat membantu kelancaran proses perkuliahan berjalan dengan efektif. Kalkulus Peubah banyak merupakan satu mata kuliah wajib yang harus diambil oleh mahasiswa program studi pendidikan matematika. Berkenaan dengan itu bahan ajar menjadi komponen yang penting diperlukan dalam proses perkuliahan. Mata kuliah ini berisi tentang sistem koordinat, fungsi dua peubah yang memerlukan kemampuan berpikir tingkat lanjut. Oleh karena itu diperlukan suatu bahan ajar yang membantu siswa dalam memvisualisasikan materi yang abstrak. Bahan ajar yang ada dan digunakan dalam perkuliahan selama ini merupakan bahan ajar berupa buku teks yang merupakan buku referensi yang beredar dipasaran. Berkenaan dengan itu diperlukan bahan ajar yang disusun oleh dosen dan disesuaikan dengan tingkat kebutuhan mahasiswa yang dilengkapi dengan media visualisasi berbasis teknologi. Tujuan penelitin ini adalah untuk mengentahui kebutuhan bahan ajar yang dikembangkan berbantuan software geogebra. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan matematika semester lima Universitas Pasir Pengaraian. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket analisis kebutuhan dan observasi langsung dalam perkuliahan. Hasil angket menunjukkan diperlukannya bahan ajar berbasis teknologi yang mampu memvisualisasikan materi pembelajaran dimana terdapat 50% responden diperlukannya media visualisasi dalam pembelajaran, selanjutnya 75% responden setuju dan 12,5% sangat setuju digunakannya media berbasis teknologi, dan 66,7% responden sangat setujua, 33,3 % setuju digunakannya aplikasi matematika, yaitu software geogebra dalam pembelajaran. Hal ini menunjukkan dibutuhkannya bahan ajar yang berbantuan software geogebra bagi mahasiswa pendidikan matematika universitas pasir pengaraian.
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBANTUAN ANDROID UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS Meliyana, Meliyana; Rahmatudin, Jajang; Hidayat, Rifqi
Mathline : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2019): Mathline
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/mathline.v4i2.116

Abstract

Penelitian ini menguji akan kemampuaan pemahaman konsep matematis siswa SMK setelah diterapakannya pembelajaran matematika berbantuan android (aplikasi geogebra). Penelitian ini didasari oleh rendahnya pemahaman konsep matematis siswa SMK dalam pembelajaran matematika. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan serta peningkatan pemahamana konsep matematis siswa SMK yang pembelajaran matematikanya berbantuan android (aplikasi geogebra) dengan siswa yang pembelajaran matematikanya secara konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experimental Design dengan bentuk Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini  adalah kelas X SMK Plus Al-Hilal Arjawinangun Kabupaten Cirebon Tahun Pelajaran 2019/2020. Sampel penelitian melibatkan 30 siswa kelas X Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) sebagai kelas eksperimen dan 30 siswa kelas X Perbankan (PRB) sebagai kelas kontrol. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling purposive. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes kemampuan pemahaman konsep matematis, lembar observasi guru dan siswa. Analisis data dilakukan secara kuantitatif menggunakan uji Independent Samples T-Test dan uji Mann-Whiney U (nonparametrik). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Kemampuan pemahaman konsep matematis siswa yang pembelajarannya berbantuan android (aplikasi geogebra) lebih baik daripada siswa yang pembelajarannya secara konvensional; (2) Peningkatan pemahamana konsep matematis siswa yang pembelajarannya berbantuan android (aplikasi geogebra) lebih baik daripada siswa yang pembelajarannya secara konvensional.  
PENERAPAN PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION BERBASIS ETNOMATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN HOTS MATEMATIK SISWA Ardianingsih, Anisa; Lusiyana, Desy; Rahmatudin, Jajang
Mathline : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2019): Mathline
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/mathline.v4i2.117

Abstract

Kemampuan berpikir tingkat tinggi dibutuhkan untuk menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 sedangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa SMP masih kategori rendah. Mengatasi hal tersebut, peneliti menerapkan pembelajaran realistic mathematic education berbasis etnomatematika yang mengkaji matematika dengan cara mengaitkan permasalahan matematika ke dalam budaya yang ada di sekitar peserta didik. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan desain penelitian yaitu nonequivalent pretest-posttest control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Asy-Syahida Dukupuntang Kabupaten Cirebon tahun ajaran 2019/2020. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan sampel 31 siswa VII B sebagai kelas eksperimen dan 31 siswa VII A sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen tes dengan 4 butir soal dan teknik analisis data menggunakan uji t dan Mann Withney U dengan taraf signifikansi 5%. Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis bahwa peningkatan HOTS matematik siswa yang menggunakan pembelajaran RME berbasis etnomatematika lebih baik dibandingkan dengan siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional.  

Page 1 of 1 | Total Record : 7