cover
Contact Name
Joko Suwito
Contact Email
donysulystiono@poltekkesdepkes-sby.ac.id
Phone
+6281234802629
Journal Mail Official
jurnalkeperawatanpolkesbaya@gmail.com
Editorial Address
Jl. Karang Menjangan No.12, Airlangga, Kec. Gubeng, Surabaya, Jawa Timur 60286
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Keperawatan
ISSN : 24078999     EISSN : 24078999     DOI : 10.36568
Core Subject : Health,
Jurnal Keperawatan covers all nursing area including basic research in nursing, management nursing, emergency, and critical nursing, medical-surgical nursing, mental health nursing, maternity nursing, pediatric nursing, gerontological nursing, community nursing, family nursing education nursing, complementary and alternative medicine (CAM) in nursing.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 15 No. 3 (2021)" : 6 Documents clear
GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG OLAHRAGA KLIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PRAGAAN SUMENEP Fina Fitriyah; Moh Najib; Dwi Utari Widiastutik
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 15 No. 3 (2021)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/nersbaya.v15i3.75

Abstract

ABSTRAK Fina Fitriyah, Moh Najib, Dwi Utari Widiastutik Prodi D III Keperawatan Surabaya, Jurusan Keperawatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya Email: finafitria4567@gmail.com Hipertensi sering disebut sebagai "silent killer" (pembunuh siluman), karena sering kali klien hipertensi bertahun-tahun tanpa merasakan gangguan atau gejala. Salah satu faktor penyebab hipertensi yaitu gaya hidup seperti aktivitas olahraga yang kurang, dimana gaya hidup seseorang sangat dipengaruhi oleh pengetahuan dan sikapnya akan suatu penyakit. Apabila klien tidak mengerti dan jarang berolahraga dapat terjadinya peningkatan tekanan darah dan menimbulkan komplikasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap tentang olahraga klien hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Pragaan Sumenep. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik sampling aacidental. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 17-22 Mei 2021 dengan pengisian kuesioner yang disesuaikan dengan tujuan penelitian dan mengacu kepada konsep dan teori yang telah dibuat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan klien tentang olahraga hipertensi sebagian besar memiliki pengetahuan baik (66,7%), hampir setengahnya memiliki pengetahuan cukup (27,8%) dan sebagian kecil memiliki pengetahuan yang kurang (5,6 %). Sikap klien tentang olahraga hipertensi sebagian besar memiliki sikap positif (64,8%) dan hampir setengahnya memiliki sikap negatif (35,2%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengetahuan klien tentang olahraga hipertensi berada dalam kategori baik dan sikap klien tentang olahraga hipertensi berada dalam kategori positif. Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Klien Hipertensi. ABSTRACT Hypertension is often referred to as the "silent killer", because people withhypertension for years without feeling a disturbance or symptom. One of the factors causing hypertension is a lifestyle such as lack of sports activity, where a person's lifestyle is strongly influenced by his knowledge and attitude about a disease. If the client does not understand and rarely exercise can increase blood pressure and cause complications. This research has purpose that to know the knowledge and attitudes about hypertension’s physical exercise in the Work Area of Pragaan Sumenep Community Health Center. This research used descriptive method by accidental sampling technique. Data collected in 17-22 Mey 2021 with filling out questionnaires that was tailored to the purpose of research and refer to the concepts and theories that had been made. The results showed that most of the client’s knowledge about hypertension’s physical exercise had good knowledge (66,7%), almost half have sufficient knowledge (27.8%) and a small proportion have less knowledge (5.6%). Most of the clients' attitudes about hypertension’s physical exercise had positive attitudes (64.8%) and almost half had negative attitudes (35.2%). The conclusion of this research was the client's knowledge about hypertension’s physical exercise was in good category and the client's attitude about hypertension’s physical exercise was in positive category. Keyword: Knowledge, Attitudes, Client Hypertension.
DUKUNGAN KELUARGA PADA PENGOBATAN PASIEN HIPERTENSI Elina Indriyani; Anita Joeliantina
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 15 No. 3 (2021)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/nersbaya.v15i3.76

Abstract

ABSTRAK ( Indonesia-Inggris) Hipertensi adalah suatu keadaan dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang mengakibatkan peningkatan angka morbiditas dan angka mortalitas. Pengobatan hipertensi merupakan salah satu penatalaksanaan pengendalian hipertensi guna mencegah komplikasi, penatalaksanaan perawatan hipertensi pada penderita hipertensi sangat diperlukan keterlibatan peran keluarga yang baik. Dukungan keluarga memiliki peranan yang besar dalam hal memberikan dorongan berobat kepada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dukungan keluarga pada pengobatan hipertensi. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Pengumpulan data menggunakan teknik Purposive samplin dengan jumlah sampel 40 penderita hipertensi, dengan alat pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar kuesioner dukungan keluarga. Hasil penelitian menggambarkan bahwa dukungan emosional keluarga dalam pengobatan hipertensi 50% atau hampir setengahnya cukup dan sebagian kecil kurang atau 7,5%, dukungan instrumental keluarga dalam pengobatan hipertensi hamper setengahnya baik atau 42,4% dan sebagian kecil cukup atau 27,5%, dukungan informasi keluarga dalam pengobatan hipertensi hampir setengahny baik atau 45% dan sebagian kecil kurang atau 22,5%, dan dukungan penghargaan keluarga dalam pengobatan hipertensi setengahnya cukup atau 50%, sebagian kecil kurang atau 2,5%. Dalam penelitian ini didapatkan bahwa dukungan keluarga dalam pengobatan hipertensi dalam kategori cukup. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan Puskesmas perlu mengembangkan mutu pelayanan terutama dalam melakukan kunjungan rumah penderita hipertensi agar dapat lebih merata. Kata kunci : dukungan keluarga, tuberkulosis paru, pengobatan ABSTRACT Hypertension was a condition where a person experiences an increase in blood pressure above normal which increases morbidity and mortality rates. Hypertensiontreatment was one of the management of hypertension control to prevent complications, the management of hypertension treatment in patients with hypertension was very necessary to involve a good family role. Family support had a large role in encouraging patients. That study aimed to determine family support for the treatment of hypertension. This type of research was a descriptive study. Data collection used the Purposive Sampling technique with 40 samples of hypertensive patients, with data collection tools used namely family support questionnaire sheets. The results of the study illustrate that family emotional support in the treatment of hypertension is 50% or almost half enough and a small portion is less or 7.5%, family instrumental support in the treatment of hypertension was almost half good or 42.4% and a small portion of 27.5%, family information support in the treatment of hypertension was almost half good or 45% and a small portion was less or 22.5% and family award support in treated hypertension was half enough or 50%, a small portion was less or 2.5%. In this study, it was found that family support in the treatment of hypertension was an insufficient category. Based on the results of this study, it was recommended that public health centers need to develop service quality, especially in conducting home visits for hypertension patients to be more evenly distributed. Keywords : family support, hypertension, treatment
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN DIIT PADA KLIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PACITAN Safira Nahar Fitriana Fitriana; Anita Joeliantina; Padoli Padoli
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 15 No. 3 (2021)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/nersbaya.v15i3.77

Abstract

ABSTRAK Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi di negara berkembang dan negara maju. Perubahan gaya hidup modern dapat memicu peningkatan angka kejadian hipertensi. Penanganan pada klien hipertensi diantaranya adalah terapi pengobatan dan pengaturan diit. Dukungan keluarga diperlukan dalam kepatuhan klien hipertensi agar menerapkan program diit yang dianjurkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan diit pada klien dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Pacitan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian analitik korelasional menggunakan pendekatan Cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua pederita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Pacitan dengan rata-rata jumlah 130 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik accidental sampling dan didapatkan 60 responden. Data yang didapatkan diolah menggunakan analisis korelasi Rank spearman. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar (56.7%) memiliki dukungan keluarga baik, setengahnya (50%) patuh melakukan diit. Terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan diit (p = 0.000), yaitu dukungan keluarga yang baik meningkatkan kepatuhan diit hipertensi. Keluarga diharapkan mengoptimalkan dukungan yang diberikan kepada klien hipertensi, ditunjang dengan peran petugas kesehatan dalam memotivasi dan memberikan penyuluhan tentang pentingnya dukungan keluarga bagi klien hipertensi untuk menjalankan diit sesuai anjuran petugas kesehatan. Kata Kunci : Dukungan Keluarga, Kepatuhan Diit, Hipertensi ABSTRACT Hypertension is a common health problem in developing and developed countries. Modern lifestyle changes can lead an increase the incidence of hypertension. Treatment of hypertensive clients includes medication therapy and dietary management. Family support is needed in hypertension client in order to implement the recommended dietary program. This study aims to determain the relationship between family support and dietary adherence to hypertensive clients at working area of Pacitan public health center. This research used quantitative research with correlational analytic design used cross sectional approach. The population in this study were all hypertension clients at working area of Pacitan public health center with an average of 130 people. Sample was carried out used accidental sampling technique and obtained 60 respondents. The data obtained were processed using Rank Spearman correlation analysis. The result of the study showed that most (56.7%) had good family support, half (50%) adherence to diet. There was a relationship between family support and dietary adherence (p = 0.000), namely good family support increase hypertensive dietary adherence. Families are expected to optimize the support provided to hypertensive clients, supported by the role of health workers in motivating and providing counseling about the importance of family support for hypertensive clients to carry out a dietary according to the recommendations of health workers. Keywords : Family Support, Dietary Adherence, Hypertensive
PENGARUH ASUPAN NUTRISI, AKTIVITAS FISIK DAN STATUS GIZI DENGAN EFEK SAMPING OBAT ANTI TUBERKULOSIS PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI PUSKESMAS PACAR KELING SURABAYA Delika Afriana Citra; Padoli Padoli; Minarti Minarti
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 15 No. 3 (2021)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/nersbaya.v15i3.78

Abstract

ABSTRAK Pasien tuberkulosis paru yang menjalani pengobatan anti tuberkulosis menyebabkan pertahanan tubuh menjadi lemah akibat efek samping obat anti tuberculosis. Tujuan penelitian adalah menganalisis pengaruh asupan nutrisi, aktivitas fisik dan status gizi dengan efek samping obat anti tuberkulosis pada pasien tuberkulosis paru. Desain penelitian adalah kuantitatif dengan metode cross sectional. 51 pasien TB yang dipilih dengan aksidental sampling terlibat dalam penelitian ini. Variabel independen penelitian ini adalah asupan nutrisi, aktivitas fisik dan status gizi sedangkan variabel dependen efek samping obat anti tuberkulosis. Instrumen penelitian menggunakan food recall 24 jam, kuesioner, dan observasi. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-Square dan uji Regresi Logistik Ordinal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar (56%) pasien memiliki asupan nutrisi kurang, memiliki aktivitas fisik sedang (65%) dan memiliki status gizi baik (76,2%). Ada hubungan antara asupan nutrisi, aktifitas fisik dan kejadian efek samping, dimana aktivitas fisik dan status gizi yang baik maka berakibat efek samping obat anti tuberkulosis ringan pada pasien tuberkulosis paru serta asupan nutrisi yang kurang lebih berisiko 3,996 kali mengalami efek samping obat anti tuberkulosis adalah dibandingkan dengan status gizi dan aktivitas fisik. Disarankan pasien meningkatkan asupan gizi dan memperbaiki pola makan yang sehat. Kata kunci: asupan nutrisi, aktivitas fisik, status gizi, TB paru ABSTRACT Pulmonary tuberculosis patients undergoing anti-tuberculosis treatment cause the body's defenses to weaken due to the side effects of anti-tuberculosis drugs. The aim of the study was to analyze the effect of nutritional intake, physical activity and nutritional status on the side effects of anti-tuberculosis drugs in pulmonary tuberculosis patients. The research design is quantitative with cross sectional method. 51 TB patients selected by accidental sampling were involved in this study. The independent variables of this study were nutritional intake, physical activity and nutritional status, while the dependent variable was the side effects of anti-tuberculosis drugs. The research instrument used a 24 hour food recall, a questionnaire, and observation. The statistical test used is the Chi-Square test and Ordinal Logistic Regression test. The results showed that the majority (56%) of patients had poor nutritional intake, had moderate physical activity (65%) and had good nutritional status (76.2%). There is a relationship between nutritional intake, physical activity and the incidence of side effects, where physical activity and good nutritional status result in side effects of mild anti-tuberculosis drugs in pulmonary tuberculosis patients and nutritional intake which is more or less at risk of 3,996 times experiencing side effects of anti-tuberculosis drugs is compared with nutritional status and physical activity. It is recommended that patients increase their nutritional intake and improve a healthy diet. Keyword : nutritional intake, physical activity, nutritional status, pulmonary tuberculosis.
PENGETAHUAN SANTRI TENTANG COVID-19 DI PONDOK PESANTREN MAHASISWA KHOIRUL HUDA 3 SURABAYA Indira Ismi Azizah; Rini Ambarwati; Nur Hasanah
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 15 No. 3 (2021)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/nersbaya.v15i3.79

Abstract

ABSTRAK Corona Virus Disease – 19 atau yang lebih populer dengan istilah Covid-19 telah ditetapkan oleh WHO (World Health Organization) atau Badan Kesehatan Dunia sebagai kedaruratan kesehatan masyarakat yang meresahkan dunia. Pengetahuan yang baik tentang Covid-19 menjadi faktor yang berkontribusi dalam melakukan pencegahan penyakit Covid-19. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengetahuan santri tentang Covid-19 di Pondok Pesantren Mahasiswa Khoirul Huda 3 Surabaya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan teknik stratified sampling dengan jumlah sampel 44 santri. Peneliti dalam mengumpulkan data penelitian dari responden menggunakan kuesioner Covid-19 dengan menggunakan dalam bentuk Zoho Formulir yang nantinya akan disebarkan kepada responden melalui grup Whatsapp yang telah dibuat peneliti. Hasil penelitian didapatkan data bahwa pengetahuan santri tentang pengetahuan hampir seluruhnya baik (90,90%), pengetahuan tentang cara penularan hampir seluruhnya santri memiliki pengetahuan baik (95,45%), dan pengetahuan santri tentang cara pencegahan hampir seluruhnya dalam kategori baik (97,72%).Diharapkan santri dapat mencari informasi tentang Covid-19 melalui berbagai sumber informasi untuk meningkatkan pengetahuan tentang Covid-19 sehingga dapat memahami tentang Covid-19 sehingga dapat melakukan pencegahan penyakit Covid-19. Kata Kunci: Pengetahuan, Santri, Covid-19 ABSTRACT Corona Virus Disease - 19 or more popularly known as Covid-19 has been designated by the WHO (World Health Organization) or the World Health Organization as a public health emergency that is troubling the world. Good knowledge about Covid-19 is a contributing factor in preventing Covid-19 disease. The purpose of this study was to determine the knowledge of students about Covid-19 at the Khoirul Huda 3 Islamic Boarding School in Surabaya. This type of research is a descriptive study using a stratified sampling technique with a sample size of 44 students. Researchers in collecting research data from respondents used the Covid-19 questionnaire using the Zoho Form which would later be distributed to respondents through the Whatsapp group that the researcher had created. The results of the study showed that almost all of the students 'knowledge of knowledge about knowledge was good (90.90%), almost all of the students had good knowledge (95.45%), and almost all of the students' knowledge about prevention methods was in the good category (97, 72%). From this research, it is hoped that students can increase their knowledge about Covid-19 so that they can understand about Covid-19 and prevent Covid-19 disease. Keywords:Knowledge, Santri, Covid-19
PENGETAHUAN TENTANG GASTRITIS PADA PRAJURIT DI BALAI PENGOBATAN SATLINLAMIL SURABAYA Baiq Dewi Harnani Harnani; Dyah Wijayanti Wijayanti; Joko Punomo Punomo
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 15 No. 3 (2021)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/nersbaya.v15i3.81

Abstract

ABSTRAK Gastritis banyak terjadi dikalangan masyarakat, demikian juga di lingkungan prajurit. Peneliti melakukan survey dalam 1 minggu ada 1-2 prajurit yang bekunjung ke Balai Pengobatan Satlinlamil Surabaya dengan keluhan gangguan pencernaan seperti nyeri ulu hati, mual, perut kembung, dan rasa tidak enak diperut. Gastritis dapat menggangu kesiapan prajurit dalam melaksanakan tugas, dan prajurit di Balai Pengobatan Satlinlamil Surabaya memiliki tugas yang berat sehingga mereka harus senantiasa menjaga kesehatannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan prajurit tentang gastritis di Balai Pengobatan Satlinlamil Surabaya. Desain penelitian ini adalah penelitian Deskriptif yaitu suatu penelitian untuk mendeskriptifkan atau menggambarkan fenomena yang terjadi pada populasi tertentu. Populasi penelitian ini adalah prajurit di Balai Pengobatan Satlinlamil Surabaya, dengan cara Total sampling sebanyak 25 responden. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tingkat pengetahuan prajurit tentang penyakit Gastritis di Balai Pengobatan Satlinlamil Surabaya dikategorikan baik dengan jumlah16 responden (64%), namun masih ada beberapa prajurit dengan tingkat pengetahuan tentang gastritis cukup dan bahkan kurang. Program penyuluhan rutin dan edukasi yang baik tentang kesehatan kepada prajurit serta pemasangan poster, pamflet ditempat yang tepat adalah suatu usaha untuk meningkatkan tingkat pengetahuan prajurit. Kata kunci : Gastritis, Tingkat pengetahuan, Prajurit. ABSTRACT Gastritis occurs mostly among the people, as well as in the army environment. Researchers conducted a survey in one week there were 1-2 soldiers who visited the Surabaya Satlinlamil Medical Center with complaints of digestive disorders such as heartburn, nausea, flatulence, and stomach discomfort. Gastritis can interfere with the readiness of soldiers to carry out their duties, and soldiers at the Surabaya Satlinlamil Medical Center have a tough task so they must always maintain their health. The purpose of this study was to determine the level of knowledge of soldiers about gastritis in the Surabaya Satlinlamil Medical Center. The design of this research is descriptive research which is a study to describe or describe phenomena that occur in certain populations. The population of this study were soldiers at the Surabaya Satlinlamil Medical Center, with a total sampling of 25 respondents. The results of this study indicate that the level of knowledge of soldiers about gastritis at the Surabaya Satlinlamil Medical Center is categorized as good with 16 respondents (64%), but there are still some soldiers with sufficient and even less knowledge about gastritis. Routine outreach programs and good education about health to soldiers and the installation of posters, pamphlets in the right place is an effort to increase the level of knowledge of soldiers. Keywords : Gastritis, Level of knowledge, Soldier.

Page 1 of 1 | Total Record : 6