cover
Contact Name
Antonius Primus
Contact Email
fatima.parepare28@gmail.com
Phone
+6242122167
Journal Mail Official
fatima.parepare28@gmail.com
Editorial Address
Jl. Ganggawa, No. 22, Kelurahan Ujung Bulu, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan
Location
Kota pare pare,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya
ISSN : 23563028     EISSN : 26563495     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Kesehatan “Lentera Acitya” merupakan media komunikasi dan informasi ilmiah bidang ilmu kesehatan yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Fatima Parepare. “Lentera Acitya” merupakan hasil elaborasi berbagai pemikiran dan penelitian ilmiah yang dilakukan oleh para dosen dan para ahli serta mahasiswa di bidangnya, baik dalam lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Fatima Parepare maupun di luar lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Fatima Parepare. Jurnal ini diterbitkan secara berkala, dua kali setahun (Juni dan Desember). “Lentera Acitya” diterbitkan pertama kali pada Desember 2014. Jurnal Kesehatan Lentera Acitya terindeks LIPI, ISSN Indonesia, Google Schoolar, PKP Index, OJS, dan GARUDA (Garba Rujukan Digital) Dikti. Terintegrasi pada SINTA.
Articles 88 Documents
PENGARUH GURU SEBAGAI ROLE MODEL TERHADAP MOTIVASI PENERAPAN PHBS SISWA DI SMP FRATER PAREPARE Martinus Jimung
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Vol 6, No 2 (2019): Jurnal Kesehatan Lentera Acitya
Publisher : Nursing Faculty of Fatima Nursing Academy of Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKGuru sebagai salah satu role model dalam penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) memiliki multi fungsi, tidak terbatas hanya ‎sebagai ‘pengajar’ yang melakukan transfer pengetahuan, tetapi juga bisa menjadikan dirinya sebagai role ‎model bagi siswa yang dapat menampilkan kepribadian yang mampu manjadi teladan bagi ‎siswa (Pakpahan, 2001). Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendapatkan gambaran empiris tentang pengaruh ‎guru sebagai role model dengan motivasi penerapan PHBS siswa, (2) mengetahui motivasi belajar ‘meniru’ ‎penerapan PHBS siswa dan (3) menganalisis seberapa besar pengaruh hubungan antara guru sebagai role ‎model dengan motivasi penerapan PHBS siswa  dalam memelihara kesehatan lingkungan sekolah. Penelitian ‎ini merupakan studi deskriptif  dengan teknik pengambilan sampel stratified random sampling non test dari ‎populasi 61 siswa kelas III SMP Frater Parepare tahun ajaran 2018/2019 dengan sampel sebanyak 32 ‎responden di yang didapat dari rumus penentuan sampel menurut Winarno (1994:100). Pengambilan data ‎dilakukan dengan menggunakan metode angket. Data dianalisis dengan menggunakan pendekatan statistik ‎parametrik, yaitu uji hubungan dua variable yang mempunyai hubungan (V.Wiratna Sujarweni, 2014). Hasil ‎penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 25 siswa (78,1%) dari 32 reponden yang mengatakan bahwa guru ‎berpengaruh  sebagai role model dan yang tidak berpengaruh sebanyak 7 siswa (21,9%).  Hasil penelitian ‎motivasi menerapkan PHBS  siswa di SMP Frater karena belajar meniru keteladanan guru sebanyak 26 orang ‎‎(81,3%) dan tidak belajar meniru  sebanyak 6 orang (18,7%). Sedangkan hasil analisis statistik inferensial ‎dengan regresi terhadap pengaruh guru sebagai role model melalui pendekatan statistik parametric, maka ‎diperoleh kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara guru sebagai role model terhadap ‎motivasi penerapan PHBS siswa di SMP Frater Parepare dengan nilai p = 0,001 untuk α = 0,05. Itu berati nilai  ‎R square adalah 0,001  adalah pengkuatdratan dari koefisien korelasi atau nilai R (0,032 x 0,032 = 0,001). R ‎square dapat disebut koefisien determinasi yang dalam hal ini berarti 0,01%, maka  motivasi meniru siswa ‎dipengaruhi oleh keteladanan Guru sebagai role model sebesar 0,01%, selebihnya dipengaruhi oleh faktor lain. ‎Kesimpulan bahwa pengaruh guru sebagai role model dan kesadaran meniru siswa terhadap motivasi ‎penerapan PHBS di SMP Frater  masih rendah. Saran dari peneliti adalah diperlukan suatu upaya keberanian ‎guru dalam menunjukkan keteladanan yang berkesinambungan terhadap penerapan PHBS di lingkungan ‎sekolah agar siswa kontinyu belajar meniru.‎ABSTRACTThe teachers as one of the role models in the application of Clean and Healthy Life Behavior (PHBS) has multiple functions, not only as ‘teachers’ who carry out knowledge transfer, but also make themselves as role models for students who can display a personality that can become a role models for students (Pakpahan, 2001). This study aims to: (1) get an empirical description  of the teachers as role models with motivation to apply students PHBS action, (2) knowing motivation to learn ’to imitate’ the application of students PHBS action, (3) to analyze how much the influence between teachers as role models with the motivation of applaying studen’t PHBS in maintaining the the health of the school environment. This research is a descriptive study with a non-test stratified random sampling technique from a population of 61 third grade junior high school students in Parepare 2018/2019  with the amont sample of 32 respondents obtained from Winarno’s (1994:100). Statistical approach wich is  a test of the relationships between two variables that have a relationship (V.Wiratna, 2014). The result of the study showed that as many as  25 students (78.1%) from  32 respondents said that the influential teacher as many as 7 students (21.9%). The results of research on motivation  to applay PHBS students in senior high school because learning to imitate the example of the teacher as many as 26 people (81.3%) and not learning to imitate as many as 6 people (18.7%). While the results of inter ferential statistical approach, then conclude that there is a significant influence between the teacher as a role model to motivate the application of  PHBS action in Frater Junior High School of  Parepare with a value p = 0.001 for α = 0.05. That means the value of  R square is 0.001 is strengthening of the correlation coefficient or R value (0.032 x 0.032 = 0.001). R square can be called the coefficient of determination which in this case means 0.01%, then the motivation to imitate students is influenced by the example of the teacher as a role model of  0.01%, the rest is influenced by other factors. The conclusion that the influence of the teacher as a role model and awareness of imitating students towards the motivation of the application of PHBS in the Middle School Brother is still low. Suggestions from researchers are needed an effort to courage the teacher in demonstrating a sustainable example of the application of PHBS in the school environment so that students continually learn to imitate.Keywords: Teachers as role models, Motivation for learning to imitate students and Application of PHBS at school.
Gambaran Umum Konsumsi Biskuit MT-Bumil Pada Ibu Hamil Kurang Energi Kronis (KEK) di Kota Parepare Tahun 2017 Yemima Cliodio Allo; Henrick Sampeangin
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Vol 4, No 5 (2017): Lentera Acitya
Publisher : Nursing Faculty of Fatima Nursing Academy of Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ibu hamil yang mengalami KEK akan berdampak terhadap kesehatan, keselamatan ibu dan bayi serta kualitas bayi yang dilahirkan. Oleh sebab itu ibu hamil harus bisa menjaga pola makan dengan mengkonsumsimakanan yang tinggi gizi untuk menjaga kelangsungan kesehatannya, serta diharapkan untuk patuh mengkonsumsi makanan tambahan seperti biskuit MT-BUMIL. Karena Biskuit MT-BUMIL adalah makanan bergiziyang diperuntukkan bagi ibu hamil sebagai makanan tambahan guna mencukupi kebutuhan gizi.Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran demografi ibu hamil KEK dan riwayat kepatuhan konsumsi biskuit MT-BUMIL. Penelitian dilakukan dengan desain deskriptif yang dilakukan pada 30 sampel ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK). Tekhnik pengumpulan data dengan menggunakan koesioner, observasidan wawancara. Hasil penelitian antara lain ibu hamil mayoritas berumur 21-29 tahun yaitu sebanyak 16 responden (53,33%), latar belakang tingkat pendidikan responden paling banyak pada tingkat pendidikan tamatSLTP/SMP, yaitu 10 responden (33,33%), mayoritas ibu hamil tidak bekerja/ibu rumah tangga, yaitu sebanyak 26 responden (86,67%), mayoritas responden menganut agama Islam, yaitu sebanyak 24 responden (80%), mayoritas adalah suku Bugis sebanyak 20 responden (66,67%), mayoritas responden memiliki berat badan 41-50 Kg, yaitu sebanyak 18 responden (60%), ukuran LILA ibu hamil mayoritas 21-23,5 cm yaitu sebanyak 28 responden (93,33%), mayoritas ibu hamil mengkonsumsi biskuit MT-BUMIL setiap hari yaitu sebanyak 15responden (50%), ibu hamil yang mengkonsumsi biskuit MT-BUMIL < 5 keping perhari adalah 23 responden (76,67%), dan distribusi frekuensi responden ibu hamil yang patuh mengkonsumsi biskuit MT-BUMIL yaitusebanyak 13 responden (43,33%). Petugas kesehatan diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan pada ibu hamil dan memberikan penyuluhan tentang manfaat dan pentingnya biskuit-MT-BUMIL guna untukmencukupi kebutuhan gizi ibu hamil serta memberikan penyuluhan tentang makanan yang bergizi selama hamil.
GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG MANFAAT NEBULIZER PADA ANAK DENGAN ASMA DI RUMAH SAKIT FATIMA PAREPARE Yenny Djeny Randa; Yunita Palinggi; Dian Permatasari
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Vol 9, No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Lentera Acitya
Publisher : Nursing Faculty of Fatima Nursing Academy of Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN COVID-19 DI DUSUN DABO DESA SIPATUO KECAMATAN PATAMPANUA KABUPATEN PINRANG Ners Sukri; Petrus Taliabo; Widya Wardani
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Vol 8, No 2 (2021): Jurnal Kesehatan Lentera Acitya
Publisher : Nursing Faculty of Fatima Nursing Academy of Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

COVID-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus corona yang menjadi pandemik di seluruh dunia termasuk Indonesia. Peningkatan kasus positif yang semakin hari semakin meningkat tanpa memandang latar belakang termasuk tingkat pendidikan. COVID-19 terus muncul dan korban terus bertambah, sehingga sangat penting untuk meningkatkan pengetahuan dan persepsi dikalangan masyarakat sehingga dapat terbentuk perilaku tindakan pencegahan penularan COVID-19. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat pendidikan dan persepsi masyarakat terhadap perilaku pencegahan COVID-19. Jenis penelitian ini menggunakan desain penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan porpusive sampling dengan jumlah 94 responden. Hasil penelitian ada hubungan tingkat pendidikan masyarakat dengan perilaku pencegahan COVID-19 dengan nilai ρ= 0,012 < α = 0,05, Ada Hubungan Persepsi Masyarakat dengan Perilaku Pencegahan COVID-19 dengan nilai ρ= 0,002 < α = 0,05. Kesimpulan ada hubungan antara tingkat pendidikan dan persepsi masyarakat terhadap perilaku pencegahan COVID-19 di Dusun Dabo Desa Sipatuo Kecamatan  Patampanua Kabupaten Pinrang tahun 2021.Kata Kunci: Tingkat Pendidikan, Persepsi, Perilaku Pencegahan COVID-19ABSTRACTCovid-19 disease is caused by a virus corona as the pandemic throughout the world including Indonesia. Increasing cases positive is getting increased irrespective of the background of education level. Covid-19 keeps showing up and the victim continuing to accumulate, so that it is important to increase knowledge and perception among the community that can be formed behavior action prevent transmission of covid-19. The purpose of this researchto find out the relationship the level of education and public perceptions in prevention covid-19 behavior. The kind of research it uses design research survey analytic by approach cross sectional. Technique use sampling porpusive the sample of 94 respondents. Research result there was a relationship of community education level with prevention COVID-19 behavior with a value of p = 0,012 <α = 0, 05, there was a relationship of public perceptionswith prevention COVID-19 behavior with a value of p = 0,002 <α = 0, 05. Conclusion there is a relationship between community education level and of public perceptions with  prevention COVID-19 behavior in Dabo Hamlet Sipatuo Village Patampanua Subdistrict Pinrang Regency 2021.Keywords: Education Level, Perception, Prevention COVID-19 Behavior
GAMBARAN KEJADIAN ULKUS DIABETES MELLITUS DI RUMAH SAKIT FATIMA PAREPARE Petrus Taliabo; Mahira *
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Vol 5, No 1 (2018): Jurnal Kesehatan Lentera Acitya
Publisher : Nursing Faculty of Fatima Nursing Academy of Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes mellitus adalah gangguan metabolisme yang secara genetis dan klinis termasuk heterogen dengan manifestasi berupa hilangnya toleransi karbohidrat dan merupakan salah satu penyakit yang prevalensinyaterus mengalami peningkatan di dunia, baik pada negara maju ataupun negara sedang berkembang, sehingga dikatakan bahwa diabetes mellitus sudah menjadi masalah kesehatan/penyakit global pada masyarakat. Diabetes mellitus bisa dicegah, ditunda kedatangannya atau dihilangkan dengan mengendalikan faktor risiko ada beberapa penyebab diabetes mellitus yaitu usia yang semakin bertambah, jenis kelamin, pada wanita yang sudah mengalami monopause punya kecenderungan untuk lebih tidak peka terhadap hormon insulin. Riwayat keluarga yang mengalami penyakit diabetes mellitus, faktor keturunan atau genetik punya kontribusi yang tidak bisa diremehkan untuk seseorang terserang penyakit diabetes. Melihat bahwa diabetes mellitus akan memberikan dampak terhadap kualitas sumber daya manusia dan peningkatan biaya kesehatan yang cukup besar, maka sangat diperlukan program pengendalian diabetes mellitus. Penelitian dilakukan dengan desain deskriptif kuantitatif yang dilakukan pada 96 sampel penelitian, yang mengambil subjek hanya pada pasien rawat inap dengan diagnosa diabetes mellitus tahun 2016. Tehnik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner, observasi dan studi pustaka di Medical Record Rumah Sakit Fatima Parepare. Penelitian ini difokuskan pada data umum dan riwayat diabetes mellitus pada pasien rawat inap tahun 2016.ABSTRACTDiabetes mellitus is a metabolic disorder that is genetically and clinically including heterogeneous with manifestations in the form of loss of carbohydrate tolerance and is one of the diseases whose prevalence continues to increase in the world, both in developed and developing countries, so that diabetes mellitus has become a health problem / global illness in society. Diabetes mellitus can be prevented, postponed its arrival or eliminated by controlling the risk factors there are several causes of diabetes mellitus namely increasing age, sex, in women who have experienced monopause have a tendency to be more insensitive to the hormone insulin. A family history of diabetes mellitus, heredity or genetics has a contribution that cannot be underestimated for someone with diabetes. Seeing that diabetes mellitus will have an impact on the quality of human resources and a considerable increase in health costs, a diabetes mellitus control program is urgently needed. The study was conducted with a quantitative descriptive design carried out on 96 research samples, which took the subject only to inpatients diagnosed with diabetes mellitus in 2016. Techniques for collecting data using questionnaires, observation and literature study at the Medical Record of Fatima Parepare Hospital. This study focused on general data and a history of diabetes mellitus in hospitalized patients in 2016.   
GAMBARAN KARAKTERISTIK PASIEN DEMAM BERDARAH PADA ANAK DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ANDI MAKKASAU KOTA PAREPARE Yenny Djeny Randa; Martina Malla; Rahmat Bahri
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Vol 10, No 1 (2023): Jurnal Kesehatan Lentera Acitya
Publisher : Nursing Faculty of Fatima Nursing Academy of Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU MENGENAI CARA PENANGANAN DEMAM PADA ANAK DI BANGSAL YASINTA RS. FATIMA PAREPARE Yenny Djeny Randa; Mustika Sindi
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Vol 7, No 2 (2020): Jurnal Kesehatan Lentera Acitya
Publisher : Nursing Faculty of Fatima Nursing Academy of Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Demam merupakan suatu keadaan suhu tubuh diatas normal sebagai akibat peningkatan pusat pengatur suhu dihipotalamus, dalam hal ini pengetahuan sangat diperlukan untuk menentukan penanganan yang tepat pada penderita demam. Data yang diperoleh di RS Fatima ditemukan sebanyak 14,7% anak dirawat dibangsal Yasinta karena demam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menambah wawasan ibu mengenai cara penanggulangan demam pada anak di bangsal Yasinta RS Fatima Parepare. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain deskriptif, dimana responden berjumlah 30 ibu yang anaknya dirawat di bangsal Yasinta RS Fatima Parepare. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara menggunakan kuesioner dan selanjutnya disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukan dari 30 responden ibu yang anaknya dirawat di bangsal Yasinta RS Fatima Parepare ditemukan sebanyak 47% responden berusia 31-40 tahun, 77% responden memiliki pekerjaan sebagai IRT, dan 73% responden memiliki pendidikan rerakhir SMA yang mempengaruhi pengetahuan responden sehingga ditemukan 97% responden memiliki pengetahuan baik pada pernyataan pengertian demam, 87% responden memiliki pengetahuan baik pada pernyataan cara penangan demam, 80% responden memiliki pengetahuan baik pada pernyataan manfaat penanganan demam, dan 70% responden memiliki pengetahuan yang baik mengenai dampak tidak dilakukan penanganan demam. ABSTRACKFever is a state of body temperature above normal as a result of an increase in the temperature control center of the hypothalamus, in this case knowledge is needed to determine the appropriate treatment in patients with fever. Data obtained at Fatima Hospital found that 14.7% of children were treated in Yasinta ward because of fever. The purpose of this study is to broaden the mother’s insight into how to deal with fever in children in the Yasinta Ward, Fatima Parepare Hospital. Data collection was done by interview using a questionnaire and then presented in the form of a frequency distribution table. The results showed that of 30 respondents whose mothers were treated in the Yasinta ward, Fatima Parepare Hospital found 47% of respondents aged 31-40 years, 77% of respondents had jobs as IRTs, and 73% of respondents had the latest high school education that influenced respondents’ knowledge so that it was found 97 % of respondents have good knowledge on the statement of understanding of fever, 87% of respondents have good knowledge on statements about how to handle fever, 80% of respondents have good knowledge on the statement of the benefits of handling fever, and 70% of respondents have good knowledge about the impact of not handling fever.Keywords: Knowledge, Handling Fever
HUBUNGAN KEPUASAN PASIEN TERHADAP MINAT MENGGUNAKAN JASA PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RS. FATIMA PAREPARE Petrus Taliabo
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Vol 1, No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Lentera Acitya
Publisher : Nursing Faculty of Fatima Nursing Academy of Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kepuasan akan pelayanan timbul bila pelayanan yang diberikan berkualitas, pelayanan disini dilihat dari segi lingkungan, fasilitas, pelayanan medis, gizi, laboratorium, radiologi, administrasidan pelayanan keperawatan, yang merupakan salah satu prioritas aspek yang perlu mendapat perhatian penting karena merupakan suatu pelayanan yang paling lama dan paling sering kontak dengan pasien. Pelayanan keperawatan di sini mencakup perawatan fisik (Pemenuhan kebutuhan fisik), perawatan psikologi (Pemenuhan kebutuhan psikologi), Perawatan sosial (Pemenuhan kebutuhan sosial), dan perawatan spiritual (Pemenuhan kebutuhan spiritual). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepuasan pasien tentang pemenuhankebutuhan fisik, Psikologis, Sosial, spiritual terhadap minat menggunakan jasa pelayanan keperawatan di ruangan Rawat Inap Rumah Sakit Fatima Parepare. Penelitian lapangan yang dilaksanakan dengan menggunakan metode analitik dengan rancangan Cross Sectional Uji Regresi Berganda.Jumlah sampel 52 orang, pengumpulan data dengan menggunakan quisioner yang diisi langsung oleh responden. Pengolahan data menggunakan komputer program SPSS versi 11,5. Dari hasil olah statistik regresi berganda test dengan Koefisient Korelasi (r) =0,962 dan KoefisientDeterminasi (r2)=0,925 dan Signifikansi (p)=0,000 maka Ho diterima sehingga dapat diinterpretasikan bahwa ada hubungan yang bermakna.Kesimpulan penelitian ini adalah “ada hubungan yang bermakna kepuasan pasien tentang pemenuhan kebutuhan fisik, psikologis, sosial dan spiritual terhadap minat menggunakan jasa pelayanan keperawatan di Ruangan rawat inap RS. Fatima Parepare.