cover
Contact Name
Nurma Diana Poetri
Contact Email
nurma.diana89@gmail.com
Phone
+6282277769385
Journal Mail Official
gentlebirth.journal@gmail.com
Editorial Address
Jln. Dewi Sartika - Komp. Perum Citra Raysa Indah - Rantauprapat - Kab. Labuhanbatu - Sumatera Utara
Location
Kab. labuhanbatu,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Gentle Birth
ISSN : -     EISSN : 26230461     DOI : -
Jurnal gentle birth adalah jurnal kebidanan berbahasa Indonesia. Mengangkat tema tentang kesehatan ibu hami, ibu bersalin, ibu nifas, ibu menyusui, akseptor Keluarga Berencana, bayi baru lahir, bayi dan balita
Articles 84 Documents
Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Pre-Eklampsi Pada Ibu Hamil Trimester III Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Zubir Mahmud Idi Aceh Timur Tahun 2017 Sri Rintani Sikumbang
Jurnal Gentle Birth Vol 2, No 1 (2019): Januari
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.52 KB)

Abstract

Data yang diperoleh dari  Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. ZUBIR MAHMUD  tahun  2016-2017  jumlah  ibu hamil trimester III  yang dirawat dan berobat jalan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. ZUBIR MAHMUD  IDI berjumlah 2.089 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi Pre-eklampsi pada ibu hamil trimester III di RSUD dr. Zubir Mahmud Idi Aceh Timur Tahun 2017.  Penelitian ini bersifat survei analitik dengan menggunakan data sekunder. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi korelasi yang menggunakan analisa data chi-square 0,05. Dengan tehnik pengambilan sampel yaitu total populasi sampling jumlah sampel sebanyak 35 responden ibu hamil trimester III yang mengalami Pre-elampsi di RSUD dr. Zubir Mahmud Idi Aceh Timur Tahun 2017. Berdasarkan uji statistik dengan menggunakan uji chi-square, diperoleh probabilitas (Asymp sig) umur yaitu 0,000 lebih kecil dari tingkat kepercayaan 0,05, nilai probabilitas paritas yaitu 0,022 lebih kecil dari 0,05, nilai probabilitas kehamilan ganda yaitu 0,003 lebih kecil dari 0,05. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk tetap memberikan informasi tentang hal-hal yang dapat mempengaruhi Preeklampsi pada ibu hamil agar ibu hamil tersebut dapat terhindar dari Preeklampsi.Kata Kunci:Pengetahuan Ibu, Dukungan suami, Pemakaian IUD
HUBUNGAN PERSEPSI DAN KEBUTUHAN MASYARAKAT TERHADAP PEMANFAATAN POS PEMBINAAN TERPADU DI PUSKESMAS HELVETIA MEDAN Maryaningsih Maryaningsih
Jurnal Gentle Birth Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Gentle Birth
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (129.974 KB) | DOI: 10.56695/jgb.v3i1.46

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan persepsi dan kebutuhan terhadap Pemanfaatan Posbindu PTM di Puskesmas Helvetia Medan.Jenis penelitian adalah survei dengan pendekatan cross sectional yaitu untuk mengetahui hubungan antar variabel independen (persepsi dan kebutuhan) terhadap variabel dependen (pemanfaatan Posbindu PTM) di Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan Tahun 2016. Populasi penelitian adalah masyarakat yang berkunjung ke posbindu PTM. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 69 orang yang berkunjung ke posbindu PTM di Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan. Pengumpulan data melalui kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan korelasi product moment pada taraf kemaknaan 95%.Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi (p=0,000) dan kebutuhan (p=0.000) berhubungan dengan pemanfaatan posbindu PTM di Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan.Kata Kunci :   Persepsi,  Kebutuhan,  Pemanfaatan Posbindu PTM
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN) OLEH BIDAN DI PUSKESMAS RAWAT INAP PERLAYUAN KABUPATEN LABUHANBATU TAHUN 2018 Novica Jolyarni D
Jurnal Gentle Birth Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Gentle Birth
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.224 KB) | DOI: 10.56695/jgb.v3i1.41

Abstract

ABSTRACT Policies used to maintain the safety of mother and child, that is in the delivery of clean and safe. Expected all birth by skilled labor with target 80% in 2005, 85% solid year 2010 and 90% solid year 2015. Number of deliveries assisted by midwife in Puskesmas Rawat Inap for 2017. From the data obtained only 20 labors using partograph. This study aims to determine the factors related to the implementation of delivery care at the Rawat Inap Simundol Public Health Centre in 2016. This type of research is a survey study with cross-sectional research design. The population in this study is all the midwives in Puskesmas Rawat Inap Perlayuan as many as 46 people, the sample size is 46 people with total population sample techinique. Method of using data by using primary data resulting from research subject in the form of quesioner. Data were analyzed using univariate, bivariate, and multivariate with chi-square test. The result showed that there was a correlation between the implementation of delivery care with work load with p = 0,013, salary/intensive with p= 0,013, knowledge with p value = 0,025, value p = 0,026, motivation with value p = 0,005 and training with p value = 0,035. And based on multiple regresilogistic test results, the most accurate variable with the implementation of childbirth care is motivation with the value of OR 18,720. It is expected that the Coordinating Midwife and the head of the Puskesmas to review the work by arranging the meeting to discuss the work.   Keywords  :  Registration of Normal Copying, Puskesmas, Midwife.
HUBUNGAN KONSELING KB DENGAN KEIKUTSERTAAN PASANGAN USIA SUBUR ( PUS ) MENJADI AKSEPTOR KB DI KELURAHAN SIOLDENGAN KECAMATAN RANTAU SELATAN KABUPATEN LABUHANBATU TAHUN 2018 Munarni - Simatupang
Jurnal Gentle Birth Vol 1, No 2 (2018): Juli
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.743 KB)

Abstract

Jumlah penduduk dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Hal ini merupakan masalah yang cukup serius, karena pertumbuhan penduduk yang tinggi sudah tentu menimbulkan masalah yang rumit bagi pemerintah dalam usaha mengembangkan dan meningkatkan taraf hidup warga negaranya seperti Indonesia dan negara – negara lainnya. Pertumbuhan penduduk pada tahun 2005 yang berjumlah 220.000.000 jiwa meningkat mejadi 270.000.000 jiwa pada tahun 2016. Untuk mengendalikan jumlah penduduk yang besar, dengan laju pertumbuhan penduduk yang relatif masih tinggi, pemerintah mencanangkan suatu Program Keluarga Berencana. Dari hasil survey awal yang penulis lakukan terhadap 12 PUS yang berada di Kelurahan Sioldengan, penulis menemukan 6 orang diantaranya mengatakan pernah mendengar tentang alat kontrasepsi KB tetapi tidak tertarik menjadi Akseptor KB karena pemahaman yang salah atau mitos tentang kontrasepsi tersebut, salah satunya yaitu efek samping dari pemakaian alat kontrasepsi KB dan rasa malukarenaalatkontrasepsiinidipasang di alatkelaminmereka. Dan 6 orang lainnya mengatakan mengetahui tentang alat kontrasepsi KB tetapi tidak memakainya dengan alasan ingin mempunyai anak lagi. Analisis univariat merupakan analisis yang menitik beratkan kepada penggambaran atau deskriptif data yang diperoleh. Menggambarkan distribusi frekuensi darimasing-masing variabel bebas dan variabel terikat.Analisis Bivariat untuk melihat hubungan pengetahuan KB pasangan usia subur dalam menggunakan kontrasepsi KB. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan uji statistik chi square. Sebagian besar responden tidak ikut serta dalam program KB sebanyak 54 responden (72,97%), sedangkan PUS yang ikut serta dalam program KB sebanyak 20 responden (27,03%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan pengetahuan responden (PUS) tentang KB di Kelurahan Sioldengan Kecamatan Rantau Selatan mayoritas berpengetahuan baik sebanyak 35 responden (71,00%). Keikutsertaan responden dalam program KB sebanyak 20 responden (67,3%), sedangkan 54 responden ( 3 2 , 7 % ) tidak ikutserta dalam program KB. Persentase tertinggi keikutsertaan KB berdasarkan tabulasi silang pada responden yang berpengetahuan kurang yaitu 8 responden (34,7%), sedangkan persentase tertinggi tidak ikut serta dalam program KB pada pengetahuan baik sebanyak 27 responden (77,2%). Tidak ada hubungan signifikan antara Tingkat Pengetahuan tentang KB dengan Keikutsertaan KB pada PUS di Kelurahan Sioldengan Kecamatan Rantau Selatan Tahun 2018 yang ditunjukkan dengan uji statistik chi - square hasil p-value 0,318.
HUBUNGAN STATUS IBU BEKERJA DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 7-12 BULAN DI DESA SUKADAMAI BARAT TAHUN 2019 Herviza Wulandary
Jurnal Gentle Birth Vol 2, No 2 (2019): Juli
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (113.896 KB)

Abstract

ASI eksklusif adalah pemberian ASI sedini dan sebanyak mungkin sejak bayi dilahirkan hingga bayi berusia 6 bulantanpa tambahan cairan ataupun makanan lain, bahkan air putih sekalipun. Dengan kata lain, ASI eksklusif berarti hanya ASI sebagai makanan satu-satunya, tanpatambahan apapun.            Untuk mengetahui hubungan antara Status Ibu Bekerja dengan Pemberian ASI Eksklusif pada bayi uia 7-12 Bulan di Desa Sukadamai Barat Tahun 2019. Penelitian telah dilakukan di Desa Sukadamai Barat tahun 2019, pada bulan April  sampai Mei tahun 2019. Penelitian ini bersifat analitik menggunakanAcidental sampling dengan populasi 40 orang sampel yang peneliti sebanyak 20 orang. Pengelolahan data dengan cara Editing, Coding, Trasfering, Tabulating.            Menunjukkan bahwa ada hubunganusia ibu dengan pemberian asi eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan di Desa Sukadamai Barat Tahun 2019 P-Value = 0,000. Menunjukkan bahwa ada hubunganpendidikan ibu bekerja dengan pemberian asi eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan di Desa Sukadamai Barat Tahun 2019 P-Value = 0,000. Dan Ada hubunganmenunjukkan bahwa jenis pekerjan ibu dengan pemberian asi eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan di Desa Sukadamai Barat Tahun 2019 P-Value = 0,000.Dari hasil responden terdapat Ada hubunganusia dengan pemberian asi eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan denganP-value 0,000. Ada hubunganpendidikan dengan pemberian asi eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan denganP-value 0,000. Dan ada hubunganjenis pekerjaan dengan pemberian asi eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan denganP-value 0,000. Hasil penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan tentang ibu bekerja dengan pemberian ASI Eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan di Desa Sukadamai Barat Tahun 2019. Supaya ibu yang bekerja mengetahui tentang pentingnya pemberian ASI Eksklusif pada bayi 7-12 bulan. Kata Kunci      : Status Ibu Bekerja, Pemberian ASI EksklusifSumber            : 5 Buku + 4 Jurnal
PENGETAHUAN IBU TENTANG ANTENATAL CARE (ANC) DENGAN PENCAPAIAN KUNJUNGAN K4 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MARBAU Rani Darma Sakti Tanjung
Jurnal Gentle Birth Vol 1, No 1 (2018): Januari
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.115 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan ibu tentang Antenatal Care (ANC) dengan pencapaian kunjungan K4 di Wilayah Kerja Puskesmas Marbau tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Marbau dengan populasi penelitian sebanyak 285 orang dan jumlah sampel sebanyak 43 orang. Data dianalisis dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan responden tentang antenatal care (ANC) sebagian besar kurang sebanyak 18 responden (41,9%) dan pencapaian kunjungan K4 sebagian besar tidak tercapai sebanyak 34 responden (79,1%). Ada hubungan antara pengetahuan responden tentang antenatal care (ANC) dengan pencapaian kunjungan K4 (p = 0,000 < 0,05) yang artinya semakin baik pengetahuan ibu tentang antenatal care (ANC) maka kunjungan K4 akan tercapai.Kesimpulan penelitian ini bahwa kunjungan K4 berhubungan dengan pengetahuan responden. Diharapkan pada tenaga kesehatan khususnya bidan di Puskesmas Marbau untuk lebih aktif dalam memberikan penyuluhan dan pendidikan kesehatan kepada ibu hamil tentang kesehatan kehamilan terutama tentang antenatal care dan kunjungan K-4.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG PERAWATAN LUKA PERINEUM DENGAN PROSES PENYEMBUHAN LUKA DI BPM SUNGGAL MEDAN TAHUN 2018 Nurrahmaton Nurrahmaton
Jurnal Gentle Birth Vol 2, No 1 (2019): Januari
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.484 KB)

Abstract

Pendahuluan : Jutaan kelahiran secara global tidak dibantu oleh bidan terlatih, dokter atau perawat, dengan hanya 78% kelahiran berada di hadapan seorang petugas kelahiran terampil. Tujuan : adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu nifas tentang perawatan luka perineum dengan  proses penyembuhan luka di  BPM Sunggal Medan Tahun 2018. Metode : Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis suvey analitik dengan pendekatan cross sectional. Pendekatan cross sectional dilakukan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu nifas tentang perawatan luka perenium dengan proses penyembuhan luka. Hasil : dari 32 responden, pengetahuan ibu tentang perawatan luka perineum di BPM Sunggal Medan diketahui bahwa terdapat sebanyak 6 responden (18.8%) yang berpengetahuan baik, sedangkan 12 responden (37.5%) dengan pengetahuan cukup,  dan  terdapat 14 orang reponden (43.7 %) yang berpengetahuan kurang. Kesimpulan : Ada hubungan pengetahuan ibu nifas tentang perawatan luka perineum dengan proses penyembuhan luka di BPM Sunggal Medan Tahun 2018. Disarankan dijadikan sebagai upaya untuk menambah wawasan  dan pengetahuan dalam memberikan informasiKata Kunci         : Pengetahuan, Proses Penyembuhan Luka
ANALISIS PENGETAHUAN REMAJA TENTANG PROGRAM GENERASI BERENCANA DI SMU NEGERI 1 MARBAU TAHUN 2018 Rani Darma Sakti Tanjung
Jurnal Gentle Birth Vol 1, No 2 (2018): Juli
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.611 KB)

Abstract

Remaja umumnya memang amat rentan terhadap pengaruh eksternal. Karena proses pencarian jati diri, mereka mudah sekali terombang-ambing, dan masih merasa sulit menentukan tokoh panutannya. Remaja juga mudah terpengaruh oleh gaya hidup masyarakat di sekitarnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja tentang generasi berencana (GenRe).  Penelitian ini adalah penelitian Analitik. Lokasi penelitian di SMU Negeri 1 Marbau. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari 2018. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 746 orang, sedangkan sampel diperoleh sebanyak 88 orang. Data dianalisis secara Deskriptif (univariat) yang disajikan dalam tabel distribusi frekuensi.   Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan siswa SMA Negeri 1 Marbau tentang program generasi berencana dalam kategori kurang (60,2%). Berdasarkan umur, siswa berumur 15 tahun dan 16 tahun berpengetahuan kurang, sedangkan siswa berumur 17 tahun dan 18 tahun berpengetahuan baik. Berdasarkan jenis kelamin, siswa laki-laki dan perempuan karena kedua-duanya berpengetahuan kurang. Berdasarkan sumber informasi, siswa yang mendapatkan banyak informasi (baik) cenderung memiliki pengetahuan baik sedangkan yang mendapatkan sedikit (kurang baik) cenderung memiliki pengetahuan kurang baik tentang program keluarga berencana.  Disarankan kepada kepala SMA Negeri 1 Marbau untuk bekerjasama dengan instansi kesehatan  atau BKKBN untuk mengadakan penyuluhan tentang program generasi berencana kepada siswanya.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP AKSEPTOR KB DENGAN PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI MANTAP di DESA TEBING TANJUNG SELAMAT KECAMATAN PADANG TUALANG KABUPATEN LANGKAT Tri Suci Dewiwati
Jurnal Gentle Birth Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Gentle Birth
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (140.122 KB) | DOI: 10.56695/jgb.v3i1.38

Abstract

ABSTRAKKontrasepsi mantap atau sterilisasi merupakan metode KB yang paling efektif, murah, aman dan mempunyai nilai demografi yang tertinggi.Kontrasepsi mantap  dikenal juga dengan istilah Medis Operatif Wanita (MOW) dan Medis Operatif Pria (MOP).Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan pengetahuan dan sikap akseptor KB dengan pemakaian alat kontrasepsi mantap di Desa Tebing Tanjung Selamat Kecamatan Padang Tualang. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah akseptor KB yang menggunakan kontap dan tidak menggunakan kontap sebanyak 154 orang. Analisis data menggunakan uji Chi- Square dengan tingkat kepercayaan 95%.Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden dengan tingkat pengetahuan baik yang menggunakan kontrasepsi mantap sebanyak 77 orang (60,6%), sedang yang tidak menggunakan kontap sebanyak 50 (39,4%) sementara responden dengan tingkat pengetahuan tidak baik seluruhnya tidak menggunakan kontap.Responden dengan sikap baik yang menggunakan kontap sebanyak 62 orang (66,0%), yang tidak menggunakan kontap sebanyak 32 orang (34,0%) dan responden dengan sikap tidak baik yang menggunakan kontap sebanyak 15 orang (25,0%) dan yang tidak menggunakan kontap sebanyak 45 orang (75,0%). Ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan pemakaian alat kontrasepsi mantap (p-value=0.000,05) dan ada hubungan yang bermakna antara sikap dengan pemakaian alat kontrasepsi mantap (p=0.000<0,05).Disarankan kepada pelaksana dan pengelola pelayanan kontrasepsi agar dapat memberikan penyuluhan dan konseling tentang kontrasepsi yang akan digunakan kepada PUS yang akan menjadi akseptor KB secara efektif dan efisien. Kata Kunci: Pengetahuan, Sikap, Kontrasepsi Mantap (Kontap)
FAKTOR PENYEBAB IBU HAMIL TIDAK MELAKUKAN ANTE NATAL CARE (ANC) PADA TRIMESTER II DI DESA SUKA DAMAI BARAT KEC. PULAU BANDRENG TAHUN 2018 Joharmi Joharmi
Jurnal Gentle Birth Vol 2, No 2 (2019): Juli
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4405.597 KB)

Abstract

Word Health Organitation (WHO)  melaporkan bahwa kematian ibu diperkirakan sebanyak 500.000 kematian setiap tahun diantaranya 99 % terjadi di Negara berkembang. Angka kesakitan tersebut merupakantantangan yang benar  benar harus dihadapi guna mencapai kesehatan yang optimal, dimana komplikasi yang dialami ibu hamil dapat menjadi masalah yang fatal. Pelayanan Asuhan Antenatal care (ANC) diperlukan untuk mengetahui kesehatan ibu hamil dan perkembangan janinnya serta mendeteksi komplikasi yang terjadi.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor–factor penyebab ibu hamil tidak melakukan Antenatal care (ANC) pada trimester II, yang berdasarkan factor pengetahuan, ekonomi, dan kepercayaan. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari seluruh ibu hamil di desa Sukai Damai Barat Kec. Pulau Bandreng sebanyak 30 orang responden menjadi objek penelitian dari hasil penelitian ditemukan 30 responden diteliti maka disimpulkan yaitu mayoritas berpengetahuan kurang sebanyak 14 orang (46,76%), responden yang mempunyai pengetahuan cukup sebanyak 9 orang (30%), dan responden yang mempunyai pengetahuan baik sebanyak 7 orang (23,23%).Diharapkan kepada petugas kesehatan agar memberikan penyuluhan kesehatan mengenai pentingnya pemeriksaan kehamilan pada trimester II sehingga ibu mengetahui perkembangan kesehatan ibu dan janinnya. Kata Kunci : Penyebab, ibuhamil, pemeriksaan kehamilan pada trimester IIDaftarPustaka  : 10 sumber (2003 – 2011)