cover
Contact Name
Nur Hanifah Insani
Contact Email
hanifahnurinsani@mail.unnes.ac.id
Phone
+62854354123
Journal Mail Official
hanifahnurinsani@mail.unnes.ac.id
Editorial Address
Gedung B8 Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa
ISSN : 22526307     EISSN : 2714867X     DOI : https://doi.org/10.15294/piwulang.v7i2
This journal contains article about Javanese language, literature, culture, arts, and education learning.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 1 (2017): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa" : 6 Documents clear
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKS DESKRIPTIF BERBAHASA JAWA DENGAN MOVIE MAKER PADA SISWA KELAS X SMK PGRI 3 RANDUDONGKAL Chaerul Anam, Dani Mufti
Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 5 No 1 (2017): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/piwulang jawa.v5i1.17540

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan guru dan siswa mengenai media movie maker dalam pembelajaran teks berbahasa Jawa, bagaimana protoripe, hasil uji validasi, dan hasil uji coba media movie maker dalam pembelajaran teks berbahasa Jawa. Desain penelitian R&D (Research and Development) menggunakan enam tahapan pembelajaran. Subjek penelitian terdiri dari guru, siswa, dan dosen ahli. Hasil penelitian yaitu sebagai berikut. (1) Dibutuhkannya media movie maker dalam pembelajaran teks deskriptif berbahasa Jawa. (2) protoripe media movie maker terdiri atas bahan pembuatan media pembelajaran, proses produksi, dan hasil media movie maker berupa video tentang pembelajaran teks deskriptif berbahasa Jawa. (3) hasil uji coba validasi menyatakan bahwa media tersebut termasuk pada kriteria sudah baik dan layak untuk diujicobakan dalam pembelajaran di suatu sekolah. (4) hasil uji coba media menunjukkan peningkatan sebesar sebesar 13,42% dengan klasifikasi nilai rata-rata pretest sebesar 68,20 dan nilai rata-rata posttest sebesar 82,62. Perilaku siswa terhadap pemberlakuan media yaitu siswa merasa sangat antusias dan sangat aktif selama proses pembelajaran berlangsung, baik ketika menggunakan media, memahami materi, maupun menjawab pertanyaan mengenai teks deskriptif berbahasa Jawa. The aim of this research is to know the need of tachers and students of movie maker media in Javanesse text, how the prototype is, the result of validation test, and the result of the use of movie maker in Javanese language teaching. The research use R&D (research and development) design that use six steps of teaching. The subject of the research consists of teachers, students, and lecturer. The result of this reseach as follows. (1) the use of movie maker media in teaching javanese descriptive text is needed. (2) the prototype of movie maker media consist of teaching materials, production process, and the result of movie maker media is a video of teaching javanesse teaching text (3) the result of the validation test reveals that the media is good and proper to be used in teaching. (4) the result of media trial showed as 13,42% in which the pretest classification mark as 68,20% and the average of posttest as 82,62%. The students are atractively and actively involve in the learning process, both in using the media, understanding the material, and answering questions related to describtive text witten in Javanese language as well.
Pengembangan Media Pembelajaran Berdialog dengan Animasi Pacelathon untuk Siswa Tunagrahita Ringan SMPLB Nurfitriah, Alfiatun -
Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 5 No 1 (2017): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/piwulang jawa.v5i1.18080

Abstract

Materi pacelathon diajarkan pada siswa tunagrahita ringan SMPLB agar siswa memahami unggah-ungguh basa. Pembelajaran tersebut terlaksana dengan bantuan buku dan gambar. Kenyataannya siswa kesulitan dalam memahami materi karena kemampuan membaca siswa berbeda. Keterbatasan media yang digunakan menjadi dasar perlunya pengembangan media yang dapat membantu siswa dalam memahami materi. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan media pembelajaran audiovisual untuk pembelajaran berdialog. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan, dengan enam tahapan penelitian, meliputi identifikasi potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, serta uji coba terbatas. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, angket, dan tes. Hasil penelitian ini berupa media audiovisual video animasi sederhana yang dirancang dengan Adobe Flash CS6 dan Powtoon. Media berisi contoh dialog berbahasa Jawa di kehidupan sehari-hari. Hasil validasi menunjukkan perolehan skor rata-rata 3,62 (cukup) dari ahli materi, skor 4,15 (baik) dari ahli media, dan 3,58 (cukup) dari guru. Perbaikan media dilakukan pada pemilihan kata, penyederhanaan kalimat, perbaikan tampilan awal, pengurangan transisi gambar, dan perbaikan volume serta intonasi. Hasil uji coba terbatas menunjukkan siswa lebih antusias belajar dan nilai siswa meningkat sebesar 5,92 poin, yaitu dari nilai awal 69,16 menjadi 75,08. Hal ini menunjukkan bahwa media dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Dialogue has taught to mildly mentally retarded student in special education to make student understand rules of speaking. The learning is accomplished with books and pictures. Students have difficulties in understanding material because students' reading ability is different. The limitations of media become basis of media’s development which can help students understanding material. The purpose of this research was to developed audiovisual learning media for dialogue learning. This research used research and development method, with six stages, covering potential and problem identification, data collection, product design, design validation, design revision, and limited test. Data collected by used observation, interviews, questionnaires, and tests. The result of this research was simple animated video. Media contained examples of conversation in Javaneese language in everyday. Result of validation showed average score 3.62 (enough) from the material expert, 4.15 (good) from the media expert, and 3.58 (enough) from teacher. The improvement of media were made on word selection, sentence simplification, initial display improvements, image transition reductions, volume and intonation improvements. At last, result of limited test showed that student were more enthusiastic to learn. Student’s score increased by 5.92 points, from initial score 69.16 to 75.08. This showed that media improved student learning outcomes. Keyword: animation; dialogue; media
VARIASI MEDIA PEMBELAJARAN MATERI AKSARA JAWA DI SMA DI KABUPATEN DEMAK Muna, Tsinta Lu'lu'il
Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 5 No 1 (2017): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/piwulang jawa.v5i1.20491

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi media pembelajaran serta faktor-faktor penyebab adanya media pembelajaran pada materi aksara Jawa di SMA di Kabupaten Demak. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru-guru bahasa Jawa di SMA di Kabupaten Demak. Ditemukan bahwa variasi media pembelajaran materi aksara Jawa dibagi menjadi 2 kategori, yaitu media pembelajaran visual dan media pembelajaran audio visual. Media pembelajaran visual meliputi: media pembelajaran teka-teki silang aksara Jawa, media pembelajaran flash card aksara Jawa, media pembelajaran bola aksara, media pembelajaran teks wacana aksara Jawa. Media pembelajaran audiovisual meliputi: media pembelajaran interaktif aksara Jawa. Adanya media-media tersebut disebabkan beberapa faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi kemapuan siswa, keterampilan guru, dan tujuan pembelajaran. Faktor eksternal meliputi fasilitas dan alokasi waktu. The study has variation learning media as a purpose and causal factors for learning media in aksara Jawa material at senior high school in Demak Regency. Sources of data research is Javanese language teachers at senior high school in Demak Regency. It was found that the variation of learning media of aksara Jawa material was divided into 2 categories consists of visual learning media and audio visual learning media. Visual learning media include: teka-teki aksara Jawa learning media, flash card aksara Jawa learning media, bola aksara learning media, text of script aksara Jawa learning media. Audiovisual learning media includes: aksara Jawa interactive learning media. The existence of these media caused by several factors, namely internal factors and external factors. Internal factors include students' traits, teacher skills, and learning objectives. External factors include facilities and time allocation. Key words: Intstructional media, aksara Jawa
FAKTOR KESULITAN BELAJAR BAHASA JAWA RAGAM KRAMA SISWA SMP NEGERI 40 SEMARANG Puspitasari, Fina Dwi Anisa
Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 5 No 1 (2017): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/piwulang jawa.v5i1.20509

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor yang menyebabkan siswa SMP N 40 Semarang mengalami kesulitan dalam keterampilan berbicara bahasa Jawa krama pada lingkup sekolah dan keluarga dan untuk mendeskripsikan relevansi antara faktor kesulitan belajar bahasa Jawa krama dengan pembelajaran bahasa Jawa di sekolah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari narasumber yang terdiri dari siswa, guru, dan orang tua. Tahap pengumpulan data menggunakan teknik observasi, angket dan wawancara. Hasil dari penelitian ini yaitu faktor yang menyebabkan kesulitan belajar bahasa Jawa krama siswa SMP N 40 Semarang terdiri dari dua faktor yaitu faktor bahasa dan non bahasa. Faktor bahasa terdiri dari penggunaan bahasa dan kosakata bahasa, sedangkan faktor non bahasa terdiri dari peran guru, suasana di rumah, sarana dan prasaran belajar di rumah, dan hubungan orang tua dengan anaknya. Kesulitan belajar bahasa Jawa krama yang dialami siswa menyebabkan siswa menjadi kurang paham maksud dari bahasa Jawa krama yang diajarkan oleh guru sehingga mengganggu pada saat pembelajaran bahasa Jawa di sekolah. Dengan demikian, terdapat relevansi antara kesulitan belajar bahasa Jawa ragam krama dengan pembelajaran bahasa Jawa di sekolah. This study purpose to describe about the faktor that caused the student of Semarang State Elementary School 40 having a trouble in skill speaks Java Language krama variety in school and family and to describe the relevance between a faktor in trouble learned the Java language krama variety with learned Java language at school. The used in this study is descriptive qualitative approach. The serach of the data in this study obtained from informant that consist of student, teacher, and parents. The data collection use an observation technique, questioner, and interview. The result of this study is a faktor that led to the student trouble of learning Java language krama variety in Semarang State Elementary School 40 consists of two faktors, there are faktor that led to the student trouble of learning Java language krama variety in Semarang State Elementary School 40 consists of two faktors they are language faktor and non langauge. Language faktor consists of the used language and vocabulary language, whereas non language faktor consists of the role of a teacher, the atnosphere at home, the means and infrastructure to learned at home, and parents with children relationship. the student trouble of learning Java language krama variety that experienced the student led to them to be understand the mean of Java language krama variety that the teacher learned until offend when learning java language at school. Thus, exist relevance between the student trouble of learning Java language a variety krama with learned java language at school. Keywords: speaking, Java language in krama variety, trouble Java language in krama variety, learning Java language
PENGEMBANGAN MEDIA KARTU KONTEKS DALAM KETERAMPILAN BERBICARA SESUAI UNGGAH-UNGGUH BASA BAGI SISWA KELAS VII SMP Lestari, Vita -
Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 5 No 1 (2017): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/piwulang jawa.v5i1.20620

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan guru dan siswa mengenai media kartu konteks dalam pembelajaran berbicara sesuai unggah-ungguh basa, bagaimana prototipe, dan hasil uji validasi media kartu konteks dalam pembelajaran berbicara sesuai unggah-ungguh basa. Desain penelitian R&D (Research and Development) menggunakan enam tahapan sebagai berikut. (1) Dibutuhkannya media kartu konteks dalam pembelajaran berbicara sesuai unggah-ungguh basa. (2) Prototipe media kartu konteks dalam pembelajaran berbicara sesuai unggah-ungguh basa. (3) Hasil uji coba validasi menyatakan bahwa media tersebut termasuk pada kriteria sudah baik dan layak untuk diujicobakan dalam pembelajaran di suatu sekolah. This research has purposes for knowing the teacher’s and the student’s requirement about the context card media in the speaking learning that appropriate with ungguh-ungguh basa, how prototipe, the result of validation test card media in the speaking learning that appropriate with unggah-ungguh basa. The R&D (Research and Development) research design using six stages like these. (1) The necessity of the context card media in the speaking learning that appropriate with ungguh-ungguh basa. (2) The prototipe of the context card media in the speaking learning that appropriate with unggah-ungguh basa. (3) The result of validation test explained that those media has included in the good criteria and become proper for being tested in the aspect of the learning in some schools. Keywords: speaking learning, The context card media in Javanese language.
Pengembangan Media Videoscribe Teks Dongeng Berbasis Lingkungan Alam Kelas II SD Negeri se-Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus. ningsih, Fitria
Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 5 No 1 (2017): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/piwulang jawa.v5i1.20768

Abstract

Teks dongeng merupakan salah satu kompetensi dasar yang harus dikuasai siswa. Berdasarkan hasil observasi nilai siswa masih rendah karena keterbatasan media dongeng berbasis lingkungan alam. Media videoscribe merupakan salah satu media alternatif untuk mempelajari dongeng. Isi media videoscribe merupakan cerita dongeng binatang Semut Merah dan Burung Pipit dengan mengangkat aspek-aspek lingkungan alam di Kudus. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D). Data dikumpulkan dengan observasi, angket, dan wawancara. Hasil penelitian yaitu (1) siswa dan guru membutuhkan media videoscribe, (2) media videoscribe disusun berdasarkan hasil analisis kebutuhan siswa dan guru, (3) hasil validasi ahli materi mendapat skor 26 artinya media videoscribe layak digunakan, sedangkan hasil validasi ahli media dan penilaian guru masing-masing mendapat skor 61 dan skor 28 artinya media videoscribe sangat layak digunakan, dan (4) hasil ujicoba pemakaian media menunjukkan adanya peningkatan nilai rata-rata siswa dari 48,86 menjadi 79,71. Fairy-tale text is one of basic competencies that should be controlled by students. Based on the results of observation the student’s value is still low because of the limitations fairy tale media based on natural environment. Videoscribe media is a alternative media to learn about fairy tales. The content of videoscribe media is a fable video about The Red Ants and Sparrows by raising aspects of the natural environment in Kudus. This research uses Research and Development (R&D) method. Data collection were collected by questionnaire, observation, and interview. The result shows that (1) both the teacher and student need the media videoscribe, (2) videoscribe media compiled based on the result of the analysis of the students and teachers’ need, (3) the validation result of the material experts scored 26 it means feasibility, the validation result of media and the teacher assessment each got the scored 61 and 28 it means very worthy videoscribe media to used, and (4) the results of trial media usage indicated that increase the average score of students from 48,86 to 79,71.

Page 1 of 1 | Total Record : 6


Filter by Year

2017 2017


Filter By Issues
All Issue Vol 11 No 1 (2023): Piwulang: Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 10 No 2 (2022): Piwulang: Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 10 No 1 (2022): Piwulang: Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 9 No 2 (2021): Piwulang: Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 9 No 1 (2021): Piwulang: Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 8 No 2 (2020): Piwulang: Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 8 No 1 (2020): Piwulang: Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 7 No 2 (2019): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 7 No 1 (2019): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 7 No 1 (2019): Piwulang Jawi Vol 6 No 2 (2018): Piwulang Jawi Vol 6 No 2 (2018): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 6 No 1 (2018): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 6 No 1 (2018): Piwulang Jawi Vol 5 No 2 (2017): Piwulang Jawi Vol 5 No 2 (2017): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 5 No 1 (2017): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 5 No 1 (2017): Piwulang Jawi Vol 4 No 2 (2016): Piwulang Jawi Vol 4 No 2 (2016): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 4 No 1 (2016): Piwulang Jawi Vol 4 No 1 (2016): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 3 No 2 (2015): Piwulang Jawi Vol 3 No 2 (2015): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 3 No 1 (2015): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 3 No 1 (2015): Piwulang Jawi Vol 2 No 2 (2014): Piwulang Jawi Vol 2 No 2 (2014): Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 1 No 1 (2013): Piwulang: Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Vol 1 No 1 (2013) More Issue