cover
Contact Name
Muhammad Yacob
Contact Email
yacobtarigan@stikeslhokseumawe.ac.id
Phone
+6285290749355
Journal Mail Official
yacobtarigan@stikeslhokseumawe.ac.id
Editorial Address
Jalan Darussalam No.47, Desa Hagu Selatan
Location
Kota lhokseumawe,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Assyifa' Ilmu Keperawatan Islami
ISSN : 25283391     EISSN : 27763153     DOI : https://doi.org/10.54460/jifa.v6i1
Core Subject : Health,
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami adalah sebuah jurnal jurnal ilmiah bidang pendidikan keperawatan berbasis islami, memuat tulisan-tulisan yang berkaitan dngan keperawatan medis dan penanganan pasien dengan pendekatan ilmu keperawatan yang dipadukan dengan ayat-ayat dalam Al-Quran sebagai mana yang dipelopiri oleh ibnu sina. Semua publikasi di Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami bersifat akses terbuka yang memungkinkan artikel tersedia secara bebas online tanpa berlangganan apapun
Articles 45 Documents
Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Kemampuan Sosialisasi Anak Usia Prasekolah Di Gampong Meunasah Alue Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara Mirna; Mahli; Musdarianto
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.49 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i1.1

Abstract

Pola asuh orang tua dalam mengasuh, merawat, mendidik dan bertindak yang merupakan suatu aktivitas kompleks yang melibatkan banyak perilaku spesifik dalam mengarahkan anak-anaknya, yang terdiri dari pola asuh demokrasi, pola asuh otoriter dan pola asuh permisif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan kemampuan sosialisasi anak usia prasekolah. Penelitian ini bersifat analitik deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua yang mempunyai anak usia prasekolah dengan jumlah sampel 50 orang tua. dengan menggunakan tehnik total sampling. Data dikumpulkan dengan mewawancarai responden menggunakan kuisioner.Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan komputerisasi dan dianalisis dengan Uji Chi-Square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua yang menerapkan pola asuh demokrasi dengan baik maka kemampuan sosialisasi anak baik yang artinya ada hubugan antara pola asuh demokrasi dengan kemampuan sosialisai anak dengan nilai p value = 0,001 (p<0,05), orang tua yang menerapkan pola asuh otoriter dengan baik maka kemampuan sosialisasi anak baik yang artinya ada hubugan antara pola asuh otoriter dengan kemampuan sosialisai anak dengan nilai p value = 0,000 (p<0,05), dan orang tua yang menerapkan pola asuh permisif dengan baik maka kemampuan sosialisasi anak baik yang artinya ada hubugan antara pola asuh permisif dengan kemampuan sosialisai anak dengan nilai p value = 0,003(p<0,05)
Pengetahuan Perawat Tentang Perawatan Luka Metode Moist Wound Healing Di Rs Pmi Aceh Utara humaira; Mursal; Abrar`
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.196 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i1.2

Abstract

Luka merupakan kerusakan integritas kulit yang disebabkan oleh banyak hal seperti gesekan, trauma, suhu, infeksi dan lainnya. Angka kejadian luka setiap tahun semakin meningkat, baik luka akut maupun luka kronis. Sebuah penelitian terbaru di Amerika menunjukkan prevalensi pasien dengan luka adalah 3.50 per 1000 populasi penduduk. Mayoritas luka pada penduduk dunia adalah luka karena pembedahan/trauma (48.00%), ulkus kaki (28.00%), luka dekubitus (21.00%). Moist wound healing merupakan metode terkini yang efektif menyembuhkan luka. Tujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan perawat tentang perawatan luka metode moist wound healing. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan jumlah populasi 60 orang dan jumlah sampel 36 orang dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling yaitu teknik pengmbilan sampel dengan kriteria yang ditentukan sebanyak 36 responden. Penelitian ini dilakukan di RS PMI Aceh Utara dengan menggunakan lembar kuisioner. Analisa statistik yang digunakan adalah analisa univariat. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 19 responden (52,8%) memiliki pengetahuan yang cukup dan 11 responden (30,6%) memiliki pengetahuan kurang. Data tersebut menunjukkan mayoritas responden memiliki pengetahuan yang cukup dan kurang. Disarankan bagi pihak RS agar dapat menfasilitasi pealtihan perawatan luka bagi perawat sehingga pebgetahuan dan ketrampilan perawat menjadi lebih baik yang berdampak pada peningkatan kualitas asuhan keperawatan
Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perilaku Jajan Anak Usia Sekolah (9-12 tahun) di Gampong Kapa Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen yusnita; Novia Rizana; Liza Wahyuni
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.789 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i1.3

Abstract

Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua dari anak usia sekolah (9-12 tahun) di Gampong Kapa Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling berjumlah 32 orang.Pengumpulan data dilaksanakan di Gampong Kapa Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen dari tanggal 6-8 juli 2020, dengan menggunakan kuesioner dan analisa data menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian diperolah dari 32 responden sebanyak 17 (53,1%) menerapkan pola asuh otoriter, 21 (65,6%) menerapkan pola asuh demokratis, dan 19 (59,4%) menerapkan pola asuh permisif. Hasil uji statistik pola asuh otoriter didapatkan nila P-value 0,014 < α = 0,05, pola asuh demokratis didapatkan nila P-value 0,005 < α = 0,05 dan pola asuh permisif didapatkan nila P-value 0,372 < α = 0,05 dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antar pola asuh otoriter dan pola asuh demokratis dengan perilaku jajan anak usia sekolah (9-12 tahun) dan tidak ada hubungan antara pola asuh permisif dengan perilaku jajan anak usia sekolah (9-12 tahun) di Gampong Kapa Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen
Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Kepatuhan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada bayi 0-9 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Peudada Kabupaten Bireuen hayatun; Mahli Ismail; Novia Rizana
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.76 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i1.4

Abstract

Kesehatan bayi merupakan priolitas utama dalam keluarga, sehingga pengetahuan ibu sangat berpengaruh terhadap kesehatan anak.Sama halnya pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi, dimana imunisasi itu salah satu intervensi kesehatan untuk membentuk dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara aktif pada bayi. Pengetahuan ibu tentang imunisasi meliputi: tahu jadwal pemberian, manfaat, tujuan, jenis dan macam- macam imunisasi serta efek samping pasca imunisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu dengan kepatuhan pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi 0-9 bulan di wilayah kerja Puskesmas Peudada Kabupaten Bireuen. Penelitian ini menggunakan Desain Analitik dengan pendekatan Cross Sectional, responden dalam penelitian ini adalah ibu dengan bayi usia 0-9 bulan berjumlah 86 orang responden dipilih secara acak dengan menggunakan teknik cluster sampling. Pengumpulan data dilakukan pada Tanggal 09 s/d 29 Juli 2020, instrument yang digunakan kuesioner dengan cara wawancara. Hasil yang diperoleh dari uji chi-square menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan kepatuhan pemberian imunisasi (p-value =0,00), maka dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi pengetahuan ibu maka pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi 0-9 bulan akan semakin patuh. Disarankan kepada ibu dapat meningkatkan pengetahuan tentang imunisasi dasar lengkap pada bayi, sehingga masalah pemberian imunisasi dasar dapat terpenuhi dengan lengkap dan baik, serta diharapkan ibu mengetahui bahwa imunisasi itu penting untuk kesehatan bayi dan anak
Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Derajat Hipertensi Pada Pasien Hipertensi Di Gampong Meunasah Tambo Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen Fonna Assyura; Sri Andala; Fadhila
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (624.706 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i1.5

Abstract

Hipertensi adalah kelainan atau ketidakseimbangan hemodinamik yang terjadi sehingga menyebabkan tekanan darah (sistol dan diastol) meningkat melebihi batas normal (> 130/80 mmHg). Hipertensi tidak selalu menunjukkan gejala yang akurat sehingga banyak orang yang tidak menyadari bahwa dirinya memiliki tekanan darah tinggi. Dampak kerusakan organ akibat hipertensi bergantung pada derajat hipertensi. Hal ini membutuhkan perhatian yang serius bagi setiap individu dan keluarga dalam pengelolaan kesehatan yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan derajat hipertensi pada pasien hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi sebanyak 40 orang dan pengambilan sampel dengan cara total sampling. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 15 s/d 25 Juli 2020 dengan mengukur tekanan darah dan wawancara kuesioner. Data yang terkumpul diolah dengan menggunakan program komputer untuk dianalisis menggunakan uji chi square dengan tingkat kemaknaan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan informasional (P = 0,001), dukungan penghargaan (P = 0,003),dukungan instrumental (P = 0,002), dukungan emosional (P = 0,013), dan dukungan keluarga (P = 0,000) dengan derajat hipertensi. Dapat disimpulkan bahwa semakin baik dukungan keluarga maka akan semakin baik derajat hipertensi pada penderita hipertensi. Hasil penelitian ini diharapkan bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian lanjut yang lebih baik dan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan yang maju sehinggadiperoleh hasil yang sempurna tentang hubungan dukungan keluarga dengan derajat hipertensi pada pasien hipertensi
Hubungan Pengetahuan Dengan Kepatuhan Diet Pasien Diabetes Melitus Ida Suryawati; Nanda Fitria; Yudi Akbar
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.866 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i1.6

Abstract

Diabetes adalah penyakit yang berlangsung lama atau kronis serta ditandai dengan kadar gula (glukosa) darah yang tinggi atau di atas nilai normal. Glukosa yang menumpuk di dalam darah akibat tidak diserap sel tubuh dengan baik dapat menimbulkan berbagai gangguan organ tubuh.. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan Pasien Diabetes Mellitus Dengan Kepatuhan Diet Diabetes Mellitus. Penelitian ini menggunakan desain analitik yang menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang menderita penyakit diabetes melitus didesa Meunasah Mesjid Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe berjumlah 50 orang.Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan total samplingdimana jumlah sampel sama dengan populasi, sampel dalam penelitian ini berjumlah 10 orang. Tingkat pengetahuanya sama yaitu tinggi 25 orang (50,0%) dan rendah 25 orang (50,0%), tingkat kepatuhan berada pada kategori patuh sebanyak 29 orang (58,0%) responden, terdapat ada hubungan tingkat kepatuhan pasien Diabetes Mellitus dengan kepatuhan Diet dengan nilai p value adalah 0,21. Penelitian ini diharapkan agar masyarakat mengerti dan terhindar dari penyakit-penyakit yang bersumber dari kepatuhan Diet
Pembangunan berbasis lingkiungan hidup Abdul Gani; Mursal
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (447.923 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i1.7

Abstract

Kajian ini berkaitan dengan Pembangunan Berbasis Lingkungan Hidup, dengan menggunakan pendekatan metode kualitatif, sehingga memberikan analisis berkaitan dengan usaha pembangunan yang berlandaskan ekonomi dalam rangka meningkatkan pembangunan serta pertumbuhan ekonomi untuk peningkatan kesejahteraan, memiliki dampak yang signifikan terhadap kecenderungan berlakunya kerusakan lingkungan hidup dan kesimbangan ekosistem. Dengan demikian kajian pembangunan berbasis lingkungan hidup, ini menjadi tuntutan agar setiap usaha pembangunan dan kepentingan untuk peningkatan produktivitas ekonomi mesti tetap patuh dan menghargai aturan, ketentuan dan undang-undang yang berlaku, agar kepentingan ekonomi dan pembangunan juga mesti menghargai kearifan kehidupan sosial, budaya dan kebijakan politik domestik, juga menjaga keseimbangan, keberlangsungan serta keberlanjutan kehidupan manusia dan kehidupan untuk masa akan datang
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU YANG MEMILIKI ANAK PRASEKOLAH DENGAN TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA CEDERA Sri Andala; Niken Apdiningsih; Novia Rizana
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (492.8 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i2.11

Abstract

Pertolongan pertama merupakan perawatan yang diberikan secara langsung kepada orang terluka atau penyakit yang tiba-tiba. Cedera pada anak dapat berupa cedera yang tidak disengaja (unintentional injury)dan cedera yang disengaja (intentional injury). Pengetahuan ibu tentang cedera dan tindakan pertolongan pertama pada anak adalah salah satu faktor yang mempengaruhi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu yang memiliki anak usia prasekolah dengan tindakan pertolongan pertama pada cedera Desain penelitian bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional dengan sampel 52 responden menggunakan teknik total sampling. penelitian dilaksanakan tanggal 11 s/d 15 September 2021. Analisa dilakukan dengan proses komputerisasi melalui uji chi square. Hasil uji statistik menunjukkan p_value=0,000<0,05, Hal ini membuktikan bahwa ada hubungan pengetahuan ibu dengan tindakan pertolongan pertama pada cedera di Gampong Keude Lapang Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen. Kesimpulan dari penelitian ini ada Hubungan Pengetahuan Ibu Yang Memiliki Anak Prasekolah Dengan Tindakan Pertolongan Pertama di Gampong Keude Lapang Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen. Saran dari penelitian ini adalah Bagi ibu yang memiliki anak prasekolah dengan pengetahuan cukup dan kurang agar meningkatkan pengetahuan dengan mengikuti penyuluhan dan aktif bertukar informasi dengan orang terdekat.
HUBUNGAN PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN PENCEGAHAN OSTEOPOROSIS PADA LANSIA Nova Julia; Novia Rizana; Ismailinar
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.437 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i2.12

Abstract

Kejadian osteoporosis dipengaruhi berbagai faktor seperti gaya hidup tidak sehat seperti merokok, minum alkohol, minum kopi, kurang gerak atau tidak berolahraga serta pengetahuan mencegah osteoporosis yang kurang tentang mengkonsumsi kalsium dan vitamin D. Keluarga juga mempunyai peranan penting untuk mencegah terjadinya osteoporosis pada lansia yaitu pada fungsi keluarga sebagai pemeliharaan kesehatan meliputi: mengenal masalah kesehatan keluarga. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan keluarga dengan pencegahan osteoporosis pada lansia. Desain penelitian ini bersifat analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh keluarga yang tinggal bersama lansia sebanyak 48 keluarga. Jumlah sampel sebanyak 48 responden ditentukan dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 05 s/d 12 Agustus 2021.Analisa dilakukan dengan proses komputerisasi melalui uji chi-square. Hasil penelitian didapatkan bahwa pengetahuan keluarga berada pada kategori tinggi sebesar 43.8%. Pencegahan osteoporosis pada lansia berada pada kategori dilakukan sebesar 58.3%. Hasil uji statistik didapatkan p-value=0.000<α=0.05, hal ini membuktikan bahwa ada hubungan pengetahuan keluarga dengan pencegahan osteoporosis pada lansia. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hubungan pengetahuan keluarga dengan pencegahan osteoporosis pada lansia.
HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA Nurul A'la; Nanda Fitria; Ida Suryawati
Jurnal Assyifa Ilmu Keperawatan Islami Vol. 6 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.457 KB) | DOI: 10.54460/jifa.v6i2.13

Abstract

Lansia yang mengalami stres emosi seperti merasa khawatir dengan masalah yang tidak jelas, merasa letih, bangun tidur badan terasa sakit, merasa capek, merasa jantung berdebar akan menyebabkan kualitas tidur yang menurun. Lansia yang mengalami stres akan mengalami kualitas tidur yang buruk, depresi dan kecemasan seringkali mengganggu tidur. Seseorang yang dipenuhi dengan masalah mungkin tidak bisa rileks untuk bisa tidur. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur pada lansia. Desain penelitian ini bersifat analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh lansia yang berusia 60-74 tahun yang berjumlah 45 orang. Jumlah sampel sebanyak 45 responden ditentukan dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 25 Juli sampai dengan 31 Juli 2021. Analisa dilakukan dengan proses komputerisasi melalui uji chi-square. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa stres pada lansia berada pada kategori berat sebesar 48.9%. Kualitas tidur pada lansia berada pada kategori ada gangguan tidur sebesar 66.7%. Hasil nilai p-value=0.014 < α=0.05, hal ini membuktikan bahwa ada hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur pada lansia.