cover
Contact Name
Swasti Maharani
Contact Email
adminpub@mykreatif.com
Phone
-
Journal Mail Official
educatife@gmail.com
Editorial Address
Perumahan Griya Salaam, Sawit, Boyolali
Location
Kab. boyolali,
Jawa tengah
INDONESIA
Educatif: Journal of Education Research
ISSN : 26863669     EISSN : 26862077     DOI : -
Core Subject : Education,
Educatif is a scientific journal that publishes research articles, case studies, and reviews in education. Educatif is concerned with innovation, creativity, and novelty. Educatif published by PT. Kreasi Teknologi Informatif (KREATIF). Educative published every 3 months ( January, April, July, & October).
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 258 Documents
Optimalisasi Keaktifan dan Kemampuan Berhitung dengan Media Benda Konkret pada Siswa Kelas I SDN Kaliwareng Tahun 2020/2021 Galuh Ayu Oktavia Ningrum
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 1 (2021): January
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i1.39

Abstract

Tujuan dari perbaikan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan media benda konkret dapat meningkatkan keaktifan dan kemampuan berhitung siswa dalam membandingkan banyaknya benda pada SD N Kaliwareng, Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang. Pembelajaran daring melalui zoom meet menjadikan peserta didik kurang bersemangat dan kurang aktif. Guru belum menggunakan media atau alat peraga, kemampuan berhitung pada matematika membandingkan banyaknya benda juga masih kurang. Dari 25 anak untuk muatan pelajaran matematika hanya 6 anak atau 24,0% yang tuntas, dan 19 anak atau 76,0% di bawah nilai ketuntasan. Oleh karena itu media benda konkret sangat tepat digunakan untuk meningkatkan keaktifan dan kemampuan berhitung siswa kelas I SDN Kaliwareng tahun 2020/2021. Subjek dalam penelitian ini yaitu siswa kelas I sebagai subjek penerima tindakan dengan jumlah siswa sebanyak 25 orang yang terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada tanggal 16 November 2020 dan 23 November 2020. Instrument yang digunakan adalah lembar observasi keaktifan siswa dan hasil kemampuan berhitung siswa. Hasil penelitian yang diperoleh dari penggunaan media benda konkret adalah adanya peningkatan keaktifan dan kemampuan berhitung siswa kelas I SDN Kaliwareng Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang. Hasil tindakan siklus 1 25 siswa yang mencapai ketuntasan belajar hanya 40,0% dan 60% belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 88% mencapai KKM . Simpulan dalam penelitian tindakan ini adalah penggunaan media benda konkret dapat meningkatkan keaktifan dan kemampuan berhitung siswa. Cara belajar dan pemahaman materi berpengaruh pada hasil belajar. Saran dalam penelitian tindakan ini adalah: 1) Dalam merancang perangkat pembelajaran, guru harus menyiapkannya dengan teliti. 2) Dalam proses pembelajaran guru tidak monoton. 3)Dalam proses pembelajaran hendaknya guru menggunakan media yang tepat,. 4) Dalam proses pembelajaran guru sebaiknya menggunakan media yang konkret. 5) Penggunaan benda konkret menjadikan anak mudah memahami materi
Implementasi Problem Based Learning berbantuan Media Power Point untuk Meningkatkan Hasil Belajar tentang Hak dan Kewajiban terhadap Tumbuhan pada Siswa Kelas IV Semester I SDN Sutopati 5 Tahun Ajaran 2020/2021 Muhammad Sa’dulloh
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 1 (2021): January
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i1.40

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri Sutopati 5 Kecamatan kajoran Kabupaten Magelang. Berdasarkan observasi awal peneliti, pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dilakukan dengan ceramah, penugasan, tanya jawab, dan diskusi klasikal. Proses pembelajaran tersebut memberikan hasil belajar yang rendah. Oleh karena itu, peneliti menerapkan model pembelajaran Project Based Learning. Subjek penelitian tindakan adalah siswa kelas IV SD Negeri Sutopati 5 Kecamatan kajoran Kabupaten Magelang semester 1 tahun pelajaran 2020 / 2021. Subyek penelitian berjumlah 26 siswa meliputi 11 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada tanggal 16 November 2020 dan 23 November 2020. Instrumen penelitian berupa lembar observasi kegiatan guru, lembar kerja siswa, lembar penilaian tes formatif siklus 1 dan siklus 2. Hasil penelitian yang diperoleh dari penerapan model Implentasi problem based learnig berbantu media power point untuk meningkatkan hasil belajar tentang hak dan kewajiban terhadap tumbuhan pada kelas IV SD Negeri Sutopati 5 Kecamatan kajoran Kabupaten Magelang. Hasil tindakan siklus I adalah 30,7 % siswa belum mendapatkan hasi melampaui Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) yaitu hanya 69,3 % siswa yang dapat melampaui KKM. Sedangkan pada siklus II 96,2 % dari siswa sudah dapat melampaui KKM . Simpulan dalam penelitian tindakan ini adalah penerapan model pembelajaran Project Based Learning dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Cara belajar dan pemahaman materi berpengaruh pada hasil belajar. Saran dalam penelitian tindakan ini adalah: 1.) Dalam kegiatan belajar mengajar guru perlu memperhatikan kebutuhan siswa, kondisi fisik siswa dan psikis siswa agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. 2.) Gunakan metode dan model pembelajaran yang bervariasi. 3.) Suasana pembelajaran yang menyenangkan sangat membantu siswa untuk dapat menyerap materi pelajaran dengan baik. 4.)Rencana pembelajaran hendaknya dipersiapkan dengan teliti termasuk evaluasi sehingga tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dapat tercapai. 5.) Berikan kesempatan siswa untuk mengekspresikan kemampuan dalam papan pajangan.
Penerapan Model Problem Based Learning dengan Aplikasi Zoom untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA pada Peserta Didik Kelas V SDIT Izzatul Islam Semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021 Lilis Setyowati
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 1 (2021): January
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i1.41

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDIT Izzatul Islam Getasan Kabupaten Semarang. Berdasarkan observasi awal peneliti, pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dilakukan dengan ceramah, penugasan, tanya jawab, dan diskusi klasikal. Proses pembelajaran tersebut memberikan hasil belajar yang rendah. Oleh karena itu, peneliti menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning. Subjek penelitian tindakan adalah siswa kelas V SDIT Izzatul Islam Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang semester 1 tahun pelajaran 2020 / 2021. Subyek penelitian berjumlah 30 siswa meliputi 19 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada tanggal 16 November 2020 dan 23 November 2020. Instrumen penelitian berupa lembar observasi kegiatan guru, lembar kerja siswa, lembar penilaian tes formatif siklus 1 dan siklus 2. Hasil penelitian yang diperoleh dari penerapan model pembelajaran Problem Based Learning adalah adanya peningkatan hasil belajar siswa kelas V SDIt Izzatul Islam Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Hasil tindakan siklus I adalah 33,33 % siswa belum mendapatkan hasi melampaui Kriteria Belajar Minimal ( KBM ) yaitu hanya 66,67 % siswa yang dapat melampaui KBM. Sedangkan pada siklus II 86,67 % dari siswa sudah dapat melampaui KBM . Simpulan dalam penelitian tindakan ini adalah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Cara belajar dan pemahaman materi berpengaruh pada hasil belajar.
Peningkatan Hasil Belajar IPA Sumber Energi melalui Model Inquiry pada Siswa Kelas IV SDN Datar Semester 1 Tahun 2020/2021 Arwanda Yugo Irmawan
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 1 (2021): January
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i1.42

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri Datar Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas. Berdasarkan observasi awal peneliti, pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dilakukan dengan ceramah, penugasan, tanya jawab, dan diskusi. Proses pembelajaran tersebut memberikan hasil belajar yang rendah. Oleh karena itu, peneliti menerapkan model pembelajaran Inquiry. Subjek penelitian tindakan adalah siswa kelas IV SD Negeri Datar Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas. semester 1 tahun pelajaran 2020 / 2021. Subyek penelitian berjumlah 27 siswa meliputi 15 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada tanggal 16 November 2020 dan 23 November 2020. Instrumen penelitian berupa lembar observasi kegiatan guru, lembar kerja siswa, lembar penilaian tes formatif siklus 1 dan siklus 2. Hasil penelitian yang diperoleh dari penerapan model pembelajaran Inquiry adalah adanya peningkatan hasil belajar siswa kelas kelas IV SD Negeri Datar Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas. Hasil tindakan siklus I adalah 37,03% siswa belum mendapatkan hasil melampaui Kriteria Belajar Minimal ( KBM ) yaitu hanya 62,96% siswa yang dapat melampaui KBM. Sedangkan pada siklus II 100 % dari siswa sudah dapat melampaui KBM. Simpulan dalam penelitian tindakan ini adalah penerapan model pembelajaran Inquiry dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Cara belajar dan pemahaman materi berpengaruh pada hasil belajar. Saran dalam penelitian tindakan ini adalah: 1.) Dalam kegiatan belajar mengajar guru perlu memperhatikan kebutuhan siswa, kondisi fisik siswa dan psikis siswa agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. 2.) Gunakan metode dan model pembelajaran yang bervariasi. 3.) Suasana pembelajaran yang menyenangkan sangat membantu siswa untuk dapat menyerap materi pelajaran dengan baik. 4.) Rencana pembelajaran hendaknya dipersiapkan dengan teliti termasuk evaluasi sehingga tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dapat tercapai. 5.) Berikan kesempatan siswa untuk mengekspresikan kemampuan dalam papan pajangan.
Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Materi Pantun melalui Media Power Point Bernarasi pada Siswa Kelas V Semester 1 SDN Cangkol 2 Tahun Pelajaran 2020/2021 Mei Siska Nugrahaningtyas
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 2 (2021): April
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i2.43

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningatkan hasil belajar bahasa indonesia melalui media power point bernarasi pada siswa kelas V SDN Cangkol 2 Plupuh tahun pelajaran 2020/2021. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan sebanyak 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari 4 tahapan. Tahapan-tahapan tersebut yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas V SDN Cangkol 2 Plupuh tahun pelajaran 2020/2021 yang berjumlah 15 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah teknik analisis interaktif. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa skor rata-rata hasil tes bahasa indonesia dalam tahap kondisi awal atau sebelum dilakukannya tindakan hanya ada 4 siswa dari 15 siswa yang tuntas KKM atau hanya sekitar 26,67%. Setelah diterapkannya media power point bernarasi, jumlah siswa yang tuntas KKM pada siklus I meningkat menjadi 8 siswa atau sekitar 53,33%. Dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 13 siswa tuntas KKM atau sekitar 86,67%. Simpulan penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan media power point bernarasi dapat meningkatkan hasil belajar bahasa indonesia. siswa kelas VI SDN Cangkol 2 Plupuh tahun pelajaran 2020/2021.
Peningkatan Penguasaan Kosakata Siswa Kelas 1 dengan Media Kartu Kata Bergambar pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri Kebonagung 03 Tahun Pelajaran 2020/2021 Lita Riswiarti
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 2 (2021): April
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i2.44

Abstract

Penelitian Tindakan kelas ini bertujuan untuk Peningkatan Penguasaan Kosakata Siswa Kelas I dengan Media Kartu Kata Bergambar pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri Kebonagung 03 Tahun Pelajaran 2020/2021. Berdasarkan pengamatan peneliti pada observasi awal terhadap siswa kelas I SD Negeri Kebonagung 03, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang, menunjukan bahwa penguasaan peserta didik dalam mengenal konsep huruf dan kata sebagai tahapan proses membaca permulaan, belum sesuai dengan tahap-tahap perkembangan yang seharusnya. Rendahnya penguasaan membaca permulaan peserta didik dapat diketahui ketika guru melakukan penilaian di dalam proses belajar membaca kata, hanya 1 dari 13 peserta didik yang mampu membaca dengan kriteria baik, yakni anak masih kesulitan membedakan huruf dan membaca kata yang sudah diejanya. Untuk penguasaan kosakata benda, kata kerja, dan kata sifat yang memiliki kriteria mulai berkembang dapat menyebutkan 4-6 kata ada 4 anak atau 31%, sedangkan untuk kriteria belum bekembang menyebutkan 1-3 kata ada 9 anak atau 69%. Melihat dari permasalahan yang ada, maka penguasaan membaca permulaan perlu dikembangkan dengan cara yang tepat, yakni dengan pemilihan media belajar yang tepat. Salah satu media yang dapat digunakan untuk mengembangkan penguasaan membaca permulaan di SD Negeri Kebonagung 03, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang dengan menggunakan media kartu kata bergambar. Subjek penelitian adalah siswa kelas kelas 1 SD Negeri Kebonagung 03 berjumlah 13 siswa yang terdiri dari 4 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada tanggal 16 November 2020 dan 23 November 2020. Instrumen penelitian berupa lembar observasi kegiatan guru, lembar kerja siswa, lembar penilaian tes formatif siklus 1 dan siklus 2. Hasil penelitian yang diperoleh dari peningkatan penguasaan kosakata dengan media kartu kata bergambar adalah adanya peningkatan penguasaan kosakata siswa kelas I dengan media kartu kata bergambar pada pembelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri Kebonagung 03 tahun pelajaran 2020/2021. Hasil tindakan siklus I adalah 46,15 % siswa belum mendapatkan hasil melampaui Kriteria Belajar Minimal ( KBM ). Sedangkan pada siklus II 76,92 % dari siswa sudah dapat melampaui KBM. Simpulan dalam penelitian tindakan ini adalah bahwa hasil tes penguasaan kosakata yang berkaitan dengan muatan pelajaran Bahasa Indonesia penilaian hasil tes siklus 1 sebesar 46,15 % belum mencapai ketuntasan klasiskal dan hasil tes siklus II sebesar 76,92 % Hal ini dapat menunjukkan bahwa pembelajaran kosakata mengalami peningkatan yakni siswa menjawab pertanyaan pada lembar tes evaluasi yang diberikan, sehingga presentase ketuntasan klasikal mencapai standar ketuntasan yang telah ditentukan yaitu 73%.
Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Problem Based Learning (PBL) pada Peserta Didik Kelas VI SDN Ngrawoh Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora Veri Eny Yuniati
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 2 (2021): April
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i2.45

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas VI SDN Ngrawoh Kecamatan Kradenan Kabupaten BLora. Berdasarkan observasi awal peneliti, pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dilakukan dengan metode ceramah, penugasan, dan tanya jawab. Proses pembelajaran tersebut memberikan hasil belajar yang rendah. Oleh karena itu, peneliti menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning. Subjek penelitian tindakan adalah siswa kelas VI Ngrawoh Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora semester 1 tahun pelajaran 2020 / 2021. Subyek penelitian berjumlah 4 peserta didik meliputi 2 peserta didik laki-laki dan 2 peserta didik perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada tanggal 16 November 2020 dan 23 November 2020. Instrumen penelitian berupa lembar observasi kegiatan guru, lembar kerja peserta didik, lembar penilaian tes formatif siklus 1 dan siklus 2. Hasil penelitian yang diperoleh dari penerapan model pembelajaran Problem Based Learning adalah adanya peningkatan hasil belajar siswa kelas VI SDN Ngrawoh Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora. Hasil tindakan siklus I adalah 50 % peserta didik belum mendapatkan hasi melampaui Kriteria Belajar Minimal ( KBM ) yaitu dengan rata-rata nilai 68,75%. Sedangkan pada siklus II 100 % dari peserta didik sudah dapat melampaui KKMdengan rata-rata nilai 86,25% . Simpulan dalam penelitian tindakan ini adalah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Model pembelajaranyang digunakan guru ternyata berpengaruh pada hasil belajar peserta didik. Saran dalam penelitian tindakan ini adalah penerapan model pembelejaran Problem Based Learning (PBL) hendaknya dijadikan salah satu alternatif untuk menjadikan peserta didik menjadi pembelajar yang aktif dan kreatif. Untuk didapatkan hasil yang lebih maksimal diperlukan persiapkan lebih matang.ditetapkan dapat tercapai.
Optimalisasi Kreativitas Pembelajaran SBDP menggunakan Bahan Alam Peserta Didik Kelas II SDN Candigaron 03 Tahun Ajaran 2020/2021 Yahya Jaka Supriyatno
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 2 (2021): April
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i2.46

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan meningkatkan kreativitas peserta didik melalui kegiatan karya hiasan dengan bahan alam peserta didik kelas II SD Negeri Candigaron 03 Kec. Sumowono, Kab. Semarang. Berdasarkan observasi awal peneliti, pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dilakukan dengan ceramah, penugasan, tanya jawab, dan diskusi klasikal. Proses pembelajaran tersebut memberikan kreativitas yang rendah. Oleh karena itu, peneliti menerapkan penggunaan bahan alam untuk meningkatkan kreativitas siswa. Subjek penelitian tindakan adalah siswa kelas didik kelas II SD Negeri Candigaron 03 Semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021. Subyek penelitian berjumlah 20 siswa meliputi 9 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada tanggal 16 November 2020 dan 23 November 2020. Instrumen penelitian berupa lembar observasi kegiatan guru, lembar kerja siswa, lembar penilaian tes formatif siklus 1 dan siklus 2. Hasil penelitian yang diperoleh dari penerapan bahan alam adalah adanya peningkatan kreativitas siswa kelas kelas II SD Negeri Candigaron 03 kec. Sumowono, Kab. Semarang . Setelah dilaksanakan penelitian dari kegiatan prasiklus hingga siklus II pada peserta didik kelas II SD Negeri Candigaron 03, kemampuan kreativitas siswa mengalami peningkatan. Hal tersebut dapat dilihat dari aspek fluency (kelancaran) pada kondisi awal sebesar 40%, pada siklus I meningkat menjadi 65%, dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 80%. Aspek flexibility (keluwesan) pada kondisi awal sebesar 46%, pada siklus I meningkat menjadi 64%, dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 80%. Aspek originality (keaslian) pada kondisi awal sebesar 43% pada siklus I meningkat menjadi 66%, dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 80%. Aspek elaboration (keterperincian) pada kondisi awal sebesar 54%, pada siklus I meningkat menjadi 73%, dan pada siklus II menjadi 83%. Dari aspek kerativitas tersebut, dapat diketahui prosentase kreativitas siswa pada kondisi awal sebesar 46% dengan kriteria cukup, pada siklus I meningkat menjadi 67% dengan kriteria baik, dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 81% dengan kriteria sangat baik. Simpulan dalam penelitian tindakan ini adalah penerapan bahan alam dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa.. Saran dalam penelitian tindakan ini adalahPembelajaran SDBP dengan menggunakan bahan alam dapat dijadikan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kreativitas peserta didik dan mengenalkan peserta didik tentang kegunaan alam. Guru harus lebih kreatif dan inovatif dalam memilih media pembelajaran dan mendesain kegiatan pembelajaran, sehingga peserta didik lebih termotivasi dan hasil belajar semakin meningkat dengan baik.
Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar Matematika Materi Uang Kertas menggunakan Model Role Playing Siswa Kelas II SD Negeri 3 Dermaji Tahun Pelajaran 2020/2021 Gita Prihastiwi Permana
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 2 (2021): April
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i2.47

Abstract

Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar Matemtika Materi Uang Kertas Menggunakan Role Playing Siswa Kelas II SD Negeri 3 Dermaji Tahun Pelajaran 2020/2021”. Penelitian tindakan kelas ini didasari dari rendahnya keaktifan dan hasil belajar siswa pada muatan pelajaran Matematika materi “Uang Kertas” Kelas II SD Negeri 3 Dermaji. Tujuan perbaikan pembelajaran adalah untuk meningkatkan keaktifan dan hasil siswa kelas Kelas II SD Negeri 3 Dermaji muatan pelajaran Matematika materi “Uang Kertas”. Peneliti melaksanakan penelitian ini untuk memperbaiki proses pembelajaran, peneliti mengadakan perbaikan pembelajaran dengan menggunakan model Role Playing dengan menerapkan prinsip dan langkah PTK yaitu yaitu merencanakan (Planning), melakukan tindakan (Acting), mengamati (Observing) dan refleksi (Reflecting) dan dilakukan secara berdaur. Peneliti melaksanakan penelitian ini dalam 2 siklus perbaikan pembelajaran. Hasil yang diperoleh dari perbaikan pembelajaran ini adalah penggunaan model pembelajaran model Role playing dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa di Kelas II SD Negeri 3 Dermaji. Pada siklus I siswa aktif sebesar 72.2%, siklus II sebesar 88.9%. Penggunaan model pembelajaran model Role Playing dapat meningkatkan hasil belajar siswa di Kelas II SD Negeri 3 Dermaji. Pada pra siklus sebesar 33.7%, siklus I sebesar 66.7%, dan siklus II sebesar 100%, sehingga peningkatan hasil belajar dari pra siklus ke siklus II sebesar 66.3%.
Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar Peserta Didik Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Picture And Picture pada Tema Hidup Bersih dan Sehat Kelas II SD Negeri Kemitir 01 Titik Indriani
Educatif Journal of Education Research Vol 3 No 2 (2021): April
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36654/educatif.v3i2.48

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas II SD Negeri Kemitir 01 Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang. Berdasarkan observasi awal peneliti, pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dilakukan dengan ceramah, penugasan, tanya jawab, dan diskusi klasikal. Proses pembelajaran tersebut memberikan hasil belajar yang rendah. Oleh karena itu, peneliti menerapkan model pembelajaran Kooperatif Picture and Picture. Subjek penelitian tindakan adalah peserta didik kelas II SD Negeri Kemitir 01 Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang semester 1 tahun pelajaran 2020 / 2021. Subyek penelitian berjumlah 11 peserta didik meliputi 7 peserta didik laki-laki dan 4 peserta didik perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada tanggal 17 November 2020 dan 23 November 2020. Instrumen penelitian berupa lembar observasi kegiatan guru, lembar kerja peserta didik, lembar penilaian tes formatif siklus 1 dan siklus 2. Hasil penelitian yang diperoleh dari penerapan model pembelajaran Kooperatif Picture and Picture adalah adanya peningkatan hasil belajar peserta didik kelas II SD Negeri Kemitir 01 Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang. Hasil tindakan siklus I adalah 36% peserta didik sudah mendapatkan hasi melampaui Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) yaitu 70 yang sebelumnya hanya 18% peserta didik yang dapat melampaui KKM. Sedangkan pada siklus II 82% dari peserta didik sudah dapat melampaui KKM. Simpulan dalam penelitian tindakan ini adalah penerapan model pembelajaran Kooperatif Picture and Picture dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar peserta didik. Cara belajar dan pemahaman materi berpengaruh pada keaktifan dan hasil belajar. Saran dalam penelitian tindakan ini adalah: 1.) Dalam kegiatan belajar mengajar guru perlu memperhatikan kebutuhan peserta didik, kondisi fisik peserta didik dan psikis peserta didik agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. 2.) Gunakan metode dan model pembelajaran yang bervariasi. 3.) Suasana pembelajaran yang menyenangkan sangat membantu peserta didik untuk dapat menyerap materi pelajaran dengan baik. 4.)Rencana pembelajaran hendaknya dipersiapkan dengan teliti termasuk evaluasi sehingga tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dapat tercapai. 5.) Berikan kesempatan peserta didik untuk mengekspresikan kemampuannya dalam papan pajangan.

Page 4 of 26 | Total Record : 258