cover
Contact Name
Muhamad Suhardi
Contact Email
jurnalp4i@gmail.com
Phone
+6285239967417
Journal Mail Official
jurnalp4i@gmail.com
Editorial Address
EDITORIAL BOARD Journal MANAJERIAL (Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan) Editor in Chief Dr. Muhamad Suhardi, M.Pd (universitas Pendidikan Mandalika) Journal Editor Dr. Haromain, M.Pd (Universitas Pendidikan Mandalika) Dr. Ismail , M.Pd (Universitas Syiah Kuala) Section Editor Dr. Adisel, M.Pd (UIN Bengkulu) Reviewer/Mitra Bestari Dr. Zainal Abidin, M.Pd (Universitas Hamzanwadi) Dr. Hegar Harini, M.Pd (STKIP Kusuma Negara) Dr. Ahmad Gaudi, M.Pd (STKIP Lubuk Linggau) Lalu Hamdian Afandi, M.Pd ( Universitas Mataram) Nada Nazopah, M.Pd (STIT Al Aziziyah) Copy Editor Lalu Hamdian Afandi, M.Pd Online Journal System: https://www.jurnalp4i.com/index.php/manajerial/index Journal Coresponding e-mail: jurnal.P4I@gmail.com Phone: 085239967417/ 085236615827 Address: Lingkungan Handayani, Kel. Leneng, kec. Praya, Kab. Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
MANAJERIAL: Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan
MANAJERIAL: Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan contains writings/articles on the results of thoughts and research results written by teachers, lecturers, experts, scientists, practitioners, and reviewers in all disciplines related to Education Management and Supervision
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 2 (2021)" : 15 Documents clear
UPAYA PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU MELALUI SUPERVISI AKADEMIK DI SMP NEGERI 5 LHOKSEUMAWE SRI ARYATI
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.464

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah Untuk meningkatkan profesionalisme guru dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai pendidik. Melalui pengelolaan administrasi sekolah melalui supervise akademik dan manajerial pada setiap unit kegiatan. Subjek penelitian tindakan sekolah ini adalah Guru Sekolah SMP Negeri 5 Lhokseumawe, yang berjumlah 23 orang guru, dengan rincian 20 orang guru perempuan, dan 3 orang guru laki-laki. Penelitian tindakan sekolah ini dilaksanakan pada tahun pelajaran 2019/2020, yang dilaksanakan dalam kurun waktu 2 bulan yaitu dari bulan Agustus sampai dengan Oktober 2019 pada semester ganjil. Metodologi penelitian ini adalah penelitian tindakan sekolah yang terdiri dari dua siklus, dan setiap siklus terdiri dari satu kali pertemuan. Pada setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Prosedur penelitian terdiri dari pra penelitian, perencanaan siklus I, pelaksanaan tindakan siklus I, pengamatan siklus I, refleksi siklus I, perencanaan siklus II, pelaksanaan tindakan siklus II, pengamatan siklus II, dan refleksi siklus II. Teknik pengumpulan data yaitu dengan mengumpulkan instrumen yang dilaksanakan pada setiap akhir penelitian pada setiap siklus dengan menggunakan instrumen. Data dianalisis dengan cara statistic persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pada kondisi awal penelitian dengan jumlah guru 23 Orang, guru baik sekali berjumlah 10 orang yaitu 43,47%, guru baik berjumlah 11 orang yaitu 47,82%, dan guru cukup 2 orang yaitu 8,71%. Pada saat pelaksanaan supervisi admistrasi pembelajaran didapatkan hasil penilain jumlah guru baik sekali berjumlah 16 Orang yaitu 69,56%, guru baik berjumlah 6 Orang yaitu 26,08% dan guru cukup 1 orang yaitu 4,36%. Oleh karenanya, penerapan supervisi akademik dapat meningkatkan kemampuan profesionalisme guru SMP Negeri 5 Lhokseumawe tahun pelajaran 2019/2020.
PERANAN PENGAWAS SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA MADRASAH STUDI KASUS DI MI WIDADA KABUPATEN BLITAR ULFATUR ROSYIDAH
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.490

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan tentang peranan pengawas sekolah dalam meningkatkan kompetensi manajerial kepala sekolah (Studi Kasus di Madrasah Ibtidaiyah Widada Kabupaten Blitar). Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus dengan analisis data model interaktif, metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian menyimpulkan bahwa: 1) Pengawas melakukan pembinaaan kualitas kompetensi manajerial kepala madrasah secara terencana dan berkelanjutan, 2) Pengawas memberikan pembinaan kualitas kompetensi manejerial hubungan masyarakat, dan 3) Pengawas memberikan pembinaan kepada kepala madrasah dan guru untuk meningkatkan integritas dan profesional dalam melaksanakan tugas fungsinya. Sedangkan rekomendasi dari penelitian ini, antara lain, yaitu: 1) Kepala madrasah secara terus agar meningkatkan kompetensi manajerialnya dalam mengelola semua sumberdaya untuk memberikan layanan pendidikan yang berkualitas kepada masyarakat, (2) Kepala sekolah harus menjadi sosok tauladan tidak hanya bagi guru, juga kepada warga sekolah dan masyarakat, (3) Kepala Madrasah harus memiliki integritas yang tinggi dan profesional dalam menjalankan tugasnya.
PERAN SUPERVISI AKADEMIK TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MERANCANG RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN GURU SMAN I TANJUNG JABUNG BARAT TAHUN PELAJARAN 2018/2019 KHAIRIL ANAM
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.521

Abstract

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) yang bertujuan untuk mengetahui peran suvervisi akademik terhadap peningkatan kemampuan merancang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bagi guru SMA Negeri 1 Tanjung Jabung Barat Tahun Pelajaran 2018/2019. Dalam penelitian ini, kemampuan guru yang akan difokuskan adalah dalam merancang rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi. Adapun subjek penelitian dalam PTS ini adalah guru yang mengajar di SMA Negeri 1 Tanjung Jabung Barat, dengan sampel 10 guru. Terdapat 7 aspek yang diamati dalam merancang rencana pelaksanaan pembelajaran yakni (1) identitas mata pelajaran, (2) rumusan indikator dan tujuan pembelajaran, (3) materi pembelajaran, (4) pemilihan model dan strategi pembelajaran, (5) rancangan kegiatan inti dalam pembelajaran, (6) pemilihan sumber belajar, dan (7) kesesuaian teknik penilaian. Penilaian dilakukan dengan menggunakan skala likert dengan rentang skor minimal 0 hingga 4. Analisis data dilakukan dengan menentukan persentase skor untuk tiap indikator penilaian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa supervisi akademik mampu meningkatkan kemampuan guru dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU MENYUSUN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MELALUI PEMBIMBINGAN MODEL “LIMA-SI” ARIYATI ARIYATI
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.526

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan kenyataan bahwa kemampuan guru Gugus Sultan Agung dalam menyusun RPP sesuai kaidah masih sangat rendah. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya pembimbingan dari pengawas sekolah. Untuk mengatasi masalah tersebut peneliti selaku pengawas melaksanakan kegiatan pembimbingan yang dikemas dalam bentuk penelitian tindakan sekolah. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Pembimbingan dilakukan dengan model “Lima-si” yang terdiri dari kegiatan presentasi, diskusi, supervisi, konsultasi, dan evaluasi. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana proses pembimbingan, berapa besar peningkatan kemampuan guru menyusun RPP setelah pembimbingan dan ada tidaknya perubahan perilaku guru yang menyertai peningkatan kemampuannya menyusun RPP setelah pembimbingan. Pembimbingan dimulai dari kegiatan presentasi oleh peneliti tentang cara mengembangkan RPP sesuai Standar Proses, dilanjut kegiatan diskusi peserta menyusun RPP. Selanjutnya dilakukan supervisi yang ditindaklanjuti dengan konsultasi. Hasil konsultasi adalah perbaikan RPP buatan guru yang kemudian hasil perbaikan tersebut dievaluasi. Dengan melaksanakan pembimbingan tersebut dalam dua siklus, terbukti terdapat peningkatan kemampuan guru menyusun RPP sebesar 19,89%. Peningkatan kemampuan guru menyusun RPP tersebut juga diikuti perubahan perilaku ke arah yang lebih baik. Perubahan perilaku utamanya pada motivasi diri guru yang semakin kuat sebanding dengan motivasi peneliti untuk menyajikan yang terbaik dalam kegiatan pembimbingan
MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN DALAM MENYUSUN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MELALUI SUPERVISI AKADEMIK DI SMP NEGERI 19 KABUPATEN TEBO USMANIAR USMANIAR
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.537

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan dan mendapatkan informasi tentang upaya meningkatkan Kompetensi Guru dalam menyusun RPP melalui Supervisi akademik di SMP Negeri 19 Kabupaten Tebo Provinsi Jambi. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Sekolah (PTS). Penelitian ini dilakukan pada semester ganjil tahun ajaran 2019/2020. Prosedur penelitian dalam penelitian ini meliputi perencanaan, tindakan, obeservasi dan refleksi. Penelitian ini terdiri dari 2 (dua) siklus dengan 4 (empat) kali pertemuan. Subjek penelitian terdiri dari 18 orang guru mata pelajaran di SMP Negeri 19 Kabupaten Tebo. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan instrument penilaian. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa melalui supervisi akademik dapat meningkatkan Kompetensi Guru mata pelajaran dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) di SMP Negeri 19 Kabupaten Tebo. Hal ini dilihat dari kesiapan guru dalam pelaksanaan pembelajaran. Disamping itu berdasarkan hasil penilitian yang dilakukan nilai rata-rata RPP yang dibuat oleh guru mata pelajaran juga mengalamin peningkatan yaitu pada siklus 1 rata- rata nilai 71,2 dan pada siklus 2 dengan nilai rata-rata 82,5.
PENINGKATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN PETANI MELALUI PENDAMPINGAN PEMBENAHAN ADMINISTRASI DIKAWASAN FOOD ESTATE PROVINSI KALIMANTAN TENGAH SEPTIANA SEPTIANA
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.549

Abstract

Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat petani berupa pendampingan pada purnawidya pelatihan adalah salah satunya untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap dari para petani di daerah/kawasan food estate Provinsi Kalimantan Tengah. Kegiatan Pendampingan yang dilakukan berupa pembenahan adminitrasi pembukuan kelompok yang mencakup pembukuan kegiatan dan pembukuan keuangan yang dilaksanakan pada Bulan November 2020 selama 7 (tujuh) hari efektif. Dalam pelaksanaan dilapangan terdapat beberapa kelompok yang berhasil dibenahi administrasinya, antara lain : Lembagan Keuangan Desa “Sukses Selalu” di Desa Bina Jaya (A1), “Koperasi KEP Harapan Baru Sejahtera” di Desa Harapan Baru (A4) dan Koperasi Produksi Pertanian “Bernah Nusa Bakti” di Desa Bentuk Jaya (A5) Kecamatan Dadahup Provinsi Kaliamantan Tengah. Dari hasil pendampingan yang dilakukan terdapat beberapa pembukuan administrasi kelembagaan tani yang telah berhasil dibuat yaitu: 1) Buku Induk Anggota Kelompok, 2) Buku Tamu, 3) Buku Daftar Hadir Pertemuan, 4) Buku Notulensi Rapat, 5) Buku Kegiatan, 6) Buku Inventaris Barang, 7) Buku Iuaran Anggota, dan 8) Buku Kas Umum Kelembagaan Tani. Berdasarkan Evaluasi dan monitoring yang terus dilakukan pasca kegiatan pendampingan tersebut berakhir, kelembagaan-kelembagaan tani tersebut telah dapat mengaplikasikan mendapatkan manfaat dari catatan-catatan buku adminitrasi yang mereka buat untuk mengontrol kemajuan dari kelembagaan tani yang petani ikuti agar kelembagaan tersebut dapat kuat, tangguh dan mandiri
PENGELOLAAN SUPERVISI KLINIS PENGAWAS , PENDEKATAN “PAS” BAGI PENINGKATAN KINERJA GURU TIPE GURU (ANALYTICAL OBSERVER) NUR SA’IDU
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.550

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan tentang supervisi klinis pengawas dengan pendekatan Persuasi, Analisis, Solusi (PAS) di masa pandemi covid-19 dalam pemecahan masalah guru Tipe (Analytical Observer ) di Madrasah binaan Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang Jawa Tengah. Jenis Penelitian kualitatif dengan sifat deskriptif dipergunakan dalam penelitian ini . Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dokumentasi dan kuesioner (survey). Pemeriksaan data menggunakan teknik triangulasi untuk memastikan bahwa data memenuhi kredibilitas. Sedangkan data dianalisis dengan mempergunakan model Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, bagaimana data disajikan dan apa kesimpulannya. Hasil penelitian menggambarkan bahwa implementasi supervisi klinis masih dapat dilakukan di tengah pandemi covid-19 dengan memodifikasi teknik supervisi klinis. Dan pada akhirnya, supervisi klinis yang dilakukan dapat memberikan bimbingan dan motivasi bagi guru untuk memecahkan masalah kinerja dalam pembelajaran. Pendekatan PAS supervisi klinis pengawas mengedepankan proses kolaborasi kemitraan bukan mencari cari kesalahan guru, tetapi melalui diagnosis dan analisis dirinya sendiri (self eficacy) untuk menemukan dirinya sendiri, penerimaan diri atas kemampuannya sehingga timbul motivasi dalam dirinya dalam mencari solusi atas hambatan persoalan dalam pembelajarannya guna memperbaiki dirinya dalam meningkatkan kinerja dan kualitas pembelajaran secara maksimal.
PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM ORGANISASI TERHADAP KINERJA GURU DARMININGSIH DARMININGSIH
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.572

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan kepala sekolah, dalam organisasi dan kinerja guru di Gugus I Kecamatan Seberida. Untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dalam organisasi secara parsial terhadap kinerja guru di Gugus I Kecamatan Seberinda. Penelitian ini berjenis eksplanatory. Populasi dalam penelitian ini adalah semua guru di Gugus I Kecamatan Seberida yang berjumlah 40 orang. Metode sensus sampling digunakan mengingat jumlah populasinya sedikit. Dengan demikian jumlah sampel penelitian ini sebanyak 40 orang. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah menggunakan statistic inferensial dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil analisis data menunjukkan bahwa kondisi variabel kepemimpinan kepala sekolah, Iklim organisasi dan kinerja guru di SD Negeri Gugus 1 Kecamatan Seberida dalam kondisi baik. Secara simultan variabel kepemimpinan kepala sekolah dalam organisasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja guru di SD Negeri Gugus 1 Kecamatan Seberida. Secara parsial variabel kepemimpinan kepala sekolah dalam organisasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja guru di SD Negeri Gugus 1 Kecamatan Seberida.
MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU MATEMATIKA DALAM MENYUSUN PERENCANAAN PEMBELAJARAN PADA MASA COVID-19 MELALUI BIMBINGAN BERKELANJUTAN DI MGMP MATEMATIKA KABUPATEN LOMBOK BARAT BAIQ SUMARNI
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.613

Abstract

Tujuan dari penyusunan Best Practice ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dalam penyusunan perencanaan pembelajaran baik di kelas VII, VIII dan IX SMP binaan Kabupaten Lombok Barat melalui bimbingan berkelanjutan di Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Matematika. Praktik terbaik ini dimulai pada bulan April 2016 sampai sekarang, dimana pada tahun-tahun sebelumnya kegiatan MGMP Matematika akan terlaksana jika ada dana dari pemerintah daerah, sehingga peserta MGMP Matematika tidak merata, artinya hanya orang-orang tertentu yang jadi pesertanya, Dari 190 orang guru Matematika yang tersebar di SMP Negeri maupun Swasta di Lombok Barat, belum semua menjadi anggota/peserta MGMP Matematika, terutama guru-guru honor jarang ikut sebagai peserta MGMP Matematika, akibatnya masih banyak guru yang memiliki administrasi perencanaaan pembelajaran dengan cara copas (copi paste) tanpa diedit, hanya untuk pemenuhan administrasi saja artinya tidak digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran, untuk mengefisienkan pembinaan terhadap guru-guru tersebut, saya selaku pengawas berinisiatif untuk melakukan kegiata MGMP Matematika secara mandiri artinya biaya dari peserta dan semua guru berhak mengikuti kegiatan di MGMP Matematika. Biaya yang dikeluarkan hanya Rp.10.000 perkali pertemuan, pelaksanaannya minimal satu kali sebulan dan tempatnya bergililir antar sekolah yang satu dengan yang lainnya dan untuk pada masa pandemi covid- 19 pertrmuannya melui moda tatap muka terbatas dan moda daring. Melalui wadah inilah saya selaku pengawas bina dengan mudah dan lebih efektif membimbing guru secara berkelaanjutan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyiapkan perencanaan pembelajaran mulai dari prota, prosem, silabus, RPP dan pendukung RPP, penulisan karya ilmiah, seminar karya ilmiah, penggunaan teknologi dalam pembelajaran dan lain-lain.
MODEL PELATIHAN PARTISIPATIF MELALUI PRAKTIK TERBIMBING DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI MENYUSUN PENELITIAN TINDAKAN KELAS BAGI GURU SMPN 37 KABUPATEN TEBO ROFA’I ROFA’I
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i2.620

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan model pelatihan partisipatif melalui praktik terbimbing dalam meningkatkan kompetensi menyusun penelitian tindakan kelas (PTK) bagi guru SMP Negeri 37 Kabupaten Tebo Provinsi Jambi tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) ini dilakukan dengan strategi siklus dimulai dari identifikasi masalah, perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Tindakan yang dilakukan untuk mengatasi masalah pada siklus 1 adalah menerapkan model pelatihan partisipatif melalui praktik terbimbing secara klasikal dan pada siklus 2 menerapkan model pelatihan partisipatif melalui praktik terbimbing secara individual. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan evaluasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif komparatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kompetensi guru dalam menyusun proposal penelitian tindakan kelas dari siklus 1 ke siklus 2. Pada siklus 1 penilaian terhadap keenam proposal penelitian tindakan kelas (PTK) yang disampaikan guru dimulai dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, kajian teoritis, kerangka berpikir, hipotesis, metode penelitian, jadwal penelitian, dan daftar pustaka, masing-masing dinilai dengan kriteria baik (3), cukup (2), dan kurang (1). Pada siklus 2, penilaian terhadap enam proposal yang disampaikan guru semuanya dinilai dengan kriteria baik. Pengamatan terhadap proses pelatihan menunjukkan bahwa guru memiliki keseriusan, kemauan, dan reaktivitas yang tinggi untuk mengembangkan proposal penelitian tindakan Kelas. Partisipasi aktif guru dalam proses pembinaan dan pendampingan intensif baik secara klasikal maupun individu mendukung keberhasilan penelitian tindakan sekolah ini sehingga guru dapat menyusun proposal penelitian tindakan Kelas dengan kriteria baik.

Page 1 of 2 | Total Record : 15