cover
Contact Name
Adrian Topapo
Contact Email
adriantopan@iainbengkulu.ac.id
Phone
+6282281688976
Journal Mail Official
multikultural@iainbengkulu.ac.id
Editorial Address
Jl. Raden Fatah kel. Pagar Dewa Kec. Selebar Kota Bengkulu Provinsi Bengkulu
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA"
ISSN : 27152987     EISSN : 28084748     DOI : http://dx.doi.org/10.29300/jem.v1i2
Core Subject : Social,
Journal Pendidikan “EDUKASIA MULTIKULTURA” is a peer-reviewed journal that concerns with the field of Education under various topic etc. Philosophy, Curriculum, Methode, Sociology The article may be written with two types; research and conceptual idea. The research comprises scholarly reports that enhance knowledge regarding Education studies. This may include articles that report the results of quantitative or qualitative research studies. The conceptual idea publishes articles conceptually relevant to the Education studies in accordance with the present theories, models, or philosophical position in such Education studies.
Articles 3 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 2 (2022): Agustus" : 3 Documents clear
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING DI PERGURUAN TINGGI Deko Rio Putra; Arini Julia
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 4, No 2 (2022): Agustus
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v4i2.9711

Abstract

Penelitian ini untuk menemukan dimensi lain bagaimana menjawab problematika pembelajaran di Perguruan Tinggi, agar lebih menarik (Aktif dan dinamis). Model ini melatih mahasiswa aktif berpikir kritis dengan mengamati isue kontemporel seputar pembelajaran dan menemukan solusi pemecahan yang konstruktif, sehingga kejenuhan/ kebosana dalam belajar dapat teratasi. Disamping itu dapat mengubah pola mengajar yang monoton menjadi lebih aktif dan dinamis sesuai kondisi kekinian. Kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis kajian pustaka. Dimana tujuannya untuk menemukan dan menyimpulkan dimensi lain keunggulan penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Pembelajaran PAI di Perguruan Tinggi. Hasil penelitian penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah cukup efisien dalam meningkatkan kecerdasan mahasiswa, mereka tidak hanya berkembang dari sisi intelektual, tetapi secara seimbang dari sisi emosional dan spiritual justeru dengan model pembelajaran ini mahasiswa tumbuh cepat lebih dewasa. Selain itu dosen dapat mengetahui lebih dalam bagaimana mindset berpikir mahasiswa, apakah sesuai dengan capaian pembelajaran dan tujuan pendidikan nasional (Model ini mengungkap secara jernih pemikiran mahasiwa). 
PERKEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM PADA MASA ORDE BARU Moch. Iqbal; Yesa Satriya Dwi Hardiyanti
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 4, No 2 (2022): Agustus
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v4i2.9811

Abstract

AbstrakPembelajaran Pendidikan Islam di Indonesia erat kaitannya dengan sejarah masuknya Islam ke Indonesia. Sejarah Pendidikan Islam dimulai saat Agama Islam masuk ke Indonesia itu sendiri. Masa orde baru adalah periode pemerintahan yang memiliki peranan penting dalam dunia pendidikan, khususnya pendidikan Islam di Indonesia. Kebijakan  pemerintah  tentang  sistem pendidikan nasional pada masa orde baru didasarkan pada Tap MPRS No.27, pasal 1 tanggal 5 Juli 1966; yang menetapkan bahwa "Pendidikan agama menjadi mata pelajaran pokok dan wajib diikuti oleh setiap murid/mahasiswa sesuai dengan agamanya masing-masing” Meskipun pemerintah Orde Baru lebih memberikan  prioritas pada aspek pembangunan  ekonomi daripada  aspek  pendidikan,  namun  pemerintah  tetap  berupaya  meningkatkan  aspek  pendidikan  agama, khususnya Islam seperti madrasah dan pesantren. Beberapa kebijakan pendidikan Islam masa Orde Baru membawa  perubahan  terhadap  pendidikan  Islam.  Lahirnya  SKB  3  Menteri  yang  menyatakan  bahwa alumni madrasah bisa melanjutkan ke sekolah umum, sehingga kurikulum madrasah pun harus diseimbangkan dengan kurikulum sekolah umum. Pada masa Orde Baru inilah pendidikan agama menjadi pelajaran wajib mulai dari Sekolah Dasar sampai universitas.Kata Kunci: Perkembangan, Pendidikan Islam, Orde Baru AbstractLearning Islamic Education in Indonesia is closely related to the history of the entry of Islam into Indonesia. The history of Islamic Education began when Islam entered Indonesia itself. The New Order period was a period of government that had an important role in the world of education, especially Islamic education in Indonesia. Government policy regarding the national education system during the New Order era was based on MPRS Decree No.27, article 1 dated 5 July 1966; which stipulates that "Religious education is a main subject and must be followed by every pupil/student according to their respective religion." Islam such as madrasah and pesantren. Several Islamic education policies during the New Order brought changes to Islamic education. The issuance of the Ministerial Decree of 3 stated that madrasah alumni could continue to public schools, so that the madrasah curriculum had to be balanced with the public school curriculum. It was during this New Order era Religious education is a compulsory subject starting from elementary school to university.Keywords: History, Islamic Education, New Order 
PENGELOLAAN PENDIDIKAN ISLAM DALAM AL-QUR’AN Tsabat Izzudin
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 4, No 2 (2022): Agustus
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v4i2.9809

Abstract

AbstrakPengelolaan pendidikan adalah manajemen yang diterapkan dalam pengembangan pendidikan. Dalam arti ia merupakan seni dan ilmu mengelola sumber daya pendidikan Islam untuk mencapai tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien. Berbicara masalah manajemen tentunya tidak bisa lepas dengan empat komponen yang ada yaitu (POAC) planning, organizing, actuating dan controlling. Pandangan para ahli menyimpulkan bahwa Konsep manajemen pendidikan Islam menurut perspektif (pandangan) al-Qur’an adalah sebagai berikut yaitu fleksibel, efektif, effisien, terbuka, cooperative dan partisipatif. Tujuan manajemen pendidikan Islam adalah agar segenap sumber, peralatan ataupun sarana yang ada dalam suatu organisasi tersebut dapat digerakkan sedemikian rupa sehingga dapat menghindarkan sampai tingkat seminimal mungkin segenap pemborosan waktu, tenaga, materil, dan uang guna mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Kata kunci: Pengelolaan, pendidikan, al-Qur’an AbstractEducation management is management applied in educational development. In a sense it is the art and science of managing Islamic educational resources to achieve the goals of Islamic education effectively and efficiently. Talking about management issues, of course, cannot be separated from the four existing components, namely (POAC) planning, organizing, actuating and controlling. The views of the experts conclude that the concept of management of Islamic education according to the perspective (view) of the Koran is as follows, namely flexible, effective, efficient, open, cooperative and participatory. The purpose of Islamic education management is so that all resources, equipment or facilities in an organization can be mobilized in such a way as to avoid to a minimum the all waste of time, energy, material and money in order to achieve organizational goals that have been set beforehand. Keywords: management concept, education, al-Qur'an 

Page 1 of 1 | Total Record : 3