cover
Contact Name
Siti Aisyah Saridu
Contact Email
jsalamata@poltekkpbone.ac.id
Phone
+6285396483654
Journal Mail Official
jsalamata@poltekkpbone.ac.id
Editorial Address
Kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone Jl. Sungai Musi Km 9 Kelurahan Waetuwo Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan
Location
Kab. bone,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Salamata
ISSN : 26155753     EISSN : 29636493     DOI : http://dx.doi.org/10.15578/salamata
Jurnal Salamata menerbitkan artikel atau karya ilmiah hasil penelitian dalam lingkup perikanan tangkap, budidaya perikanan, manajemen sumber daya perikanan, sosial ekonomi perikanan
Articles 4 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 1 (2021): Juni" : 4 Documents clear
Gejala Klinis Dan Perubahan Tingkah Laku Ikan Mas (Cyprinus carpio) yang Terinfeksi Koi Herpesvirus (KHV) Ardana Kurniaji; Diana Putri Renitasari; Yunarty Yunarty; Anton Anton
Jurnal Salamata Vol 3, No 1 (2021): Juni
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (856.317 KB) | DOI: 10.15578/salamata.v3i1.11258

Abstract

Ikan mas merupakan komoditas penting air tawar yang banyak dibudidayakan diberbagai lapisan masyarakat. Salah satu penyakit ikan mas yang sering dijumpai dalam kegiatan budidaya adalah Koi Herpesvirus (KHV). Pengetahuan terhadap perubahan morfologi dan tingkah laku dari ikan yang terinfeksi KHV sangat penting untuk mencegah kerugian kegiatan budidaya sejak dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati gejala klinis ikan mas yang diinfeksi KHV skala laboratorium. Pengamatan gejala klinis ikan yang terinfeksi KHV diamati setiap jam selama 7-14 hari setelah infeksi. Pengamatan dilakukan pada perubahan morfologi (clinical signs) dan tingkah laku ikan (behaviour signs). Konfirmasi kematian ikan mas akibat KHV dilakukan dengan metode polymerase chain reaction (PCR). Hasil penelitian menujukkan bahwa perubahan morfologi (clinical signs) ikan terinfeksi KHV berupa nekrosis pada insang, geripis pada bagian sirip caudal, terdapat luka (ulcer) pada operculum, pendarahan (septicemia) pada bagian pinggir (operculum) dan mulut, serta mata cekung ke dalam dan memutih. Adapun perubahan tingkah laku berupa ikan tampak lemas, nafsu makan menurun, berenang tidak stabil, posisi ikan miring di dasar wadah, selalu berada disudut wadah, sering ke permukaan atau titik aerasi, berenang tidak teratur (posisi kepala diatas dan caudal pada bagian bawah), sirip dorsal menutup dan pergerakan mulut lebih cepat. Hasil konfrimasi PCR menunjukkan bahwa ikan yang menujukkan gejala klinis dan mati disebabkan KHV. Munculnya gejala klinis menjadi indikator untuk segera memberikan treatment mencegah kematian ikan.
PEMBERIAN PAKAN PADA BUDIDAYA UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) INTENSIF DENGAN SISTEM INDEX Diana Putri Renitasari; Yunarty Yunarty; Siti Aisyah Saridu
Jurnal Salamata Vol 3, No 1 (2021): Juni
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (893.141 KB) | DOI: 10.15578/salamata.v3i1.11259

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui cara pemberian pakan yang tepat untuk udang vaname (Litopenaeus vanamei) dengan menggunakan sitem index. Penelitian ini dilakukan di IPU Situbondo. Metode yang digunakan dalam peneltiian adalah metode deskriptif dengan dua teknik pengambilan data yakni data primer dan data sekunder. Prosentase pemberian pakan dengan system index 0,6. Frekuensi pemberian pakan sesuai dengan DOC 0-10 empat kali, DOC 11-20 sebanyak enam kali, dan DOC 21-90 sebanyak delapan kali. Pakan yang diberikan di campur dengan probiotik starter, molase, asam amino, micromineral, PC, Vitamin C dan Air tawar. Teknik pemberian pakan dengan menebar pakan mengelilingi tambak. Keefektifan dan ketepatan dalam pemberian pakan memperoleh hasil FCR rendah yakni sebesar 1,2, survival rate sebanyak 86% dan hasil panen sebanyak 4.684 kg serta Kualitas air yang stabil.
Kajian Vegetasi Kawasan Hutan Mangrove Wana Tirta di Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta Katarina Hesty Rombe; Yasser Arafat; Agus Surachmat; Firda Ayu Andhini
Jurnal Salamata Vol 3, No 1 (2021): Juni
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (499.501 KB) | DOI: 10.15578/salamata.v3i1.11256

Abstract

Hutan mangrove merupakan hutan yang tumbuh di daerah air payau dan dipengaruhi oleh pasang surutnya air laut. Keberadaan hutan mangrove sekarang ini cukup mengkhawatirkan karena ulah manusia untuk kepentingan konversi lahan sebagai tambak, pemukiman, perhotelan, ataupun tempat wisata. Praktek ini dilaksanakan pada 4 Maret hingga 10 April bertujuan untuk mengetahui jenis vegetasi, kerapatan dan Indeks Nilai Penting (INP) mangrove Wana Tirta di Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan metode kombinasi antara metode transek dan metode kuadrat yaitu metode transek kuadrat.Analisis vegetasi meliputi kerapatan jenis, kerapatan relatif, frekuensi jenis, frekuensi relatif, dan indeks nilai penting. Ditemukan 6 jenis mangrove yaitu Acanthus ilicifolius, Avicennia alba, Avicennia marina, Nypa fruticans, Rhizophora mucronata, dan Sonneratia alba. Kerapatan jenis keseluruhan tingkat pohon di stasiun I adalah 12200 Ind/Ha dan di stasiun II adalah 5800 Ind/Ha. Stasiun I memiliki INP 198.11% untuk Rhizopora mucronata 52.67% untuk Avicennia alba dan 49.22% untuk Avicennia marina dan stasiun II memiliki INP 181.75% untuk Rhizopora mucronata 70.46% untuk Sonneratia alba dan 47.79% untuk Avicennia alba.
Derajat Pembuahan dan Penetasan Telur, Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Larva Ikan Kakap (Lates calcarifer) Supryady Supryady; Ardana Kurniaji; Muhammad Syahrir; Budiyati Budiyati; Nurul Hikmah
Jurnal Salamata Vol 3, No 1 (2021): Juni
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (913.584 KB) | DOI: 10.15578/salamata.v3i1.11257

Abstract

Ikan kakap putih (Lates calcarifer) merupakan ikan dari kelompok keluarga Latidae yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan sangat diminati oleh masyarakat lokal maupun masyrakat luar negeri. Tahapan penelitian meliputi persiapan bak penetasan dan pemeliharaan larva, penebaran telur, manajemen pakan, manajemen kualitas air, monitoring dan pencegahan penyakit, monitoring pertumbuhan larva, grading, dan pemanenan. Untuk melakukan pengecekan kualitas air, hal yang harus dilakukan yaitu menyiapkan peralatan yang akan digunakan, mengukur parameter kualitas air, dan melakukan penyiponan dan pergantian air. Dalam pemberian pakan pemeliharaan larva, pakan yang digunakan berupa kuning telur, pakan cair (LHF), dan pakan otohime (pakan bubuk). Hasil dari data analisis kuantitatif yaitu, FR yang diperoleh adalah 80%, HR untuk bak 1 yaitu 57% dan HR bak 2 yaitu 65%, SR 43%, ukuran panjang 1,15 – 1,2 cm dan berat 0,0236 – 0,0427 Kg. Adapun hasil pengukuran kualitas air menunjukkan parameter yang berada pada kisaran optimal untuk pertumbuhan ikan.

Page 1 of 1 | Total Record : 4