cover
Contact Name
Ade Kurniawati
Contact Email
adekur@umtas.ac.id
Phone
+6281221990186
Journal Mail Official
jurnal.bimtas@umtas.ac.id
Editorial Address
Program Studi D3 Kebidanan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya Jl. Tamansari KM 2,5 Kota Tasikmalaya, Jawa Barat 46196
Location
Kota tasikmalaya,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan Umtas
ISSN : 25801902     EISSN : 2622075X     DOI : -
BIMTAS: Jurnal Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya adalah wadah informasi bidang kebidanan yang berupa publikasi hasil penelitian, hasil studi kepustakaan, maupun tulisan ilmiah. Terbit dua kali dalam satu tahun yaitu bulan Mei dan November.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan UMTAS" : 6 Documents clear
Pengaruh Penerapan Modul Konseling Kehamilan Trimester II Terhadap Kepuasan Ibu Hamil Esitra Herfanda
Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan Umtas Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan UMTAS
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/bimtas.v3i2.529

Abstract

Pelayanan antenatal merupakan bagian penting dari pelayanan kesehatan pada ibu hamil sebagai upaya pencegahan dan deteksi dini komplikasi dengan memberikan pendidikan kesehatan, konseling dan pemeriksaan pada ibu selama kehamilannya. Perubahan emosi pada ibu hamil jika berkelanjutan dan tanpa penanganan yang tepat dapat menjadi masalah yang berkaitan dengan proses kehamilannya sehingga menimbulkan masalah psikologis yang lebih dalam. Untuk itu diperlukan pelayanan konseling selama kehamilan pada trimester kedua ini. Dalam pelayanan antenatal, komunikasi merupakan strategi yang efektif untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil yang dapat dilakukan melalui konseling. Tujuan penelitian adalah menganalisis penerapan modul konseling kehamilan terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan konseling bidan serta kepuasan ibu hamil. Penelitian ini menggunakan rancangan quasi experiment dengan pretest postest control group design dengan dua kelompok. Subjek penelitian sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi tidak ada drop out pada kedua kelompok. Pengambilan sampel ibu hamil dengan purposive sampling dari 15 puskesmas di wilayah Kawedanan Gemolong dan Gondang. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh penerapan modul konseling kehamilan trimester II terhadap Nilai rerata kepuasan post pada kelompok perlakuan sebesar 88,9 (1,9) sedangkan nilai rerata kepuasan post pada kelompok kontrol sebesar 52,3(2,5). Simpulan dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh penerapan modul konseling kehamilan trimester II terhadap kepuasan ibu hamil.
Hubungan Dukungan Sosial Dan Perencanaan Kehamilan Dengan Kejadian Postpartum Blues Pada Ibu Remaja Ariani Fatmawati; Nina Gartika
Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan Umtas Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan UMTAS
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/bimtas.v3i2.631

Abstract

Problems that arouse due to the delivery process and the addition of new family members, events after birthing, changes in life and economic status are stressfull situations that must be faced by adolescent postpartum mothers. This situation could trigger postpartum blues syndrome. The purpose of tgis study was to identify the relationship of social support and pregnancy planning with the incidence of postpartum blues in adolescent postpartum mothers. This quantitative study used cross sectional method involving 90 respondents recruits with consecutive sampling. Bivariate data analysis used chi-square. The results showed there was a relationship between social support and the incidence of postpartum blues with p value 0,000 and there was a relationship between pregnancy planning and the incidence of postpartum blues with p value 0.001. It can be concluded that Ha is accepted, so there is a relationship between social support and pregnancy planning with the incidence of postpartum blues
Gambaran Lama Persalinan Kala I Fase Aktif Pada Primigravida Dengan Posisi Merangkak di Wilayah Kerja Puskesmas Tamansari Kota Tasikmalaya Dede Gantini; Lilik Herawati
Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan Umtas Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan UMTAS
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/bimtas.v3i2.686

Abstract

Posisi merangkak dapat membantu meringankan rasa sakit, posisi ini juga dapat membantu memutar janin dari posisi oksiput posterior untuk berputar menjadi posisi oksiput anterior. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran lama persalinan kala I fase aktif pada primigravida dengan posisi merangkak di wilayah Kerja Puskesmas Tamansari. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Sampel penelitian adalah seluruh ibu hamil primigravida di wilayah Kerja Puskesmas Tamansari, dengan taksiran persalinan bulan Oktober sampai November 2017 berjumlah 18 orang. Hasil penelitian menunjukkan rata rata lama persalinan kala 1 fase aktif pada primigravida dengan posisi merangkak adalah 251 menit (4.11) jam, sebanyak 10 orang (55.56%) melalui kala I fase aktif dalam waktu >251 menit, dan sebanyak 8 orang (44.44%) melalui kala I fase aktif selama <251 menit. Saran untuk tenaga kesehatan atau penolong persalinan dapat menerapkan teknik posisi merangkak saat memberikan asuhan kebidanan pada ibu bersalin kala I fase aktif sehingga akan mempercepat proses persalinan.
Pengaruh Lotus Birth Dalam Meningkatkan Kadar Hematokrit Dan Hemoglobin Pada Bayi Baru Lahir Sebagai Strategi Pencegahan Anemia Febriana Sari; Marliani; Dewi S Hutabarat
Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan Umtas Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan UMTAS
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/bimtas.v3i2.687

Abstract

Metode Lotus birth adalah metode persalinan yang membiarkan tali pusat tetap terhubung dengan bayi dan plasenta setelah kelahiran, tanpa menjepit ataupun memotongnya, sehingga tidak memberikan peluang kuman untuk masuk ke dalam tubuh bayi melalui tali pusat. Dengan lotus birth, bayi diharapkan mendapatkan lebih banyak darah yang mengandung oksigen, makanan dan antibodi sehingga memberikan waktu bagi tali pusat untuk terpisah dari bayi secara alamiah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Metode Lotus birth setelah bayi lahir terhadap kadar hemoglobin dan hematokrit bayi baru lahir, sebagai strategi pencegahan Anemia. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperiment. Desain yang digunakan adalah desain penelitian pre test post test with control group design. Sampel penelitian ini adalah bayi yang dilahirkan secara spontan, pengambilan darah bayi dilakukan oleh petugas laboratorium pada hari ke 1 dan setelah tali pusat lepas. penelitian ini dilaksanakan dari bulan mei sampai bulan desember. Subjek penelitian ini adalah bayi baru lahir di praktik mandiri Bidan Eka yang bersedia menjadi responden. Jumlah responden yaitu 30 bayi baru lahir kemudian dijadikan dua kelompok (perlakuan dan control). Masing-masing kelompok berjumlah 15 orang bayi baru lahir. Kelompok metode lotus birth lebih tinggi daripada kelompok tanpa metode lotus birth dengan nilai p = 0,004. Dan kadar hematokrit dengan nilai p = 0,001. Hasil tersebut menunjukkan ada perbedaan yang signifikan antara metode lotus birth dengan tanpa metode lotus birth.
Pengaruh Pola Asuh Terhadap Perkembangan Motorik Anak Usia 0-60 Bulan Di Dusun Sambong Tengah Kelurahan Sambongpari Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya Eneng Daryanti
Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan Umtas Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan UMTAS
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/bimtas.v3i2.1027

Abstract

Gangguan perkembangan motorik pada balita merupakan masalah yang banyak dijumpai di masyarakat. Kebanyakan orang tua mengeluh berupa kekhawatiran terhadap perkembangan anak yang dapat mengarah pada kecurigaan adanya gangguan tumbuh kembang. Orangtua memiliki peran dalam optimalisasi perkembangan seorang anak. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi mengetahui adanya pengaruh pola asuh terhadap perkembangan pada anak usia 0-60 bulan di Dusun Sambong Tengah Kelurahan Sambongpari Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai anak usia 0-60 bulan sejumlah 54 orang di Dusun Sambong Tengah. Teknik sampling menggunakan total sampel. Analisa data dengan uji statistik menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan pola asuh orang tua ada pada kategori Demoktratif yaitu sebesar 81,5 %, perkembangan motorik usia 0-60 bulan ada pada kategori sesuai yaitu sebesar 83,3%. Tidak ada pengaruh pola asuh terhadap perkembangan motorik usia 0-60 bulan di Dusun Sambong Tengah Kelurahan Sambongpari Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya. Agar lebih mengetahui tentang perkembangan motorik pada anak balita, sehingga jika mengalami kesenjangan pada anak segera membawanya ke bidan atau tempat pelayanan kesehatan untuk mendapatkan pelayanan.
Pemanfaatan Home Care Dengan Teknik Akupuntur Dan Perawatan Nifas Terstandar Untuk Menurunkan Intensitas Nyeri Post Partum Pasca Sectio Caesarea Di Rumah Sakit Mitra Sejati Kota Medan Siska Suci Triana Ginting; Lisa Putri Damanik
Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan Umtas Vol. 3 No. 2 (2019): Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan UMTAS
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/bimtas.v3i2.1028

Abstract

Angka kematian pada operasi sesar adalah 40-80 tiap 100.000 kelahiran hidup.Angka ini menunjukan resiko 25x lebih besar dibandingkan dengan persalinan melalui pervaginaan. Pelayanan One Day Care menghindarkan pasien dari terjadinya infeksi nosokomial karena pasien tidak perlu dirawat lama di rumah sakit sehingga dapat menekan biaya yang dikeluarkan oleh pasien. Tujuan Penelitian untuk mendapatkan pengetahuan lebih dan memahami mengenai pelayanan kesehatan di rumah (home care) dengan teknik akupuntur dan perawatan nifas terstandar untuk menurunkan intensitas nyeri post sectio caesarea. Metode penelitian pre dan posttest. Teknik pengukuran penurunan intensitas nyeri dalam penelitian ini adalah peneliti mendatangi ibu post operasi Sectio Caesarea hari pertama dan melakukan intervensi terhadap nyeri post operasi dan pengukuran nyeri, kemudian peneliti melakukan Akupuntur. Hasil penelitian ada pengaruh pemanfaatan terapi akupuntur terhadap penurunan rasa nyeri pada ibu post partum SC.

Page 1 of 1 | Total Record : 6