cover
Contact Name
Firman Yasa Utama
Contact Email
firmanutama@unesa.ac.id
Phone
+6281330677771
Journal Mail Official
subuhisnur@unesa.ac.id
Editorial Address
Fakultas Teknik Gedung E1 Kampus UNESA Ketintang Surabaya Universitas Negeri Surabaya
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Indonesian Journal of Engineering and Technology (INAJET)
ISSN : -     EISSN : 26232464     DOI : http://dx.doi.org/10.26740/inajet
Indonesian Journal of Engineering and Technology (INAJET) is a scientific journal that publishes peer-reviewed research papers in the fields of Engineering and Technology, both theoretical, experimental, and application studies, including: Electrical Engineering, Mechanical Engineering, Informatics, Industrial Engineering, Civil Engineering.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 1 (2020): September 2020" : 5 Documents clear
Proses Normalisasi Axial Load Kiln dan Maintenance Drag Bucket (Pan Conveyor) Untuk Menjamin Kesiapan Operasional Peralatan Produksi Semen Novi Sukma Drastiawati; Ria Handiwi; Jarot Danang Priambodo; Warju Warju
Indonesian Journal of Engineering and Technology (INAJET) Vol. 3 No. 1 (2020): September 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inajet.v3n1.p1-9

Abstract

Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia berupa pembangunan infrastruktur jalan tol sepanjang 1334 km membutuhkan semen sebesar 4 juta ton. Melihat total kebutuhan semen menjadikan pabrik semen memiliki peran besar dalam mensukseskan mega proyek yang sedang dilakukan. Kegiatan produksi merupakan salah satu hal yang diperhitungkan sehingga kesiapan peralatan untuk operasional harus dilakukan sesuai dengan tahap perencanaan. Agar tahapan tersebut dapat berjalan dengan baik diperlukan proses pemeliharaan dan perawatan secara berkala. Pemeliharaan pada peralatan produksi semen mesin kiln merupakan salah satu bagian yang utama karena di dalam kiln terjadi semua proses kimia pembentukan klinker dari bahan baku untuk pembuatan (raw mix). Perawatan dilkukan pada komponen drag bucket (pan conveyor) yang berfungsi untuk membawa klinker dari cooler menuju dum clinker. Tahapan yang dilakukan untuk mendapatkan data adalah dengan melakukan observasi di lapangan. Observasi dilakukan dengan terjun langsung melalui proses pengamatan pada peralatan yang dianalisa. Tahap kedua adalah mengumpulkan data yang berupa melakukan pencatatan terhadap proses normalisasi dan maintenance. Tahap ketiga adalah analisis data yang menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil yang didapatkan dengan proses adjusment sebesar 0.3 sehingga mempengaruhi axial load dari 8 bar mengalami kenaikan 24 bar, sedangkan pada tyre 2 dari 53 bar mengalami penurunan  menjadi 36 bar. Proses maintenace pada drag bucket (pan conveyor) menjadikan kerja drag bucket dapat berjalan baik dengan identifikasi dari beberapa parameter diantaranya;pengangkutan material berjalan dengan sempurna karena tidak ada gangguan dari roda drag bucket , masa pakai atau life time komponen roda drag bucket lebih terjaga dan tidak menimbulkan kerusakan pada komponen  lain.
Perancangan Universal Jig Rotary Underframe Kereta PT. Industri Kereta Api Madiun Wahyu Dwi Kurniawan; Nur Kholish Ali Fahmi; Tarmuji Tarmuji
Indonesian Journal of Engineering and Technology (INAJET) Vol. 3 No. 1 (2020): September 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inajet.v3n1.p10-16

Abstract

Kualitas produksi kereta PT. Industri Kereta Api (INKA) sudah diakui sampai ke tingkat Internasional. Hal ini ditandai dengan kemampuan PT. INKA mendapatkan tender-tender proyek di kawasan Asia Tenggara. Dalam menjaga kualitas produksi kereta api, salah satu parameter kereta api itu baik atau tidak adalah dari tingkat kenyamanan yang dirasakan oleh penumpang dan dari bentuk desain kereta api tersebut. Untuk menjaga kekuatan konstruksi kereta api, maka hal hal yang mengganggu kekuatan seperti dimensi dan kepresisian kereta api khususnya pada bagian underframe kereta harus diperhatikan. Oleh sebab itu underframe kereta tidak hanya dikerjakan dan dianalisa oleh satu orang saja, untuk memperoleh kekuatan tersebut ada banyak orang yang diperlukan untuk melakukan analisa dan membuat alat penepat berupa jig pada pembuatan bagian kereta khususnya underframe untuk memperoleh kepresisian yang maksimal. Dalam hal ini juga jig rotary yang direncanakan untuk mempermudah dalam pengerjaan, khususnya dalam pengerjaan pengelasan bagian bawah underframe yang selama ini undeframe diangkat crain dan dibalik secara manual atau dikerjakan dengan pengelasan posisi atas kepala. Konsep desain universal jig rotary underframe kereta ini dirancang untuk menempatkan dan menepatkan, membalik dan untuk mempermudah pengelasan bagian sisi sulit underframe terutama pengelasan atas kepala, sehingga mengurangi bahaya pengelasan. Pada desain universal jig rotary underframe ini memperlihatkan bagaimana mekanisme putar, mekanisme transmisi, mekanisme pencekam pada pencekam ujung dan mekanisme mencekam pada rotary. Perencanaan konsep desain universal jig rotary underframe ini hanya mengetahui tingkat kekuatan konstruksi secara visual dan pengalaman pembuatan jig rotary yang sudah ada di PT INKA Madiun
Perancangan Sistem Monitoring dan Controlling Kandang Ayam Berbasis Internet of Things Febi Fitriasari; Muhammad Syarieffuddien Zuhrie; Puput Wanarti Rusimamto; Nur Kholis
Indonesian Journal of Engineering and Technology (INAJET) Vol. 3 No. 1 (2020): September 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inajet.v3n1.p17-27

Abstract

Prioritas permasalahan yang dihadapi oleh UKM peternakan ayam saat ini terletak pada tata cara perawatan ayam selama beternak. Mayoritas pemberian pakan untuk ayam masih dilakukan secara manual, serta kesulitan dalam hal pengaturan suhu dalam kandang yang menyebabkan tingkat kematian ayam cukup tinggi yaitu mencapai 8% dari 1000 ekor ayam mati tiap kali ternak (35 hari). Tentunya hal ini, akan mempengaruhi pendapatan yang diperoleh UKM peternakan ayam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membantu memberikan solusi terhadap permasalahan UKM peternakan ayam sehingga diharapkan dapat meningkatkan produktivitas UKM dalam upaya memenuhi kebutuhan pasar akan daging ayam. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan tersebut terdiri dari beberapa tahapan, diantaranya identifikasi masalah mitra, studi literatur, pembuatan desain awal, analisis desain, pembuatan desian akhir, pembuatan video animasi 3D, serta penyusunan laporan. Berdasarkan analisis desain yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa dimensi dari alat yang akan diimplementasikan sistem monitoring dan controlling kandang ayam berbasis IoT ini adalah 1600 cm x 70 cm x 185 cm dengan kebutuhan daya sebesar 765 watt.  Sistem ini dapat digunakan untuk memberi pakan dan mengatur suhu secara otomatis yang dapat dikontrol dan dimonitor dari jarak jauh melalui aplikasi Blynk pada smartphone dengan memanfaatkan jaringan internet.
Perancangan Sistem Kendali Self Balancing Pada Twin Rotor Propeller Berbasis Hybrid PD-Fuzzy Controller Eka Khotimah; Muhamad Syarieffuddien Zuhrie
Indonesian Journal of Engineering and Technology (INAJET) Vol. 3 No. 1 (2020): September 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inajet.v3n1.p28-37

Abstract

Unmanned Aerial Vechine (UAV) adalah sebuah rancangan kapal udara dimana di dalamnya tidak lagi menggunakan pilot untuk mengoperasikannya dan umumnya dikendalikan menggunakan remot kontrol. Pesawat tak berawak tipe helicopter yang hanya mempunyai dua baling-baling biasa disebut twin rotor atau twin copter. Permasalahan dalam pengaplikasian twin rotor adalah ketidakstabilan sistem ketika diberikan beban yang dapat mempengaruhi sikap terbang  hingga dapat menyebabkan terjatuhnya pesawat dari ketinggian tertentu. Tujuan pengkajian gagasan ini adalah membuat sistem kendali self balancing pada twin rotor propeller berbasis hybrid PD-fuzzy controller agar mampu menyetimbangkan sikap terbang pada twin rotor saat diberikan gangguan berupa beban pada motor. Metode yang digunakan yaitu dengan melakukan simulasi plant menggunakan software Matlab 2018a. Simulasi dilakukan dengan menggunakan data sekunder sebagai acuan untuk  mengisi nilai parameter-parameter dari tiap komponen. Dalam penelitian ini mendapatkan hasil bahwa sistem kendali hybrid PD-fuzzy dapat bekerja dengan baik dalam sistem self balancing pada twin rotor propeller. Berdasarkan hasil simulasi dapat diketahui kendali hybrid PD-fuzzy dapat mempercepat rise time dan settling time dibandingkan dengan menggunakan kendali Fuzzy dan kendali PID. Didapatkan hasil td = 0,11 detik, tr = 0,11 detik, ts = 0,81 detik, Mp = 25,9%, ess= 0%.
Perancangan Sistem Kendali dan Monitoring Tegangan Motor 3 Fasa Berbasis Internet of Things Menggunakan Aplikasi Blynk Supono Supono; Tri Rijanto; Jati Widyo Leksono
Indonesian Journal of Engineering and Technology (INAJET) Vol. 3 No. 1 (2020): September 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inajet.v3n1.p38-45

Abstract

Dengan Internet of Things  dapat bekerja lebih efisien dan efektif lebih cepat seperti proses monitoring tegangan motor 3 fasa. Tujuan dari penelitian ini yaitu melakukan sistem kendali switch on off  dan  monitoring tegangan motor 3 fasa berbasis Internet of Things. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan mengendalikan sistem kendali on off yang dikendalikan dari aplikasi blynk dan memantau hasil pembacaan sensor tegangan ZMPT101B yang mengukur tegangan fasa R, S, dan T yang hasilnya dikirimkan oleh modul ESP32 untuk ditampilkan pada smartphone menggunakan aplikasi blynk. Penelitian menggunakan   metode pengukuran nilai tegangan  yang tidak hanya mengandalkan pembacaan sensor, tetapi juga menggunakan AVOmeter dengan tujuan mengukur keakuratan pembacaan sensor. Dari pembacaan sensor dan pengukuran AVOmeter maka akan dibandingkan nilainya dengan mengetahui persentase nilai eror dari kedua alat ukur tersebut. Dari hasil pengujian diperoleh rata-rata waktu 12,6 detik untuk kendali on dan 15,6 detik untuk kendali off serta menghasilkan rata-rata nilai eror tegangan motor I fasa R = 0,98%, S = 1,1%, T = 0,8%  dan motor II fasa R = 2,1%, S = 2%, T = 1%. Rata-rata  tegangan motor menggunakan alat ukur AVOmeter  untuk motor  I fasa R = 233,1 V, S = 234 V, T = 232,5 V, motor II fasa R = 233,1 V,  S = 233,6 V,  T = 233 V, sedangkan dengan alat ukur sensor tegangan ZMPT101B motor I fasa R = 230,8 V, S = 231,4 V, T = 230,7 V, dan motor II fasa R = 228,2 V, S = 228,7 V, T = 230,2 V.

Page 1 of 1 | Total Record : 5