cover
Contact Name
Diah Widasmara
Contact Email
diah2ko@gmail.com
Phone
+6281296736449
Journal Mail Official
diah2ko@gmail.com
Editorial Address
http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/JP/about/editorialTeam
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Pari
ISSN : 25020730     EISSN : 25490133     DOI : http://dx.doi.org/10.15578/jp.v6i2
Jurnal PARI adalah jurnal yang diterbitkan oleh Sekertariat Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan - Kementrian Kelautan dan Perikanan (BRSDM KKP), yang memiliki p-ISSN : 2502-0730 dan e-ISSN : 2549-0133 dengan tujuan menyebarluaskan hasil karya tulis ilmiah di bidang Perpustakaan, Dokumentasi dan Informasi, Kearsipan, Kehumasan serta Ilmu Komputer. Naskah yang dimuat jurnal tersebut berasal dari Pejabat Fungsional Pustakawan Arsiparis,Pranata Humas dan Pranata Komputer.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 1 (2023): (Juli) 2023" : 6 Documents clear
EFEKTIVITAS PENERAPAN APLIKASI E-LAYAR DI KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Bernavita Fiana Pangestu
Jurnal Pari Vol 9, No 1 (2023): (Juli) 2023
Publisher : BRSDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jp.v9i1.13123

Abstract

Pemanfataan teknologi informasi dengan menggunakan system persuratan dan disposisi secara elektronik menjadi salah satu solusi tepat bagi organisasi atau instansi yang mempunyai kendala sewaktu menggunakan proses persuratan manual, seperti surat hilang, kesulitan mencari surat, proses disposisi yang lambat, dan besarnya suatu unit organisasi. Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tahun 2020 meluncurkan aplikasi persuratan berbasis elektronik yang diberi nama Elektronik Pelayanan Perkantoran (E-Layar) dengan laman www.elayar.kkp.go.id yang mana cakupannya berupa persuratan, disposisi, dan kearsipan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif bersifat deskriptif. Indikator yang gunakan untuk mengukur produktivitas pegawai KKP yaitu; 1) Kuantitas kerja, 2) Kualitas Kerja, 3) Ketepatan waktu. Hasil pembahasan ini membandingkan dari teori aspek mengenai e-governement dan produktivitas kerja dengan hasil praktek di lapangan. Wawancara dilakukan dengan menggunakan purposive sampling pada 54 orang narasumber yang dirahasiakan. Adapun kesimpulan dari penelitian yaitu, setelah penerapan E-Layar persuratan, disposisi, dan kearsipan sudah jauh lebih baik dan efektif, E-Layar juga meningkatkan kualitas, kuantitas, dan ketepatan waktu bagi pegawai lingkup Kementerian Kelautan dan Perikanan.Utilizing information technology by using an electronic correspondence and disposition system is one of the right solutions for organizations or agencies that have obstacles when using manual correspondence processes, such as lost letters, difficulty finding letters, slow disposition processes, and the size of an organizational unit. The Ministry of Maritime Affairs and Fisheries 2020 launched an electronic-based correspondence application called Electronic Office Services (E-Layar) with the page www.elayar.kkp.go.id which covers correspondence, disposition, and archives. The research method used is descriptive qualitative research. Indicators used to measure the productivity of CTF employees are; 1) Quantity of work, 2) Work quality, and 3) Timeliness. The results of this discussion compare the theoretical aspects of e-government and work productivity with the results of practice in the field. Interviews were conducted using purposive sampling on 54 confidential informants. The research concludes that after the implementation of E-Layar, correspondence, disposition, and archiving are much better and more effective, E-Layar also improves quality, quantity, and timeliness for employees within the Ministry of Maritime Affairs and Fisheries
PERANAN PROMOSI DI PERPUSTAKAAN PUSAT RISET PERIKANAN Nasrul Rizal Lubis
Jurnal Pari Vol 9, No 1 (2023): (Juli) 2023
Publisher : BRSDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jp.v9i1.13115

Abstract

Di era modern ini, iklim promosi mempunyai peranan sangat penting dalam mengakses sebuah koleksi atau produk, percepatan teknologi yang membuat promosi semakin cepat dan dekat. Dengan munculnya media sosial membuat batasan antara yang professional dan personal semakin kabur, sehingga mengubah cara pandang penguna media dalam berinteraksi.Perpustakaan pada umumnya merupakan salah satu institusi pendidikan yang memiliki peran penting dalam mempromosikan literasi dan menyediakan akses ke berbagai sumber bacaan dan informasi kepada pengguna perpustakaan. Penggunaan media promosi sebagai alat untukmembangun komunikasi berkualitas tinggi, ketertarikan akan sumber informasi atau literasi yang disampaikan sehingga membangun kepercayaan dengan para pengguna dalam platform teknologiIn this modern era, the promotion climate has a very important role in accessing a collection or product, the acceleration of technology makes promotions faster and closer. With the emergence of social media, the boundaries between professional and personal are increasingly blurred, thus changing the way media users view interactions. Libraries in general are educational institutions that have an important role in promoting literacy and providing access to various sources of reading and information to library users. The use of promotional media as a tool to build high quality communication, interest in sources of information or literacy conveyed so as to build trust with users on technology platforms.
ANALISIS DESKRIPTIF PENGUNJUNG PERPUSTAKAAN POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN DUMAI Agung Hariadi
Jurnal Pari Vol 9, No 1 (2023): (Juli) 2023
Publisher : BRSDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jp.v9i1.13124

Abstract

Sebagai perguruan tinggi yang mengalami dampak pandemic covid-19, Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai tetap melakukan segala upaya agar kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi tetap berjalan sebagaimana mestinya. Salah satunya adalah operasional layanan perpustakaan. Parameter kebermanfaatan layanan perpustakaan adalah intensitas kunjungan dan frekuensi peminjaman koleksi perpustakaan selama masa sebelum pandemi, saat pandemi terjadi sampai dengan masa normal baru. Penting untuk melakukan analisis terhadap pengunjung perpustakaan sebagai bahan evaluasi perkembangan perpustakaan. Penelitian ini akan menyuguhkan analisis deskriptif pengunjung perpustakaan Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai untuk mengetahui fluktuasi jumlah pengunjung secara umum dan berdasarkan tipe keanggotaannya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengunjung perpustakaan kumulatif didominasi oleh anggota dengan tipe keanggotaan taruna Program studi Pengolahan Hasil Laut.As a tertiary institution that has experienced the impact of the Covid-19 pandemic, the Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai continues to make every effort so that the Tri Dharma of Higher Education continues to run as it should. One of them is the operation of library services. The parameters for the usefulness of library services are the intensity of visits and the frequency of borrowing library collections during the pre-pandemic period, when the pandemic occurred until the new normal period. It is important to conduct an analysis of library visitors as material for evaluating library development. This study will present a descriptive analysis of visitors to the Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai  library to determine fluctuations in the number of visitors in general and based on the type of membership. The results of this study indicate that cumulative library visitors are dominated by members with cadet membership types in the Pengolahan Hasil Laut Study Program
PERBANDINGAN PENGGUNAAN BUKU, JURNAL DAN WEBSITE PADA ARTIKEL BERKALA ILMU PERPUSTAKAAN (BIPI), DAN JURNAL KAJIAN INFORMASI & PERPUSTAKAAN, PERIODE 2018-2022 Rochani Nani Rahayu; Saiful Anwar
Jurnal Pari Vol 9, No 1 (2023): (Juli) 2023
Publisher : BRSDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jp.v9i1.13120

Abstract

Penelitian penggunaan referensi Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi (BIPI) dan Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, bertujuan untuk mengetahui: 1) Artikel terbit pada BIPI dan JKIP 2018 – 2022; 2) Jumlah referensi yang digunakan pada BIPI dan JKIP; 3) Buku dalam dan luar negeri yang digunakan; 4) Jurnal dalam dan luar negeri yang digunakan sebagai referensi 5) Website dalam dan luar negeri yang digunakan sebagai referensi, 6) Rentang tahun referensi dalam dan luar negeri terbanyak digunakan sebagai referensi. Metode penelitian dimulai dari penelusuran dari BIPI dan JKIP, dari alamat situs https://jurnal.ugm.ac.id › bip dan https://jurnal.unpad.ac.id › jkip. Selanjutnya dicatat artikel yang diterbitkan pada setiap edisi selama 2018-2022, dilengkapi dengan referensi yang digunakan. Referensi tersebut dikelompokkan menurut jenis (Buku, jurnal, dan website), baik dalam maupun luar negeri. Hasil yang diperoleh disajikan dalam bentuk tabulasi, kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil dan kesimpulan yang diperolah adalah bahwa baik pada BIPI maupun JKIP, keduanya menggunakan referensi berupa buku, jurnal, serta situs web dalam dan luar negeri. Jenis referensi terbanyak digunakan adalah jurnal dalam dan luar negeri baik untuk BIPI maupun JKIP.  Kedua jurnal juga tidak menggunakan referensi tahun < 1970. Namun ditemukan referensi di bawah tahun 1980 yaitu pada jurnal luar negeri sebanyak 3 judul untuk BIPI, dan 2 judul buku  luar negeri pada JKIP. Jumlah referensi dalam negeri BIPI lebih banyak dari jumlah referensi dalam negeri JKIP. Demikian pula jumlah referensi luar negeri BIPI juga lebih besar dibandingkan jumlah referensi luar negeri JKIP. Manfaat yang diperoleh dari penelitian adalah diketahuinya potret sitasi dari kedua jurnal tersebut, yang dapat digunakan sebagai dasar pengembangan koleksi perpustakaanSecara umum abstrak  pada sebuah karya ilmiah adalah gambaran  dari suatu artikel, sehingga Fungsi abstrak dalam karya ilmiah sebagai bahan pertimbangan bagi para pembaca laporan penelitian. Sebelum membaca keseluruhan isi, pembaca laporan penelitian dapat membaca abstrak terlebih dahulu untuk mengetahui apakah isi atau pun bahasan laporan penelitian sesuai atau tidak dengan apa yang dicari oleh pembaca. Oleh karena itu, hendaknya pada abstrak juga di cantumkan manfaat yang ada di dapat  dari karya tersebut.Research on the use of Library and Information Science Periodic references (BIPI) and Library Science Study Journal, aims to find out: 1) Articles published in BIPI and JKIP 2018 – 2022; 2) Number of references used in BIPI and JKIP; 3) Domestic and foreign books used; 4) Domestic and foreign journals used as references 5) Domestic and foreign websites used as references, 6) The most domestic and foreign year ranges used as references. The research method starts with searches from BIPI and JKIP, from the site addresses https://jurnal.ug.ac.id › beep and https://jurnal.unpad.ac.id › jkip. Next, the articles published in each edition during 2018-2022 are recorded, accompanied by the references used. These references are grouped by type (books, journals and websites), both domestic and foreign. The results obtained are presented in tabulation form, then analyzed descriptively. The results and conclusions obtained are that both BIPI and JKIP use references in the form of books, journals, and domestic and foreign websites. The most used types of references are domestic and foreign journals for both BIPI and JKIP. The two journals also did not use references to <1970. However, references were found under 1980, namely in foreign journals as many as 3 titles for BIPI, and 2 foreign book titles in JKIP. The number of BIPI domestic references is greater than the number of JKIP domestic references. Likewise, the number of BIPI foreign references is also greater than the number of JKIP foreign references. The benefits obtained from the research are the knowledge of the citation portraits of the two journals, which can be used as a basis for developing library collections
STRATEGI PENGELOLAAN MEDIA SOSIAL PUSAT RISET PERIKANAN Hadhi Nugroho
Jurnal Pari Vol 9, No 1 (2023): (Juli) 2023
Publisher : BRSDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jp.v9i1.13121

Abstract

Media sosial saat ini banyak digunakan oleh masyarakat. Demikian juga dengan instansi pemerintah yang saat ini telah mulai banyak memanfaatkan keberadaan media sosial untuk terhubung dan berinteraksi dengan masyarakat. Pusat Riset Perikanan sebagai salah satu instansi pemerintah telah memiliki dan menggunakan media sosial berupa Instagram, Twitter, dan Youtube. Agar pengelolaan media sosial di Pusat Riset Perikanan dapat berjalan dengan baik, diperlukan perencanaan dan tata kelola yang baik, keterampilan/pengetahuan khusus, serta sumber daya yang memadai. Metode yang digunakan dalam perencanaan pengelolaan media sosial Pusat Riset Perikanan adalah metode POST (People-Objectives-Strategy-Technology), yang terdiri dari empat tahapan penting dalam perencanaan pengelolaan media sosial, yaitu penentuan pengguna/khalayak (people) yang akan menjadi sasaran media sosial, penentuan tujuan (objectives) yang akan dicapai instansi, penentuan strategi (strategy) pelaksanaan media sosial, serta penentuan teknologi (technology) yang dibutuhkan. Berdasarkan penentuan pengguna/khalayak (people), maka target sasaran pengguna media sosial Pusat Riset Perikanan dapat dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu internal dan eksternal. Tujuan (objectives) pengelolaan media sosial Pusat Riset Perikanan yaitu sebagai media untuk melakukan kampanye kehumasan KKP; sebagai media untuk menyampaikan/menginformasikan profil organisasi, kebijakan, kegiatan organisasi, dan hasil riset perikanan kepada masyarakat; sebagai media untuk memperoleh saran, masukan, gagasan, dan aspirasi dari masyarakat; serta menjamin terwujudnya penyelenggaraan keterbukaan informasi publik. Penentuan strategi pelaksanaan media sosial (strategy) Pusat Riset Perikanan dilakukan dengan menyusun tim pengelola, menyusun langkah-langkah pengelolaan, menjalin kolaborasi/kerja sama dengan pengelola media sosial lainnya, serta melakukan inovasi dan variasi terhadap konten media sosial. Sedangkan berdasarkan penentuan teknologi yang dibutuhkan (technology), untuk mengelola media sosial Pusat Riset Perikanan diperlukan teknologi berupa komputer meja, laptop, telepon pintar, jaringan listrik, jaringan internet, perangkat lunak desain grafis tidak berbayar, dan perangkat lunak analisis media sosial yang disediakan oleh media sosialSocial media is currently widely used by the people's. Currently, government agencies have begun to take advantage of the presence of social media to connect and interact with the public. Center of Fishery Research as a government agency already owns and uses social media in the form of Instagram, Twitter and Youtube. In order for the management of social media at Center of Fishery Research to run well, good planning and governance, special skills/knowledge, and adequate resources are needed. The method used in planning the social media management of Center of Fishery Research is the POST (People-Objectives-Strategy-Technology) method, which consists of four important stages in social media management planning, namely determining the users/audience (people) who will be targeted social media, determining objectives (objectives) to be achieved by agencies, determining strategies (strategy) for implementing social media, and determining the technology (technology) needed. Based on the determination of users/audiences (people), the target audience for social media in Center of Fishery Research can be divided into two groups, namely internal and external. The objectives (objectives) of social media management in Center of Fishery Research are as a medium for carrying out KKP public relations campaigns; as a medium for conveying/informing organizational profiles, policies, organizational activities, and fishery research results to the public; as a medium for obtaining suggestions, input, ideas, and aspirations from the public; as well as ensuring the implementation of public information disclosure. Center of Fishery Research social media implementation strategy is determined by assembling a management team, compiling management steps, establishing collaboration/cooperation with other social media managers, as well as innovating and varying social media content. Meanwhile, based on determining the required technology (technology), to manage social media in Center of Fishery Research requires technology in the form of desktop computers, laptops, smartphones, power grids, internet networks, free graphic design software, and free social media analysis software provided by social media
STRATEGI PEMINDAHAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN YANG EFEKTIF DAN EFISIEN Suyatno Suyatno
Jurnal Pari Vol 9, No 1 (2023): (Juli) 2023
Publisher : BRSDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jp.v9i1.13122

Abstract

Pemindahan koleksi perpustakaan menjadi penting ketika perpustakaan mengalami perluasan atau pengurangan ruang, peningkatan kebutuhan akan pengumpulan sumber daya informasi, atau perubahan arah pengembangan koleksi. Namun, pemindahan koleksi perpustakaan dapat menjadi tugas yang sangat menantang dan memerlukan perencanaan yang matang. Tulisan ini bertujuan untuk membahasa mengenai strategi pemindahan koleksi perpustakaan. Disini juga akan dibahas mengenai beberapa alasan yang melatarbelakangi pemindahan perpustakaan, persiapan yang harus dilakukan dalam pemindahan perpustakaan serta beberapa alat transportasi yang umumnya digunakan dalam pemindahan perpustakaan. Beberapa teknik packing yang dapat digunakan dalam proses pemindahan perpustakaan. Beberapa bahan pustaka yang harus diberi penanganan khusus dalam proses pemindahan yaitu buku langka atau koleksi khusus, Buku yang rapuh atau rusak, buku dengan kertas khusus, bahan pustaka elektronik serta bahan pustaka dengan berat dan ukuran besar. Dengan memperhatikan semua ketentuan dalam proses pemindahan diharapkan proses pemindahan tersebut dapat berjalan dengan efektif dan efisienThe transfer of library collections becomes important when the library undergoes expansion or reduction of space, an increase in the need for collecting information resources, or a change in the direction of collection development. However, the transfer of library collections can be a very challenging task and requires careful planning. This article aims to discuss strategies for transferring library collections. Here, we will also discuss some reasons behind library transfers, preparations that need to be made in library transfers, as well as some transportation tools commonly used in library transfers. Some packing techniques that can be used in the library transfer process. Some library materials that require special handling in the transfer process are rare or special collections, fragile or damaged books, books with special papers, electronic library materials, and library materials with large weight and size. By considering all the provisions in the transfer process, it is hoped that the transfer process can be carried out effectively and efficiently

Page 1 of 1 | Total Record : 6