cover
Article Per Year (5 Year)
All
Home Page
OAI Link
Editorial Team
Contact
Reviewer
Google Scholar
Contact Name
Mochamad Nuruz Zaman
Contact Email
scientium@scientium.co.id
Phone
+6281232891993
Journal Mail Official
editorial@scientium.co.id
Editorial Address
Jl Tebet Raya No.2 Blok C lt.3 Tebet Barat, Tebet. Jakarta Selatan, DKI Jakarta - 12810
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Digital Economy and Digital Transformation Review
Published by Scientia Integritas Utama
ISSN : 29872839     EISSN : 29872863     DOI : 10.56282/deditr.v1i2.320
Core Subject : Economy, Science, Education,
Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Mathematics
This special issue invites papers that investigate how technological innovation and digital transformation contribute to business practices and performances across different industries, countries and regions, and how consumers respond to, involve and interact with such changes. We welcome all types of papers (e.g., conceptual, quantitative and qualitative) that offer new theoretical insights into managing and sustaining technological development, innovation and digital transformation in the post-pandemic era, particularly in the tourism sector.
Arjuna Subject : Ilmu Ekonomi, Ekonometrika dan Keuangan (semua kategori) - Ilmu Ekonomi, Ekonometrika dan Keuangan (Lain-Lain)
Articles 6 Documents
 1 
ECONOMIC EMPOWERMENT OF FISHERMEN'S MICRO, SMALL AND MEDIUM ENTERPRISES IN INDONESIA THROUGH E-COMMERCE BASED SALES OF MARINE PRODUCTS Elvrida Sinaga
Digital Economy and Digital Transformation Review Vol. 1 No. 1 (2022): Digital Economy and Digital Transformation Review
Publisher : Scientia Integritas Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.417 KB) | DOI: 10.56282/deditr.v1i1.202

Abstract

Maraknya transaksi melalui e-commerce, memadainya produksi perikanan dan telah banyaknya tempat pelelangan ikan (TPI) yang tersebar di banyak wilayah Indonesia, dan belajar dari terjadinya pandemic yang telah menyebabkan pendapatan Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM)nelayan merosot tajam, menjadi tantangan tersendiri yang segera harus ditangani oleh pemerintah dalam meningkatkan perekonomian UMKM, terutama UMKM Nelayan. Berdasarkan studi kualitatif, dihasilkan 2 (dua) kesimpulan. Pertama, pemasaran hasil laut di Indonesia masih cenderung melibatkan lapisan pedagang perantara yang menyebabkan kesejahteraan UMKM nelayan dirugikan padahal harga-harga kebutuhan pokok yang ditanggung nelayan cenderung meningkat. Kedua, pemasaran berbasis e-commerce untuk penjualan ikan laut di Indonesia perlu dilakukan melalui dukungan penuh pemerintah dengan modal dasar banyaknya coldstorage yang didirkan saat ini. Keutamaannya terletak pada basis data onlinenya yang langsung dapat diakses oleh penjual dan pembeli. Diperlukan sinergi pemerintah dan investor dalam membangun platform jual beli ikan, sehingga harga ikan dapat kompetitif dan transparan, sehingga perekonomian UMKM nelayan dapat meningkat.
WEB PRESENCE DALAM PERTANIAN Muh Bukhari
Digital Economy and Digital Transformation Review Vol. 1 No. 1 (2022): Digital Economy and Digital Transformation Review
Publisher : Scientia Integritas Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.485 KB) | DOI: 10.56282/deditr.v1i1.233

Abstract

Sebagai negara agraris, wilayah Indonesia yang merupakan wilayah kepulauan harus dapat memaksimalkan teknologi dalam meningkatkan tingkat kesejahteraan para petani. Tentunya, kesenjangan digital pada petani membuat petani sangat rentan terhadap garis kemiskinan. Diperlukan fungsi web presence dalam meningkatkan tingkat kesejahteraan petani melalui peningkatan kinerja SEO, mengingat model B2C dan B2B sangat baik dalam pemasaran hasil pertanian. Dengan model tersebut, fungsi SEO akan menempatkan website pemerintah yang mengurus bidang pertanian agar selalu muncul pada urutan pertama mesin pencari dengan mempergunakan kata kunci tertentu.
SEGMENTASI IKLAN BALIHO DI ERA DIGITALISASI: STUDI KASUS PADA IKLAN KESEHATAN DI KOTA TANGERANG Rois Syarif Qoidhul Haq
Digital Economy and Digital Transformation Review Vol. 1 No. 1 (2022): Digital Economy and Digital Transformation Review
Publisher : Scientia Integritas Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.882 KB) | DOI: 10.56282/deditr.v1i1.288

Abstract

Era digital saat ini mengharuskan setiap bisnis agar bekerja efisien, terutama di bisnis klinik kesehatan yang sangat memiliki persaingan ketat. Meskipun era digital telah berkembang pesat, namun iklan berupa baliho masih diperlukan dalam bisnis klinik kesehatan saat ini agar dapat bersaing secara efisien. Hasil studi menunjukkan persaingan klinik kesehatan harus melakukan analisis segmentasi pasar berupa Ukuran Kota, Kepadatan, Iklim, Pekerjaan, Pendidikan, Siklus hidup keluarga, Gaya Hidup, Kepribadian, Manfaat, Status Penggunaan, dan Status Loyalitas.
ANALISIS STRATEGI BISNIS DI ERA DIGITALISASI: SUATU STUDI KASUS PT. POS INDONESIA Ryan Saputra Alam
Digital Economy and Digital Transformation Review Vol. 1 No. 1 (2022): Digital Economy and Digital Transformation Review
Publisher : Scientia Integritas Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.9 KB) | DOI: 10.56282/deditr.v1i1.289

Abstract

Kantorpos merupakan tempat strategis untuk transaksi penjualan dan atau distribusi barang dan jasa. Inovasi terus dilakukan oleh PT. Pos Indonesia, yang sejak berdirinya pada tahun 1965 telah mengalami beberpa kesulitan dan persaingan bisnis, seperti kinerja keuangan yang pernah terus merugi dan perusahaan yang sangat bergantung dengan proyek pemerintah, seperti program bantuan social, dan aksi demo serikat karyawan yang pernah dilakukan karena penundaan pembayaran gaji kepada pegawainya. Disimpulkan bahwa prospek PT. Pos Indonesia sangat bagus dan bahkan bisa menjadi juara di kelasnya. Disarankan agar menambah investasi pada teknologi informasi yang terkini sehingga pelayanan prima kepada pelanggan dapat dilakukan lebih cepat dan berkesan, karena menggunakan jaringan yang handal.
IMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEBIJAKAN EKONOMI Haidar Fatih
Digital Economy and Digital Transformation Review Vol. 1 No. 1 (2022): Digital Economy and Digital Transformation Review
Publisher : Scientia Integritas Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (106.523 KB) | DOI: 10.56282/deditr.v1i1.290

Abstract

Era globalisasi yang begitu cepat menjangkiti negara-negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia, merupakan tantangan tersendiri dalam mengimplementasikan Pancasila dalam kebijakan ekonomi negara. Disimpulkan bahwa penerapan sistem ekonomi Pancasila yang menekankan pada harmoni dalam mekanisme harga dan sosial, bukan pada mekanisme pasar yang bersasaran ekonomi kerakyatan agar rakyat bebas dari kemiskinan, keterbelakangan, penjajahan/ketergantungan, rasa was-was, dan rasa ketidakadilan dalam kegiatan ekonomi yang menyangkut hajat hidup orang banyak, merupakan jalan terbaik dalam kebijakan ekonomi Indonesia. Ekonomi menurut Pancasila berdasarkan asas kebersamaan, kekeluargaan artinya walaupun terjadi persaingan namun tetap dalam tujuan bersama sehingga tidak terjadi persaingan bebas yang saling mematikan
TACKLING THE NON-COMPLIANCE OF TAXPAYERS ON DIGITAL ECONOMY IN INDONESIA: A RATIONAL CHOICE LITERATURE: A Rational Choice Literature Leo B. Barus; Yudha Pramana
Digital Economy and Digital Transformation Review Vol. 1 No. 2 (2022): Digital Economy and Digital Transformation Review
Publisher : Scientia Integritas Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.152 KB) | DOI: 10.56282/deditr.v1i2.320

Abstract

The increasingly widespread internet penetration shows that digital taxes can be one of the levers of state tax revenue. However, there are still potential challenges of tax non-compliance that must be considered by the Directorate General of Taxes (DGT) to handle them, which one is by using rational choice theory. It was concluded that in dealing with tax avoidance and tax evasion in the digital economy sector in Indonesia, the DGT needs to consider rational choice theory (by exploring contexts consisting of certainty, uncertainty, strategy, and group choice) in establishing and enforcing the law.

Page 1 of 1 | Total Record : 6

 1 

Filter by Year

2022 2022


Reset
Filter By Issues
All Issue Vol. 1 No. 2 (2022): Digital Economy and Digital Transformation Review Vol. 1 No. 1 (2022): Digital Economy and Digital Transformation Review