cover
Contact Name
Swasti Maharani
Contact Email
conferences.id@gmail.com
Phone
+6285850872042
Journal Mail Official
adminpub@mykreatif.com
Editorial Address
Perumahan Griya Salaam A7, Rukun Tetangga 002, Rukun Warga 018, Desa Guwokajen, Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali 57374
Location
Kab. boyolali,
Jawa tengah
INDONESIA
Educatif: Journal of Education Research
ISSN : 26863669     EISSN : 26862077     DOI : https://doi.org/10.36654/educatif.v5i2.280
Core Subject : Education, Social,
The aim of this journal publication is to disseminate the conceptual thoughts or ideas and research results that have been achieved in the area of education. Educatif particularly focuses on the main problems in the development of the sciences of education areas as follows: 1. Teaching and Learning 2. Curriculum Development 3. Learning Innovation and technology 4. The evaluation process in teaching
Articles 55 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 3 (2022): July" : 55 Documents clear
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Peserta Didik pada Mata Pelajaran Alat Mesin Pasca Panen Kelas XI Program Studi Alat Mesin Pertanian (AMP) di SMK Negeri Cut Noer Hurya Ulfah
Educatif Journal of Education Research Vol 4 No 3 (2022): July
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.757 KB) | DOI: 10.36654/educatif.v4i3.277

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik dengan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD pada mata pelajaran Alat Mesin Pasca Panen di kelas XI AMP SMK Negeri 1 Peureulak. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang bertujuan untuk mengatasi permasalahan yang ada di kelas. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas XI AMP pada tahun ajaran 2020/2021 yang berjumlah 14 peserta didik. Penelitian ini akan dilakukan dalam 2 siklus untuk pencapaian indikator keberhasilan penelitian.Teknik pengumpulan data dalam penelitian menggunakan lembar observasi, tes tertulis dan dokumentasi dengan divalidasi oleh teman sejawat guru mata pelajaran alat mesin pasca panen. Data dianalisis dengan metode deskriptif kuantitatif. Persentase rata-rata semua aspek keaktifan pada siklus I pertemuan I adalah 46% dan 62% pada pertemuan II sedangkan pada siklus II pertemuan I adalah 71% dan 79% pada pertemuan II. peningkatan juga terjadi pada hasil belajar peserta didik aspek pengetahuan. Persentase peserta didik yang mendapat krtiteria tuntas pada siklus I adalah 61% dengan rata-rata nilai pengetahuan adalah 76. Prestasi belajar aspek pengetahuan mengalami kenaikan menjadi 97% total peserta didik yang tuntas dan rata-rata nilai pengetahuan adalah 81.
Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa dengan Metode Pembelajaran Tutor Sebaya pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas XI Program Studi Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) SMK Negeri 1 Peureulak Yunita Yunita
Educatif Journal of Education Research Vol 4 No 3 (2022): July
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (623.522 KB) | DOI: 10.36654/educatif.v4i3.278

Abstract

Metode tutor sebaya dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI TBSM semester genap tahun akademik 2020/2021 dengan jumlah 26 siswa. Penelitian yang dilakukan terdiri dari dua siklus dengan dua kali pertemuan padsetiap siklusnya. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes hasil belajar, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran Tutor Sebaya pada mata pelajaran bahasa Indonesia dapat meningkatkan keaktifan siswa kelas XI TBSM. Rata-rata persentase keaktifan belajar siswa pada siklus I sebesar 48.89% mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 85%. dengan rata – rata peningkatan keaktifan siswa pada setiap aktivitas yang meliputi Aktivitas visual, Aktivitas Lisan, Aktivitas Mendengarkan, Aktivitas Menulis dan Aktivitas Mental, dengan menggunakan metode pembelajaran tutor sebaya dapat meningkatkan keaktifan siswa pada Aktivitas visual sekitar 30,55 %, Aktivitas Lisan sekitar 36,1 %, Aktivitas Mendengarkan sekitar 27,78 %, Aktivitas Menulis sekitar 40,28 % dan Aktivitas Mental sekitar 45.83%.
Meningkatan Hasil Belajar Biologi pada Materi Sistem Gerak Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match pada Siswa Kelas XI IPA Lia Kurniati
Educatif Journal of Education Research Vol 4 No 3 (2022): July
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (717.612 KB) | DOI: 10.36654/educatif.v4i3.281

Abstract

Model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match merupakan model pembelajaran yang digunakan untuk mengevaluasi hasil belajar siswa dengan menggunakan kartu soal dan kartu jawaban sehingga membangkitkan semangat belajar siswa. dengan tujuan 1) mendeskripsikan penerapan pembelajaran kooperatif tipe Make a Match sehingga dapat meningkatkan hasil belajar, 2) Untuk meningkatan hasil belajar siswa pada materi sistem gerak melalui penerapan pembelajaran kooperatif tipe Make a Match di kelas XI SMA Negeri 1 Pangkalan Susu. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Metode pengumpulan data dilaksanakan dalam dua siklus dengan tahapan tiap siklus adalah perencanaan, tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1 Pangkalan Susu yang yang berjumlah 34 orang terdiri dari 18 orang siswa laki-laki dan 16 orang siswa perempuan. Hasil analisis data pada siklus I dan II secara berturut menunjukkan bahwa 1) siswa yang aktif dan bersemangat selama kegiatan berlangsung sebanyak 21 orang (61,76%); 25 orang (73,52%). 2) siswa yang bekerjasama dengan teman sebanyak 20 orang (58,82%); 23 orang (67,64%); 3); siswa yang dapat memasangkan kartu dengan benar sebanyak 16 orang (47, 05%); 25 orang (73,52%); 4) siswa yang mampu memberi pendapat/ide 8 (23,52%) 12 orang (35,29%); 5) siswa yang dapat mengkoreksi kartu yang salah sebanyak 10 (29,41%) 10 orang (29,41%). Perolehan nilai rata-rata tes hasil belajar kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1 Pangkalan Susu dengan menerakan model pembelajaran Make a Match Pada Siklus I sebanyak 22 orang atau 64,70% dan Pada Siklus II sebanyak 29 orang atau 85,29%.
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sejarah dengan Menggunakan Model Pembelajaran Example Non Example di SMAN 1 Pangkalan Susu Siswa Kelas XI Iis 3 Nurhairina Nurhairina
Educatif Journal of Education Research Vol 4 No 3 (2022): July
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (555.846 KB) | DOI: 10.36654/educatif.v4i3.282

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sejarah (peminatan) dengan model pembelajaran example non example. Adapun yang menjadi metode dalam pengumpulan data adalah melalui observasi dan tes. Subjeck penelitian ini adalah siswa kelas XI IIS 3 yang berjumlah 36 siswa yang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 25 siswa perempuan teknik analisis data yang digunakan adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diambil dari angket dan data kuantitatif diambil dari tes . berdasarkan abalisis data hasil analisis data menunjukan Data kuantitatif diambil dari pre-test dan post-test. Berdasarkan analisis data, hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai rata-rata siswa adalah 59,02. Didapatkan dari hasil pre-test, terdapat 6 atau 16,66% siswa yang lulus KKMKriteria Ketuntasan Minimum. Hasil post-test pada siklus 1, terdapat 13 atau 36,11% siswa yang lulus KKM mengingat nilai rata-rata tes mereka adalah 74, 58. Hasil post-test siklus 2 terdapat 34 atau 94,44% siswa yang lulus KKM dengan rata-rata 87,77. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran example no example dapat meningkatkan hasil belajar pada siswa kelas XI IIS3 pada mata pelajaran sejarah di SMAN 1 PANGKALAN SUSU.
Peningkatan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas XI Farmasi Klinis dan Komunitas di SMK Tunas Karya Berlian Gunungwungkal pada Mata Pelajaran Produktif Pelayanan Farmasi Materi Pemberian Informasi Obat Melalui Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) Hesti Tri Wibowo
Educatif Journal of Education Research Vol 4 No 3 (2022): July
Publisher : Kreasi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (638.354 KB) | DOI: 10.36654/educatif.v4i3.283

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Pelayanan Farmasi dengan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL). Adapun yang menjadi metode dalam pengumpulan data adalah melalui observasi dan tes. Subject penelitian ini adalah peserta didik kelas XI Farmasi tahun pelajaran 2021/2022 yang berjumlah 20 peserta didik yang terdiri dari 2 peserta didik laki-laki dan 18 peserta didik perempuan. Teknik analisis data yang digunakan adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diperoleh dari hasil observasi menggunakan lembar pengamatan keterampilan guru, aktivitas peserta didik, serta catatan selama pembelajaran dan data kuantitatif diambil dari tes peserta didik. Berdasarkan analisis data, hasil analisis data menunjukan data kuantitatif diambil dari Pre-test dan Post-test. Berdasarkan analisis data, hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai rata-rata Pre-Test peserta didik adalah 48,00. Didapatkan dari hasil pre-test, terdapat 2 atau 10,00% peserta didik yang lulus KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum). Hasil post-test pada siklus 1, terdapat 9 atau 45,00% peserta didik yang lulus KKM mengingat nilai rata-rata tes mereka adalah 64,00. Hasil post-test siklus 2 terdapat 18 atau 90,00% peserta didik yang lulus KKM dengan rata- rata 82,00. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) dapat meningkatkan hasil belajar pada peserta didik kelas XI Farmasi pada mata pelajaran Pelayanan Farmasi di SMK Tunas Karya Berlian Gunungwungkal.