cover
Contact Name
deni Triyanto
Contact Email
dtriyanto992@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
an@unihaz.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
MIMBAR : Jurnal Penelitian Sosial Dan Politik
ISSN : 22525270     EISSN : 26206056     DOI : -
Core Subject : Social,
MIMBAR : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik is scientific journal dedicated to development of Social Sciences the article is based on the field research finding and published in each six months regularly by the management of Social and political Faculty, the university of Prof. Dr. Hazairin, SH.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 2 (2015): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni)" : 6 Documents clear
PENGARUH PELAKSANAAN KEBIJAKAN ATAU ATURAN TERHADAP PELAYANAN SEKTOR PUBLIK DI KELURAHAN PURWODADI KECAMATAN ARGA MAKMUR KABUPATEN BENGKULU UTARA Adi Sutojo
Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial Dan Politik Vol 4 No 2 (2015): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Prof Dr Hazairin, SH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada hakekatnya penyelenggaraan pelayanan publik merupakan amanat yang diberikan rakyat kepada penyelenggara negara (ekskutif dan legislatif) untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Peningkatan kesejahteraan ini dilakukan dengan memprioritaskan pelayanan-pelayanan dasar bagi masyarakat. Surat Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No: 63/Kep./M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Layanan Publik merupakan kebijakan yang bertujuan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan bersifat Eksploratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Pelaksanaan Surat Keputusan (SK) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (MENPAN) Nomor 63/KEP.M.PAN/7/2003 dilaksanakan secara baik di Kantor Lurah Purwodadi Kabupaten Bengkulu Utara. Secara kumulatif mayoritas responden merasakan hasil kepuasan yang relatif tinggi terhadap pelayanan publik di Kelurahan Purwodadi yang artinya pelayanan yang diberikan di Kelurahan Purwodadi bernilai tinggi atau memuaskan masyarakat. Pelaksanaan Surat Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No.63/KEP/M.PAN/7/2003 berpengaruh terhadap Pelayanan Publik di Kelurahan Purwodadi Kecamatan Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara.
PENGARUH DISIPLIN KERJA, MOTIVASI KERJA DAN ETOS KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI ADMINISTRASI UNIVERSITAS PROF. DR. HAZAIRIN, SH BENGKULU Markoni Markoni; Fauzan Fauzan
Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial Dan Politik Vol 4 No 2 (2015): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Prof Dr Hazairin, SH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana Pengaruh Disiplin Kerja, Motivasi Kerja dan Etos Kerja terhadap Kinerja Pegawai Administrasi Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH Bengkulu. Penelitian ini menggunakan data Primer dengan Sampel sebanyak 40 Orang Responden. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik Systematic rendom sampling. Analisis dilakukan dengan metode Regresi dan Korelasi Berganda. Sedangkan uji hipotesis menggunakan uji t dan Uji F, dengan α = 0,05Berdasarkan Persamaan Regresi Y = -1,872+ 0,463 X1 + 0, 484 X2 + 0, 221 X3, beserta Koefisien korelasi parsial Disiplin Kerja (r1.y =0,542), Motivasi Kerja (r2.y =0,670) dan Etos Kerja (r3.y = 0,275) serta Korelasi Simultan (R=0,927) baik secara parsial maupun secara simultan, berpengaruh secara significant terhadap Kinerja Pegawai Administrasi Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH Bengkulu. Oleh karena itu sebaiknya pimpinan Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH Bengkulu selalu memberikan perhatian dan pembinaan terhadap Disiplin Kerja, Motivasi Kerja dan Etos Kerja Pegawai Administrasi Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH Bengkulu.
STUDI PERBANDINGAN EVALUASI DAMPAK PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PESISIR (PEMP) TA 2002 DAN BANTUAN SOSIAL FAKIR MISKIN (BSFM) TA 2004 Devy Marjoyo
Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial Dan Politik Vol 4 No 2 (2015): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Prof Dr Hazairin, SH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak program PEMP dan program BSFM yang dilihat dari kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat pemanfaat. Jenis penelitian ini ialah deskriptif kualitatif. Metode pengambilan informan menggunakan teknik Snowball Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah wawancara mendalam, penelitian kepustakaan dan observasi Dari hasil penelitian didapatkan bahwa pendapatan nelayan pasca program PEMP tidak meningkat karena adanya monopoli pengelolaan bantuan dana PEMP oleh pengurus KMP. Pendidikan formal anak-anak mereka tidak terjadi peningkatan yang baik akibat dari ketiadaan biaya dari orang tua mereka. Peningkatan pendidikan informal nelayan pasca program PEMP terjadi peningkatan, dimana saat pra pelaksanaan program PEMP mereka tidak begitu mengetahui tentang perawatan mesin perahu dengan baik, tetapi pasca pelaksanaan program PEMP, pengetahuan mereka tentang perawatan mesin perahu meningkat, kesehatan nelayan tidak mengalami perubahan pasca pelaksanaan program PEMP hal ini ditunjukkan dengan rendahnya daya beli nelayan untuk membeli makanan yang bergizi tinggi sebagai akibat dari rendahnya pendapatan mereka, serta kondisi tempat tinggal mereka tidak mengalami perubahan dikarenakan ketiadaan dana untuk merenovasi rumah mereka. Untuk program BSFM pendapatan nelayan mengalami perubahan yang signifikan pasca pelaksanan program BSFM, untuk peningkatan pendidikan formal anak-anak mereka pasca pelaksanaan program BSFM terjadi peningkatan. Dari aspek kesehatan gizi mereka sudah mengalami peningkatan pasca pelaksanaan program BSFM hal ini dikarenakan pendapatan mereka yang sudah meningkat sehingga mereka sanggup untuk membeli makanan-makanan yang memiliki nilai gizi tinggi, selain itu pemahaman mereka akan arti pentingnya hidup bersih dan sehat juga mengalami peningkatan. Untuk kondisi tempat tinggal pasca pelaksanaan program mereka telah dapat merenovasi rumah mereka sebagai dampak dari meningkatkan pendapatan mereka sehingga mereka memiliki dana untuk itu
EVALUASI PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY(CSR) PTPN 7 PADANG PELAWIDALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI KECAMATAN SUKARAJA KEBUPATEN SELUMA Yanto, Hernowo Novi
MIMBAR : Jurnal Penelitian Sosial Dan Politik Vol 4 No 2 (2015): MIMBAR : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni)
Publisher : University of Prof. Dr. Hazairin, SH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis dan mengevaluasi Program Corporate Social ResponsibilityPTPN 7 Padang Pelawi di dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Kecamatan SukarajaKabupaten Bengkulu.Jenis penelitian ini ialah deskriptif kualitatif.Metode pengambilan informanmenggunakan teknik purposive Sampling.Teknik pengumpulan data yang digunakan ialahwawancara mendalam, dokumentasi, observasi, dan triangulasi data. Dari hasil penelitiandiketahui bahwa: (1) PTPN 7 Padang Pelawi telah secara terfokus menyusun program CSR denganmenyesuaikan anggaran dari profit atau laba dengan komitmen 2% dari laba bersig perusahaan,akan tetapi proses penentuan anggaran tersebut dilaksanakan secara terpusat di PTPN 7 BandarLampung sebagai Perusahaan induk. (2) Dari aspek Planet yang menyangkut dengan lingkunganataupun dampak yang dihasilkan oleh perusahaan PTPN 7 Padang Pelawi dalam kapasitasproduksinya menunjukkan bahwa perhatian mengenai dampak lingkungan sudah dilakukanmelalui pertimbangan analisis dampak lingkungan. (3) Pada aspek people terkait dengan programCSR PTPN 7 Padang Pelawi yang secara langsung memberikan manfaat/dampak positif bagimasyarakat di wilayah wilayah desa penyangga. Hal ini tentu saja berhubungan erat denganpemberdayaan masyarakat secara langsung., dan (4) Pada aspek product terkait dengan programCSR PTPN 7 Padang Pelawi pencapaian tujuan program belum maksimal tercapai karena adanyahambatan dari target group dan budaya masyarakat yang sulit diubah karena programpemberdayaan itu bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang mandiri dan kemitraan dapatmembentuk mental wirausaha dan menjalankan usaha secara profesional
PELAKSANAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DI DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI BENGKULU Rafles Tiara Sakti; Mulyadi Mulyadi
Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial Dan Politik Vol 4 No 2 (2015): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Prof Dr Hazairin, SH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan dan pelatihan merupakan penggerak di dalam upaya pengembangaan akan kemampuan berpikir rasional dan berkeperibadian yang baik dengan nilai interitas yang tinggi akan emban amanat jabatannya. Oleh karenanya, program pendidikan dan petihan di instansi pemerintahan, harus menjadi perhatian yang besar, sehingga nantinya dapat menjadi poin penting untuk meningkatkan kinerja pegawainya. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif, yang bertujuan untuk menggambarkan secara sitematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antara fenomena yang diselidiki. Sistem pengembangan pegawai yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu yang berdasarkan pengamatan peneliti, ada beberapa pertimbangan dan syarat yang meliputi: 1) Sistem pengembangan dalam mengoptimalkan peningkatan produktivitas kerja pegawai adalah berfungsi untuk memperbaiki suasana organisasi/instansi yang berupa penguasaan keterampilan dan teknik pelaksanaan kerja sehingga pengembangan suatu pegawai dianggap sangat penting; 2) Sistem pengembangan pegawai yang dilaksanakan melalui Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) memberikan tanggapan yang baik dari pegawai bahwa lembaga/instansi betul-betul memperhatikan kebutuhan akan pegawai dalam pelaksanaan pekerjaan dan tanggung jawab yang telah diserahkan kepadanya; dan 3) Pegawai termotivasi untuk melaksanakan pekerjaan dan berusaha meningkatkan produktivitas kerjanya dengan adanya pengembangan yang diberikan kepadanya. Namun dalam pelaksanaan pengembangan pegawai melalui pendidikan dan pelatihan terdapat pengaruh yang disebabkan oleh beberapa yang dipisahkan sebagai faktor pendukung dan faktor penghambat, diantaranya diuraikan sebagai berikut: 1) Faktor Pendukung yang meliputi: a) Faktor kepemimpinan, pengembangan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) ini seorang pemimpin harus mampu menggunakan kekuasaannya untuk bertindak dalam meningkatkan kemampuan pegawai atau bawahannya sehingga tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai; b) Faktor motivasi, pendidikan dan pelatihan (Diklat) senantiasa memotivasi pegawai oleh karena keinginan untuk menambah kemampuan/kecakapan yang dimiliki oleh setiap pegawai. Meskipun sudah menjadi suatu tuntutan organisasi tetapi melaui pendidikan dan pelatihan kita dapat mempelajari kemampuan diri; c) Faktor komitmen, melalui pendidikan dan pelatihan (Diklat) setiap tindakan pelaksanaan pengembangan pegawai membutuhkan adanya komitmen dan persepsi berupa kesiapan dan kecukupan sehingga dalam pelaksanaan nantinya bisa berjalan baik dan lancar. 2) Faktor Penghambat yang meliputi: a) Prestasi kerja yang cenderung rendah, prestasi kerja pada pegawai tergambar pada tugas yang dikerjakan sangat lambat sehingga pertanggungjawaban yang dibutuhkan tidak efektif dan efisien; b) Kondisi kerja yang kurang memadai, pengembangan pegawai melalui Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terdapat berbagai macam kondisi kerja yang dianggap sangat mempengaruhi yaitu dari segi waktu, tenaga, pekerjaan, sasaran dan prasaranan. Kondisi sarana dan prasarana dianggap sangat menghambat oleh karena ketersediaan lokasi pengadaan pengembangan pegawai melalui pendidikan dan pelatihan tidak mendukung; dan c) Komunikasi organisasi yang kurang efektif, dalam pengembangan pegawai melalui pendidikan dan Pelatihan (Diklat) sangat dipengaruhi dari bagaimanan cara penyampaian informasi. Adapun penymapaian informasi tentang Diklat di Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu dipengerahui atas factor transmisi, kejelasan dan konsisten
EVALUASI FUNGSI BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD) DI DESA SELINSINGAN KECAMATAN SELUMA UTARA Bambang Sutikno
Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial Dan Politik Vol 4 No 2 (2015): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Prof Dr Hazairin, SH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berusaha menjelaskan demokratisasi pemerintahan desa di Desa Selinsingan dengan melihat pelaksanaan fungsi BPD yang meliputi fungsi mengayomi, legislasi, dan fungsi pengawasan atau dengan kata lain penelitian ini berusaha mendeskripsikan BPD di desa Selinsingan dalam melaksanakan fungsinya dan faktor apa saja yang mendorong keaktifannya. Penelitian ini mengikuti pendapat Ripley dengan perspektif apa yang terjadi setelah suatu kebijakan dilaksanakan (What’s happening). Perspektif What’s happening berasumsi, banyak factor yang dapat dan telah mempengaruhi implementasi kebijakan, jadi aspek yang diamati adalah program, konsekuensi/pelaksanaan dan hasilnya. Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa BPD sebagai wahana demokratisasi desa di Desa Selinsingan Kecamatan Seluma Utara tercapai apabila dilihat dari pelaksanaan fungsinya. Fungsi BPD ini diukur dari pelaksanaan fungsi legislasi, fungsi pengawasan dan fungsi mengayomi. Pelaksanaan fungsi legislasi BPD, Desa Selinsingan Kecamatan Seluma Utara dilaksanakan dengan aspiratif, pelaksanaan fungsi pengawasan dilaksanakan dengan ketat dan fungsi mengayomi adat istiadat/kebiasaan desa, dilaksanakan dengan kritis. Pelaksanaan fungsi telah berjalan sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku, namun demikian untuk pelaksanaan fungsi legislasi masih belum optimal yang disebabkan secara organisasi birokrasi, BPD di Desa Selinsingan tidak lengkap. Faktor-faktor pendorong dari pelaksanaan fungsi tersebut adalah adanya rasa tanggungjawab dan motivasi kerja yang tinggi dari anggota BPD.

Page 1 of 1 | Total Record : 6


Filter by Year

2015 2015


Filter By Issues
All Issue Vol 12 No 1 (2023): Mimbar Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 11 No 2 (2022): Mimbar Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Desember) Vol 11 No 1 (2022): Mimbar Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 10 No 2 (2021): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Desember) Vol 10 No 1 (2021): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 9 No 2 (2020): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Desember) Vol 9 No 1 (2020): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 8 No 2 (2019): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Desember) Vol 8 No 1 (2019): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 7 No 2 (2018): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Desember) Vol 7 No 1 (2018): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 6 No 4 (2017): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Desember) Vol 6 No 3 (2017): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 5 No 4 (2016): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Desember) Vol 5 No 2 (2016): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 4 No 4 (2015): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Desember) Vol 4 No 2 (2015): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 4 No 2 (2015): MIMBAR : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 3 No 4 (2014): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Desember) Vol 3 No 2 (2014): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (Juni) Vol 2 No 3 (2013): Mimbar : Jurnal Penelitian Sosial dan Politik (September) More Issue