cover
Contact Name
Ebni Sholikhah
Contact Email
ebnisholikhah@uny.ac.id
Phone
+6282220388720
Journal Mail Official
kebijakan_pendidikan@uny.ac.id
Editorial Address
Prodi Kebijakan Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta Jln Colombo No 1, Karangmalang Yogyakarta 55281
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 2746007X     DOI : https://doi.org/10.21831/sakp.v10i2
Spectrum Analisis Kebijakan Pendidikan is an open access, and peer-reviewed journal. This journal focuses on publishing articles on student research results for undergraduate, postgraduate, and doctoral students. This journal is published every three months. The theme of this journal covers the results of research in the field of education and education policy.
Articles 4 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 2 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan" : 4 Documents clear
IMPLEMENTASI PROGRAM UJI KOMPETENSI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 IMOGIRI Safitri, Riski Anggi
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 2 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v9i2.17046

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi program uji kompetensi TIK. Deskripsi meliputi latar belakang pelaksanaan program, implementasi program, serta faktor pendukung dan penghambat implementasi program uji kompetensi TIK di SMA Negeri 1 Imogiri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan studi dokumen. Teknik analisis data yang digunakan yakni pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini: (1) Latarbelakang SMA Negeri 1 Imogiri melaksanakan program uji kompetensi TIK, dikarenakan lulusan yang melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi masih sangat rendah sehingga sekolah memberikan keterampilan tambahan sebagai bekal memasuki dunia kerja. (2) Implementasi program uji kompetensi TIK di SMA Negeri 1 Imogiri: a) Komunikasi dilakukan dengan mengadakan rapat dan sosialisasi kepada orang tua siswa dan juga siswa, b) Sumberdaya didukung dengan ketersediaan SDM yaitu ada penanggung jawab, pelatih dan ketua serta ada kerjasama dengan berbagai lembaga pelatihan komputer, dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) dan fasilitas didukung dengan laboratorium komputer yang memadai, c) Disposisi termuat dalam visi misi dan tujuan sekolah serta tercermin dari kecakapan agen pelaksana, d) Struktur birokrasi, Kepala sekolah sebagai penanggung jawab dan pelatih yang memimpin latihan. (3) Faktor pendukung yaitu fasilitas yang memadai, dukungan penuh sekolah, dana operasional dari pemerintah, kerjasama dengan pihak luar. Sedangkan faktor penghambat yaitu waktu pelatihan yang kurang, latarbelakang siswa yang berbeda. Kata kunci: Implementasi, Program Uji Kompetensi TIK, SMA Negeri 1 Imogiri AbstractThis study aims to describe the implementation of the ICT competency test program. The description includes the background of the implementation of the program, the implementation of the program, as well as the supporting and inhibiting factors for the implementation of the ICT competency test program at SMA 1 Imogiri. This research uses a qualitative approach with descriptive methods. Data collection techniques used were observation, interviews and document studies. Data analysis techniques used are data collection, data condensation, data presentation, drawing conclusions. The results of this study: (1) The background of Imogiri State High School 1 is implementing an ICT competency test program, because graduates who continue to tertiary level are still very low so that schools provide additional skills as a provision to enter the workforce. (2) The implementation of the ICT competency test program at Imogiri 1 High School: a) Communication is carried out by holding meetings and socializing to parents of students and also students, b) Resources are supported by the availability of human resources namely there is a person in charge, trainers and chairs and there is collaboration with various computer training institutions, School Operational Assistance funds (BOS) and Regional School Operational Assistance funds (BOSDA) and facilities supported with adequate computer laboratories, c) Disposition contained in the vision and mission of the school and reflected in the capabilities of the implementing agency, d) bureaucratic structure The principal is the person in charge and the trainer who leads the training. (3) Supporting factors are adequate facilities, full school support, operational funds from the government, collaboration with outside parties. While the inhibiting factor is lack of training time, different student backgrounds. Keywords: Implementation, ICT Competency Test Program, Imogiri State High School 1
PENDIDIKAN ANAK DALAM KELUARGA SINGLE PARENT PEREMPUAN Sulistyaningsih, Dewi
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 2 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v9i2.17041

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan 1) Pendidikan Anak dalam Keluarga Single Parent Perempuan, 2) Problem-problem yang dialami ibu single parent, 3) Solusi yang dilakukan oleh ibu single parent dalam mengatasi problem pendidikan anaknya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Penelitian dilaksanakan di Desa Karangrejek Wonosari Gunungkidul. Subyek penelitian adalah perempuan yang telah bercerai atau ditinggal suami meninggal, perempuan bekerja mencari nafkah dan berstatus single parent, perempuan single parent yang masih menyekolahkan anaknya. Pengumpulan data dilaksanakan dengan  wawancara  mendalam dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi teknik  dan sumber. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut:1) Pendidikan anak dalam keluarga single parent perempuan dalam mendidik anak di dalam keluarga memiliki beberapa cara yaitu memberikan nasihat, memberikan teladan, memberikan pengawasan, serta memberikan hukuman. 2) Problem yang dialami ibu single parent dalam pendidikan anaknya berasal dari diri anak sendiri misalnya malas belajar, anak suka membantah kalau dikasih tahu, kondisi ekonomi yang relatif lemah berdampak pada terbatasnya biaya pendidikan anak yang terkadang harus berhutang, dan kesulitan dalam kebutuhan sehari-hari. 3) Solusi yang dilakukan oleh ibu single paent dalam mengatasi problem pendidikan anaknya yaitu, memberikan nasihat, memberikan motivasi, mengontrol kegiatan anak, dan single parent banting tulang setiap hari untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, serta mencari bantuan dari pihak lain yaitu dari bapak dan bantuan dari saudaranya. Kata Kunci: Pendidikan, single parent perempuan AbstractThis research aims to describe 1) Children's education in Single-Parent women's Families, 2) The problems of single-parent mothers, and 3) a single-parent solution that is done in resolving the child's educational problems. This study used a qualitative approach with this type of case study. The study was conducted in Karangrejek village in Gunungkidul. The subject of the study is a woman who has divorced or left her husband dead, women working to make a living and the status of single parent, female single parent who still subsisted her child. Data collection is implemented with in-depth interviews and documentation studies. Analyze data using interactive models. Test the legality of data using triangulation techniques and sources. The results showed as follows: 1) The education of children in single parent female families in educating children in the family has several ways, namely giving advice, setting an example, providing supervision, and providing punishment. 2) Problems experienced by single parent mothers in their children's education come from their own children, for example, lazy to learn, children like to argue if they are told, relatively weak economic conditions have an impact on the limited cost of children's education, which sometimes must be in debt, and difficulties in needs daily. 3) The solution carried out by single paent mothers in overcoming their children's education problems is, giving advice, providing motivation, controlling children's activities, and single parent slamming bones every day to meet their daily needs, as well as seeking help from other parties namely from the father and help from his brother. Keywords: education, single-parent women
KEBIJAKAN SEKOLAH DALAM MENANGANI KEKERASAN SISWA DI SMA NEGERI 1 DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA Wati, Endri Wahyu Setiyo
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 2 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v9i2.17050

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan mengetahui dan mengidentifikasi kebijakan sekolah dalam menangani kekerasan siswa di sekolah. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Pengumpulan data dengan pengamatan, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teori Miles and Hubberman. Sedangkan keabsahan data menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut : (1) program sekolah dalam menangani kekerasan siswa di sekolah seperti pengawalan dan pengontrolan kegiatan kesiswaan, literasi keagamaan, optimalisasi peran Bimbingan Konseling, dan penegakan tata tertib. (2) pelaksanaan program sekolah dalam menangani kekerasan siswa di sekolah yaitu merujuk pada aspek komunikasi, sumber daya, sarana dan prasarana, alokasi waktu, sturktur birokrasi, dan sikap pelaksana. (3) faktor pendukung; kerjasama warga sekolah, peran personil pelaksana, dan sistem organisasi yang berjalan dengan baik. Faktor penghambatnya adalah cara pandang orangtua terhadap karakter anaknya. Sedangkan cara mengatasi faktor penghambat tersebut adalah memberikan forum komunikasi antara pihak terkait dengan memberikan bukti-bukti valid dari sekolah. Kata Kunci : kebijakan sekolah, kekerasan siswa di sekolahAbstractThe goals of the research are to know and identify policy education that be used to handle students violences at school. The method of this research used approximation qualitative with descriptive reseacrh. Data is colleted by observation, interview and documentations. The analysis of data used Miles and Hubberman theory. The other component is validation of the data. It used triangulation of technique and resources. The outputs of this reaseacrh are (1) School program to handle students violences at school. (2) The implementation of school programs is to handle students violences at SMA Negeri 1 Depok Sleman Yogyakarta based on communication aspect, resources, medium and infrastructure, time allocation, structure of bureaucracy, and demeanor of implementer. (3) The supporting element of this program is collaboration of all components of school, the influences of executors, and the system organization. Blocked factor is point of view of the student’s parents about characteristic of their children. The way to solve it is give discussion and communication forum with valid evidences from school. Keywords: School policy, students violence
IMPLEMENTASI PROGRAM GERAKAN SEKOLAH MENYENANGKAN (GSM) DALAM MENGATASI BULLYING DI SMPN 2 SLEMAN Pratiwi, Lustianti Anggita Yuni
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 2 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v9i2.17045

Abstract

Abstrak Pelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi program Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM) dalam mengatasi bullying di SMP N 2 Sleman. Aspek yang diteliti meliputi impementasi program GSM secara umum, kegiatan program GSM dan faktor pendukung dan penghambat impementasi program tersebut dalam mengatasi bullying. Penelitian ini mengacu konsep impementasi kebijakan Van Metter dan Van HornPenelitian ini menggunakan metode kualitatif deskripstif. Subjek penelitian ini meliputi kepala sekolah, guru bimbingan konseling, guru tim GSM dan siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data , reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi tersebut sesuai dengan teori van metter dan van horn yang terdiri dari standar dan sasaran, sumber daya, karakteristik organisasi, disposisi, hubungan antar organisasi dan kondisi lingkungan berjalan dengan baik dan semestinya. Kegiatan program GSM dalam mengatasi bullying adalah kegiatan sosialisasi, circle time, pagi berbagi, hearing, dan beberapa penerapan zona kelas. Faktor yang mendukung keberhasilan GSM di SMP N 2 Sleman adalah dukungan dari semua elemen sekolah dan faktor penghambat program GSM adalah masih ada beberapa guru dan siswa yang belum beradaptasi dengan adanya program tersebut. Kata kunci : program, Gerakan sekolah Menyenangkan (GSM), bullying Abstract This research aims to describe the implementation of the Fun School Movement (GSM) program in dealing with bullying in SMP N 2 Sleman. Aspects studied in the implementation of fun school movement program activities and supporting and inhibiting factors for the implementation of this program. this research to the concept of Van Metter and Van Horn policy implementation.This research uses descriptive qualitative method. The subjects of this study include the principal, counseling guidance teacher, GSM team teacher and students. Data collection techniques using observation, interviews and documentation. Data analysis techniques, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results showed that the implementation was in accordance with the van metter and van horn theory which consisted of standards and targets, resources, organizational characteristics, dispositions, relations between organizations and environmental conditions running well and properly. GSM program activities in dealing with bullying are socialization activities, circle time, morning sharing, hearing, and some class zone applications. The factors that support the success of GSM in SMP N 2 Sleman are the support of all elements of the school and the inhibiting factors of the GSM program are there are still some teachers and students who have not adapted to the existence of the program. Keywords: programs, Fun school movements (GSM), bullying

Page 1 of 1 | Total Record : 4


Filter by Year

2020 2020


Filter By Issues
All Issue Vol 12, No 2 (2023) Vol 12, No 1 (2023): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 11, No 4 (2022): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 11, No 3 (2022): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 11, No 1 (2022): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 4 (2021): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 3 (2021): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 2 (2021): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 1 (2021): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 3 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 2 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 9, No 1 (2020): Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 8, No 4 (2019): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 8, No 3 (2019): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 8, No 2 (2019): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 8, No 1 (2019): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 6 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 5 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 4 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 3 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 2 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 7, No 1 (2018): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 8 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 7 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 6 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 5 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 4 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 3 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 2 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 6, No 1 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 7 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 6 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 5 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 4 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 3 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 2 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 5, No 1 (2016): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 4, No 2 (2015): spektrum analisis kebijakan pendidikan Vol 4, No 1 (2015): spektrum analisis kebijakan pendidikan More Issue