cover
Contact Name
Anshar Zulhelmi
Contact Email
anshar.zulhelmi@ar-raniry.ac.id
Phone
+6281311429850
Journal Mail Official
nahdah@ar-raniry.ac.id
Editorial Address
Prodi Bahasa dan Sastra Arab, Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri Ar-Raniry. Jl. Ar-Raniry No. 1, Darussalam, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, Aceh, Indonesia 23111
Location
Kota banda aceh,
Aceh
INDONESIA
An-Nahdah Al-\'Arabiyah
ISSN : -     EISSN : 27747808     DOI : https://doi.org/10.22373/nahdah.v1i1.720
An-Nahdah Al-’Arabiyah a peer-reviewed journal on Arabic Linguistic and literary studies in the world. This journal is published by Department of Arabic Language and Literature, Faculty of Adab and Humaniora, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh. which has been registered with an International Standard Serial Number (ISSN) for electronic with the number: E-ISSN: 2774-7808 This journal encompasses original research articles, review articles, and short communications, including: Arabic Linguistic, Arabic Literature, Arabic History, Arabic Islamic Culture, and Philology. an-Nahdah al-’Arabiyah is published 2 times a year, February and August.
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 2 (2022)" : 14 Documents clear
GAYA BAHASA DALAM LIRIK LAGU “LUGHĀT AL-‘ALAM” KARYA HUMOOD ALKHUDHER Nahdia Asyifah
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1755

Abstract

Lagu merupakan salah satu jenis karya sastra, lagu merupakan syair yang memiliki bait yang bermakna dan memiliki gaya bahasa tertentu yang dilukiskan oleh pengarang. Lirik lagu Lughāt Al-‘Alam menggambarkan tentang kasih sayang seorang ibu terhadap anaknya, Bahasa yang digunakan dalam lirik lagu ini mengandung makna kiasan, sehingga peneliti ingin menguraikan gaya bahasa yang terdapat dalam lirik lagu ini. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan ragam gaya bahasa yang terdapat dalam lirik lagu Lughāt Al-‘Alam karya Humood Alkhudher. Metode yang digunakan dalam analisis ini adalah metode kualitatif deskriptif. Metode kualitatif sederhana dilakukan melalui alur induktif atau proses dan peristiwa penjelas sehingga suatu generalisasi sebuah kesimpulan dari proses atau peristiwa tersebut dapat ditarik, sedangkan metode deskriptif merupakan prosedur dari adanya problem solving (pemecahan masalah) yang hendak diselidiki. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak dengan teknik catat, guna untuk memperoleh data yang relevan, dan teknik catat merupakan teknik lanjutan. Hasil dari penelitian ini adalah pengarang menggunakan dua gaya Bahasa dalam lirik lagu, diantaranya adalah: 4 buah majas Hiperbola, 1 buah majas paradoks, dan 1 buah majas personifikasi.
KOMPARASI ILMU BADI' IBNU MU'TAZ DAN ILMU BADI' KONTEMPORER Cut Sri Wahyuni; Tatik Maryatut Tasnimah
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1788

Abstract

Tujuan artikel ini adalah untuk mengetahui beberapa komparasi atau perbandingan antara ilmu Badi’ Ibnu Mu’taz dan ilmu Badi’ kontemporer. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi kepustakaan. Metode kualitataif yaitu suatu metode yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari buku-buku yang berkaitan dengan masalah penelitian. Hasil dari pembahasan ini, penulis merangkum bahwa dalam ilmu Badi’ Ibnu Mu’taz membahas delapan belas kaidah pokok materi bukunya dan membaginya menjadi dua bab. Bab pertama dinamai dengan al-Badi’ yang berisi 5 kaidah. Sedangkan bab kedua dinamai dengan Mahasinu al-Kalam, yang berisi 13 kaidah didalamnya. Adapun ilmu Badi’ kontemporer terdapat dua bagian yaitu Muhassinat Ma’nawiyah, yang beirisi didalamnya 5 kaidah dan Muhassinat Lafdziyah yang berisi 3 kaidah. Ilmu badi’ ini lebih jelas dan rinci juga mudah dipahami dari pada ilmu Badi’ Ibnu Mu’taz dikarenakan pada masa dahulu belum banyak yang menggunakan teori ini dan tidak menjelaskan dari beberapa definisi istilah-istilah tersebut, dan hanya menyebutkan contoh- contohnya saja.
FENOMENA PERKEMBANGAN MUSIK KONTEMPORER DI ARAB Rahma Salbiah; Ibnu Burdah
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1789

Abstract

Fenomena yang terjadi sekarang sangat menyita perhatian banyak orang salah satunya di dunia seni musik, ada banyak perubahan yang terjadi dari waktu ke waktu. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis beberapa musik varian baru atau pembaharuan musik lama yang hadir di kalangan masyarakat Timur Tengah. Ada banyak faktor yang mempengaruhi masuknya musik varian baru ini, salah satunya adanya sistem modernisasi dari pihak pemerintah. Ada banyak tujuan yang dihadirkan akan pengadaan datangnya musik baru yang berbentuk konser, banyak spekulasi berdatangan baik positif maupun negatif karena munculnya budaya baru yang sebelumnya belum pernah hadir di kalangan masyarakat Timur Tengah. Dalam fenomena modernisasi di Timur Tengah ini terdapat suatu hal yang menarik, yaitu adanya faktor internal dan eksternal munculnya varian musik terbaru ini. Banyak konflik batin yang dirasakan oleh kaum muda akan kebijakan pemerintah, sehingga mereka menggunakan media sosial untuk ajang komunikasi membahas tatanan baru mengenai musik varian baru tersebut.
MAJAAL LI NAQDI AL-ADAB AL-‘ARABI WA TARIKH TATHAWWUR NAQDI AL-ADAB AL-‘ARABIY Raudhatul Jannah; Tatik Mariyatut Tasnimah
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1806

Abstract

تهدف هذه الدراسة إلى وصف نطاق النقد الأدبي العربي بالإضافة إلى نبذة تاريخية عن تطور النقد الأدبي من عصر الجاهلية إلى العصر الحديث. الطريقة المستخدمة في هذا البحث هي الطريقة النوعية. كانت تقنية جمع البيانات المستخدمة في هذا البحث باستخدام أسلوب البحث في المكتبات. وخلصت نتائج هذه الدراسة إلى أن: (1) نطاق النقد الأدبي يتكون من خمسة أقسام للنقد الأدبي: النقد الذاتى، النقد الموضوعي، النقد الاعتقادي، النقد التاريخي، النقد اللغاوي. (2) وظيفة وأنواع النقد الأدبي العربي. من وظائف النقد الأدبي ما يلي: أولاً. يمكن للنقد الأدبي أن يسهل على خبراء الأدب فهم محتوى العمل الأدبي. ثانيًا، مساعدة الكتاب المبتدئين في تحسين أعمالهم الأدبية حتى يصبحوا كتّابًا عظماء. ثالثًا، كمؤيد للعلوم الأدبية، سواء من حيث التاريخ الأدبي أو من حيث النظرية الأدبية نفسها. تستند أنواع النقد الأدبي إلى شكلها الذي يمكن رؤيته من جانبين: الأول الأسلوب (التنفيذ / التطبيق)، والثاني أنواع النقد الأدبي. (3) نبذة تاريخية: تطور النقد الأدبي العربي من فترة الجهل إلى العصر الحديث.
AL-AZMAH AL-INSANIYAH FII RIWAYAH YUTUBIYA LI AHMED KHALED TAUFIK Patimah Neli; Anshar Zulhelmi
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1823

Abstract

ITTIJAHAT IBRAHIM BIN AL-MAHDY FII QASIDAH AR RITSA' Raissa Nofrina Halim; Zulkhairi Sofyan
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1885

Abstract

Abstract: This article aims to know the Ittijahat of Ibrahim Bin Al-Mahdy in his poem of Ritsa’. Ittijahat in this study is a description of the poet's tendency to divide Ritsa'. Ritsa is one of the various forms of Arabic poetry. To analyze the discussion problem, the author uses the descriptive analysis method, because this method is very appropriate to find out the picture and state of a thing by describing it in as much detail as possible based on the facts found in the data in question. The results obtained are: That Ritsa’ Ibrahim Bin Al-Mahdy varied in two directions namely, Nadb and Ta’bin. In the first direction, the poet tended to mourn his eldest son, where he showed a lot of sorrow, grief, and crying after his son went to the afterlife. Whereas in the second direction, the poet tended to eulogize his strength and highlight his heroism and masculinity, this arose because he was surprised by the sudden death of his son due to illness. Keywords: Ritsa’, Ittijahat, Nadb, Ta’bin
ANALISIS KECEMASAN TOKOH UTAMA DALAM NOVEL “SÂ’AH BAGHDÂD” KARYA SHAHAD AL-RAWI Katrun Niza; Syarifuddin
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1930

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mendesripsikan bentuk kecemasan realistis, kecemasan neurotis, dan kecemasan moral yang dialami oleh tokoh utama dalam novel Sâ’ah Baghdâd karya Shahad al-Rawi dengan pendekatan psikoanalisis Sigmund Freud. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Data penelitian ini adalah kualitatif berupa kalimat atau paragraf yang memuat ketiga bentuk kecemasan tokoh utama dalam novel Sâ’ah Baghdâd karya Shahad al-Rawi. Adapun teknik pengumpulan data adalah dengan pembacaan, pencatatan. Data penelitian diidentifikasi, diklasifikasikan, dianalisis, serta disimpulkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecemasan realistis pada tokoh utama berupa trauma akan peperangan dan kecemasan menghadapi keramaian. Kecemasan neuoris pada tokoh utama berupa takut kehilangan sahabat, gelisah karena rasa rindu, serta cemas akan masa depan. Dan kecemasan moral pada tokoh utama berupa cemas karena telah melakukan kesalahan yaitu bolos sekolah
GAYA BAHASA DALAM LIRIK LAGU “LUGHĀT AL-‘ALAM” KARYA HUMOOD ALKHUDHER Nahdia Asyifah
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1755

Abstract

Lagu merupakan salah satu jenis karya sastra, lagu merupakan syair yang memiliki bait yang bermakna dan memiliki gaya bahasa tertentu yang dilukiskan oleh pengarang. Lirik lagu Lughāt Al-‘Alam menggambarkan tentang kasih sayang seorang ibu terhadap anaknya, Bahasa yang digunakan dalam lirik lagu ini mengandung makna kiasan, sehingga peneliti ingin menguraikan gaya bahasa yang terdapat dalam lirik lagu ini. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan ragam gaya bahasa yang terdapat dalam lirik lagu Lughāt Al-‘Alam karya Humood Alkhudher. Metode yang digunakan dalam analisis ini adalah metode kualitatif deskriptif. Metode kualitatif sederhana dilakukan melalui alur induktif atau proses dan peristiwa penjelas sehingga suatu generalisasi sebuah kesimpulan dari proses atau peristiwa tersebut dapat ditarik, sedangkan metode deskriptif merupakan prosedur dari adanya problem solving (pemecahan masalah) yang hendak diselidiki. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak dengan teknik catat, guna untuk memperoleh data yang relevan, dan teknik catat merupakan teknik lanjutan. Hasil dari penelitian ini adalah pengarang menggunakan dua gaya Bahasa dalam lirik lagu, diantaranya adalah: 4 buah majas Hiperbola, 1 buah majas paradoks, dan 1 buah majas personifikasi.
KOMPARASI ILMU BADI' IBNU MU'TAZ DAN ILMU BADI' KONTEMPORER Cut Sri Wahyuni; Tatik Maryatut Tasnimah
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1788

Abstract

Tujuan artikel ini adalah untuk mengetahui beberapa komparasi atau perbandingan antara ilmu Badi’ Ibnu Mu’taz dan ilmu Badi’ kontemporer. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi kepustakaan. Metode kualitataif yaitu suatu metode yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari buku-buku yang berkaitan dengan masalah penelitian. Hasil dari pembahasan ini, penulis merangkum bahwa dalam ilmu Badi’ Ibnu Mu’taz membahas delapan belas kaidah pokok materi bukunya dan membaginya menjadi dua bab. Bab pertama dinamai dengan al-Badi’ yang berisi 5 kaidah. Sedangkan bab kedua dinamai dengan Mahasinu al-Kalam, yang berisi 13 kaidah didalamnya. Adapun ilmu Badi’ kontemporer terdapat dua bagian yaitu Muhassinat Ma’nawiyah, yang beirisi didalamnya 5 kaidah dan Muhassinat Lafdziyah yang berisi 3 kaidah. Ilmu badi’ ini lebih jelas dan rinci juga mudah dipahami dari pada ilmu Badi’ Ibnu Mu’taz dikarenakan pada masa dahulu belum banyak yang menggunakan teori ini dan tidak menjelaskan dari beberapa definisi istilah-istilah tersebut, dan hanya menyebutkan contoh- contohnya saja.
FENOMENA PERKEMBANGAN MUSIK KONTEMPORER DI ARAB Rahma Salbiah; Ibnu Burdah
An-Nahdah Al-'Arabiyah Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : An-Nahdah Al-'Arabiyah is published by Department of Arabic Language and Literature in cooperation with The Center for Research and Community Service (LP2M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/nahdah.v2i2.1789

Abstract

Fenomena yang terjadi sekarang sangat menyita perhatian banyak orang salah satunya di dunia seni musik, ada banyak perubahan yang terjadi dari waktu ke waktu. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis beberapa musik varian baru atau pembaharuan musik lama yang hadir di kalangan masyarakat Timur Tengah. Ada banyak faktor yang mempengaruhi masuknya musik varian baru ini, salah satunya adanya sistem modernisasi dari pihak pemerintah. Ada banyak tujuan yang dihadirkan akan pengadaan datangnya musik baru yang berbentuk konser, banyak spekulasi berdatangan baik positif maupun negatif karena munculnya budaya baru yang sebelumnya belum pernah hadir di kalangan masyarakat Timur Tengah. Dalam fenomena modernisasi di Timur Tengah ini terdapat suatu hal yang menarik, yaitu adanya faktor internal dan eksternal munculnya varian musik terbaru ini. Banyak konflik batin yang dirasakan oleh kaum muda akan kebijakan pemerintah, sehingga mereka menggunakan media sosial untuk ajang komunikasi membahas tatanan baru mengenai musik varian baru tersebut.

Page 1 of 2 | Total Record : 14