cover
Contact Name
Zulfikar Hasan
Contact Email
jurnalbertuah@gmail.com
Phone
+6281270169284
Journal Mail Official
jurnalbertuah@gmail.com
Editorial Address
Jl. Lembaga – Senggoro Bengkalis Telp. (0766) 8001050 Fax. (0766) 8001050 Riau
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Bertuah : Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam
ISSN : -     EISSN : 27472612     DOI : -
Bertuah is a journal that aimed at spreading the research results conducted by academicians, researchers, and practitioners in the field of Syariah and Economy. The journal is published periodically twice a year, i.e., every April (first edition) and October (second edition).
Articles 66 Documents
KEDUDUKAN KEJAKSAAN DAN PENGISIAN JABATAN JAKSA AGUNG DALAM SISTEM KETATANEGARAAN INDONESIA Husaini, Husin; Askar, Muhammad Afdhal
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThe Attorney General's Office of the Republic of Indonesia is a government institution that exercises state power in the field of prosecution and other powers based on law. Attorney General who is the leader and highest person in charge of the prosecutor's office who leads, controls the implementation of the duties and authorities of the prosecutor's office. As a law enforcement agency under the executive power and the position of Attorney General who is appointed, dismissed, and accountable to the President, this state institution is not independent in exercising its authority. This research uses normative legal research. The source of the data used in this thesis is collection through literature research, namely by examining secondary data in the form of books, laws and regulations, papers related to this writing. The results of this study conclude that the public prosecutor's office is in the executive realm to make this institution easy for executive power to intervene. Based on this research, the Attorney General's Office exercises authority related to judicial power, but this institution enters the executive realm and filling the position of Attorney General is the President's prerogative. Therefore, the authors recommend changes to the position of the Attorney General's Office and filling the position of Attorney General with changes to the constitution or changes to the prosecutor's law. This is to create an independent prosecutor's office in exercising its authority free from influence and interference from any power. Keywords: Position and Position, Attorney General's Office and Attorney General, Independent. ABSTRAKKejaksaan Agung Republik Indonesia adalah lembaga pemerintah yang menyelenggarakan kekuasaan negara di bidang penuntutan dan kewenangan lain berdasarkan undang-undang. Jaksa Agung yang merupakan pimpinan dan penagung jawab tertinggi kejaksaan yang memimpin, mengendalikan pelaksanaan tugas dan wewenang kejaksaan. Sebagai lembaga penegak hukum yang berada di bawah kekuasaan eksekutif dan jabatan Jaksa Agung yang diangkat, diberhentikan, dan bertanggung jawab kepada Presiden, lembaga negara ini tidak independen dalam menjalankan kewenangannya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif. Sumber data yang digunakan dalam jurnal ini adalah pengumpulan melalui penelitian kepustakaan yaitu dengan menelaah data sekunder berupa buku-buku, peraturan perundang-undangan, makalah yang berkaitan dengan penulisan ini. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kejaksaan berada pada ranah eksekutif sehingga memudahkan lembaga eksekutif untuk mengintervensi. Berdasarkan hasil penelitian ini, Kejaksaan Agung menjalankan kewenangan terkait kekuasaan kehakiman, namun lembaga ini masuk ke ranah eksekutif dan pengisian Jaksa Agung merupakan hak prerogatif Presiden. Oleh karena itu, penulis merekomendasikan perubahan kedudukan Kejaksaan Agung dan pengisian jabatan Jaksa Agung dengan perubahan konstitusi atau perubahan hukum kejaksaan. Kata Kunci: Kedudukan dan Pengisian Jabatan, Kejaksaan dan Jaksa Agung, Independen.
PENGARUH STRATEGI PEMASARAN PRODUK PENDANAAN TERHADAP JUMLAH NASABAH PT. BANK SYARI’AH MANDIRI KCP BENGKALIS Azlina, Nur
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThe marketing strategy is basically a whole plan, integrated and unified field of marketing, which provides guidance on activities to be carried out in order to achieve the marketing objectives of a company. Marketing  strategy standalone Islamic bank KCP Bengkalis, to encourage customers to participate in activities such as banking, namely, location, promotion, and product sharing. Marketing is human activity directed to meet and satisfy the needs and human desires through the exchange process. Establishment of site selection Islamic Bank Mandiri KCP Bengkalis positively to the value of 6.589 on the variable increase the number of customers using 4 indicators, strategies, location, location and comfort. With four variables used in this study proved that the location variable has the highest influence. In this research, using a sampling method with random sampling technique. Then the retrieval of data by using a questionnaire containing open and closed questions. From the data obtained was then processed using statistical linear regression formula with the help of software SPSS 16. From the results obtained, the location variables have the most influence and significant to the variable increase in the number of customers of Bank Syariah Mandiri KCP Bengkalis. Keyword: Marketing Strategies, Increasing Number of Customers ABSTRAKStrategi pemasaran pada dasarnya adalah rencana yangmenyeluruh, terpadu dan menyatu dibidang pemasaran, yang memberikan panduan tentang kegiatan yang akan dijalankan untuk dapat tercapainya tujuan pemasaran suatu perusahaan. Strategi pemasaran bank syariah mandiri Kcp Bengkalis, untuk mengajak nasabah agar turut serta dalam kegiatan perbankan yaitu diantaranya, lokasi, promosi, bagi hasil dan produk. Pemasaran merupakan kegiatan manusia yang diarahkan untuk memenuhi dan memuaskan kebutuhan manusian dan keinginan melalui proses pertukaran. Pemilihan lokasi pendirian Bank syariah Mandiri Kcp Bengkalis  berpengaruh positif dengan nilai 6,589 terhadap variabel peningkatan jumlah nasabah dengan menggunakan 4 indikator, strategis, lokasi, letak dan kenyamanan. Dengan empat variabel yang dipergunakan dalam penelitian ini terbukti bahwa variabel lokasi memiliki pengaruh yang paling tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pemasaran yang dilakukan terhadap peningkatan jumlah nasabah pada PT.Bank Syari’ah Mandiri KCP Bengkalis pada tahun 2010-2011. Dalam penelitian ini menggunakan metode pengambilan sampel dengan teknik random sampling. Kemudian pengambilan data dengan menggunakan angket yang berisi pertanyaan terbuka dan tertutup. Dari data yang diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan rumus statistic regresi linier berganda dengan menggunakan bantuan software SPSS 16. Dari hasil penelitian diperoleh, variabel lokasi memiliki pengaruh paling  besar  dan signifikan terhadap variabel peningkatan jumlah nasabah Bank Syariah Mandiri Kcp Bengkalis. Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Peningkatan Jumlah Nasabah
PENGARUH MODAL, LOKASI DAN JAM KERJA TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN PEDAGANG DI WISATA PANTAI SELATBARU KECAMATAN BANTAN DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM Sari, Novia; Andika, Sandi
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTTrade is the main root of national development and regional development, which aims to create an advanced and independent society and physically and mentally prosperous. The goal of traders is to get high income to meet their needs. Several factors that affect the level of income include capital, location and working hours. The purpose of this study was to determine the effect of capital, location and working hours on the income level of traders. A questionnaire in the form of a questionnaire was used to collect data. The total population of the study was all traders in Selatbaru Beach, which consisted of 40 people, all of whom were used as research samples. In analyzing data; Researchers used multiple linear regression quantitative analysis. Hypothesis testing using the t test shows that "the three independent variables studied were proven to have a significant partial effect on the dependent variable traders' income". Then through the F test it can be seen that "the three independent variables studied simultaneously affect the dependent variable, namely the income of traders". The Adjusted Square R2 figure of 0.767 shows that 76.7% of traders' income variables can be explained by the three independent variables in the regression equation. While the remaining 23.3% is explained by other variables outside the three variables used in this study.Key words: Capital; working hours; location; income; multiple regression analysis ABSTRAKPerdagangan merupakan akar pokok pembangunan nasional dan pembangunan daerah, yang bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang maju dan mandiri serta sejahtera lahir dan batin. Yang menjadi tujuan pedagang adalah memperoleh pendapatan yang tinggi untuk memenuhi kebutuhan mereka. Beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat pendapatan diantaranya yaitu modal, lokasi dan jam kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh modal, lokasi dan jam kerja terhadap tingkat pendapatan pedagang. Kuesioner berupa angket digunakan untuk mengumpulkan data. Jumlah populasi penelitian adalah seluruh pedagang yang ada di Pantai Selatbaru yaitu terdiri dari 40 orang yang kemudian seluruhnya dijadikan sampel penelitian. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan analisis kuantitatif regresi linear berganda. Pengujian Hipotesis menggunakan uji t menunjukan bahwa “ketiga variabel independen yang diteliti terbukti secara signifikan berpengaruh secara parsial terhadap variabel dependen pendapatan pedagang”. Kemudian melalui Uji F dapat diketahui bahwa “ketiga variable independen yang diteliti secara simultan berpengaruh terhadap variabel dependen yaitu pendapatan pedagang”. Angka Adjusted Square R2 sebesar 0,767 menunjukan bahwa 76,7% variabel pendapatan pedagang dapat dijelaskan oleh ketiga variabel  independen dalam persamaan regresi. Sedangkan sisanya sebesar 23,3% di jelaskan oleh variabel lain diluar ketiga variabel yang digunakan dalam penelitian ini.Kata kunci: Modal; jam kerja; lokasi; pendapatan; analisis regresi berganda
IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI SOSIAL NOMOR 1 TAHUN 2018 TENTANG PROGRAM KELUARGA HARAPAN DALAM PEMBERIAN BANTUAN KEPADA MASYARAKAT MISKIN DI DESA BERANCAH KECAMATAN BANTAN Fahmi, Nurul; Anwar, Khairil
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTPKH " Program Keluarga Harapan " or the family hope program is such a program that provides cash assistances particularly for poor families in order to improve the quality of their human resources which include education, health and social welfare. Originally The PKH program is a program created by the Indonesian Ministry of Social Affairs which is based on the Decree of the Coordinating Minister for Poverty. And This research is aimed at regarding the implementation of the Minister of Social Affairs Regulation No.1 of 2018 concerning the Family Hope Program in Providing assistance to the Poor society Particularly in Berancah Village, Bantan District. And this study also to determine the obstacles of this program in providing all the  assistances. The type of this research is a descriptive qualitative research which used a sociological approach. Additionally, the Data sources of this study were obtained from primary data and secondary data. Moreover, In data collection techniques, researchers used interview and documentation methods. Then the technical data analysis which used in this research is data reduction, data presentation and conclusions. The results of this study indicate that:  firstly, the implementation of the Minister of Social Affairs Regulation No.1 of 2018 concerning the Family Hope Program in Providing assistance to the Poor society Particularly in Berancah Village, Bantan District is running pretty well, it is proven that recipients of PKH education components for elementary, junior and high school categories can buy their children's school supplies. On the other hand, for the health component, namely the category of pregnant women and toddlers, they can have their nutrition fulfilled. Otherwise, for the social welfare component for the elderly and disabled categories, they can be helped to seek treatment and able to make ends meet. Secondly, the obstacles of this program in providing all the assistances are included internal and external factors. Keywords: PKH, Family Hope Program, Poor Community. ABSTRAKPKH adalah suatu program yang memberi bantuan tunai kepada keluarga miskin, jika mereka memenuhi persyaratan yang terkait dengan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia, yaitu Pendidikan, Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial. Program PKH ini merupakan program yang dibuat oleh Kementerian Sosial RI yang berlandaskan kepada Keputusan Menteri Koordinator Kemiskinan. Penelitian ii bertujuan untuk mengenai Implementasi Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2018 Tentang Program Keluarga Harapan dalam Pemberian bantuan kepada Masyarakat Miskin di Desa Berancah Kecamatan Bantan, dan untuk mengenai faktor-faktor yang menjadi penghambat dalam pemberian bantuan kepada masyaakat miskin di Desa Berancah Kecamatan Bantan. Jenis penelitian ini adalah Penelitan Kualitatif Deskriptif, pendekatan penelitian yang dilakukan adalah pendekatan sosiologis. Sumber data diperoleh dari data primer dan data sekunder. Dalam teknik pengumpulan data, peneliti menggunakan metode wawancara, dan dokumentasi. adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitan ini adalah reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. hasil penelitian ini adalah: pertama bahwa Implementasi Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2018 Tentang Program Keluarga Harapan dalam Pemberian bantuan kepada Masyarakat Miskin di Desa Berancah Kecamatan Bantan berjalan cukup baik, hal ini terbukti penerima bantuan PKH komponen pendidikan kategori SD, SMP, dan SMA dapat membeli perlengkapan sekolah anaknya, Komponen kesehatan yakni kategori ibu hamil dan balita bisa tercukupi gizinya, Komponen kesejahteraan sosial kategori lansia dan disabilitas bisa terbantu untuk berobat dan bisa untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. kedua, kendala dalam program ini meliputi faktor internal fan faktor eksternal. Kata Kunci: PKH, Program Keluarga Harapan, Masyarakat Miskin
UPAYA PENERTIBAN PARKIR OLEH DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BENGKALIS DIKAWASAN PERKOTAAN KOTA BENGKALIS Juwandi, Juwandi; Suhara, Ade Idra
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThe development of Bengkalis Regency from to year has caused an increase in people’s lifestyles, one of which affects the vehicle ownership sector in Bengkalis Regency which in increasing. The vehicle does not always move, there are times when the vehicle stops, making the parking lot the most important element in transpormation. The high public demand for parking order is made a regulation that can improve parking order to the maximum, namely through Bengkalis District Regulation Number 1 of 2016 concerning Public Order. Parking problems that often arise is the practise of careless parking at the edge of the road which causes congestion. The main problem in this study is how to control careless parking by the Bengkalis District Transportation Office in Jalam Jendral Sudirman and Jalan Tengku Umar and what are faced in controlling. The research method used is a qualitative method by collecting data through interviews and documentation conducted to informants who are considered competent in providing information. The results showed that Bengkalis District Transportation Departement had not been maximized in controlling using the repressive and preventive pilicies of indiscriminate parking. And obstacles in the effort to control careless parking by the Bengkalis District Transportation office on Jalan Jenderal Sudirman and Jalan Teuku Umar are the lack of awareness of the people in Bengkalis Regency in obeying traffic signs and the lack of personnel owned bt Dishubkominfo in efforts to control careless parking at Jalan Jenderal Sudirman and Jalan Teuku Umar in Bengkalis Regency. Keywords: Control, Random Parking, Transportation Department, Preventive Efforts, Repressive Efforts. ABSTRAKPerkembangan Kabupaten Bengkalis dari tahun ke tahun menyebabkan terjadinya peningkatan pola hidup masyarakat, salah satunya berpengaruh pada sektor kepemilikan kendaraan di Kabupaten Bengkalis yang semakin meningkat. Kendaraan tidak selamanya bergerak, ada saatnya kendaraan itu berhenti, menjadikan tempat parkir sebagai unsur terpenting dalam transportasi. Tingginya tuntutan masyarakat terhadap ketertiban perparkiran maka dibuatlah peraturan yang dapat meningkatkan ketertiban parkir secara maksimal yaitu melalui Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 1 Tahun 2016 tentang Ketertiban Umum. Permasalahan perparkiran yang sering muncul adalah adanya praktek parkir sembarangan di tepi jalan yang menyebabkan kemacetan. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana upaya penertiban parkir sembarangan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis di Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Tengku Umar dan apa saja yang dihadapi dalam melakukan penertiban. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi yang dilakukan kepada informan yang dianggap berkompeten dalam memberikan keterangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis belum maksimal dalam melakukan penertiban menggunakan kebijakan represif dan preventif terhadap parkir sembarangan. Dan hambatan dalam upaya penertiban parkir sembarangan oleh Dinas perhubungan Kabupaten Bengkalis di Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Tengku Umar adalah kurangnya kesadaran masyarakat Kabupaten Bengkalis dalam mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan kurangnya personil yang dimiliki Dishubkominfo dalam upaya penertiban parkir sembarangan di Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Tengku Umar di Kabupaten Bengkalis. Kata kunci: Penertiban, Parkir Sembarangan, Dinas Perhubungan, Upaya Preventif, Upaya Represif.
ANALISA SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PEMASANGAN RUMPON DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT NELAYAN DI KECAMATAN BANTAN DITINJAU DARI PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM Susi, Susi; Hambali, Risman
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThis research is done by the researcher’s concern about the income of the fishing community due  the lack of an internal installing rumpon control system  for fisherman in Bantan Sub Disrict by the Bengkalis Ministery of Maritime Affairs and Fisheries. By applaying the Rumpon intallation control system can increase fisherman income. Islam has taught the concept of leadership that  able carry out the controlling role. It is related to the income of the society. There are two formulations, 1) how is an internal rumpon installation control system can increase fishermans’ income in Bantan sub district. 2) Is an internal rumpon instalation control system in increasing has accordance with Islamic economic. This is a field research with qualitiative approach. There are 25 samples. The research finding shows the internal rumpon instalation control system that have done by the ministery of maritime affairs and fisheries is not effective. The data have showed that the income of the fisherman is not increase after the instalation, less of socialization about the system to the fishermans. The application of the internal rumpon instalation control system is not accordance of Islamic economic. Actually,  the installation of internal rumpon control system aim is to increase fishermans’ income and the welfare of the fishing community. Keywords: Interal Control, Rumpon, Income. ABSTRAKPenelitian ini dilatarbelakangi oleh keperihatinan peneliti terhadap pendapatan masyarakat nelayan akibat minimnya sistem pengendalian internal pemasangan rumpon pada nelayan di kecamatan Bantan oleh dinas Kelautan dan Perikanan kabupaten Bengkalis sehingga berhubungan dengan pendapatan nelayan. Padahal di dalam Islam diajarkan konsep kepemimpinan sehingga mampu menjalankan peran pengendalian tersebut bahkan segala yang berkaitan dengan peningkatan pendapatan masyarakat  yang merupakan salah satu indikator kesejahteraan. Rumusan masalah dalam penelitian ini ada 2 yaitu; 1) bagaimana sistem pengendalian internal pemasangan rumpon dalam meningkatkan pendapatan masyarakat di kecamatan Bantan? 2) Apakah sistem pengendalian internal pemasangan rumpon dalam meningkatkan pendapatan masyarakat di kecamatan Bantan sudah sesuai dengan prinsip ekonomi Islam? Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Sampel penelitian ini disebut sampel jenuh/seluruh populasi dijadikan sebagai sampel. Jumlah sampel sebanyak 25 orang. Hasil penelitian membuktikan bahwa Sistem pengendalian internal yang dilakukan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bengkalis masih belum maksimal, pendapatan masyarakat nelayan belum meningkat setelah dilakukan pemasangan rumpon, sosialisasi dari dinas terkait dan pemahaman nelayan terhadap rumpon masih minim. Sistem pengendalian internal yang dilakukan tidak sesuai dengan prinsip ekonomi Islam. Padahal filosofi pemasangan rumpon ini sesungguhnya bertujuan meningkatkan pendapatan dan mensejahterakan masayarakat nelayan. Kata Kunci: Pengendalian internal, Rumpon, Pendapatan
ANALISIS PENDEKATAN EKONOMI KREATIF TIKAR PANDAN DI DESA MUNTAI KECAMATAN BANTAN KABUPATEN BENGKALIS DITINJAU DARI PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM Wahyuningsih, Sri
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTAnalysis of the Creative Economy Approach of Pandanus Mat in Muntai Village, Bantan District, Bengkalis Regency in terms of Islamic Economic Perspective. Creative economy is starting to be recognized as having a very strategic role in economic development and business development. In accordance with the instruction of the President of the Republic of Indonesia No. 6 years of support for creative economy development. This support is expected to further develop towards creative economy craftsmen. There are 14 sub-sectors of the creative industry, one of which is crafts. The creative economy craft sector in Muntai Village, Bantan District, Bengkalis Regency refers to the creative economy of pandan mats. The craftsmen who produce pndan mats are housewives as an effort to improve welfare, one of which is by working on the side in order to increase family income. This research uses descriptive qualitative research. By using 15 respondents plus one collector and village officials as informants in Muntai village, Bantan district, Bengkalis district. The research method uses observation, interviews and documentation and utilizes primary data and secondary data. The main problem in this research is that it leads to the pandan mat, which is one of the traditional crafts that was formerly in great demand by the community, but over time the pandan mat craft has started to be shunned by the community. The role of the government is also very minimal in the development of this pandan mat craft so that there is no encouragement for craftsmen to activate and increase their business. Craftsmen tend to turn the pandan mat business into a side business. This study aims to determine how the creative economy approach of pandanus mats in Muntai Village, Bantan District, Bengkalis Regency and the creative economy development in Muntai Village, Bantan District, Bengkalis Regency from an Islamic economic perspective. Keywords: Creative Economy, Pandan Mat Craft ABSTRAKAnalisis Pendekatan Ekonomi Kreatif Tikar Pandan Didesa Muntai Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis Ditinjau Dari Perspektif Ekonomi Islam. Ekonomi kreatif mulai diakui memiliki peran yang sangat strategis dalam pembangunan ekonomi dan pengembangan bisnis. Sesuai dengan instruksi Presiden RI No. 6 tahun tentang dukungan pengembangan ekonomi kreatif. Dukungan ini diharapkan untuk lebih berkembang ke arah pengrajin ekonomi kreatif. Terdapat 14 subsektor industri kreatif yang salah satunya adalah kerajinan. Sektor kerajinan ekonomi kreatif yang berada pada desa Muntai Kecamatan Bantan Kabuaten Bengkalis ini merujuk kepada ekonomi kreatif tikar pandan. Pengrajin yang memproduksi anyaman tikar pndan ini meruakan para ibu rumah tangga sebagai upaya peningkatan kesejahteraan salah satunya dengan bekerja sampingan agar dapat meningkatkan pendapatan keluarga. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskritif. Dengan menggunakan 15 orang responden ditambah dengan satu orang pengempul dan aparatur desa sebagai informan desa Muntai kecamatan Bantan Kecamatan Bengkalis. Metode penelitan menggunakan observasi,wawancara dan dokumentasi serta memanfaatkan data primer dan data sekunder. Persoalan utama dalam penelitian ini adalah mengarah pada tikar pandan yang merupakan salah satu kerajinan tradisional yang dahulunya sangat diminati masyarakat namun seiring perkembangan zaman kerajinan tikar pandan mulai dijauhi masyarakat. Peran pemerintah juga sangat minim terhadap perkembangan kerajinan tikar pandan ini sehingga tidak ada dorongan bagi pengrajin dalam menggiatkan dan meningkatkan usahanya. Pengrajin cendrung menjadikan usaha tikar pandan menjadi usaha sampingan saja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pendekatan ekonomi kreatif tikar pandan di desa Muntai Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis dan pengembangan ekonomi kreatif di desa Muntai Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis ditinjau dari perspektif ekonomi Islam. Kata kunci : Ekonomi Kreatif, Kerajinan Tikar Pandan
PEMANFAATAN DANA DESA DALAM PEMBANGUNAN DESA DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DI DESA ULU PULAU Firdaus, Reno; Prayugo, Prayugo; Huda, Nurul
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKTujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan pemanfatan Dana Desa dalam pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Kegiatan penelitian ini dilakukan di Desa Ulu Pulau Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis, dengan melakukan wawancara dan observasi untuk mendapatkan informasi Dana Desa yang diinterperestasikan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemanfaatan dana desa didominasi oleh sektor pembangunan desa seperti pembangunan jalan perkebunan, pembangunan jembatan, bangunan PAUD dan LPTQ. Sementara pada sektor pemberdayaan masyarkat berupa bantuan keagamaan, Bantuan Gaji Guru PAUD, Kegiatan PKK dan Bantuan rumah Keagamaan. Kata Kunci : Dana Desa, Pembangunan Desa, Pemberdayaan Masyarakat Desa
ANALISIS KEMANDIRIAN DAN EFEKTIVITAS KEUANGAN DAERAH KABUPATEN BENGKALIS Firdaus, Firdaus
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThe purpose of this study was to examine the financial performance of the district Bengkalis by  the area financial independence ratio in the 2014-2018 budget period and the area financial effectiveness ratio in the 2014-2018 budget period. This research is a descriptive study and the data is secondary data obtained from Bengkalis. The data analysis technique used is the ratio analysis technique to measure the financial performance of goverment. The study show that 1) The area financial independency ratio on average  at 6.36%-9.64% with a very low category 2).The effectiveness ratio on average at 59.31%-90.02%, overall with a tendency not effective. Implications for institution life are policy makers need to continue and increase the Locally Generated Revenue with maximizing the potential of the area. Keywords: Financial Performance, Independence Tatio, The Ratio of Effectiveness ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kemandirian dan efektivitas keuangan daerah Kabupaten Bengkalis dengan menggunakan rasio kemandirian dan efektivitas keuangan daerah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif melalui data sekunder. Data dianalisis dengan menghitung rasio kemandirian dan keuangan daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Tingkat kemandirian keuangan daerah kabupaten Bengkalis berkisar 6.36%-9,64% termasuk kategori sangat rendah. 2). Rasio efektivitas berkisar antara 59.31%-90.02%, secara umum tergolong tidak efektif. Implikasi penelitian ini terhadap institusi (Pemerintah Kabupaten Bengkalis) sebagai pembuat kebijakan diharapkan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan memaksimal potensi yang ada di daerah. Kata Kunci: Kinerja Keuangan, Rasio Kemandirian Keuangan Daerah, Rasio Efektivitas Keuangan Daerah
IMPLEMENTASI SIMPANAN AKAD MUDHARABAH DI KOPERASI SERBA USAHA BAITUL MAAL WATTAMWIL RAHMAT SYARIAH SEMEN KEDIRI PERSPEKTIF FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL MAJLIS ULAM INDONESIA Yulisnawati, Yulisnawati
Bertuah: Jurnal Syariah dan Ekonomi Islam Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : STAIN Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKSimpanan Mudharabah adalah tabungan dengan akad mudharabah dimana pemilik dana (shahibul maal) mempercayakan dananya untuk dikelola bank (mudharib) dengan bagi hasil sesuai dengan nisbah yang disepakati sejak awal. Simpanan Mudharabah  merupakan paling  popular  diterapkan perbankan syariah atau lembaga keuangan syariah. Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah : (1) Bagaimana Perspektif pada akad mudharabah di Koperasi Serba Usaha Pinjam Baitul Mal Wattamwil Syari’ah Semen Kediri? (2) Apakah implementasi akad mudharabah Koperasi Serba Usaha Baitul Mal Wattamwil Rahmat Syari’ah Semen Kediri?. Pembahasan ini bertujuan untuk (1) mengkaji akad mudharabah di KSU Baitul Mal Wattamwil Rahmat Syari’ah Semen Kediri. (2) untuk meneliti implementasi akad mudharabah di KSU Baitul Mal Wattamwil Rahmat Syari’ah Semen Kediri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu suatu prosedur penelitian yang menghasilkan data berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari orang yang diteliti, dengan ciri-ciri sebagai berikut: memiliki latar belakang alami, manusia sebagai alat pengumpul data, analisis data secara indukatif dan penelitian bersifat deskritif. Dalam pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah (1) Definisi akad mudharabah di Koperasi Serba Usaha (KSU) Baitul Mal Wattamwil Rahmat Syari’ah Semen Kediri, bahwa akad mudharabah merupakan tabungan dengan akad mudharabah dimana pemilik dana (shahibul maal) mempercayakan dananya untuk dikelola bank (mudharib) dengan bagi hasil sesuai dengan nisbah yang disepakati sejak awal. (2) implementasi akad mudharabah di (KSU) Baitul Mal Wattamwil Rahmat Syari’ah Semen Kediri, terbagi  dalam  dua  bentuk  yakni   bentuk  penghimpunan  dana  dan penyaluran  dana pada KSU Baitul Mal Wattamwil Rahmat Syari’ah Semen Kediri  terdapat beberapa akad antara lain akad mudharabah, mudharabah beserta simpanan mudharabah (Simuda) dan lainnya, Simpanan Pokok Khusus (Simpokus),Simpanan Berjangka (Sijaka), Simpanan Pendidikan (Sidik), Simpanan Pensiun Barokah(Sipensi Berkah). tergantung kebutuhan masyarakatnya yang mengajukan Simpanan, Simpanan yang menggunakan akad mudharabah merupakan salah  satu  dari bentuk kerjasama yang bersifat amanah, tolong menolong. Transaksi jual beli pada Koperasi Simpan Pinjam (KSU) Baitul Mal Wattamwil Rahmat Syari’ah Semen Kediri juga terdapat persyaratan apabila seorang nasabah melakukan penyetoran dan penarikannya dapat dilakukan setiap saat atau sewaktu-waktu. Kata Kunci: Implementasi, Akad Mudharabah