cover
Contact Name
Halwan Alfisa Saifullah
Contact Email
halwan@ft.uns.ac.id
Phone
+6282133085744
Journal Mail Official
halwan@ft.uns.ac.id
Editorial Address
Matriks Teknik Sipil Gedung IV lt. 1 Jurusan Teknik Sipil Jl. Ir. Sutami 36A Surakarta Jawa Tengah - Indonesia 57126
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Matriks Teknik Sipil
ISSN : 23548630     EISSN : 27234223     DOI : -
Matrik Teknik Sipil adalah open access journal yang mempublikasikan penelitian di bidang struktur, hidrologi, transportasi, geoteknik dan management proyek. Matriks Teknik Sipil diterbitkan oleh Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret. Jurnal ini menyediakan open access yang pada prinsipnya membuat riset tersedia secara gratis untuk publik dan akan mensupport pertukaran pengetahuan global terbesar.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 2 (2021): Juni" : 10 Documents clear
ANALISIS KINERJA SIMPANG BERSINYAL PASAR PON MENGGUNAKAN PROGRAM SIMULASI PTV VISSIM Juan Nicholas Aldo; Budi Yulianto; Setiono Setiono
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.98 KB) | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.53550

Abstract

Masalah transportasi merupakan masalah publik yang kini mulai menjangkiti kota – kota atau daerah di Indonesia. Meningkatnya jumlah kepemilikan kendaraan pribadi menyebabkan meningkatnya tingkat kemacetan pada sejumlah ruas jalan, khususnya di kota Surakarta. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta merevitalisasi angkutan umum perkotaan regular menjadi angkutan umum yang berbasis Bus Rapid Transit (BRT) yaitu Batik Solo Trans (BST). Pada tanggal 1 September 2010 BST Koridor 1 mulai dioperasikan, dengan rute Bandara Adi Soemarmo – Palur (PP) – via Jalan Brigjend Slamet Riyadi. Untuk memudahkan akses BST Koridor 1, perlu adanya sistem Contra Flow Bus Lane pada ruas Jalan Brigjend Slamet Riyadi. Sehubungan dengan hal tersebut, perlu diadakan pengendalian pada kelima simpang utama jalan Brigjend Slamet Riyadi, salah satunya pada Simpang Bersinyal Pasar Pon, yang merupakan simpang empat bersinyal yang menggunakan sistem fixed time controller dalam pengoperasian lalu lintasnya. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan dan menganalisis kinerja Simpang Bersinyal Pasar Pon menggunakan sistem Fixed Time Controller, skenario Optimalisasi Sinyal, dan penambahan Fase Pedestrian menggunakan program simulasi PTV VISSIM.Proses kalibrasi dan validasi dilakukan pada base model agar mendapatkan hasil yang akurat dan mendekati kenyataan. Pada proses kalibrasi dilakukan uji statistic Geoffrey E. Havers (GEH) terhadap arus lalu lintas di lengan-lengan simpang untuk mengetahui apakah model telah terkalibrasi. Sedangkan pada proses validasi dilakukan uji t terhadap panjang antrian maksimum tiap interval 10 menit dan uji perbedaan relatif terhadap waktu perjalanan LV untuk mengetahui apakah model telah tervalidasi.Dari pemodelan dan analisis yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa sistem Optimalisasi Sinyal memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap peningkatan kinerja Simpang Bersinyal Pasar Pon, terutama apabila dilihat dari tundaan dan Panjang antrian. Sedangkan sistem penambahan fase pedestrian memberikan penurunan kinerja yang signifikan karena adanya penambahan waktu fase, sehingga panjang antrian, travel time, dan tundaan meningkat drastis dibandingkan kondisi eksisting dan skenario optimalisasi simpang
PENERAPAN ANALISIS KONSEP NILAI HASIL DI PROYEK PEMBANGUNAN SARANA PRASARANA RADAR PASIF STT NATUNA DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM PRIMAVERA P6 Mohammad Farhan Alfathan; Setiono Setiono; Muji Rifai
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (27.259 KB) | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.52378

Abstract

pekerjaan yang diselesaikan. Dengan menggunakan analisis konsep nilai hasil mampu menjadi alat kontrol sebagai prediksi besarnya biaya dan waktu proyek yang telah terlaksana. Penelitian ini juga dilakukan untuk mengetahui efektif atau tidaknya penerapan analisis konsep nilai hasil sebagai evaluasi kinerja untuk pelaksanaan proyek. Penelitian ini dilakukan dalam enam tahap yaitu tahap persiapan, tahap penentuan objek penelitian, tahap pengumpulan data, tahap analisis data dan evaluasi, tahap pengendalian, dan tahap kesimpulan. Pada tahap analis data penggunaan analisis konsep hasil dilakukan dengan bantuan software Primavera P6. Data yang digunakan menggunakan data Proyek Pembangunan Sarana Prasarana Radar Pasif STT TNI yang terdiri dari Time schedule pelaksanaan proyek, RAB, dan Laporan Kemajuan Proyek (LAPJU). Analisis data dilakukan berdasarkan data pra-konstruksi dan simulasi laporan mingguan proyek yang diberikan. Dari analisis yang dilakukan pada minggu ke-8 proyek, terdapat prediksi dari program Primavera P6 bahwa kontraktor akan mengalami selisih biaya proyek sebesar 9,4979% Dari analisis yang dilakukan juga ditemukan besar simpangan atau perbedaan sebesar kurang dari 1% terhadap analisis konsep nilai hasil yang telah dilakukan, yang mengindikasikan bahwa analisis konsep nilai hasil efektif digunakan sebagai metode evaluasi kinerja pada pelaksanaan proyek.
Estimasi Parameter Model Gravity dengan Metode Penaksiran Kuadrat Terkecil dan Fungsi Hambatan Pangkat (Studi Kasus Kabupaten Sukoharjo) Haning Tri Indrawati; Syafi'i Syafi'i; Slamet Jauhari Legowo
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1590.256 KB) | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.52804

Abstract

Perkembangan suatu daerah akan berdampak pada peningkatan jumlah pergerakan, sehingga perencanaan transportasi yang baik diperlukan untuk mengatasi permasalahan transportasi yang mungkin terjadi. Matriks Asal Tujuan (MAT) ialah matriks berdimensi dua dimana dapat mencerminkan pola pergerakan dalam suatu wilayah. Kabupaten Sukoharjo merupakan wilayah kajian pada penelitian ini dan wilayah tersebut dibagi menjadi 36 zona yang terdiri dari 12 zona’’internal dan 24 zona’’eksternal. Tujuan penelitian ini, ialah untuk memperoleh nilai β dari proses kalibrasi Newton-Raphson dengan metode kuadrat terkecil dan fungsi hambatan pangkat, mengetahui besar total distribusi pergerakan MAT menggunakan program EMME/3, selain itu juga untuk mengetahui nilai uji validitas menggunakan koefisien determinasi (R2) berdasarkan perbandingan arus’’lalu’’lintas hasil pengamatan dengan arus lalu’’lintas hasil pemodelan. Nilai arus lalu lintas hasil pemodelan diperoleh dengan membebankan matriks baru ke jaringan jalan dengan metode pembebanan User Equilibrium. Proses pengestimasian MAT menggunakan model Gravity dengan batasan bangkitan dan tarikan yang diolah melalui program EMME/3. Nilai parameter β yang diperoleh sebesar 0,0795. Total jumlah estimasi pergerakan Kabupaten Sukoharjo 2021 sebesar 16.374 smp/jam dengan tingkat validitas (R2) menunjukkan nilai sebesar 0,8272.
Pemodelan Simpang Exit Toll Kebakkramat dengan Sistem Fixed Time Controller dan Semi Actuated Controller Menggunakan Program Simulasi PTV VISSIM Irsa Laksita Dewi
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.655 KB) | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.53563

Abstract

Untuk menjamin kebermanfaatan jalan tol, maka dibutuhkan perencanaan yang matang dari segala aspek, salah satunya kinerja persimpangan yang mengarah ke tol atau biasa disebut dengan simpang exit toll. Oleh karena itu, setiap persimpangan exit toll haruslah memiliki kinerja yang maksimal, sehingga tidak menimbulkan permasalahan lalu lintas bagi keberjalanan transportasi disekitarnya. Pada penelitian ini dilakukan pengkajian simpang exit toll Kebakkramat menggunakan PTV VISSIM. Pengkajian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kinerja dari simpang exit toll Kebakkramat. Variabel yang diperhitungkan dalam proses kalibrasi yaitu volume arus lalu lintas yang dihitung dari survey traffic counting dan diuji dengan metode Geoffrey E. Havers.Selain itu juga dilakukan validasi pada waktu perjalanan LV, panjang antrian di lapangan yang diuji dengan metode uji t.Hasil penelitian menunjukkan sistem Semi Actuated Controller dengan jenis pengatiran fase normal tidak berpengaruh signifikan terhadap penigkatan kinerja Simpang Exit Toll Kebakkramat karena terdapat kendaraan yang melaju dari jalan minor
Estimasi Parameter Model Gravity dengan Metode Penaksiran Kuadrat Terkecil dan Fungsi Hambatan Eksponensial-Negatif (Studi Kasus Kabupaten Sukoharjo) Josephin Onesifera Rum; Syafi'i Syafi'i; Slamet Jauhari Legowo
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1517.881 KB) | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.52588

Abstract

Kabupaten Sukoharjo memiliki lokasi yang strategis, yakni letaknya di persimpangan Semarang, Yogyakarta, dan Surakarta. Hal ini akan mendukung pembangunan di Kabupaten Sukoharjo, dan meningkatkan pergerakan. Pergerakan yang meningkat menimbulkan masalah transportasi, oleh karena itu diperlukan perencanaan dengan mengestimasi matriks asal tujuan. Hasil akhir penelitian ini diharapkan dapat diketahui besarnya parameter β pada fungsi hambatan Eksponensial-Negatif dengan metode Kuadrat Terkecil, untuk mengetahui total estimasi distribusi pergerakan di Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2021, serta menguji tingkat kemiripan arus lalu lintas hasil pemodelan dan hasil traffic count. Perhitungan estimasi distribusi pergerakan tahun mendatang menggunakan Model Gravity. Nilai parameter β dalam persamaan model Gravity didapatkan melalui kalibrasi Newton-Raphson pada software Matlab. Untuk mengukur tingkat kemiripan dari perhitungan arus lalu lintas hasil pemodelan dan hasil traffic count digunakan Koefisien Determinasi. Hasil dari penelitian ini didapatkan  nilai parameter β sebesar 0,0613, dengan total pergerakan Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2021 adalah 16364 smp/jam. Tingkat validitas dari penelitian ini dianggap sangat tinggi karena didapatkan nilai R2 senilai 0,8194.Kata Kunci : EMME/3, Matriks Asal Tujuan, Matlab, Model Gravity
Kajian Kuat Tarik Langsung dan Kuat Tarik Belah Beton Memadat Mandiri dengan Kadar Fly Ash 50%, 60%, dan 70% sebagai Pengganti Binder Terhadap Beton Normal Agus Setiya Budi; Purwanto Purwanto; Ardha Teo Istanto
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.561 KB) | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.54418

Abstract

Dunia konstruksi terus berkembang semakin pesat, berbagai inovasi dilakukan dengan prinsip berkelanjutan dan ramah lingkungan. Salah satu inovasi beton ramah lingkungan yang dilakukan adalah menggunakan material fly ash sebagai pengganti semen pada beton SCC yang dapat mengalir sendiri melewati celah besi tulangan yang rapat dan memenuhi ruangan tanpa memerlukan bantuan. Penelitian ini mengkaji bagaimana perbandingan besarnya nilai kuat tarik langsung, kuat tarik belah, dan kuat tekan pada beton HVFAC-SCC dibandingkan dengan beton normal. Pengujian kuat tarik langsung menggunakan benda uji balok 10 x 10 x 25 cm sedangkan pada pengujian kuat tarik belah dan kuat tekan berbentuk silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kuat tarik langsung dan kuat tarik belah sama-sama memiliki nilai lebih kecil dari kuat tekan, nilai perbandingan kuat tarik langsung sebesar 11% dari kuat tekan, dan kuat tarik belah sebesar 8% dari kuat tekan beton.  
KAJIAN SERAPAN CO2 PADA BETON BUBUK REAKTIF DENGAN VARIASI KOMPOSISI SILICA FUME Wibowo Wibowo; Halwan Alfisa Saifullah; Bela Putri Alifyya
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.53967

Abstract

Pembangunan infrastruktur di Indonesia saat ini berkembang pesat diikuti dengan meningkatnya kebutuhan beton. Beton merupakan komponen struktur yang dominan dalam konstruksi.Penggunaan beton dalam dunia konstruksi tidak hanya digunakan pada bangunan di darat tetapi juga pada bangunan air. Mutu dan durabilitas beton menjadi faktor penting yang harus diperhatikan. Beton dituntut memiliki kemampuan untuk bertahan pada kondisi dimanapun selama jangka waktu yang telah direncanakan. Jumlah pori pada beton mempengaruhi durabilitas beton. Jumlah pori yang semakin banyak pada beton menyebabkan permeabilitas dan serapan meningkat sehingga menyebabkan kuat tekan dan durabilitas menurun. Beton Bubuk Reaktif adalah beton yang dikembangkan menggunakan teknik perbaikan mikrostruktur dengan menghilangkan agregat kasar, menurunkan rasio air semen dan menambahkan material pozzolan. Silica fume merupakan material pozzolan yang berukuran sangat kecil yang dapat mengisi rongga dalam campuran beton dan akan memperkecil ukuran pori dalam pasta semen, sehingga dapat mengurangi permeabilitas beton. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi variasi silica fume 0%; 5%; 10%; 15%; 20% dan 25% pada beton bubuk reaktif terhadap nilai serapan CO2. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan benda uji beton silinder berukuran tinggi 15 cm dan diameter 7,5 cm dan berjumlah 18 buah. Pengujian serapan CO2 dilakukan dengan cara merendam benda uji ke dalam larutan karbonat 4% selama 10+0,5 menit dan 24 jam kemudian menimbang benda uji dalam keadaan SSD dan membandingkan dengan berat kering ovennya. Hasil dari penelitian ini adalah penambahan silica fume dan penggunaan faktor air semen yang rendah menyebabkan permeabilitas menurun sehingga nilai serapan CO2 menurun. Nilai serapan CO2 terendah yaitu pada kadar substitusi silica fume 15%, dimana dapat menurunkan serapan beton hingga 83,57% dalam perendaman selama 10+0,5 menit dan menurunkan serapan beton hingga 71,76% dalam perendaman selama 24 jam.
KAJIAN KUAT DESAK DAN MODULUS ELASTISITAS BETON BUBUK REAKTIF MUTU TINGGI DENGAN VARIASI SILICA FUME Wibowo Wibowo; Halwan Alfisa Saifullah; Ikhsan Nur Hidayat
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.53451

Abstract

Reactive powder concrete adalah beton yang menghilangkan campuran agregat kasar. Kuat Desak dan Modulus Elastisitas beton merupakan parameter utama untuk menentukan mutu beton. Kuat desak merupakan kemampuan beton dalam menahan beban yang dipikulnya. Tolak ukur yang umum dari sifat elastisitas suatu bahan adalah modulus elastisitas yang merupakan perbandingan dari tekanan yang diberikan dengan perubahan bentuk persatuan panjang, sebagai akibat dari tekanan yang diberikan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan metode teoritis dengan total benda uji 18 buah. Benda uji yang digunakan adalah beton silinder dengan ukuran diameter 15 cm dan tinggi 30 cm. dengan variasi penggunaan silica fume adalah 0%; 5%; 10%; 15%; 20%; dan 25%. Uji desak dan modulus elastisitas dilakukan pada umur 28 hari, pengujian kuat desak dan modulus elastisitas ini menggunakan mesin CTM (compression testing machine) dengan tambahan dial untuk mengukur penurunan benda uji. Hasil pengujian dengan varias silica fume 0%; 5%; 10%; 15%; 20%; dan 25%, berturut-turut sebesar 65,68 MPa; 67,56 MPa; 68,32 MPa; 70,21 MPa; 69,45 MPa; dan 68,70 Mpa. Pada pengujian modulus elastisitas dengan varias silica fume 0%; 5%; 10%; 15%; 20%; dan 25%, berturut-turut sebesar 34854,38 MPa; 36001,88 MPa, 36655,59 MPa; 36827,03 MPa; 34446,86 MPa; dan 35079,62 MPa terhadap berat semen normal dapat meningkatkan kuat tekan beton dari 65,68 MPa menjadi 70,21 MPa. Kata Kunci : Reactive powder concrete (RPC); Silica Fume; Kuat desak; Modulus elastisitas
KAJIAN SERAPAN CO2 PADA BETON MUTU TINGGI MEMADAT MANDIRI DENGAN BAHAN TAMBAH METAKAOLIN MENGGUNAKAN VARIASI AKTIVATOR NaOH DAN Na2SiO3 Wibowo Wibowo; Halwan Alfisa Saifullah; Nabela Nurwikaningtyas
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.53975

Abstract

Inovasi beton dilakukan guna menciptakan kualitas konstruksi yang baik.. Jumlah pori pada beton mempengaruhi durabilitas beton. Jumlah pori yang semakin banyak pada beton menyebabkan permeabilitas dan serapan meningkat sehingga menyebabkan kuat tekan dan durabilitas menurun. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi perbandingan aktivator Na2SiO3/NaOH sebesar 0; 1/2; 2/2; dan 3/2 terhadap nilai serapan CO2 beton mutu tinggi memadat mandiri dengan substitusi metakaolin 17,5%. Nilai serapan CO2 dapat merepresentasikan porositas beton. Metode penelitian yang dilakukan adalah eksperimental. Benda uji yang digunakan berbentuk tabung dengan diameter 75 mm dan tinggi 150 mm. Pengujian ini berpedoman pada SNI 03-6468-2000, EFNARC 2005, dan  SNI 03-2914-1992. Pengujian serapan CO2 dilakukan dengan merendam benda uji berumur 28 hari selama 10+0,5 menit dan 24 jam pada larutan karbonat 4% kemudian membandingkan berat kering oven dengan berat SSD-nya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivator alkali yang digunakan dapat menghambat laju serapan CO2. Beton dengan perbandingan Na2SiO3/NaOH sebesar 2/2 memiliki nilai serapan CO2 paling rendah dengan penurunan sebesar 41,22%  pada waktu perendaman 10+0,5 menit dan 20% pada waktu perendaman 24 jam terhadap beton normal.
Permodelan Sistem Fixed time controller Dan Semi Actuated Controller Pada Simpang Exit Toll Gondangrejo Menggunakan Program Simulasi PTV VISSIM Jusuf Fernando Hasiholan; Budi Yulianto; Setiono Setiono
Matriks Teknik Sipil Vol 9, No 2 (2021): Juni
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/mateksi.v9i2.53130

Abstract

Aksesibilitas dari jalan tol dan jalan non tol harus dijadikan perhatian oleh pemerintah khususnya oleh Dinas Perhubungan sebab penyediaan akses tersebut akan menciptakan suatu persimpangan jalan baru dari hasil pertemuan antara jalan umum dan ruas jalan tol yang selanjutnya disebut sebagai simpang exit toll. Lokasi yang dipilih sebagai tinjauan pada penelitan ini adalah Simpang Exit Toll Gondangrejo yaitu simpang tiga bersinyal yang menggunakan sistem Fixed Time Controller dalam pengoperasian lampu lalu lintasnya. Karakteristik pada persimpangan ini memiliki perbedaan dengan persimpangan di perkotaan dimana terdapat perbedaan jumlah arus lalu lintas pada jalan tol dan jalan non tol. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan dan menganalisis kinerja Simpang Exit Toll Gondangrejo menggunakan sistem Fixed Time Controller dan Semi Actuated Controller menggunakan program simulasi PTV VISSIM

Page 1 of 1 | Total Record : 10