cover
Contact Name
Cahyo Setiawan
Contact Email
cahyos@aiska-university.ac.id
Phone
+62271-631141
Journal Mail Official
jurnalgaster@aiska-university.ac.id
Editorial Address
https://journal.aiska-university.ac.id/index.php/gaster/about/editorialTeam
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Gaster
ISSN : 18583385     EISSN : 25497006     DOI : https://doi.org/10.30787/gaster
Core Subject : Health,
Gaster is a national periodical journal which contains research articles in health sector. Gaster: Health journals are expected to be a medium for conveying scientific findings and innovations in the health sector for those in the health sector, both those engaged in the health sector. Gaster is published twice a year (February and August) by the Research Center of Aisyiyah University Surakarta. The editorial team invited health observers to express their ideas in order to improve self-professionalism and responsibility for national education. This journal was first published in 2007. Gaster is a peer reviewed journal and an open access journal that focuses on health. This focus covers the related areas and scopes related to the following : Nursing Midwifery Physiotherapy Pharmacy Community Nutrition Public Health Noted: Articles have primary citations and have never been published online or printed before.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS" : 10 Documents clear
HUBUNGAN OBESITAS DENGAN NYERI PERSENDIAN LUTUT PADA LANSIA Sri Hartutik
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.211 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.240

Abstract

Latar belakang: Lanjut usia adalah usia yang diatas 60 tahun yang semua orang pasti mengalaminya. Pada usia lanjut, tubuh akan mengalami penurunan pada sistem muskuloskeletal yang ditandai dengan adanya nyeri dan melemahkan fungsi otot persendian  khususnya di sendi lutut. Kegemukan merupakan salah satu faktor terjadinya nyeri sendi lutut. Tujuan penelitian: Mengetahui hubungan obesitas dengan nyeri persendian lutut ada lansia di Desa Daleman Kecamatan tulung Kabupaten Klaten. Metode penelitian: Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik kuantitatif, dengan pendekatan Cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 63 responden dengan tehnik purposive sampling, sedangkan instrumen penelitin menggunakan lembar observasi dan Skala NRS. Analisa data menggunakan Kendal tau. Hasil penelitian: Berdasarkan penelitian didapatkan hasil paling banyak lansia obesitas ringan sebesar 57 orang dan mengalami nyeri sedang sebesar 44 orang. Hasil bivariate membuktikan bahwa ada hubungan yang signifikan antara obesitas dengan nyeri persendian lutut pada lansia yang menunjukkan nilai ρ value 0,013, Z hitung (3,534), Z tabel (1,96). Kesimpulan: Ada hubungan antara obesitas dengan nyeri persendian lutut pada lansia di Desa daleman Kecamatan Tulung Kabupaten Klaten.
PERBEDAAN PENGARUH ANTARA PEMBERIAN ULTRASOUND DENGAN ULTRASOUND DAN MYOFASCIAL RELEASE TECHNIQUE TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PASIEN OSTEOARTHRITIS LUTUT DI RS PKU MUHAMMADIYAH KARANGANYAR Eddy Triyono
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (383.701 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.276

Abstract

Osteoarthritis lutut adalah penyakit degeneratif pada sendi lutut karena adanya abrasi tulang rawan sendi dan pembentukan tulang baru pada permukaan persendian yang mampu menyebabkan kelemahan otot dan tendon sehingga membatasi gerak dan menyebabkan nyeri, adapun modalitas fisioterapi yang digunakan untuk mengurangi nyeri, seperti ultrasound dan myofascial release technique.Tujuan: Untuk mengetahui perbedaaan pengaruh antara pemberian Ultrasound dengan Ultrasound dan Myofascial Release Technique terhadap penurunan nyeri pada pasien osteoarthritis lutut. Metode: Penelitian ini menggunakan Quasy Eksperiment dengan desain pre and post two groups desain. Pengambilan sampel dengan purposive sampling dengan jumlah sampel 48 pasien. Kelompok I diberikan perlakuan ultrasound sebanyak 24 pasien dan kelompok II diberikan ultrasound dan myofascial release technique sebanyak 24 pasien. Analisa data menggunakan uji wilxocon dan man withney. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara pemberian Ultrasound dengan Ultrasound dan Myofascial Release Technique terhadap penurunan nyeri pada pasien osteoarthritis lutut dengan signifikasi sebesar 0,000 (P<0.05), artinya ada perbedaan pengaruh.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PRE-EKLAMSIA/EKLAMSIA PADA IBU BERSALIN DI RSUD KOTA TANJUNGPINANG PROVINSI KEPULAUAN RIAU Yeti Trisnawati
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (410.826 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.278

Abstract

Kasus kejadian pre-eklamsia/eklamsia di RSUD Kota Tanjungpinang dari tahun 2013-2015 memperlihatkan peningkatandari 11,72%; 14,65% menjadi 16,06%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian pre-eklamsia/eklamsia pada ibu bersalin di RSUD Kota Tanjungpinang tahun 2015. Desain penelitian kasus kontrol. Kasus adalah ibu bersalin yang didiagnosis pre-eklamsia/eklamsia. Kontrol adalah ibu dalam kehamilan dan persalinan normal.  Sampel kasus 52 dan kontrol 52.Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis regresi logistik. Hasil penelitian terdapat hubungan antara usia ibu (OR 5,4 95% CI 1,794-16,281), status gizi ibu berdasarkan indeks masa tubuh (OR 4,5 95% 1.714-11,762) dan kunjungan antenatal care(OR 5,1 95% CI 1,033-24,735)dengan kejadian pre-eklamsia/eklamsia. Usia ibu merupakan faktor paling dominan yang berhubungan dengan kejadian pre-eklamsia/eklamsia(OR 5,4  95% CI 1,794 – 16,281). Oleh sebab itu disarankan untuk meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak untuk membangun rujukan balik, peningkatan peran kelas ibu hamil serta meningkatkan pengawasan terhadap tenaga kesehatan supaya mematuhi standar operasional proseduryang telah ditetapkan terkait pelayanan ibu hamil dalam rangka pencegahan kejadian pre-eklamsia/eklamsia. 
GAMBARAN SKALA NYERI PADA PASIEN KANKER KOLOREKTAL YANG MENJALANI KEMOTERAPI Khoirunnisa Munawaroh
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.984 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.291

Abstract

Latar belakang : nyeri pada pasien kanker kolorektal merupakan pengalaman yang tidak menyenangkan yang terjadi pada pasien akibat dari adanya penekanan sel tumor dan juga efek samping obat kemoterapi. Nyeri dapat berdampak pada berbagai aspek baik biopsikososiokultural dan spiritual. Tujuan dari penelitian untuk mendeskrisikan  skala nyeri pada pasien kanker kolorektal yang menjalani kemoterapi. Metode : Metode penelitian merupakan penelitian deskriptif. Subyek penelitian sebanyak 24 pasien kanker kolorektal dengan kemoterapi ditentukan dengan teknik simple random sampling. Data dikumpulkan menggunakan instrumen buku harian yang didalamnya terdapat numeric rating scale untuk nyeri.  Hasil : Nilai rata-rata kemampuan aktivitas pasien hari pertama hingga hari kesembilan yaitu  4,33SD 1,09 hingga 3,45 SD 1,06. Kesimpulan : Nyeri pada  pada pasien kanker kolorektal yang menjalani kemoterapi ada pada kategori sedang. Perawat hendaknya mengkaji nyeri pada pasien kanker kolorektal yang menjalani kemoterapi dan memberikan intervensi yang tepat.
PENGARUH PELAKSANAAN JADWAL HARIAN PERAWATAN DIRI TERHADAP TINGKAT KEMANDIRIAN MERAWAT DIRI PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RSJD Dr. RM SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH Retno Yuli Hastuti; Basuki Rohmat
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.307 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.294

Abstract

Pasien skizofrenia mengalami penurunan kemampuan merawat diri, hal ini tampak dari ketidakmampuan merawat kebersihan diri, makan, berhias diri, dan eliminasi secara mandiri. Pelaksanaan jadwal harian perawatan diri pada asuhan keperawatan defisit perawatan diri dapat meningkatkan kemandirian pasien skizofrenia dalam perawatan diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelaksanaan jadwal harian perawatan diri terhadap tingkat kemandirian perawatan diri pada pasien skizofrenia di RSJD Dr. RM.Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah. Desain  pada penelitian ini adalah quasi eksperiment dengan rancangan pre and post test without control . Sampel penelitian ini berjumlah 20 orang. Instrumen penelitian ini berupa lembar observasi tingkat kemandirian perawatan diri pada pasien skizofrenia. Tehnik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dan analisa data dengan paired T – test. Hasil Penelitian ini berdasarkan uji statistik dengan paired t-test didapatkan nilai ρ = 0,000 (α<0,05) maka Ha diterima dan Ho ditolak. Nilai mean sebelum pelaksanaan jadwal adalah 15,65 dan setelah dilakukan jadwal nilai mean kemandirian adalah 6,45. Kesimpulannya adalah Ada pengaruh pelaksanaan jadwal harian perawatan diri terhadap tingkat kemandirian merawat diri pada pasien skizofrenia di RSJD Dr. RM Soedjarwadi Provinsi Jawa TengahKata kunci : Jadwal harian, perawatan diri, Tingkat kemandirian
EFEKTIVITAS LOVING MASSAGE IN PREGNANCY TERHADAP POLA TIDUR PADA IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA Ratih - Prananingrum
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (356.825 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.296

Abstract

Latar Belakang Ibu hamil selama kehamilan mengalami perubahan fisik dan psikologis yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan mulai dari trimester I sampai 3, banyaknya perubahan-perubahan yang terjadi selama kehamilan, misalnya dengan membesarnya uterus maka akan berpengaruh terhadap pemenuhan istirahat tidur karena kesulitan dalam menentukan posisi yang nyaman, selain itu perubahan hormone dapat menyebabkan perubahan psikis pada wanita hamil sehingga sulit untuk memulai maupun mempertahankan tidur. Tujuan Penelitian untuk mengetahui Efektivitas loving massase in pregnancy pada ibu hamil primigravida. Metode Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah pre experimental. Rancangan atau desain penelitian ini adalah posttest only control group design adalah rancangan pre eksperimental dengan menambah kelompok kontrol, dengan cara setelah perlakuan dilakukan pengamatan pada kelompok perlakuan dan pada kelompok kontrol dilakukan pengamatan saja (Hidayat, 2014). Hasil penelitian Berdasarkan hasil uji data penelitian dengan menggunakan Uji Mann Whitney test menunjukkan hasil p=0,000< 0,05 yang berarti bahwa loving massage in pregnancy efektif terhadap pola tidur pada ibu hamil Primigravida 
DAMPAK PENGGUNAAN GADGET PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DAPAT MENINGKATAN RESIKO GANGGUAN PEMUSATAN PERHATIAN DAN HIPERAKTIVITAS S. Setianingsih
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.017 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.297

Abstract

Kecanduan Gadget dapat mempengaruhi perkembangan otak anak karena produksi hormon dopamine yang berlebihan menganggu kematangan fungsi prefrontal korteks yaitu mengontrol emosi, kontrol diri, tanggung jawab, pengambilan keputusan dan nilai-nilai moral lainnya. Kecanduan gadget dapat menimbulkan gangguan pemusat perhatian dan hiperaktivitas. Tujuan penelitian mengetahui hubungan penggunaan gadget dengan resiko gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas pada anak usia pra sekolah di TK ABA III Gunungan, Bareng Lor. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian semua anak di TK ABA yang berjumlah 135. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive sampling  berjumlah 101 responden dengan pengujian hipotesis menggunakan tehnik uji chi square. Hasil penelitian terdapat 81,1% anak menggunakan gadget < 2 jam perhari dan 82,2% anak normal dan tidak memeiliki resiko GPPH . Nilai signifikansi adalah p=0,000 sehingga p < α (α = 0,05). Kesimpulan ada hubungan penggunaan gadget dengan resiko gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas pada anak usia pra sekolah di TK ABA III Gunungan, Bareng Lor.  
PROGRAM “AKU MANDIRI” SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH Dyah Rahmawatie Ratna Budi Utami Budi Utami
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.249 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.298

Abstract

Latar Belakang: Fenomena gunung es kekerasan seksual pada anak yang semakin meningkat jumlahnya tiap tahun mendorong adanya upaya promotif dan preventif sejak dini. Hal ini dikarenakan  beragam dampak negatif yang ditimbulkan akibat kejadian KSA terhadap tumbuh kembang anak. Program “Aku Mandiri” merupakan psikoedukasi pencegahan KSA yang dapat diberikan pada anak usia pra sekolah dengan beragam metode yang menarik. Tujuan: Untuk menganalisis pengaruh program “ Aku Mandiri”terhadap pengetahuan dan ketrampilan anak usia pra sekolah dalam pencegahan kekerasan seksual. Metode: Penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain kuasi eksperimen pre dan post test dengan kelompok kontrol. Sampel penelitian ini terdiri dari 40 orang siswa yang terbagi menjadi 20 siswa kelompok kontrol dan 20 siswa kelompok perlakuan. Instrumen yang digunakan untuk mengukur pengetahuan siswa terdiri dari 8 item pertanyaan valid dan reliabel yang diadopsi dari Personal Safety Questionare sedangkan ketrampilan pencegahan kekerasan seksual siswa diukur dengan menggunakan “What if” Situation Test . Kelompok perlakuan mendapatkan Program “Aku Mandiri” , sedangkan kelompok kontrol mendaptkan leaflet dengan bergambar “Aku Mampu Menjaga Diri”. Materi dari program “Aku Mandiri” adalah organ pribadi, sentuhan aman dan tidak aman serta cara menghadapi sentuhan tidak aman. Hasil: Berdasarkan analisis menggunakan paired t test dan wilcoxon menunjukkan bahwa nilai p kurang dari 0,05 yang berarti terdapat perbedaan  yang signifikan antara kelompok kontrol dan eksperimen setelah pemberian intervensi. Kesimpulan: Program “Aku Mandiri” mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan siswa dalam pencegahan kekerasan seksual anak usia pra sekolah
DETERMINAN PERILAKU KADER DALAM PENERAPAN PROGRAM PENDAMPINGAN IBU HAMIL DI PUSKESMAS PLUPUH I SRAGEN Istiqomah Risa Wahyuningsih; S. Suparmi
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.981 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.299

Abstract

Latar Belakang: Program pendampingan bagi ibu hamil  sudah merupakan salah satu program pemerintah dalam bidang kesehatan sebenarnya sangat penting. Tujuan utamanya adalah untuk menurunkan angka kematian bayi dan ibu. Kader melakukan kegiatan pendampingan ibu hamil dipengaruhi oleh beberapa hal. Tujuan: mengetahui determinan perilaku kader dalam penerapan program pendampingan ibu hamil di Puskesmas Plupuh I Sragen. Metode: penelitian ini penelitian deskriptif observasional dengan subjek penelitian sebanyak 38 kader dengan teknik accidental sampling. Penelitian dilakukan pada bulan Februari-Juli 2018. Instrumen penelitian berupa kuesioner tentang pengetahuan, sarana prasarana, sikap dan perilaku kader terhadap program pendampingan ibu hamil. Hasil: 34.21% responden berumur 36-45 tahun, 68.42% responden sebagai ibu rumah tangga, 65.79% responden mempunyai pengetahuan baik, 39.47% responden menjawab sarana dan pra sarana baik, 81.58% responden mempunyai sikap yang baik, 65.79% responden mempunyai perilaku baik. Simpulan: mayoritas responden mempunyai pengetahuan, sarana dan pra sarana, sikap dan perilaku yang baik terhadap penerapan program pendampingan ibu hamil.  
FAKTOR RISIKO YANG BERPENGARUH TERHADAP TEKNIK MENYUSUI PADA IBU NIFAS Apri Sulistianingsih
Gaster Vol 16 No 2 (2018): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.033 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v16i2.300

Abstract

Menyusui dapat efektif bila dilakukan dengan posisi dan perlekatan antara payudari ibu dan bayi yang tepat. Sayangnya teknik menyusui yang salah dapat membuat kegagalan proses menyusui. Penelitian ini menggunakan observasional analitik dengan pendekatan crossectional di Wilayah kerja Puskesmas Pringsewu. Pada penelitian ini terdapat 44 orang ibu menyusui dengan persalinan spontan dan menyetujui mengikuti penelitian. Hasil penelitian menunjukkan 47,7% ibu nifas yang menyusui masih kurang benar. Terdapat hubungan pengetahuan, Inisiasi Menyusui Dini (IMD), paritas dan pendidikan kesehatan dengan teknik menyusui ρ<0,05. Hasil multivariat pendidikan kesehatan merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap teknik menyusui(Exp ß;9,879). Hal ini menunjukan bahwa ibu menyusui yang tidak mendapatkan pendidikan kesehatan berisiko memiliki teknik menyusui yang salah 9,879 kali dibandingkan dengan ibu yang mendapakan pendidikan kesehatan tentang teknik menyusui sebelumnya. Disarankan bahwa, penting bagi tenaga kesehatan memberikan edukasi teknik menyusui yang benar bahkan sebelum kelahiran untuk meningkatkan pengetahuan, IMD dan keberhasilan menyusui yang benar.

Page 1 of 1 | Total Record : 10