cover
Contact Name
Nasrullah Djamil
Contact Email
nasrullah.djamil@uin-suska.ac.id
Phone
+6281218981978
Journal Mail Official
nasrullah.djamil@uin-suska.ac.id
Editorial Address
https://naaspublishing.com/index.php/jawi/about/editorialTeam
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
JAWI : Journal of Ahkam Wa Iqtishad
Published by MUI Kota Pekanbaru
ISSN : -     EISSN : 3025292X     DOI : -
This journal publishes original articles on current issues and trends occurring in recent developments related to Islamic law and Islamic economics with the aim of advancing our knowledge of the theory and practice of Islamic Law and Islamic Economics.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 1 (2023): JAWI - MARET" : 5 Documents clear
Majmu’ Hadits Integrasi Ilmu dan Islamisasi Digital: Majmu' Hadith Integration of Science and Digital Islamization Nasrullah Djamil
JAWI : Journal of Ahkam Wa Iqtishad Vol. 1 No. 1 (2023): JAWI - MARET
Publisher : MUI Kota Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sains (ilmu pengetahuan) merupakan sesuatu yang penting dalam agama Islam. Integrasi sains dan agama berarti berupaya untuk memadukan antara sains dan agama, tak harus berarti menyatukan atau bahkan mencampuradukan, karena identitas atau watak dari masing-masing kedua entitas itu tak mesti hilang dan harus tetap dipertahankan. Dalam paradigma Islam, integrasi antara agama dan sains adalah sesuatu yang mungkin adanya, karena didasarkan pada gagasan ke-Esa-an (tauhid). Sudah saatnya, sains dan agama harus menghadirkan kesadaran yang muncul lewat pandangan-pandangan yang lebih harmonis, holistik, dan komprehensif. Alat digital merupakan salah satu medium terbaik untuk tujuan tersebut. Artikel ini merangkum bagaimana Integrasi Ilmu dan Islamisasi Digital menciptakan ruang bagi umat Islam untuk menggabungkan spiritualitas dengan teknologi, menghasilkan dampak positif dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan mengambil langkah-langkah menuju integrasi ini, umat Islam dapat menjaga identitas keagamaan mereka sambil tetap berkontribusi dalam era digital yang terus berkembang.
Pemikiran Filosofis Pendidikan Islam (Esensialisme) Akbarizan Akbarizan
JAWI : Journal of Ahkam Wa Iqtishad Vol. 1 No. 1 (2023): JAWI - MARET
Publisher : MUI Kota Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Essentialism represents one of the branches within the realm of educational philosophy. The emergence of this perspective can be traced back to a response against the absolutist and dogmatic tendencies of medieval symbolism. Subsequently, it formulates a structured and all-encompassing understanding of humanity and the universe, tailored to the contemporary demands. The essentialist viewpoint in education asserts that a foundational approach, contrasting with a wholly flexible stance, can serve as a foundation for cultivating a steadfast and unwavering outlook, one that is less prone to fluctuations and inconsistency. Consequently, education should be grounded in enduring values that promote stability, have stood the test of time, exhibit clarity, and are deliberately chosen.The essentialist philosophy of education aims to reintroduce a return to traditional culture. Advocates of this philosophy hold the belief that ancient cultures possess numerous virtues capable of benefiting the progression of humanity. Their emphasis is on reverting to cultural practices that have existed since the inception of human civilization, with a primary focus on the cultural advancements that transpired during the Renaissance period, spanning the 11th to 14th centuries AD. The Renaissance was marked by significant efforts to rekindle the realms of science, art, and classical culture, particularly those hailing from the eras of ancient Greece and Rome. In contrast, the Islamic philosophical perspective on education and the concept of essentialism exhibits distinctions. These differences arise from varying interpretations concerning the interrelation between God, human beings, and the natural environment. The philosophical underpinnings of Islamic education find their foundation within the core concepts of Islam, encompassing the Quran and Hadith, as well as insights from distinguished Islamic scholars and thinkers.
Inovasi Pendidikan Islam pada Masa yang Akan Datang: Penggabungan Madrasah dan Sekolah Pilihan Afdhol Rinaldi
JAWI : Journal of Ahkam Wa Iqtishad Vol. 1 No. 1 (2023): JAWI - MARET
Publisher : MUI Kota Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan Islam menjadi pilihan masa depan, dan menjadi rujukan dalam mengembangkan potensi peserta didik dan embrio peradaban dunia, kemajuan peradaban Islam lahir dari pendidikan Islam yang berkualitas. Oleh karena itu, pendidikan agama Islam harus dikelola secara profesional, berbasis saintek dan berkualitas. Sistem pendidikan Islam mendesak untuk direformulasi sesuai dengan dinamika zaman, kebutuhan pasar, dan berbasis kearifan lokal, sehingga melahirkan ulama dan cendekiawan saintis yang unggul. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, penelitian ini mengambil lokasi di Kota Pekanbaru, dengan sampel SMUN 10 dan MAN 3. Hasil penelitian ini adalah integrasi sistem pendidikan, baik sistem pendidikan sekolah unggulan maupun sistem pendidikan Madrasah, relevan dilakukan sebagai upaya mencari model pendidikan Islam yang ideal dan riil di era globalisasi.
Pengaruh Pengukuran Balanced Scorecard (BSC) Terhadap Kinerja Perguruan Tinggi (Studi Kasus Pada Badan Layanan Umum Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau) Muhammad Zulbasri; Nasrullah Djamil; Yusrialis Yusrialis; Syamsurizal Syamsurizal
JAWI : Journal of Ahkam Wa Iqtishad Vol. 1 No. 1 (2023): JAWI - MARET
Publisher : MUI Kota Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat Pengaruh Pengukuran Balanced Scorecard (BSC) Terhadap Kinerja Perguruan Tinggi (Studi Kasus pada Badan Layanan Umum Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan menggunakan data primer dan sekunder yang diolah dengan pertimbangan responden yang diperoleh dari kuesioner. Populasi penelitian ini adalah seluruh pegawai badan layanan umum tahun 2020 yang berjumlah 765 orang. Metode penetapan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 75 responden. Data diolah dengan menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan SPSS Versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua variabel penelitian berpengaruh dan signifikan terhadap kinerja Badan Layanan Umum.
Profil Kitab Tafsir, Model Pemahamannya Pengaruhnya Terhadap Fiqih Ibadah Pada Pondok Pesantren Di Provinsi Riau Erman Gani
JAWI : Journal of Ahkam Wa Iqtishad Vol. 1 No. 1 (2023): JAWI - MARET
Publisher : MUI Kota Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pondok Pesantren (classical Islamic educational institution in Indonesia) uses the classic book strictly and continuously. Students (santri) fanatically follow the book used by the teacher, including in the use of the book of exegesis. Pondok Pesantren in Riau Province uses the book of tafsir differently according to the grouping of the tradition and the teacher's understanding of the Pondokmya. Most of the Pondok Pesantren in Riau Province, using a translation book that is not a yellow book (Arabic Book. This situation tends to eliminate the character of Pondok Pesantren which makes the yellow book (Arabic Book) as the basis and its main characteristic. This paper seeks to see the profile of the book of tafsir, model of understanding and that’s correlation according to relegius jurisprudence on Pondok Pesantren in Riau Province.

Page 1 of 1 | Total Record : 5