cover
Contact Name
Istianah
Contact Email
alhamrafai@gmail.com
Phone
+6281315585710
Journal Mail Official
alhamrafai@gmail.com
Editorial Address
Gedung Fakultas Agama Islam UMP Jl. KH. Ahmad Dahlan PO. BOX 202 Purwokerto, Kembaran, Banyumas, Jawa Tengah, Indonesia
Location
Kab. banyumas,
Jawa tengah
INDONESIA
Alhamra Jurnal Studi Islam
ISSN : 27743098     EISSN : 27743101     DOI : http://dx.doi.org/10.30595/ajsi
Alhamra Jurnal Studi Islam memfokuskan pada kajian keislaman. Sedangkan scope: Pendidikan Agama Islam; Manajemen Pendidikan Islam; Pemikiran Agama Islam; Hukum Islam; Hukum Ekonomi Syariah; Ekonomi dan Bisnis Islam; Akuntansi dan Perbankan Syariah; Humaniora dan Politik Islam; Pemikiran Al-Quran dan Hadis.
Articles 48 Documents
Evaluasi Metode Diskusi dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dengan Pendekatan Saintifik di SMP Negeri 1 Kertanegara Pangesti Gagat Wahyuningsih; Darodjat Darodjat
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 2, No. 1, Februari 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1462.796 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v2i1.10232

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil evaluasi metode diskusi dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Dengan Pendekatan Saintifik Di Kelas VII  SMP Negeri 1 Kertanegara Kabupaten Purbalingga Tahun Pelajaran 2019/2020.Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi, dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII A, B dan C dengan jumlah 32 siswa dan guru PAI kelas VII di SMPN 1 Kertanegara. Metode pengumpulan data berupa angket, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verifikasi data.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode diskusi dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dilihat dari rata-rata hasil persentase menunjukkan angka 59,78% siswa setuju dan memiliki kategori cukup baik dibuktikan melalui analisis kriteria persentase hasil jawaban responden, dan diketahui dari skor hasil pengisian kuesioner pandangan siswa terhadap penerapan metode diskusi bahwa metode diskusi dikategorikan cukup efektif, berdasarkan analisis melalui tabel kriteria efektifitas. 
Efektivitas Pembelajaran Tarikh Menggunakan Metode Gallery walk di SMA Muhammadiyah Sokaraja Siti Nur Sa’adah; Darodjat Darodjat
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 1, No. 2, Agustus 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1002.492 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v1i2.10130

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Pembelajaran Tarikh menggunakan Metode Gallery walk di SMA Muhammadiyah Sokaraja Tahun Pelajaran 2019/2020. Jenis penelitian merupakan penelitian deskriptif kuantitatif.  Subjek Penelitiannya kelas X MIPA dan X IPS SMA Muhammadiyah Sokaraja tahun pelajaran 2019/2020 dengan jumlah siswa 35 siswa. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui dua cara, yaitu wawancara dan dokumentasi. Teknik analisisnya yaitu menggunakan rumus statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Gallery walk efektif diterapkan untuk pembelajaran Tarikh. Hal ini dibuktikan dari analisis statistik deskriptif pada tabel kriteria efektivitas  berada pada rentang nilai antara 51-75 yang dikategorikan efektif dengan presentase 60%. Keefektifan metode Gallery walk juga dibuktikan dengan hasil belajar yang dianalisis dengan  tabel kategori standar skala lima berada pada rentang nilai 00-54 yaitu hasil belajar siswa yang dikategorikan sangat rendah dengan presentase 63%.
Pemikiran Orientalis Ignaz Goldziher terhadap Hadis dan Sunnah Nurul Naffa Lutfia; Suci Indah Sari; Tiara Azzahra Hidayah; Yeni Heriani; Mochamad Ziaul Haq
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 3, No. 2, Agustus 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (799.819 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v3i2.13839

Abstract

Ignaz Goldziher merupakan pemikir orientalis dari kalangan sarjana Barat non muslim pada abad ke- 19 yang terkenal, terutama dalam bidang kajian terhadap hadis. Goldziher mendefinisikan hadis sebagai sebuah berita yang hanya berlaku bagi suatu kelompok yang menganut spiritualitas. Dengan catatan sejarah kelompok sekuler dan agama dari waktu ke waktu. Sedangkan sunnah diartikan bersama tradisi serta adat istiadat yang tersedia saat masa sebelum kedatangan Islam, dan tradisi diikuti oleh masyarakat dan peninggalan yang sangat berharga dan berkelanjutan untuk diikuti oleh generasi berikutnya. Lalu Goldziher pun menyatakan bahwa hadis merupakan sesuatu yang disandarkan oleh nabi Muhammad SAW. Selain itu, Goldziher juga mengemukakan ketika sunnah dan hadis memiliki perbedaan yang signifikan, tidak hanya dari makna dari kedua istilah itu sendiri, tapi juga terdapat kontradiksi di substansi hadis serta sunnah. Beliau mengutarakan bahwa sungguh benar definisi sunnah serta hadis itu berbeda satu dengan lainnya. Hadis dicirikan dengan kabar dari mulut ke mulut Nabi SAW, sedangkan sunnah yang umum digunakan oleh umat Islam dulu, mengacu pada masalah hukum atau  masalah agama, terlepas dari kepercayaan, baik secara lisan ataupun perbuatan.
Praktik Jual Beli Online dengan Sistem Pre-order pada Online Shop dalam Tinjauan Hukum Islam Tiyas Ambawani; Safitri Mukarromah
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 1, No. 1, Februari 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1368.096 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v1i1.9115

Abstract

Jual beli online dengan sistem pre-order merupakan sistem pembelian dengan memesan dan membayar terlebih dahulu di awal, di tengah ataupun diakhir dengan masa tenggang waktu tunggu (estimasi) datang. Dalam praktik jual beli online dengan sistem pre-order yang merupakan sistem transaksi baru dalam muamalah dapat  terjadi penipuan di dalamnya, salah satu contoh yaitu di mana produk yang dibeli tidak sesuai dengan spesifikasi produk yang diberikan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik jual beli online dengan sistem pre-order dan mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap akad jual beli online dengan sistem pre-order pada online shop yang berada di wilayah Kabupaten Banyumas. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Data yang akan diperoleh dikumpulkan menggunakan observasi, wawancara, angket dan dokumentasi.Berdasarkan praktik jual beli online dengan sistem pre-order di online shop wilayah Kabupaten Banyumas tidak terdapat unsur-unsur yang merugikan dan dilarang oleh agama, secara keseluruhan pada dasarnya telah sesuai berdasarkan ketentuan tentang pembayaran, ketentuan tentang objek dan ketentuan lain pada Fatwa No : 06/DSN-MUI/IV/2000 tentang Jual Beli Istishna’.
Pandemi dan Era Digital: Peran Ayah terhadap Kebutuhan Pendidikan dan Psikologis Anak Suaidah Lubis
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 3, No. 1, Februari 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1013.426 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v3i1.11820

Abstract

Artikel ini membahas peran ayah di masa pandemi dan era digital terhadap kebutuhan pendidikan dan psikologis anak. Keluarga merupakan hal utama sekaligus tempat utama bagi anak. Anak diibaratkan selembar kertas putih kosong yang akan diisi. Di era digital ini, peran orangtua diharapkan dapat lebih dominan untuk mendidik anak sejak dini. Dibutuhkan pendekatan pendidikan yang memperhatikan realitas kondisi kekinian. Sikap yang lemah lembut serta kasih sayang yang dibangun bersama kebiasaan-kebiasaan positif, tentunya dapat menjadi contoh dalam memberikan pendidikan anak sebagaimana yang diajarkan dalam agama. Peran agama merupakan hal penting dalam kehidupan dunia maupun di akhir kehidupan nanti. Agama dapat menjadi status sekaligus pegangan hidup bagi pemeluknya. Sedangkan pendidikan sebagai pembina dan pengembangan psikologis anak. Ini menjadikan setiap orang memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan hingga menganggap pendidikan menjadi kewajiban yang harus dijalani. Pendidikan yang pertama kali diterima seorang anak tentu dari orangtua. Selama ini banyak penjelasan tentang peran ibu dalam mendidik anak. Namun penjelasan tentang peran ayah dalam membina dan mendidik anak perlu terus diperbanyak dan dikembangkan di lingkungan keluarga. Menjadi ayah adalah tugas dan komitmen seumur hidup. Jika ayah terlibat secara langsung dalam pendidikan dan perkembangan psikologis anak, banyak dampak positif yang didapat anak, mulai dari dampak akademik, kesehatan mental, sosial, hingga kebugaran anak
Implementasi Assessment Of, For, dan As Learning dalam Pembelajaran Daring PAI di SMPN 8 Purwokerto Rano Subehi; Sriyanto Sriyanto
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 2, No. 2, Agustus 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1474.339 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v2i2.10632

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa implementasi  assessment of learning, assessment for learning dan assessment as learning dalam pembelajaran daring pendidikan agama Islam di SMP Negeri 8 Purwokerto.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa yang berjumlah 439 dan 3 guru PAI di SMP Negeri 8 Purwokerto. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket tertutup, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan, teknik analisis data berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data.Proses analisis data dilaksanakan melalui analisis kriteria persentase hasil jawaban responden terhadap penerapan assessment of learning, assessment for learning dan assessment as learning dalam pembelajaran daring pendidikan agama Islam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi  assessment of learning, assessment for learning dan assessment as learning dalam pembelajaran  daring Pendidikan Agama Islam (PAI) dapat dilaksankaan dengan rincian sebagai berikut: 1) kegiatan assessment of learning dilakukan dengan persentase 100%,  2) kegiatan assessment for learning dilakukan dengan persentase 59,6%, 3) kegiatan assessment as learning dilakukan dengan persentase 94,8%. Hal ini menunjukkan bahwa implementasi assessment dilakukan dengan baik di SMP N 8 Purwokerto.
Peranan Organisasi Pengelola Zakat dalam Penanganan Covid-19 di Kabupaten Banyumas Beni Tri Pamungkas; M Makhrus
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 2, No. 1, Februari 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1035.028 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v2i1.8896

Abstract

Covid-19 atau dikenal oleh masyarakat dengan sebutan virus corona adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Adanya virus ini membawa dampak negatif bagi masyarakat disegala aspek kehidupan. Organisasi pengelola zakat (OPZ) di Kabupaten Banyumas memiliki perananan penting dalam penanggulangan dampak virus Covid-19. Organisasi pengelola zakat di Kabupaten Banyumas yang terlibat yaitu BAZNAS dan LAZISMU Kabupaten Banyumas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan dan program organisasi pengelola zakat di Kabupaten Banyumas dalam penanganan Covid-19. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deduktif. Berdasarkan hasil penelitian, perananan BAZNAS dan LAZISMU Kabupaten Banyumas dalam penanganan dampak Covid-19 yakni mensejahterakan dan menstabilkan ekonomi masyarakat terdampak melalui program dibidang sosial, ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan dakwah. Dari hasil analisis, program-programnya berjalan efektif, tepat sasaran, dan mendapat respon positif dari masyarakat penerima bantuan.
Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap Penyelesaian Pembiayaan Bermasalah Dhany Historiawan; Syufaat Syufaat
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 3, No. 2, Agustus 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (951.556 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v3i2.13599

Abstract

Jumlah penduduk Indonesia yang beragama Islam sebanyak 231,06 juta, hal tersebut menjadikan Indonesia sebagai negara dengan populasi muslim yang terbesar di dunia. Mayoritas penduduk muslim di Indonesia ini menjadikan Indonesia berpotensi dalam mengembangkan sektor ekonomi syariah dan keuangan yang akan berkontribusi dalam mencapai target keuangan secara menyeluruh termasuk dalam mengembangkan keuangan syariah. Penduduk muslim yang besar ini menjadikan Indonesia naik ke peringkat 4 dari peringkat 5 dunia dalam pengembangan keuangan syariah (Malaysia, Saudi Arabia, Uni Emirat Arab; berturut-turut). Perbankan syariah memiliki fungsi financial intermediary institution. Dalam operasionalnya perbankan syariah memiliki beberapa produk. Produk perbankan syariah antara lain penghimpunan dana (funding) yang meliputi: wadiah dan mudarabah, pembiayaan (financing), seperti jual beli (murabahah, salam dan istisna’), ijarah, bagi hasil (musyarakah dan mudarabah) maupun jasa-jasa lainnya (jasa layanan) berdasarkan prinsip syariah seperti hiwalah, rahn, kafalah dan sarf. Non-performing financing (pembiayaan bermasalah) merupakan suatu masalah yang terjadi dalam pembiayaan. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian library research (penelitain pustaka). Hasil penelitian menunjukan bahwa menurut tinjauan Hukum Ekonomi Syariah dalam penyelesaian pembiayaan bermasalah dapat dilihat dari 2 (dua) hal. Pertama, penyelesaian pembiayaan bermasalah sebagaimana tradisi islam klasik yaitu dengan jalan Sulḥ (perdamaian) dan arbitrase. Selain itu penyelesaian pembiayaan bermasalah juga dapat dilakukan melalui lembaga al-qadha (pengadilan). Kedua, penyelesaian pembiayaan bermasalah dilakukan melalui Alternatif Penyelesaian Sengket (ADR) di luar pengadilan yang terdiri dari konsultasi, negosiasi, konsiliasi dan pendapat ahli.
Bias Gender dalam Buku Teks Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas IX Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Banyumas Nur Tabah Setianingsih; Anjar Nugroho
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 1, No. 2, Agustus 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (961.944 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v1i2.10125

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bentuk bias gender yang terdapat pada bku teks Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas IX Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dan objek penelitian yaitu buku Teks Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas IX SMP/Mts. Metode pengumpulan data dokumentasi. Analisis data menggunakan induksi data dan deskripsi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa terdapat bentuk bias gender pada buku teks Pendidikan Agama Islam  dan Budi Pekerti Kelas IX SMP dan MTs, ditandai dengan a) penggunaan kalimat atau kata yang menunjukan klasifikasi peran sosial, politik, ekonomi dan pendidikan berdasarkan jenis kelamin; b) penggunakan kata atau kalimat yang melanggar Hak Asasi Manusia (HAM). Ada beberapa yang dapat dilakukan untuk terwujudnya pendidikan yang berkeadilan gender, yaitu: memberlakukan keadilan gender dalam pendidikan dan menghilangkan perlakukan pembedaan pada peeserta didik; mengupayakan keadilan gender dikalangan staf dan pimpinan sekolah sebagai contoh kepada peserta didik; dan meredam sebab-sebab terjadinya kekerasan dan diskriminasi yang dilakukan melalui materi pengetahuan yang diajarkan, proses belajar yang dilakukan, dan menentang segala ide serta pemikiran yang mengandung stereotip negatif gender.
Islamic Parenting Sebagai Upaya Mendidik Karakter Islami Generasi Alpha Nadia Qurrota Ayunina; Zakiyah Zakiyah
Alhamra Jurnal Studi Islam Alhamra, Volume 3, No. 1, Februari 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1186.893 KB) | DOI: 10.30595/ajsi.v3i1.11855

Abstract

Perkembangan zaman  memberikan berbagai perubahan bagi setiap manusia dari berbagai sisi. Generasi alpha menjadi generasi yang penuh tantangan. Generasi alpha perlu mendapatkan bimbingan khususnya dari orangtua agar terbangun karakter yang baik serta mampu menghindari hal-hal buruk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengatahui bagaimana mendidik anak generasi alpha agar terbentuk karakter islami melalui Islamic parenting. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitaif dengan pendekatan library research. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu dokumentasi. Sumber data diperoleh dari berbagi sumber seperti buku, jurnal, artikel dan data lainnya. Analisis data yang digunakan yaitu content analysis dan deskriptif naratif. Penelitian ini menunjukan bahwa mendidik anak generasi alpha bagi orangtua merupakan tantangan besar di zaman ini. Islamic parenting sendiri memandang bahwa proses parenting dimulai dari sejak memilih pasangan. Orangtua harus mampu mengedukasi anak-anak mereka terutama berkaitan dengan penggunaan media teknologi. Orangtua merupakan figur sentral dalam mendidik anak. Mutlak bagi orangtua untuk memahami dunia anak terutama berkaitan dengan dunia digital. Orangtua dapat menggunakan Islamic parenting untuk mendidik generasi alpha agar mereka memiliki benteng dan terhindar dari hal yang dilarang.  Berdasarkan hasil penelitian ini, untuk mendidik karakter islami melalui Islamic parenting harus dimulai sejak dini dan harus disesuaikan dengan tahap perkembangan anak.