cover
Contact Name
Mahdika Putra Nanda
Contact Email
dikananda.ft@unwir.ac.id
Phone
+628995210308
Journal Mail Official
jri@unwir.ac.id
Editorial Address
Jl. Ir. H Juanda KM. 03, Karanganyar, Kec. Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat 45213. Telp/Fax. (0234) 275907
Location
Kab. indramayu,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Rekayasa Infrastruktur
Published by Universitas Wiralodra
ISSN : 2460335     EISSN : 26866587     DOI : https://doi.org/10.31943/jri.v8i1
Core Subject : Engineering,
Structural Engineering, Geotechnical Engineering, Hydraulic and Water Resources Engineering, Environmental Engineering, Infrastructure Maintenance and Rehabilitation Transportation Engineering, and Construction Management & Construction work health and safety
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 2 (2017): Jurnal Rekayasa Infrastruktur" : 5 Documents clear
PEMILIHAN ALTERNATIF KONSTRUKSI JETI PADA PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA (PPN) SUNGAILIAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE FUZZY TOPSIS Akhmad Nurhadi
Jurnal Rekayasa Infrastruktur Vol. 3 No. 2 (2017): Jurnal Rekayasa Infrastruktur
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelabuhan perikanan nusantara sebagai gerbang masuk perdagangan laut dengan menggunakan kapal maupun perahu berukuran besar diharapkan dapat memacu pembangunan daerah. Saat ini kondisi kolam pelabuhan pernusantara Sungailiat dan alur pelayaran telah dipenuhi oleh sedimentasi pasir yang dikhawatirkan akan mengganggu kapal bersandar dan alur pelayaran menjadi sempit. Pengerukan yang dilakukan tidak akan efektif jika tidak imbangi dengan pembangunan pengaman pantai pada alur pelayaran. Penanganan segera sebaiknya dilakukan pembangunan konstruksi pengamanan pantai berupa jeti (jetty) dengan desain yang berkualitas, biaya yang murah dan waktu singkat serta aspek lainnya yang mendukung seperti risiko. Metode pembahasan yang digunakan terdiri dari tiga tahap : pencarian refensi, studi literatur dan pembahasan. Kriteria-kriteria dalam pemilihan alternatif desain akan dipadukan dengan metode Fuzzy Topsis (Technique for Others Reference by Similarity to Ideal Solution).Hasil penelitian terhadap tiga alternatif desain konstruksi jeti (jeti panjang, jeti sedang, jeti pendek) dengan delapan faktor kriteria yaitu :kemudahan pelaksanaan, fungsi bangunan, panjang jeti, kedalaman ujung jeti terjauh, risiko sedimentasi, waktu pelaksanaan, biaya konstruksi dan biaya pengerukan. Alternatif satu mendapat nilai 0,468, alternatif dua (0,536), dan alternatif tiga (0,526). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa alternatif kedua yaitu konstruksi jeti sedang lebih mendukung terhadap kinerja alur pelayaran daripada kedua alternatif desain dan telah memenuhi analisis terhadap waktu pelaksanaan, biaya konstruksi dan risiko sedimentasi.
STABILITAS LERENG TANGGUL SUNGAI CIMANUK KABUPATEN INDRAMAYU Dhian Dharma Prayuda; Moh. Agus Wahyudin
Jurnal Rekayasa Infrastruktur Vol. 3 No. 2 (2017): Jurnal Rekayasa Infrastruktur
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kestabilan suatu lereng akan bervariasi sepanjang waktu. Hal ini antara lain disebabkan adanya musim hujan dan musim kemarau sehingga terdapat perubahan musiman dari permukaan air tanah atau terjadi perubahan kekuatan geser material yang diakibatkan oleh proses pelapukan. Penurunan kestabilan lereng dapat juga terjadi secara drastis apabila terjadi perubahan yang tiba-tiba, seperti hujan lebat dengan intensitas yang tinggi. Kondisi ini pernah terjadi di Kabupaten Indramayu pada tahun 2015 yang menyebabkan jebolnya tanggul Sungai Cimanuk. Untuk itu perlu dilakukan analisaterhadap parameter kuat geser tanah tanggul Cimanuk seperti: kohesi (C), gamma (γ), dan sudut geser dalam (ϕ), sehingga dapat diketahui nilai faktor keamanannya. Hasil uji karakteristik tanah,menunjukkan jenis tanah tanggul sungai Cimanuk di Kabupaten Indramayu merupakan tanah lempung plastisitas tinggi (CH), dengan nilai kohesi 12-25 kPa dan sudut geser 20o. Selain itu, hasil analisa menggunakan software Slope/wdiperoleh nilai faktor keamanan lereng tanggulSungai Cimanuk sebesar 1,409dengan kondisi tinggi muka air normal, sedangkan pada kondisi tinggi muka air banjir faktor keamanan lereng sebesar 1,298. Nilai ini tidak jauh berbeda dengan hasil analisa perhitungan manual,dimana nilai faktor keamanan lereng pada kondisi muka air normal 1,55 dan pada kondisi muka air banjir 1,38. Nilai ini menunjukkan faktor keamanan lereng tanggul Sungai Cimanuk Indramayu berada pada kondisi aman karena untuk nilai faktor keamanan diatas 1,25 pada umumnya lereng relatif stabil.
STUDI EKSPERIMENTAL KUAT TEKAN KOLOM KOMPOSIT DENGAN VARIASI KETEBALAN PLAT BAJA Wachid Hasyim; Wawan Arif
Jurnal Rekayasa Infrastruktur Vol. 3 No. 2 (2017): Jurnal Rekayasa Infrastruktur
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Struktur komposit merupakan struktur yang terdiri dari dua material atau lebih dengan sifat bahan yang berbeda dan membentuk kesatuan sehingga menghasilkan sifat gabungan yang lebih baik.Tingkat kekuatan dari struktur komposit ini tergantung dari kualitas penampang baja, selain itu juga ketebalan penampang baja untuk struktur komposit ikut berpengaruh dan dua hal itu dapat ditentukan sesuai dengan kebutuhan.Tujuanpenelitian ini adalah menganalisis seberapa besar pengaruh ketebalan plat baja pada kolom komposit terhadap kuat tekan nominal dan mengetahui hasil perbandingan dari rencana kolom komposit dengan hasil pengujian kolom komposit. Berdasarkan hasil desain kolom komposit menggunakan SNI 03-1729-2002 dan SNI 03-1729-2015 didapatkan nilai kuat tekan nominal kolom komposit ketebalan baja 3,2 mm hasilnya 43,1 ton dan 44,1 ton sedangkan untuk kolom komposit ketebalan baja 4,5 mm hasilnya 56,14 ton dan 57,1 ton. Sedangkan untuk hasil pengujian kuat tekan nominal pada kolom komposit ketebalan baja 3,2 mm dan 4,5 mm dengan hasil rata-rata 55,25 ton dan 74,8 ton. Perbandingan hasil desain kolom komposit berdasarkan SNI 03-1729-2002 dengan hasil pengujian kuat tekan kolom komposit dengan ketebalan baja 4,5 mm dan 3,2 mm mempunyai hasil rata-rata yang lebih besar untuk hasil pengujian kuat tekan, masing-masing perbandingannya 18,66 ton dan 12,15 ton atau prosentasenya sebesar 33,24 % dan 28,19 %. Sedangkan perbandingan hasil desain kolom komposit berdasarkan SNI 03-1729-2015 dengan hasil pengujian kuat tekan kolom komposit dengan ketebalan baja 4,5 mm dan 3,2 mm mempunyai hasil rata-rata yang lebih besar untuk hasil pengujian kuat tekan, masing-masing perbandingannya 17,1 ton dan 11,15 ton atau prosentasenya sebesar 31 % dan 25,28 %. Jadi hasil pengujian kolom komposit mempunyai nilai kuat tekan nominal yang lebih besar dibandingkan dengan hasil desain kolom komposit dari kedua SNI yang digunakan.
KELAYAKAN INVESTASI ALAT BERAT UNTUK PEKERJAAN URUGAN TANAH DI KABUPATEN INDRAMAYU Dhian Dharma Prayuda; Dian Habibi
Jurnal Rekayasa Infrastruktur Vol. 3 No. 2 (2017): Jurnal Rekayasa Infrastruktur
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam penyediaan infrastruktur, dukungan ketersediaan sumber daya konstruksi sangat penting agar prosesnya berjalan efektif, efisien dan tepat waktu. Salah satu sumber daya konstruksi utama selain sumber daya manusia, biaya, dan waktu adalah material dan peralatan konstruksi. Untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di Indramayu diperlukan dukungan alat berat modern. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah mendorong investasi alat berat. Untuk memutuskan investasi alat berat adalah suatu keputusan yang membutuhkan studi mendalam mengingat modal awal tidak kecil untuk membiayai operasi bisnis tersebut. Hasil penelitian terhadap investasi alat berat diketahui bahwa berdasarkan metode investasi investasi Present Return (NPV) dan Payback Period (PP) investasi alat berat Excavator, Bulldozer dan Vibrator Roller dinyatakan layak dilakukan. Nilai NPV untuk Excavator adalah Rp. 258.450.737 dengan payback period 7 tahun 1 bulan. Nilai NPV untuk Bulldozer adalah Rp. 3.279.458.354 dengan masa pengembalian 3 tahun dan 8 bulan. Sementara itu, Nilai NPV untuk Vibrator Roller adalah Rp. 1,121,216,033 dengan payback period 3 tahun dan 9 bulan.
PEMODELAN ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI ENTERPRISE PDAM TIRTA DARMA AYU MENGGUNAKAN TOGAF-ADM FRAMEWORK Darsanto Darsanto
Jurnal Rekayasa Infrastruktur Vol. 3 No. 2 (2017): Jurnal Rekayasa Infrastruktur
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi Sistem Informasi yang berkembang saat ini dapat mempengaruhi kegiatan usaha manusia dibidang bisnis. Tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi informasi menjadi salah satu sumber daya utama pada suatu perusahaan atau organisasi untuk meningkatkan daya saing terhadap para pesaingnya. Salah satu strategi yang penting dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi adalah pemanfaatan dan peningkatan dukungan sistem informasi bagi enterprise. Penerapan strategi ini mengembankan misi pada sistem informasi yang pemenuhannya memerlukan keterpaduan arah dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian yang selaras dengan strategi bisnis enterprise. Keselarasan penerapan sistem informasi dengan kebutuhan organisasi pada PDAM Tirta Darma Ayu Indramayu sebagai perusahaan yang mengutamakan kualitas layanan air bersih hanya mampu dijawab dengan memperhatikan faktor integrasi didalam pengembangannya. Tujuan integrasi sistem informasi dengan kebutuhan organisasi sebenarnya adalah untuk mengurangi kesenjangan yang terjadi dalam proses pengembangan sistem. Untuk menurunkan kesenjangan tersebut, maka diperlukanse buah paradigma dalam merencanakan, merancang, dan mengelola sistem informasi yang disebut dengan arsitektur enterprise (enterprise architecture). Paradigma atau metodologi yang digunakan dalam pengembangan arsitekur enterprise sistem informasi PDAM Tirta Darma Ayu Indramayu menggunakan TOGAF-ADM. Tahapan dalam pengembangan sistem informasi dengan memodelkan arsitektur bisnis, arsitektur data, arsitektur aplikasi dan asitektur teknologi sesuai dengan kerangka kerja TOGAF-ADM. Luaran dari tahapan ini akan menghasilkan sebuah arsitektur enterprise yang nantinya dapat dijadikan sebagai acuan (cetak biru/blue print) oleh perusahaan untuk mencapai tujuan strategisnya.

Page 1 of 1 | Total Record : 5