cover
Contact Name
Sukino
Contact Email
arfannurpascasarjana@gmail.com
Phone
+6285526302396
Journal Mail Official
arfannurpascasarjana@gmail.com
Editorial Address
Gedung Saifuddin Zuhri IAIN Pontianak Jl. Letjend. Suprapto No. 19 Pontianak 78122
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Arfannur: Journal of Islamic Education
ISSN : -     EISSN : 27752429     DOI : https://doi.org/10.24260/arfannur.vXiX.XXXX
Core Subject : Education, Social,
ARFANNUR: Journal of Islamic Education Thought focuses on scientific articles resulting from a multidisciplinary approach in discussing issues of Islamic education in the archipelago and abroad. Scope: Islamic Education Thought of figures, Learning Curriculum, Education Management, Learning Strategy, Education Policy, Educational Technology, Manuscript of Islamic religious education, Tradition and Islamic education values
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 2 (2023)" : 5 Documents clear
Meningkatkan Kinerja Guru melalui Supervisi Pembelajaran di MTs Raudhatul Islamiyah Peniti Luar Tahun 2022/2023 Muhammad Bakron; Rusmi Susila
Arfannur Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : The Magister of Islamic Education IAIN Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/arfannur.v4i2.1284

Abstract

Professionality of educators is determined by the height or low insight of teachers about the competence of educators. Increasing competence can be done with research involving collaboration with fellow educators. This study aims to determine the effectiveness of learning supervision by madrasa leaders. Specifically the purpose of this study is to improve teacher performance through learning supervision in MTs. Raudhatul Islamiyah Peniti Outside 2022. Inui research was designed using Classroom Action Research (CAR) from the stages of research obtained the following results: In cycles I and II, the first was obtained, teacher performance increased in making learning planning. Second, teacher performance increases in carrying out learning. Third, teacher performance increases in assessing student achievement. Fourth, teacher performance increases in carrying out the follow -up to the results of student learning achievement appraisal. Fifth, teacher performance increases in developing learning programs, carrying out learning, assessing learning achievement, and carrying out follow -up of student learning achievement results. AbstrakProfesioanalitas pendidik ditentukan oleh tinggi atau rendahnya wawasan guru tentang kompetensi pendidik. Meningkatkan kompetensi dapat dilakukan dengan riset yang melibatkan kolaborasi dengan sesama pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas supervisi pembelajaran oleh pimpinan madrasah. Secara spesifik tujuan dari penelitian ini adalah Peningkatan Kinerja Guru Melalui Supervisi Pembelajaran di MTs. Raudhatul Islamiyah Peniti Luar tahun 2022. Penelitian inui didesain menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) dari tahapan peneitian didapatkan hasil sebagai berikut: pada siklus I dan II, maka didapatkan pertama, kinerja guru meningkat dalam membuat perencanaan pembelajaran. Kedua, kinerja guru meningkat dalam melaksanakan pembelajaran. Ketiga, kinerja guru meningkat dalam menilai prestasi belajar siswa. Keempat, Kinerja guru meningkat dalam melaksanakan tindak lanjut hasil penilaian prestasi belajar peserta didik. Kelima, Kinerja guru meningkat dalam menyusun program pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai prestasi belajar, dan melaksanakan tindak lanjut hasil prestasi belajar siswa. Kata kunci : Supervisi Pembelajaran, Peningkatan Kinerja, MTs Raudhatul Islamiyah
Internalisasi Pendidikan Karakter Dalam Budaya MA Raden Rahmat Seloreji, Mojowarno, Jombang Mohammad Khoirul Abidin; Rohani Sitorus Pane; Muhammad Hibban Wijdan; Zulkipli Lessy
Arfannur Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : The Magister of Islamic Education IAIN Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/arfannur.v4i2.1530

Abstract

Internalization is the unification of attitudes, opinions, and behavior in personality. The purpose of the study was to explore the process of internalizing character education in madrasa culture at MA Raden Rahmat to determine the process of internalizing character education through madrasa culture. The study used a qualitative approach with research design using interviews and direct observation. The results of the research include: character building carried out through madrasa culture to form students who are honest, disciplined, responsible, caring, polite, environmentally friendly, mutual cooperation, cooperation, peace-loving, responsive and pro-active; Madrasa culture at MA Raden Rahmat includes: praying dhuha and dhuhur in congregation, istighasah and tahlil, reading certain surahs of the Qur’an, working with coins, morning apples, fashion crafts. Meanwhile results also showed supporting factors such as good examples are reflected by the teachers, and get appreciation from the community. Whereas the inhibiting factors are the lack of adequate facilities, differences of opinion and views between teachers and students, the psychological condition of children, and the lack of cooperation between teachers and parents. ABSTRAK Internalisasi merupakan penyatuan sikap, pendapat, tingkah laku dalam kepribadian. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali proses internalisasi pendidikan karakter dalam budaya madrasah di MA Raden Rahmat Selorejo, Mojowarno, Jombang untuk mengetahui proses internalisasi pendidikan karakter melalui budaya madrasah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desainnya menggunakan metode wawancara dan observasi secara langsung. Hasilnya menunjukkan bahwa penanaman karakter yang dilakukan melalui budaya madrasah untuk membentuk siswa yang jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerja sama, cinta damai, responsif dan pro-aktif; budaya madrasah di MA Raden Rahmat antara lain: shalat dhuha dan dhuhur berjamaah, istighasah dan tahlil, membaca surat-surat tertentu, giat koin, apel pagi, dan prakarya tata busana. Namun dalam praktek ini terdapat faktor pendukung seperti keteladanan yang baik dicerminkan oleh para guru, dan mendapat apresiasi dari masyarakat. Adapun faktor penghambat yakni kurangnya fasilitas yang memadai, perbedaan pendapat dan pandangan antar guru dan siswa, kondisi psikologis anak, dan kurangnya kerjasama antarguru dan orang tua. Kata kunci: Internalisasi, Pendidikan Karakter, Budaya Madrasah
Nasehat Pernikahan Dalam Lirik Lagu “Ikan dalam Kolam” Karya Husein Bawafie dalam Perspektif Pendidikan Islam Munawir Hasan; Mori Moriansyah; Zulfatmi Zulfatmi
Arfannur Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : The Magister of Islamic Education IAIN Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/arfannur.v4i2.1728

Abstract

This study analyzes the lyrics of a song entitled Fish in a Pond which contains important advice about marriage which is still relevant today. The analysis uses the perspective of Islamic Education as the main study in this study. This article is based on the trending song Ikan Dalam Kolam on social media, even on the wedding reception stage. The qualitative research method with the content analysis model is one of the approaches used in qualitative research. This method aims to understand the meaning of the data obtained through content analysis, so as to provide a deeper understanding of the phenomenon under study. The content analyzed is the lyrics of the song Ikan Dalam Kolam by Husein Bawafie in the Perspective of Islamic Education. The results of this study have the three most important suggestions in the lyrics of the song Ikan Dalam Kolam by Hussein Bawafie. First, Advice to Be Patient in Finding a Lover. Second, it is important to maintain the views and feelings of the couple who are getting married. Third, approach your partner in a good way in order to get a friendly response from the family you want to marry. In this study, it can be concluded that the lyrics of the song Ikan Dalam Kolam by Hussein Bawafie have the meaning of Marriage Advice which until now has become relevant in today’s life. Likewise, the lyrics of the song Ikan Dalam Kolam are taken from the perspective of Islamic Education which becomes a more ethical nuance and in accordance with Islamic guidance. ABSTRAK Penelitian ini menganalisis lirik lagu yang berjudul Ikan dalam Kolam yang di dalam terdapat Nasehat penting tentang Pernikahan yang masih relevan hingga saat ini. Adapun analisisnya menggunakan perspektif Pendidikan Islam sebagai kajian utama di dalam penelitian ini. Adapun tulisan ini didasarkan pada trendingnya lagu Ikan dalam Kolam di dalam media sosial bahkan sampai pada panggung Resepsi Pernikahan.Metode penelitian kualitatif dengan model analisis konten merupakan salah satu pendekatan yang digunakan dalam penelitian kualitatif. Metode ini bertujuan untuk memahami makna dari data yang diperoleh melalui analisis konten, sehingga dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang fenomena yang diteliti. Adapun konten yang dianalisis yaitu lirik lagu Ikan Dalam Kolam karya Husein Bawafie dalam Perspektif Pendidikan Islam. Adapun hasil dari penelitian ini memiliki Tiga Nasehat yang terpenting di dalam lirik lagu Ikan Dalam Kolam karya Hussein Bawafie ini. Pertama, Nasehat untuk Bersabar dalam Mencari Pasangan. Kedua, pentingnya untuk menjaga pandangan dan perasaan pasangan yang akan menikah. Ketiga, Dekati pasangan dengan cara yang baik agar mendapatkan respon yang ramah dari keluarga yang ingin dinikahkan. Di dalam penelitian ini dalam disimpulkan bahwa lirik lagu Ikan Dalam Kolam karya Hussein Bawafie memiliki makna Nasehat Pernikahan yang hingga saat ini menjadi relevan dalam kehidupan saat ini. Begitupun lirik lagu Ikan Dalam Kolam diambil makna dalam perspektif Pendidikan Islam yang menjadi nuansa yang lebih etis dan sesuai dengan tuntunan Islam. Kata Kunci : Ikan dalam Kolam, Nasehat Pernikahan, Pendidikan Islam
Management of Integrated Career Service: Upaya Peningkatan Daya Serap Lulusan Madrasah Aliyah Negeri 2 Brebes di Jenjang Perguruan Tinggi Negeri Tol'ah Aeni Firdiansyah; Masruji Masruji
Arfannur Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : The Magister of Islamic Education IAIN Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/arfannur.v4i2.1796

Abstract

The meaning of education is to develop the potential of learners so that they are capable of facing real-life situations in accordance with the changing times. Therefore, an effective and efficient career management is needed in the process. The purpose of this research is to explain career guidance and counseling management, which includes planning, organizing, implementing, and supervising aspects, at MAN 2 Berbes. The research method used is qualitative with a phenomenological approach, aiming to describe in detail the phenomenon of the management of integrated career service: efforts to improve the absorption of graduates from Madrasah Aliyah Negeri 2 Brebes into state universities. Data collection techniques in this research include interviews, observations, and documentation. The research results show that the planning in the program of management of integrated career service at MAN 2 Brebes is in accordance with the established procedures. The organization of career guidance and counseling has also been executed well through departmentalizing job descriptions in each department based on competence and authority. The implementation of career guidance and counseling at MAN 2 Brebes, in general, has been running smoothly, covering individual, group, classical, and special services. Supervision is also well-managed using the CIPP approach (context, input, process, and product). The impact of career guidance has led to an increase in the absorption rate of MAN 2 Brebes graduates in state universities through academic achievement or report-based admissions. In 2021, the percentage of graduates accepted into state universities through academic achievement or report-based admissions was 23.15%. This increased by 19.38% in 2022 to reach 42.53%. In 2023, it further increased to 56.61%. In other words, there was an increase of 14.08% from 2022. ABSTRAK Makna Pendidikan adalah mengembangkan potensi perserta didin mampu menghadapi kehidupan sesungguhnya sesuai dengan perkembangan zaman. Maka dari itu dalam prosesnya dibutuhkan manajemen kariryang efektif dan efisien. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan manajemen bimbingan dan koseling karier mencakup aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan di MAN 2 Berbes. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif, dengan pendekatan fenomenologi, karena bermaksud menggambarkan secara rinci mengenai fenomena management of integrated career service: upaya peningkatan daya serap lulusan Madrasah Aliyah Negeri 2 Brebes di jenjang perguruan tinggi negeri. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menujukkan bahawa perencanaan dalam program management of integrated career service di MAN 2 Brebes sudah sesuai prosesdur. Pengorganisasian bimbingan dan konseling karier juga sudah dilaksanakan dengan baik melalui langkah departementasi job description pada masing-masing bagian sesuai dengan kompetensi dan kewenangannya. Pelaksanaan bimbingan dan konseling karier di MAN 2 Brebes secara umum sudah berjalan dengan baik, yakni layanan individu, kelompok, klasikal, dan khusus. Dan pengawasan juga sudah berjalan baik menggunakan pendekatan CIPP (context, input, process, dan product). Dampak dari bimbingan karir maka terjadi peningkatan daya serap lulusan MAN 2 Brebes yang diterima di jenjang perguruan tinggi negeri melalui jalur prestasi atau raport. Pada tahun 2021 yang diterima di perguruan tinggi negeri melalui jalur pretasi raport sebanyak 23,15%. Jumlahnya meningkat 19,38 % pada tahun 2022 menjadi 42,53%. Dan di tahun 2023 jumlahnya semakin meningkat menjadi 56,61 %. Dengan kata lain terjadi peningkatan sebanyak 14,08% dari tahun 2022. Kata Kunci: Management of Integrated Career Service, Daya Serap Lulusan,MAN 2 Brebes
Pelatihan Mudah Menghafal Al-Qur’an Juz 30 terhadap Siswa Kelas VI di MIN 2 Kubu Raya Muhammad Safari Ariga; Azzam Askarul Haq; Nizam Alwi; Nur Hamzah
Arfannur Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : The Magister of Islamic Education IAIN Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/arfannur.v4i2.1938

Abstract

Training to easily memorize the Al-Qur'an, especially for juz 30 for class VI students at MIN 2 Kubu Raya aims to make it easier for students to learn to memorize. The surahs in juz 30 are quite short and brief, this certainly makes it easier for students to start memorizing if they start from a short surah before finally starting a longer surah. There are many methods of memorizing the Qur'an. However, the PKM-KI program is designed using four common methods and is quite easy to use. These methods are Talqin, Tafahhum, Tikrar, and Muraja'ah. Talqin is a method of submitting memorization to the teacher so that it can be corrected. Tafahhum is a method of understanding verses or readings so that knowing their interrelationships will facilitate the memorization process. Tikrar is a method of repeating reading. Muraja'ah is a method of repeating old readings so that the memorization is always maintained. The basic aim of the PKM-KI program with the theme of memorizing the Al-Qur'an implemented at MIN 2 Kubu Raya is to educate students about easy ways to memorize, motivate students to memorize the Al-Qur'an so that they love the Al-Qur'an. Because the fruit of memorizing the Qur'an is good for yourself and your parents. So by holding this program it can help madrasas to improve the quality of students' memorization during the month of Ramadan and beyond. ABSTRAK Pelatihan mudah menghafal Al-Qur’an terutama untuk juz 30 bagi siswa kelas VI di MIN 2 Kubu Raya bertujuan untuk memudahkan siswa dalam belajar menghafal. Surah-surah di juz 30 cukup pendek dan singkat, hal ini tentu memudahkan bagi siswa untuk mulai menghafal jika dimulai dari surah yang singkat sebelum pada akhirnya memulai surah yang lebih panjang. Metode menghafal Al-Qur’an diketahui banyak macam jenisnya. Namun program PKM-KI ini dirancang dengan menggunakan empat metode yang umum dan cukup mudah digunakan. Metode tersebut adalah Talqin, Tafahhum, Tikrar, dan Muraja’ah. Talqin adalah metode dengan menyetorkan hafalan kepada guru agar dapat diperbaiki. Tafahhum adalah metode memahami ayat atau bacaan sehingga dengan mengetahui keterkaitannya akan memudahkan proses menghafal. Tikrar adalah metode mengulang-ulang bacaan. Muraja’ah adalah metode mengulang kembali bacaan lama sehingga selalu terjaga hafalannya. Tujuan dasar program PKM-KI dengan tema menghafal Al-Qur’an dilaksanakan di MIN 2 Kubu Raya adalah untuk mengedukasi siswa tentang cara menghafal yang mudah, memotivasi siswa untuk menghafal Al-Qur’an sehingga mereka mencintai Al-Qur’an. Karena buah dari menghafal Al-Qur’an adalah kebaikan bagi diri sendiri dan orang tua. Sehingga dengan diadakannya program ini dapat membantu madrasah untuk meningkatkan kualitas hafalan siswa pada momentum bulan Ramadhan dan selanjutnya. Kata kunci: Pelatihan, Menghafal, Al-Qur’an, Juz 30

Page 1 of 1 | Total Record : 5