cover
Contact Name
Andi Sastria
Contact Email
althar.cendikiaeducation@gmail.com
Phone
+6281342981729
Journal Mail Official
althar.cendikiaeducation@gmail.com
Editorial Address
Jl. Domba No. 69, Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan.
Location
Kab. sidenreng rappang,
Sulawesi selatan
INDONESIA
AACENDIKIA: Journal of Nursing
ISSN : -     EISSN : 29636434     DOI : https://doi.org/10.1234/aacendikiajon.v1i2
Core Subject : Health,
AACENDIKIA: Journal of Nursing published since 2022 with ISSN Online: 2963-6434. Since July 2022 AACENDIKIA: Journal of Nursing publish by Althar Cendikia Education and published 2 times a year in July and December. Contains writings raised from research results in the field of nursing. Every article that goes to the editorial staff will be selected through Initial Review processes by Editorial Board. Then, the articles will be sent to peer reviewers and will go to the next selection by Blind Review Process. After that, the articles will be returned to the authors to revise. These processes take a month for a maximum time. For each manuscript, peer reviewers will rate the substantial and technical aspects, peer reviewers who collaborate with AACENDIKIA: Journal of Nursing. The field of nursing science published in AACENDIKIA: Journal of Nursing includes: Medical surgical nursing, Emergency nursing, Child nursing, Maternity nursing, Mental nursing, Community nursing, and Nursing management.
Articles 15 Documents
Pengetahuan Orang Tua dengan Kejadian Stunting Hasnawati Hasnawati
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 2 (2022): AACENDIKIA: Journal of Nursing
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.326 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i2.5

Abstract

Balita adalah anak yang berumur 0-59 bulan, pada masa ini ditandai dengan proses pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat disertai dengan perubahan yang memerlukan zat-zat gizi yang jumlahnya lebih banyak dengan kualitas tinggi. Stunting merupakanh keadaan tubuh yang kurang normal, atau tubuh yang kurang tinggi /pendek terhadap usianya. Yang di dasarkan pada indeks panjang badan menurut umur (PB/U) atau tinggi badan menurut umur (TB/U). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu dengan kejadian stunting pada balita usia 12-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Lawawoi Kabupaten Sidrap. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional studi. Sampel dalam penelitian adalah 30 responden dengan teknik penarikan sampel Purposive sampling. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan uji chi square Hasil penelitian diperoleh bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu dengan kejadian stunting dengan nilai p = 0,02 (p<α=0,05) pada balita usia 12-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Lawawoi Kabupaten Sidrap.
Pengetahuan Perawat Dalam Melakukan Pemeriksaan Fisik Pada Kasus Kardiovaskuler Fadli Fadli; Andi Sastria
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 2 (2022): AACENDIKIA: Journal of Nursing
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.004 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i2.7

Abstract

Pemeriksaan fisik adalah pemeriksaan tubuh untuk menentukan adanya kelainan-kelainan dari suatu sistem atau suatu organ bagian tubuh dengan cara melihat (inspeksi), meraba (palpasi), mengetuk (perkusi) dan mendengarkan (auskultasi). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengatahuan perawat dalam melakukan pemeriksaan fisisk pada kasus kardiovaskuler di Rumah Sakit X. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan metode distribusi frekuensi. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit X pada tanggal 09-30 Juli 2020 di Ruang IGD, ICU dan Perawatan Interna. Dengan jumlah sampel sebanyak 47 responden. Dari penelitian ini diperoleh hasil tingkat pengatahuan perawat dalam melakukakan pemeriksaan fisik pada Sistem Kardiovaskuler di Ruangan IGD, ICU, dan Perawatan Interna RS X dari 47 perawat diteliti yang mempunyai pengatahuan tentang pemeriksaa fisik pada sistem kardiovaskuler termasuk kategori baik sebanyak 6 orang ( 12,8% ), cukup sebanyak 30 orang ( 63,8% ) dan perawat yang mempunyai pengatahuan tentang pemeriksaa fisik pada sistem kardiovaskuler termasuk kategori kurang sebanyak 11 ( 23,4% ). Jadi tingkat pengetahuan perawat dalam melakukan pemeriksaan fisik pada sistem Kardiovaskuler di ruang IGD, ICU dan Perawatan Interna di rumah sakit X, termasuk kategori cukup.
Pencegahan Dan Penatalaksanaan Gastritis Di Posyandu Lestari II di Kelurahan Tanjung Raya Kota Bandar Lampung Ferry Ferry; Wijonarko Wijonarko
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 2 (2022): AACENDIKIA: Journal of Nursing
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.388 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i2.8

Abstract

Gastritis merupakan masalah terbesar di seluruh dunia, sekitar 1,7 milyar kasus terdapat di negara yang sedang berkembang. Gastritis di Indonesia mencapai 40,8% di beberapa daerah dengan prevalensi 274.396 kasus dari 238.452.952 jiwa penduduk dan termasuk sepuluh penyakit terbanyak yang masuk rawat inap, termasuk di Provinsi Bandar Lampung. Puskesmas Satelit mengalami peningkatan sejak 3 tahun terakhir dari tahun 2015-2017 yaitu 13% (1.650 kasus), 15% (1.979 kasus), 17% (1.867 kasus). Salah satu penyebab peningkatan adalah kurangnya pengetahuan, sehingga perlu dilakukan edukasi kesehatan secara tatap muka. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang gastritis di wilayah Posyandu Lestari II Wilayah Puskesmas Satelit Kota Bandar Lampung. Pengabdian ini di laksanakan tanggal 18 Agustus 2022. Hasil Pengabdian ini terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat tentang pengetahuan dan pencegahan Gastritis. Kesimpulan, pemberian edukasi kesehatan berpengaruh terhadap pengetahuan masyarakat tentang penyakit Gastritis agar masyarakat dapat terhindar dari penyakit tersebut.
Pengaruh Terapi Bekam Basah Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Alkausar Samsi Asis
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 2 (2022): AACENDIKIA: Journal of Nursing
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.689 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i2.9

Abstract

Terapi bekam basah dapat menurunkan tekanan darah dengan merangsang pengeluaran zat-zat yang dapat membantu proses dilatasi kapiler pembuluh darah dan akan timbul efek relaksasi meskipun tidak disertai dengan terapi farmakologi. Tujuan penelitian ini adala untuk mengetahui pengaruh terapi bekam basah terhadap penurunan tekanan darah pada pada pasien hipertensi dengan menggunakan satu kelompok. Metode penelitian menggunakan quasi esperimen dengan desain “pre-post test design” yang dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Tanjongnge, Soppeng, Sulawesi Selatan antara bulan Juli hingga Agustus 2020. Dalam penelitian ini terdapat 10 responden yang dilakukan terapi bekam basah dengan pengukuran tekanan darah dilakukan selama 7 hari setelah terapi. Bekam basah berperan dalam mengontrol vasodilatasion sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa klasifikasi tekanan darah sebelum intervensi dengan nilai mean 168,00 dengan standar deviasi 12,065 untuk tekanan darah sistol, mean tekanan darah diastol 93,50 dengan standar deviasi 6,687, dan nilai mean sistol setelah intervensi didapatkan 140,00 dengan standar deviasi 13,33, serta diastol didapatkan nilai mean 80,00 dengan standar deviasi 0,000. Hasil uji bivariat dengan metode paired t test didapatkan nilai p value 0,000 (<0,05) menunjukkan ada pengaruh tekanan darah sebelum dan sesudah terapi bekam basah.
Pola Makan dengan Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Danau Indah Kecamatan Cikarang Barat Kab. Bekasi Helmalia Husnul Hotimah; Yana Setiawan
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 2 (2022): AACENDIKIA: Journal of Nursing
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.223 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i2.10

Abstract

Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu kelompok penyakit metabolik dan kronis ditandai dengan hiperglikemia. Di Puskesmas Danau Indah di lihat dari tiga bulan terkahir pasien diabetes melitus berjumlah 120 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahu adanya hubungan pola makan dengan kejadian diabetes melitus tipe 2. Jenis penelitian ini menggunakan observasional analitik yang dengan rancangan cross sectional, populasi pada penelitian ini adalah 30 orang dan sampelnya mengunakan teknik total sampling dimana besar sampel sama dengan populasi. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner dan lembar obeservasi pengukuran GDS. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji chi-square. Hasil pengolahan data menggunakan chi-square menunjukan bahwa nilai p= 0.023 < α 0,005. Maka dapat diambil kesimpulan secara statistik bahwa ada hubungan antara pola makan dengan kejadian diabetes melitus tipe 2, dengan nilai OR 9.750 dan (95% CI = 1-592 – 59.695). Sebagai pasien di Puskesmas Danau Indah memiliki pola makan kurang baik. Di harapkan dapat melakukan pencegahan secara teratur dan menerapkan Gaya hidup yang sehat dengan Cara menjaga pola makan dan rutin mengecek gula darah agar tetap normal.
Hubungan frekuensi kunjungan ANC dengan kejadian anemia pada ibu hamil Adriana Adriana
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.499 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i1.11

Abstract

Anemia pada kehamilan dapat disebabakan oleh kurangnya konsumsi makanan yang mengandung zat besi dan asam folat selama kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan frekuensi kunjungan antenatal care (ANC) dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Jenis penelitian ini di lakukan adalah kuantitatif survey analitik dengan pendekatan crosssectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang datang memeriksakan kehamilannya di Puskesmas Batu-Batu Kabupaten Soppeng sebanyak 40 ibu hamil pada bulan Januari sampai Juni 2021. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan total sampling jumlah sebanyak 40 sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa presentase kunjungan ANC pada ibu hamil di Puskesmas Batu-Batu Kabupaten Soppeng tahun 2021 yang memenuhi syarat selama proses kehamilan yaitu sebanyak 23 orang (57,5%). Terdapat hubungan yang signifikan antara frekuensi kunjungan ANC dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Batu-Batu Kabupaten Soppeng Tahun 2021 dengan nilai p=0,049. Diharapkan ibu hamil bertanya pada setiap kali kunjungan selain kehamilan dan kesehatan janin namun, dirasa perlu untuk menanyakan asupan gizi yang harus dipenuhi, dan dikurangi saat hamil dan melakukan semua saran yang diberikan.
Pola makan dengan kejadian gastritis Sumbara Sumbara
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.13 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i1.12

Abstract

Penyakit yang sangat menggangu aktivitas dan bila tidak ditangani dengan baik dapat juga berakibat fatal. Biasanya penyakit gastritis terjadi pada orang-orang yang memiliki pola makan tidak teratur dan makanan yang merangsang produksi asam lambung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pola makan dilihat dari keteraturan frekuensi makan, porsi makan, jenis makanan dan minuman dengan kejadian gastritis. Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif koleratif. Pengambilan sampel dilakukan secara pusposive sampling dengan populasi sampel yaitu 72 responden. Instrument yang digunakan berupa kuesioner. Hasil pengujian menggunakan kolerasi rank spearman dengan nilai alpha 5% (α = 0.05) dan koefisien kolerasi yang didapatkan diinterpretasikan dengan kriteria Guilford. Hasil penelitian didapatkan nilai p=0.000 dan koefisien r= 0,870 (keteraturan frekuensi makan), nilai p= 0.000 dan koefisien r= 0,800 (frekuensi makan), nilai p= 0.000 dan koefisien r= 0,697 (jenis makanan dan minuman). Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya hubungan yang kuat antara pola makan dilihat dari keteraturan frekuensi makan, porsi makan, jenis makanan dan minuman dengan kejadian gastritis di Desa Cinunuk wilayah kerja Puskesmas Cinunuk. Perawat Puskesmas Cinunuk lebih aktif dalam memberikan informasi berupa penyuluhan pendidikan kesehatan tentang pola makan meliputi keteraturan frekuensi makan, porsi makan, jenis makanan dan minuman sehingga dapat mengurangi angka kejadian gastritis.
Keberadaan anggota keluarga yang merokok dan status gizi balita dengan kejadian ISPA Nur Baya
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.101 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i1.13

Abstract

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan penyakit yang sering terjadi pada bayi dan anak-anak mulai dari ISPA ringan hingga berat. Tujuan untuk mengetahui hubungan keberadaan anggota keluarga yang merokok dan status gizi anak dengan kejadian ISPA di wilayah kerja Puskesmas Padongko Kec. kabupaten baru. tahun baru 2019. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah 31 ibu yang menghadapi menopause. Sampel dalam penelitian ini adalah 31 orang. Teknik total sampling, pengumpulan data dengan kuesioner. Data diolah dengan menggunakan SPSS versi 20 dan analisis univariat dan bivariat dengan uji statistik chi-square dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Ada hubungan antara keberadaan anggota keluarga yang merokok dengan kejadian ISPA dimana didapatkan p-value = 0,001, terdapat status gizi balita dengan ISPA dimana p-value = 0,001. Sebaiknya melakukan pembenahan perilaku orang tua terhadap ISPA, menyarankan orang tua untuk tidak merokok di dalam rumah dan lebih memperhatikan luas ventilasi rumah.
Determinan perilaku seks bebas pada kalangan mahasiswa/mahasiswi di rumah kost Farida Farida
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.946 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i1.14

Abstract

Perilaku seks bebas adalah tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual yang dilakukan oleh dua orang, pria dan wanita diluar perkawinan yang sah. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan informasi secara mendalam mengenai perilaku seks bebas di kalangan mahasiswa dan mahasiswi yang indekos. Penelitian ini adalah bersifat kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang merupakan pendekatan yang menelaah pola kehidupan nyata yang kontemporer yang akan melihat fenomena prilaku seks bebas di kalangan mahasiswa dan mahasiswi yang indekos. Penelitian ini menunjukkan bahwa adanya hal-hal yang menyebabkan terjadinya perilaku seks bebas di kalangan mahasiswa dan mahasiswi kos dikelurahan antang berkaitan dengan media elektronik maupun media cetak yang memberikan pengaruh untuk melakukan seks bebas setelah melihat atau membaca. Selain itu juga kurangnya pengawasan dari orang tua serta pemilik kos sehingga mahasiswa dan mahasiswi bebas untuk memanfaatkan kos terebut, dalam penelitian ini di temukan bahwa teman sebaya pun berperan dalam menjerumuskan mahasiswa dan mahasiswi dalam perilaku seks bebas, di samping itu Agama pun sangat berperan penting dalam terjerumusnya mahasiswa dan mahasiswi ke perilaku seks bebas karena kurangnya pondasi keimanan yang mereka miliki sehingga mudah untuk terpengaruh. Pengaruh dari perhatian orang tua, media, teman sebaya serta agama mempunyai peran penting dalam mempengaruhi mahasiswa dan mahasiswi untuk melakukan perilaku seks bebas di kos-kosan, perhatian orang tua yang terkontrol tidak menjamin anak tidak melakukan perilaku seks bebas di kos-kosan.
Pengetahuan dalam penanganan penyakit hipertensi Ade Tika Herawati; H. Manaf H. Manaf; Eka Putri Kusumawati
AACENDIKIA: Journal of Nursing Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Althar Cendikia Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.269 KB) | DOI: 10.1234/aacendikiajon.v1i1.15

Abstract

Tingginya angka hipertensi dapat menimbulkan berbagai komplikasi, terutama jika tingginya angka kejadian Hipertensi ini dihubungkan dengan kurangnya pengetahuan tetang penanganan hipertensi secara baik. Tujuan penelitian adalah mendapatkan pengetahuan tentang penanganan Hipertensi. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan jumlah populasi sebanyak 40 orang. Sampel yang terlibat dalam penelitian ini sebanyak 40 orang dengan tekhnik sampling Total sampling. Data dikumpulkan menggunakan quesioner dengan analisis univariat. Data dikumpulkan menggunakan quesioner dengan analisis univariat. Hasil penelitian dikategorikan dalam baik, cukup dan kurang. Hasil penelitian adalah 52,5% responden memiliki pengetahuan kurang tentang penanganan hipertensi. Pengetahuan kurang terlihat dari jawaban responden yang menyatakan bahwa penanganan hipertensi salah. Hasil penelitian didapatkan bahwa lebih dari setenagh responden berada pada kategori pengetahuan kurang sehingga diperlukan upaya lanjutan yang memerlukan koordinasi dengan fihak Puskesmas setempat untuk memberikan pendidikan kesehatan tentang penanganan Hipertensi yang lebih baik.

Page 1 of 2 | Total Record : 15