cover
Contact Name
Demita
Contact Email
hengki_tamando@yahoo.com
Phone
+6281360000791
Journal Mail Official
lebahpkm@isha.or.id
Editorial Address
Romeby Lestari Housing Complex Blok C Number C14, North Sumatra, Indonesia
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 14 No. 2 (2021): Maret: pengabdian" : 5 Documents clear
Pengaruh Aplikasi Tik Tok Terhadap Akhlak Anak Di Desa Ciherang, Pasawahan Hasna Husniyah; Imam Tabroni
Lebah Vol. 14 No. 2 (2021): Maret: pengabdian
Publisher : IHSA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (527.549 KB) | DOI: 10.35335/lebah.v14i2.77

Abstract

Akhlak merupakan elemen yang paling utama dalam pendidikan agama islam. Dimana dalam pembahasan akhlak memuat sifat baik dan buruk. Terdapat banyak ayat al-Quran yang berkaitan dengan akhlak, hal ini menunjukkan bahwa betapa pentingnya penanaman akhlak dalam ajaran Islam. Kemajuan teknologi tentunya mempengaruhi seluruh aspek kehidupan manusia terutama akhlak anak. Penggunaan platform digital dan aplikasi-aplikasi digital seperti Tik Tok tentunya dapat mempengaruhi karakteristik atau akhlak anak. Dalam proses pencarian informasi peneliti menggunakan metode;observasi, dan studi literatur dari berbagai sumber seperti ilmiah jurnal dan buku. Kajian ini menganalisis pengaruh aplikasi tik tok terhadap akhlak anak di Desa Ciherang, Pasawahan. Adapun hasilnya, pengaruh penggunaan aplikasi Tik Tok lebih dominan ke arah negatif. Hal ini menjadi perhatian bagi para pendidik, orang tua dan masyarakat kedepannya untuk saling bekerja sama dalam membentuk anak muda yang berakhlak baik
Upaya Menanamkan Pendidikan Karakter Pada Remaja Dengan Kegiatan Keagamaan Di Kp.Tabrik 2 Mia Rosmiati; Imam Tabroni
Lebah Vol. 14 No. 2 (2021): Maret: pengabdian
Publisher : IHSA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.778 KB) | DOI: 10.35335/lebah.v14i2.79

Abstract

Remaja adalah masa yang penting dalam pembentukan generasi bagi penerus bangsa dan agama. Masa remaja merupakan masa peralihan dan masa mencari jati diri. Pada masa inilah remaja banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya faktor lingkungan. Sekarang ini tidak sedikit remaja yang acuh terhadap perintah agama ataupun orang tuanya dalam kegiatan kegaamaan salah satunya dalam kegiatan tadarus al-qur’an. Karena pengaruh dampak negatif dari perkembangan zaman yaitu dengan adanya gadget, banyak para remaja yang mengajak teman sebayanya bermain game. Dampak ini sangat terasa dalam lingkungan masyarakat banyaknya para remaja yang berkumpul bermain game dengan teman-temannya dibandingkan remaja yang berkumpul melakukan kegiatan keagamaan di masjid. Dalam rangka upaya menanamkan pendidikan karatkter kepada remaja dengan kegiatan keagamaan dapat memperdalam serta memperluas pengetahuan keagamaan. Sekaligus memperkuat karakter remaja yang berlandaskan pada nilai serta norma religi yang kokoh. Dengan menanamkan pedidikan karakter pada remaja melalui kegiatan keagamaan ini diharapkan dapat mencegah adanya waktu luang yang dimanfaatkan pada kegiatan tidak bermanfaat.
Kendala Pembelajaran Online Selama Pandemi Covid-19 Di Kampung Madurasa Bojong, Purwakarta Jamil Malia; Imam Tabroni
Lebah Vol. 14 No. 2 (2021): Maret: pengabdian
Publisher : IHSA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.935 KB) | DOI: 10.35335/lebah.v14i2.81

Abstract

Penelitian ini di lakukan bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang ada pada masyarakat khususnya para pelajar mengenai kendala pembelajaran daring di kampung Madurasa selama pandemi Covid-19. Masih banyak para pelajar yang mengalami kendala dalam pembelajaran daring, salah satunya para pelajar kurang memahami materi pelajaran yang sudah disampaikan oleh guru/dosennya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kendala pembelajaran daring di kampung Madurasa (1) sulit dalam mengoperasikan gadget, (2) sulit dalam pembelian paket data internet, (3) sulit dalam jaringan, (4) sulit memahami materi pelajaran yang sudah dijelaskan oleh guru/dosen
Perbandingan kegiatan belajar daring dengan luring dalam pembelajaran pendidikan agama islam di sekolah dasar Islam Terpadu Kharisma Darussalam Rifdah Fadilatul M; Imam Tabroni; Rini Purnama Sari
Lebah Vol. 14 No. 2 (2021): Maret: pengabdian
Publisher : IHSA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (546.533 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan menganalisis pengaruh media kegiatan pembelajaran pada jenjang Sekolah Dasar secara daring dan luring yang dilakukan dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Penelitian mengg unakan teknik penelitian kualitatif eksploratif dengan melalui pendekatan yang digunakan dengan menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan dan pemikiran orang sekitar. Sehingga diaadakan penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalam dalamnnya melalui pengumpulan data sedalam-dalamnya. Penelitian ini juga bertujuan untuk menggamparkan, mengungkapkan dan menjelaskan perbandingan kegiatan pembelajaran daring dan luring Pendidikan Agama Islam bagi siswa sekolah dasar.
Relevansi pendidikan agama islam dalam membangun karakter bangsa di era digital Sania Rahmania; Imam Tabroni
Lebah Vol. 14 No. 2 (2021): Maret: pengabdian
Publisher : IHSA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (537.661 KB)

Abstract

Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu komponen utama dalam pembentukan karakter dan kepribadian bangsa. Di era digital ini dimana komunikasi yang asalnya partikular menjadi universal, pendidikan agama Islam harus dapat menjadi ruh yang mengarahkan teknologi agar senantiasa bermanfaat dalam kehidupan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan cara mengintegrasikan pendidikan agama Islam dengan sains dan teknologi yang dapat meningkatkan pembentukan karakter bangsa. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif yang menggambarkan tentang kondisi pembelajaran pendidikan agama Islam pada saat ini, serta kaitannya dengan pembangunan karakter bangsa. Hasil dari penelitian ini adalah Pendidikan Agama Islam tidak boleh bersifat monolitik namun harus integratif dengan mata pelajaran non agama serta sains dan teknologi agar generasi muda saat ini mau dan tertarik untuk mempelajari ilmu agama dengan baik dan juga pendidikan agama Islam dapat pula menjadi nilai yang mewarnai setiap keahlian dan profesi warga Negara Indonesia, sehingga dengan demikian akhlak dan juga karakter bangsa akan terbangun dengan sangat baik sesuai dengan yang dicontohkan oleh baginda Nabi Muhammad Saw dan yang dicita-citakan oleh undang-undang Negara.

Page 1 of 1 | Total Record : 5