cover
Contact Name
Ahmad Suhaili
Contact Email
ahmadsuhaili@stitalkhairiyah.ac.id
Phone
+6287765983433
Journal Mail Official
ahmadsuhaili@stitalkhairiyah.ac.id
Editorial Address
Jl. K.H Ahmad Dahlan No. 4 Citangkil Cilegon Banten
Location
Kota cilegon,
Banten
INDONESIA
Adz-Zikr: Jurnal Pendidikan Agam Islam
ISSN : 25025317     EISSN : 27226174     DOI : https://doi.org/10.55307/adzzikr.v7i1
Core Subject : Education,
The Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam, P-ISSN: 2502-5317, E-ISSN:2722-6174 is a blind peer-reviewed, published by Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al-Khairiyah Cilegon, Banten, is a peer-reviewed open access international journal published twice in a year (April-Oktober). Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam is a Islamic Education research and article journal. Intended to communicate original research, methodology, and current issues on the subject. The subject covers textual and fieldwork studies with various perspectives: education, psychology, sociology, anthropology, and many more. This journal warmly welcomes articles contributions from scholars of related disciplines
Articles 3 Documents
Search results for , issue "Vol. 5 No. 2 (2020): Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam" : 3 Documents clear
HABIB RIZIQ SYIHAB, DEMOKRASI DAN POLITIK ISLAM M. Asep Rahmatullah; Nur Halimah
Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 5 No. 2 (2020): Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam STIT Al-Khairiyah Cilegon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.776 KB) | DOI: 10.55307/adzzikr.v5i2.92

Abstract

Islam has long, down-to-earth historical roots from Mecca, Medina, the Middle East, Asia Africa and Europe. Islam has ruled the world since the time of the Prophet Muhammad, Khulafaur Rashidin, Bani Abbasiyah, Ummayah, Fatimids and the Ottoman Empire. At present, the big issue of Islamic governance / Islamic leadership of the Caliphate is widely discussed by the world community, especially by the Indonesian Islamic community. From the Asian Continent, especially the Indonesian soil, the Islamic spirit that entered the world of political democracy provided a breath of fresh air for big changes. In the midst of liberalist democracy, pragmatic and oligarchic politics are increasingly mushrooming, the dynamics of Indonesian politics have experienced boredom and aridity, the phenomenon of a cleric, the great Imam Habib Riziq has colored and characterized Islamic identity, idealist values ​​and ideological Islamic politics are increasingly grounded. In fact, the Islamic Defenders Front Organization movement and the leadership of the great Imam Habib Rizieq succeeded in uniting the Indonesian Muslim community, and this is a new stream of Indonesian Islamic political movement. With the spirit of courage, the great Imam Habib Riziq continued to carry out preaching and Jihad the amar ma'ruf nahyi mungkar movement consistently (Istiqomah) in criticizing the Indonesian government under presidents Joko Widodo and Ma'ruf Amin. He was able to create a new force for the political axis of Indonesian Islam which turned differences into equations, divisions into unity, and strengthened the political identity of Indonesian Islam. The optimistic spirit instilled by a great Imam Habib Riziq has made Indonesian Muslims aware of the movement and political leadership of Islam. That Islamic politics is very important to carry out all Islamic teachings that are rahmatal lil alamin. Without the political power of Islam, Islam is lame worthless in front of its opponents. Habib Rizieq's leadership style is able to heal the hearts of Indonesian Muslims from the crisis of leadership, simplicity and exemplary. Hopefully the Indonesian people will not be disappointed again in the political map of Indonesian Islam. And the great flow of Indonesian Islamic revival is able to change the political power of Islam for the whole world. Inna fatahna laka fatham mubiena
Relevansi Pendidikan Islam Di Madrasah Tsanawiyah Al-Khairiyah Pamekser dengan Konsep Pendidikan Islam Menurut Al-Ghazali Uun Kurnaesih Uun
Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 5 No. 2 (2020): Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam STIT Al-Khairiyah Cilegon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.628 KB) | DOI: 10.55307/adzzikr.v5i2.93

Abstract

Abstrak Lembaga pendidikan Islam merupakan suatu tempat atau wadah seuatu proses pendidikan dalam ruang lingkup keislaman, serta memiliki tugas penting dalam rangka mencapai cita-cita umat Islam. Adapuan bentuk-bentuk atau jenis2 lembaga pendidikan adalah meliputi: Keluarga, masjid, pondok pesantren dan madrasah yang merupakan lembaga pendidikan Islam yang sanat dibutuhkan oleh individu dan masyarakat di suatu negara bahkan Dunia. Madrasah Tsanawiyah Al-Khairiyah Pamekser dalah lembaga pendididkan Islam yang didirikan dalam rangka memfasilitasi proses pendidikan, Mengarahkan, membantu dan membekali peserta didik untuk dipersiapkan sebagai generasi yang solih dan solihah dengan penanaman keagamaan, nilai-nilai sosial maupun nilai-nilai budaya guna terwujudnya pengalaman nilai-nilai akhlakul karimah serta mewujudkan peserta didik yang memiliki skill, cakap, kreatif dan inovatif. Al-Ghazali merupakan Sosok yang memiliki dimensi yang luas. Karyanya yang Din merupakan pemikirannya dan argumentasi kontroversial seperti dalam karyanya yang berjudul Tahafu al-Falasifah memberikan efek tersendiri bagi kalngan kaum rasionalitas. al-Ghazali berupaya melindungi Islam dari pemikiran rasionalitas yang tidak terbatas sehingga beliau menyanadang gelar hujjatul al-Islam (Wartini, 2015). Al-Ghazali juga banyak memberikan perhatiannya terhadap masalah-masalah pendidikan. Hal ini dilakukan karena dalam pandanganya, bahwa islam sangat menjunjung tinggi orang-orang yang memiliki ilmu dan orang-orang yang sungguh-sungguh mencari ilmu (Ramayulis, 2006). Rumusan Masalah dalam peneltian ini adalah 1. Bagaimana Konsep Pendidikan Islam Menurut Al-Ghazali ? 2. Apakah lembaga pendidikan Islam (Madrasah Tsanawiyah al-Khairiyah Pamekser) memiliki relevansi dengan konsep pendidikan Islam menurut Al-Ghozali?. Adapun Tujuan peneliian ini adalah 1. Mengetahui Konsep PendidikanIslam Menurut Al-Ghazali .2.Mengetahui relevansi lembaga pendidikan Islam (Madrasah Tsanawiyah al-Khairiyah Pamekser) dengan konsep pendidikan menurut Al-Ghozali Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kulitatif deskriptif dengan pendekaan servey. Adapun kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah bahwa: Lembaga Pendidikan Islam (Madrasah Tsanawiyah Al-Khairiyah Pamekser) Madrasah Tsanawiyah pamekser adalah lembaga pendidikan yang memiliki Visi: “Berilmu, Cerdas, Terampil dan Berakhlaqul Karimah”.,dan Misi: 1) Mengarahkan, membantu dan membekali peserta didik untuk dipersiapkan sebagai generasi yang solih dan solihah dengan penanaman keagamaan, nilai-nilai sosial maupun nilai-nilai budaya guna terwujudnya pengalaman nilai-nilai akhlakul karimah. 2) Mewujudkan peserta didik yang memiliki skill, cakap, kreatif dan inovatif., memiliki struktur organisasi dan kurikulum yang dapat mengantarkan dan mendukung proses belajar mengajar dalam mencapai tujuan pendidikan Islam di madrasah tersebut, yang tertuang dalam visi dan misi madrasah. Hal ini menujukan bahwa lembaga pendidikan (Madrasah Tsanawiyah Al-Khairiyah Pamekser adalah lembaga yang pendidikan yang relevan dengan konsep pendidikan menurutal-Ghazali Kata Kunci: Pendidikan, Konsep Pendidikan Islam
EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MADRASAH ALIYAH CITANGKIL ahmad munji
Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 5 No. 2 (2020): Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam STIT Al-Khairiyah Cilegon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.504 KB) | DOI: 10.55307/adzzikr.v5i2.94

Abstract

ABSTRAK Dalam pelaksanaan pendidikan agama Islam terutama pada aspek metodologi pembelajaran, guru masih cenderung bersifat normatif, teoritis dan kognitif artinya dalam proses pembelajaran guru masih menggunakan satu metode saja, sedangkan guru sebagai salah satu pelaksana pendidikan di sekolah dituntut untuk mampu menciptakan situasi dan kondisi pembelajaran yang hidup dan menyenangkan, jadi perlu adanya variasi metode pembelajaran yang relevan dengan materi pelajaran yang disampaikan. Penerapan metode Kisah bisa dijadikan sebagai salah satu alternatif metode pembelajaran yang digunakan dalam pendidikan agama Islam, khususnya dalam pembelajaran Aqidah Akhlak, dengan metode tersebut selain bisa cepat mengena di hati para siswa juga tidak mudah membuat bosan. Karena dalam metode Kisah para siswa dapat mengambil ibrah atau pelajaran dari kisah para Nabi atau orang-orang terdahulu, untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari Permasalahannya bagaimana metode Kisah dapat diterapkan secara efektif sehingga pelaksanaan pembelajaran Aqidah Akhlak mendapatkan respon yang positif, menarik perhatian, dapat dikembangkan dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Pembelajaran Aqidah Akhlak adalah materi pelajaran yang menjelaskan tentang keyakinan dalam hati kepada Allah SWT. atau berbicara tentang tauhid, yaitu bagaimana akhlak atau perilaku kita kepada Allah, sesama makhluk, dan terhadap alam sekitar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran Aqidah Akhlak menggunakan metode Kisah di Madrasah Aliyah Citangkil sangat relatif efektif. Sebagai bukti bahwa proses pembelajaran itu efektif yaitu antusiasme siswa selama proses pembelajaran, keaktifan siswa dan hasil evaluasi yang semakin meningkat. Kata kunci : Aqidah, akhlak, metode kisah.

Page 1 of 1 | Total Record : 3