cover
Contact Name
Priyo Sambodo
Contact Email
igkojei@unipa.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
igkojei@unipa.ac.id
Editorial Address
Fakultas Peternakan, Universitas Papua Jalan Gunung Salju, Amban, Manokwari, Papua Barat - 98314
Location
Kab. manokwari,
Papua barat
INDONESIA
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Published by Universitas Papua
ISSN : 27468656     EISSN : 27468666     DOI : https://doi.org/10.46549/igkojei
Articles cover the results of community service and empowerment activities related to the application of science and technology (IPTEK) from various fields of sciences and have relevance to the fields of human development, management of rural and coastal areas with local wisdom, economic development, entrepreneurship, cooperatives, creative industries, micro small and medium enterprises (UMKM) including agriculture and veterinary, engineering, education, social humanities, socio-economics, computers, and health. This journal was first published in 2020. This journal was published 3 times a year, in February, June and October.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 3 (2023): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat" : 8 Documents clear
Pendampingan penyusunan satuan pelajaran bagi pengajar sekolah minggu di Jemaat GKI Pengharapan Jayapura: Assistance for the development of study unit for sunday school teachers at GKI Pengharapan Jayapura Congratulations Benyamin Mofu
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v4i3.401

Abstract

ABSTRACT  This community service activity (PKM) aims to increase understanding of the preparation of learning units in accordance with the GKI Sunday school curriculum in Tanah Papua for Sunday school teachers at the GKI Pengharapan Congregation in Jayapura. The method used in this community service activity is the Participatory Action Research (PAR) method. This activity was attended by 31 Sunday school teachers from 3 learning classes, namely: kindergarten / small child class teachers, Tanggung children class teachers and youth class teachers. Sunday School teachers come from nine (9) Rayon ministries in the GKI Pengharapan Congregation in Jayapura. The stages in compiling Sunday School learning units consist of determining the Kerugma or Core News in Bible reading, creating learning objectives and compiling Sunday School learning units. After mentoring activities to compile Sunday school lesson units for Sunday school teachers, there was a fundamental change for teachers.  Keywords: Curriculum; Lesson unit; Sunday school teacher   ABSTRAK Kegiatan penulisan kepada masyarakat (PKM) ini bertujuan meningkatkan pemahaman tentang penyusunan satuan pembelajaran sesuai dengan kurikulum sekolah minggu GKI di Tanah Papua bagi pengajar sekolah minggu di Jemaat GKI Pengharapan Jayapura. Metode yang digunakan pada kegiatan penulisan masyarakat ini adalah metode Participatory Action Research (PAR). Kegiatan ini diikuti oleh 31 pengajar sekolah minggu dari 3 kelas belajar, yakni: pengajar kelas TK/Anak Kecil, Pengajar pada kelas anak Tanggung dan Pengajar kelas anak remaja. Pengajar Sekolah Minggu berasal dari sembilan (9) Rayon pelayanan di Jemaat GKI Pengharapan Jayapura. Tahapan dalam menyusun satuan pembelajaran Sekolah Minggu terdiri dari menentukan Kerugma atau Inti Berita dalam pembacaan Alkitab, membuat tujuan pembelajaran dan menyusun satuan pembelajaran sekolah minggu. Setelah dilakukan kegiatan pendampingan menyusun satuan pelajaran sekolah minggu pada pengajar sekolah minggu maka terjadi perubahan mendasar bagi pengajar sekolah minggu, yakni: 1) Pengetahuan peserta tentang cara menentukan kerugma atau inti berita dalam pembacaan Alkitab menigkat; 2) Peningkatan cara menyusun pelajaran sekolah minggu yang inovatif dan kreatif; 3) Adanya perubahan dalam mendorong potensi dan perkembangan anak di Jemaat GKI Pengharapan Jayapura. Kata kunci: Kurikulum; Pengajar; Satuan pelajaran
Edukasi pemanfaatan media sosial untuk berbisnis pada siswa SMA Negeri 2 Kabupaten Sorong: Education of social media use for business to student in SMA Negeri 2, Sorong Regency Nur A. Khairunisa; Sabaria; Tri Danuwijaya
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v4i3.403

Abstract

ABSTRACT  Social media is an important tool for almost all lines in society, including being used for business. This community service program is motivated by the large number of students who own and use social media, and mostly only as a channel to communicate with friends and family. In fact, the function of social media has become increasingly widespread, including for business purposes. This community service program aims to add to the positive benefits of social media owned by SMA Negeri 2 Sorong Regency students, namely for online business activities. Discussion of social media in this activity was limited to Instagram. This educational activity is carried out in the form of lectures and questions and answers. The results of this community service activity received a positive response from the students, this was shown by the enthusiasm of the students in participating in this lecture and the many questions asked by students regarding the use of social media for doing business.  Keywords: Instagram marketing; Online business; Social media   ABSTRAK Media sosial adalah sarana penting pada hampir semua lini dalam masyarakat, termasuk dapat dimanfaatkan untuk berbisnis. Program pengabdian masyarakat ini dilatarbelakangi oleh banyaknya para siswa yang memiliki dan menggunakan media sosial, dan kebanyakan hanya sebagai saluran untuk berkomunikasi dengan teman dan keluarga. Padahal sebenarnya fungsi media sosial telah menjadi semakin luas, termasuk untuk  sarana berbisnis. Program pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk menambah manfaat positif dari media sosial yang dimiliki siswa-siswi SMA Negeri 2 Kabupaten Sorong, yaitu untuk kegiatan berbisnis online. Pembahasan media sosial dalam kegiatan ini hanya terbatas pada instagram. Kegiatan edukasi ini dilakukan dalam bentuk ceramah dan tanya jawab. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini mendapat respon positif dari para siswa-siswi, hal ini ditunjukkan oleh antusias para siswa-siswi dalam mengikuti ceramah ini dan banyaknya pertanyaan yang diajukan para siswa terkait pemanfaatan media sosial untuk berbisnis. Kata kunci: Bisnis online; Instagram marketing; Media sosial
Penerapan budidaya hijauan pakan melalui pertumbuhan leguminosa merambat pada praktikum mahasiswa di kebun hijauan makanan ternak: Application of forage cultivation through the development of cover crop leguminosae in a forage garden by students Diana Sawen; Lambertus E. Nuhuyanan; Bambang Tj. Hariadi; Onesimus Yoku; Caroline D. Ariana; Mikael G. Sallosa; Yohanis P. E. A. Nurak; Norma Y. Nouwenik; Bayu Rifai; Linkolin Soe; Yoppy Kafiar; Emma F. Kendy; Jeinuddin M. R. M. Iha; Agustinus Y. Vuin; Gaby Fonataba; Daud Keiya; Rika L. A. Waliana; M. Abdurahim
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v4i3.404

Abstract

ABSTRACT  Providing forage for livestock in adequate quantities and continuously available is the aim of forage cultivation. This student project was carried out to provide education based on practice and offer forage cultivation information for the farmer. Three species of legume have been planted which consist of Arachis glabrata, Centrosema pubescens, and Clitoria ternatea. Those legume are good quality forage for the livestock. Descriptive methods has been applied  with trial plot of legume and direct observation on the field. The project has been carried out in the animal farm of the Faculty of Animal Husbandry of Papua University in Manokwari. The porject run for three months. The results showed that simultaneously, the three legume species increased plant growth and growth rates in the form of the number of leaves, the number of tillers, and the length of the tendrils, which increased with the time of observation. Forage cultivation actually aims to provide forage of good quality in adequate quantities and continuously available for livestock according to their needs. This learning program actually also aims to provide education to students participating in the course and, in general, to breeders about how to cultivate forage in the form of creeping leguminosae, including Arachis glabrata, Centrosema pubescens, and Clitoria ternatea. The method used is descriptive, with the techniques of making demonstration plots or observation plots, discussion, and direct observation. The activity lasted for 3 months and was located in the HMT plantation area owned by the Faculty of Animal Husbandry, UNIPA Manokwari. The results showed that simultaneously, the three legume species increased plant growth and growth rates in the form of the number of leaves, the number of tillers, and the length of the tendrils, which increased with the time of observation.  Keywords: Cover crop legume; Forages; Growth   ABSTRAK   Budidaya hijauan pakan ternak sebenarnya bertujuan untuk menyediakan hijauan pakan yang berkualitas baik, dengan jumlah yang memadai dan tersedia berkesinambungan bagi ternak sesuai dengan kebutuhannya. Program pembelajaran ini sebenarnya juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada mahasiswa peserta mata kuliah dan juga secara umum kepada peternak tentang bagaimana melakukan budidaya hijauan pakan berupa leguminosa merambat, diantaranya Arachis glabrata, Centrosema pubescens dan Clitoria ternatea. Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan teknik pembuatan demplot atau petak pengamatan, diskusi dan observasi langsung. Kegiatan berlangsung selama 3 bulan yang berlokasi di lahan kebun HMT milik Fakultas Peternakan UNIPA Manokwari. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa secara simultan ketiga spesies legume memberikan peningkatan pertumbuhan tanaman dan laju pertambahan berupa jumlah daun, jumlah anakan dan panjang sulur yang semakin besar seiring dengan waktu pengamatan. Kata kunci: Hijauan pakan; Legume cover crop; Pertumbuhan
Pelatihan teknologi grafting pada petani kakao di Oransbari Kabupaten Manokwari Selatan Provinsi Papua Barat: The training of grafting techniqe for cocoa farmers in Oransbari, South Manokwari Regency, West Papua Province Antonius Suparno; Saraswati Prabawardani; Imam Widodo; Paulus Chadikun
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v4i3.409

Abstract

ABSTRACT  Many cocoa trees in the farmer’s garden are old and unproductive or the trees are still at a productive age but the yield is not optimal due to poor quality of planting material. One way to overcome this problem is by grafting techniques, both top grafting and side grafting, using grafted materials from superior cocoa clones. This training was aimed to improve the technical skill and knowledge of the farmers in the cocoa grafting techniques with the ultimate objectives are to improve cocoa yield and quality. The training activity was held on July 18, 2023 at the Oransbari Plantation Seed and Plant Protection Center, Oransbari, West Papua. The training was attended by 19 cocoa farmers. This activity was conducted using the lecture method in the class room and the direct practice in the Balai's cocoa garden. The results of training activities showed the high enthusiasm of farmers in participating this training. The farmers are motivated to continue and improve in managing their cocoa farms. In addition to this training, farmers also discussed about the cocoa pod borer (CPB) pests that damaged and reduced their cocoa bean yields. The suggestion for solving this pest problem is by applying the mechanical control. Mechanical CPF control techniques had been well explained to the farmer participants and are expected to be implemented by the farmers simultaneously so that CPB pests are no longer haunting cocoa farmers in Oransbari.  Keywords: Cacao; Grafting; Oransbari; Training   ABSTRAK Kakao (Theobroma cacao L.) merupakan tanaman yang telah lama dikenal dan dibudidaya oleh petani perkebunan di tanah Papua khususnya Papua Barat. Petani telah merasakan pentingnya hasil tanaman kakao dalam mendukung pendapatan keluarga. Namun demikian banyak pohon kakao yang telah tua dan tidak produktif atau tanaman masih pada usia produktif tetapi hasilnya tidak optimal akibat bahan tanam bibitnya kurang berkualitas.  Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan teknik grafting baik sambung pucuk maupun sambung samping dengan menggunakan entres dari klon kakao unggul. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis dan pengetahuan petani dalam teknik penyambungan (grafting), dengan tujuan akhir untuk meningkatkan hasil dan mutu kakao. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan pada tanggal 18 Juli 2023 bertempat di Balai Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Oransbari. Kegiatan diikuti oleh 19 petani kakao di Oransbari.  Kegiatan dilaksanakan dengan metode ceramah yang dilakukan di dalam ruang pertemuan dan praktek langsung di kebun kakao milik Balai. Hasil kegiatan pelatihan menunjukkan bahwa petani sangat antusias dalam mengikuti pelatihan, karena dengan adanya pelatihan ini petani termotivasi untuk memperbaiki dan terus mengelola kebun kakaonya. Di samping beberapa hal yang berhubungan dengan materi pelatihan, petani juga mendiskusikan mengenai penanggulangan hama Penggerek Buah Kakao (PBK) yang telah merusak dan menurunkan hasil biji kakao. Tenik penanggulangan PBK secara mekanis telah dijelaskan dengan baik dan diharapkan dapat diterapkan oleh petani secara serempak sehingga hama PBK tidak lagi menghantui petani kakao di Oransbari. Kata kunci: Grafting; Kakao; Oransbari; Pelatihan
Pendampingan penyusunan rencana pembangunan desa berdasarkan SID dan sarana-prasarana: Technical assistance village development base on SID and infrastructure data Agus Ika Putra; Ari Sandhyavitri; Febrizal Febrizal; Iswadi Hasyim Rosma; Soewignjo Agus Nugroho; Syawal Satibi
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v4i3.414

Abstract

ABSTRACT  As a new administrative region, Teratak Village, Rumbio Jaya, Kampar has not made the best use of the villages' potential for development. The PkM team at Riau University acts as Technical Assistance (TA), providing training and trainers for infrastructure updates and managing SID. The current infrastructure data entry in SID is used to compile RPJM-Des. Primary field data collection surveys were conducted with village officials and Kukerta students. The Teratak Village SID has been completed and is being used as a tool for new data entry in SID usage and management training. The community's aspirations, the village's vision and mission, and development priorities were used as guidelines for the preparation of the RPJM-Des. Training on using SID and simulating new data inputs as scheduled. The municipality, village officials, UMKM and administrators can enter new data and see the potential of the village in SID. RPJM-Des with participatory principles are evidence of good government (participatory, transparent and accountable). The obstacle to the preparation of RPJM-Des is the current information from the APBD district/province to prioritize village development as it must be in-line.  Keywords: Assistance; Development; Information; Infrastructure; Teratak   ABSTRAK Sebagai wilayah administratif baru, Desa Teratak, Rumbio Jaya, Kampar belum memanfaatkan potensi desa yang ada untuk dikembangkan dengan sebaik-baiknya. Tim PkM Universitas Riau berperan sebagai Technical Assistance (TA), memberikan pelatihan dan trainer untuk pemutakhiran infrastruktur dan pengelolaan SID. Entri data infrastruktur yang ada di SID digunakan untuk menyusun RPJM-Des. Survei pengumpulan data lapangan primer dilakukan terhadap aparat desa dan mahasiswa Kukerta. SID Desa Teratak telah selesai dibangun dan digunakan sebagai alat entri data baru dalam pelatihan penggunaan dan pengelolaan SID. Aspirasi masyarakat, visi dan misi desa, serta prioritas pembangunan dijadikan pedoman penyusunan RPJM-Des. Pelatihan penggunaan SID dan simulasi input data baru sesuai jadwal. Pemerintah kota, perangkat desa, UMKM dan pengurus bisa memasukkan data baru dan melihat potensi desa di SID. RPJM-Des dengan prinsip partisipatif merupakan bukti pemerintahan yang baik (partisipatif, transparan dan akuntabel). Kendala penyusunan RPJM-Des adalah informasi terkini dari APBD kabupaten/provinsi untuk memprioritaskan pembangunan desa karena harus sejalan. Kata kunci: Infomasi; Infrastruktur; Pembangunan; Pendampingan; Teratak
Pembuatan pakan fermentasi limbah jagung dengan supleman probiotik untuk meningkatkan performa sapi: Manufacture of corn waste fermented feed with probiotic supplements to improve cattle Wulan Ade Irma Ningsih; Wulan A. I. Ningsih; Muh. Tahir
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v4i3.417

Abstract

ABSTRACT  Feed is material that can be eaten, digested and absorbed either in whole or in part and does not cause poisoning or does not interfere with the health of livestock that consume it. Corn plant waste is the entire corn plant including stalks, leaves and young corn which are generally harvested at the age of 65-75 days. Fermentation of feed is a way of processing animal feed through an ammonia process to maintain the nutritional content in animal feed such as forage which can last for a longer time without reducing the nutrient content contained in the feed. Fermented feed production lasts for 14 days using probiotic supplements (EM4) and molasses. The purpose of this counseling is to find out the level of knowledge of farmers/breeders about making fermented corn plant waste feed. The methods used in this counseling are lectures, discussions, and demonstrations using a group approach. The increase in knowledge owned by farmers is quite significant and the effectiveness of increasing farmer knowledge (EPP) is included in the criteria of being quite effective.  Keywords: Corn waste; Fermentation; Feed; Probiotic supplements   ABSTRAK Pakan adalah bahan yang dapat dimakan, dicerna dan diserap baik secara keseluruhan atau sebagian dan tidak menimbulkan keracunan atau tidak mengganggu kesehatan ternak yang mengkonsumsinya. Limbah tanaman jagung adalah seluruh tanaman jagung termasuk batang, daun, dan buah jagung muda yang umumnya dipanen pada umur tanaman 65-75 hari. Fermentasi pakan merupakan satu cara pengolahan pakan ternak yang melalui proses amoniasi untuk menjaga kandungan nutrisi dalam pakan ternak seperti hijauan yang dapat bertahan dalam waktu yang lebih lama tanpa mengurangi kandungan nutrisi yang terdapat dalam pakan. Pembuatan pakan fermentasi berlangsung selama 14 hari menggunakan suplemen probiotik (EM4) dan molasses. Tujuan dilakukannya penyuluhan ini yaitu untuk mengetahui tingkat pengetahuan petani/peternak  tentang pembuatan pakan fermentasi limbah tanaman jagung. Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah ceramah, diskusi, dan demostrasi cara dengan  pendekatan secara berkelompok. Peningkatan pengetahuan yang dimiliki petani cukup signifikan dan efektifitas peningkatan pengetahuan petani (EPP) masuk kedalam kriteria cukup efektif. Kata kunci: Fermentasi; Limbah jagung; Pakan; Suplemen probiotik
Pelatihan teknik budidaya tanaman sayuran di lahan Tailing Mile Point 21 Timika: Training for the vegetable cultivation techniques in the Tailings Area of Mile Point 21 Timika Saraswati Prabawardani; Sartji Taberima; Nouke L. Mawikere; Obaja Fenetiruma; Fiona D. N. Luhulima
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v4i3.423

Abstract

ABSTRACT  PT Freeport Indonesia has committed to restore tailings into fertile land through the reclamation and revegetation program. One of the revegetation activities is the cultivation of vegetable plants. In its implementation, field human resources are needed to be trained into capable field working people in vegetable cultivation. Thus, this training aims to provide guidance, and practice for field workers of PTFI Environmental Department Reclamation Division  in cultivating vegetable plants in the MP 21 Timika tailings land. The activity was carried out in June 2023. The method of this training was in the form of technical guidance given practically in the form of a plot demonstration in the field, which was preceded by a lecture. The activity was well attended by all participants. This activity consisted of land preparation, fertilization, seedling, sowing, and transferring the plants into the field. The result of the extension activity showed that the field workers who were trained became more skillful in cultivating vegetable plants, and also indicated by good growth of eggplant, tomato and chili.  Keywords: Cultivation; Revegetation; Tailings; Vegetables   ABSTRAK PT Freeport Indonesia telah berkomitmen untuk memberdayakan lahan tailing melalui kegiatan reklamasi dan revegetasi, diantaranya menjadi lahan budidaya. Salah satu kegiatan revegetasi adalah pembudidayaan tanaman sayuran, namun dalam pelaksanaanya dibutuhkan sumberdaya lapang yang mampu bekerja. Dengan demikian penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan bimbingan dan praktek bagi tenaga lapang Divisi Reklamasi Departemen Lingkungan PTFI untuk membudidayakan tanaman sayuran di lahan tailing MP 21 Timika. Kegiatan dilaksanakan pada bulan Juni 2023. Metode kegiatan berupa bimbingan teknis yang diberikan secara praktis berupa demonstrasi plot di lapang yang didahului dengan bentuk ceramah. Kegiatan ini diikuti dengan baik oleh pekerja atau tenaga lapang PTFI dari sejak persiapan lahan, pemupukan, penyemaian, pembibitan, hingga penanaman di lapang. Hasil penyuluhan menunjukkan bahwa tenaga lapang yang dilatih menjadi lebih terampil dalam membudidayakan jenis tanaman sayuran, dan juga ditunjukkan oleh hasil pertumbuhan yang baik dari tanaman terong, tomat dan cabe. Kata kunci: Budidaya; Revegetasi; Sayuran; Tailing
Penerapan cegah stres pada ayam ras petelur : Application of stress prevention in laying chickens Safriyanto Dako; Nibras Laya; Fahria Datau; Syukri Gubali; Sri Yeni Pateda; Syahruddin Syahruddin; Suparmin Fathan; Srisukmawati Zainudin
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v4i3.427

Abstract

ABSTRACT  Laying breeds of chickens are sensitive to stress, which can affect growth and egg production. The aim of this service is to implement stress prevention in the laying hen business for a group of laying hen breeders in Inomata Village, Bonebolango, Gorontalo. The Active Participatory Service (PRA) model is implemented through group mentoring. Activities are carried out through preparation of mentoring activities, building agreements, consultations and scheduling in mentoring and problem inventory. Education is carried out for breeders with knowledge and skills, namely motivating breeders, providing knowledge and skills in preventing stress in laying hens. Organizing community service activities on how to prevent stress in laying hens for breeders in Inomata village can prevent stress in laying hens.  Keywords: Breeder groups; Laying chickens; Stress pressure   ABSTRAK Ayam ras petelur sensitif terhadap stress, sehingga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan produksi telur. Tujuan pengabdian ini menerapkan pencegahan stress pada usaha ayam ras petelur bagi kelompok peternak ayam ras petelur di Desa Inomata, Bonebolango, Gorontalo.  Model pengabdian Partisipatori Aktif  (PRA) dilaksanakan melalui pendampingan kelompok. Kegiatan dilaksanakan melalui persiapan kegiatan pendampingan, membangun kesepakatan, rembuk dan penjadwalan dalam pendampingan dan Inventaris masalah. Edukasi dilakukan pada peternak dengan pengetahuan dan keterampilan yakni memotivasi peternak, pembekalan pengetahuan dan ketrampilan dalam mencegah terjadinya stress pada ayam petelur. Terselenggaranya kegiatan pengabdian tentang cara cegah stress pada ayam petelur bagi peternak didesa Inomata dapat melakukan pencegahan stress pada ayam petelur. Kata kunci: Ayam petelur; Kelompok peternak; Tekanan stress  

Page 1 of 1 | Total Record : 8