cover
Contact Name
-
Contact Email
perpussttmandala@gmail.com
Phone
+628978654259
Journal Mail Official
imashdt@gmail.com
Editorial Address
Jl. Seekarno-hatta No.597 Bandung
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Isu Teknologi
ISSN : 19794819     EISSN : 25991930     DOI : -
Jurnal Isu Teknologi Merupakan jurnal yang membahas tentang isu - isu teknologi saat ini. terutama yang berkaitan dengan teknik informatika, teknik sipil,teknik elektro,dan teknik mesin.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 5 No. 2 (2013): Jurnal Isu Teknologi" : 5 Documents clear
POROSITAS DAN PERMEABILITAS BETON ABU SEKAM PADI SEBAGAI BAHAN PERKERASAN KAKU (RIGID PAVEMENT) Uu Saepudin
Jurnal Online Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Vol. 5 No. 2 (2013): Jurnal Isu Teknologi
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Observations in the field that has the potential of rice husk ash is used as a mixture ofconcrete, this is due to reduce environmental pollution also can improve the quality of theproduct. But until now the use of rice husk ash as an added ingredient in the mix that canimprove the permeability and porosity of the concrete still needs to be analyzed. Thepurpose of this study was to determine the effect of the addition of rice husk ash inconcrete mix to the porosity and permeability of the concrete, and to investigate theaddition of rice husk ash optimum porosity and permeability of concrete to a minimum.The method used in this study is an experimental method.Based on the test results, the role of rice husk ash as filler space, adding impermeableconcrete, all variations of the addition of rice husk ash produced less concrete porosityvalues. The smaller the value of concrete permeability so that the concrete morewaterproof. The addition of rice husk ash optimum occurs in the addition of 30% byproducing porosity and permeability values of 10.93% and a minimum of 2.098 x 10-7 m /sec.
FITUR UTAMA OFDM DAN OFDMA BAGI JARINGAN KOMUNIKASI BROADBAND Rahmad Hidayat
Jurnal Online Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Vol. 5 No. 2 (2013): Jurnal Isu Teknologi
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

OFDM (Orthogonal Frequency Division Multiplexing) dan OFDMA (Orthogonal Frequency Division Multiple Access) memiliki banyak keunggulan sehingga banyak digunakan pada sistem telekomunikasi modern saat ini.OFDM banyak dipakai pada jaringan wireless broadband modern karena beberapa alasan terkait yaitu memiliki toleransi terhadap propagasi multipath dan frequency selective fading, kemampuan menghilangkan noise impulse dan memiliki efisiensi spektral yang tinggi.OFDMA memberikan fitur utama yang dapat dimanfaatkan pada jaringan broadband wireless bergerak seperti WiMax atau sistem 4G seperti LTE (Long Term Evolution). Fitur ini meliputi sub kanalisasi uplink dan downlink, frekuensi re-use yang lebih baik dan adanya skalabilitas FFT (Fast Fourier Transform).
STUDI SISTEM CUCI MOBIL OTOMATIS BERBASIS PLC Dwiyanto Dwiyanto
Jurnal Online Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Vol. 5 No. 2 (2013): Jurnal Isu Teknologi
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peralatan otomatisasi yang banyak digunakan pada saat ini adalah PLC (Programmable Logic Control) yaitu kendali logika terprogram yang merupakan suatu piranti elektronik yang dirancang untuk beroperasi secara digital dengan menggunakan memory sebagai media penyimpanan instruksi-instruksi internal untuk menjalankan fungsi-fungsi logika, seperti fungsi pencacah, fungsi pewaktu, fungsi urutan proses, fungsi aritmatika, dan fungsi yang lainnya dengan cara memprogramnya. PLC dapat menyediakan sistem Kontrol yang diinginkan dan juga tidak membutuhkan tempat yang terlalu banyak dibandingkan dengan pemakaian relai, timer dan counter karena PLC bisa menggantikan fungsi dari komponen-komponen tersebut. PLC juga dapat beroperasi atau bertahan dalam waktu yang lama. Yang jelas PLC lebih fleksibel dalam perubahan rangkaian kontrol jika diperlukan. Itu memungkinkan untuk mengubah sistem kontrol tanpa harus mengubah rangkaian yakni cukup dengan mengganti program yang tersimpan didalam memory.
PENGATURAN TEGANGAN KERJA MINIMUM MOTOR INDUKSI UNTUK PENGHEMATAN PEMAKAIAN ENERGI PERALATAN YANG DIGERAKKAN OLEH MOTOR LISTRIK Yacob Liklikwatil
Jurnal Online Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Vol. 5 No. 2 (2013): Jurnal Isu Teknologi
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ada banyak peralatan yang menggunakan motor listrik jenis induksi sebagai penggerak utama, contohnya mesin bor listrik, mesin pemotong, mesin pengaduk semen/pasir, dan berbagai macam mesin yang terdapat di dalam industrik tekstil, industri otomotif dan lain-lain. Pemakaian mesin-mesin sangat berkaitan erat dengan aplikasi motor-motor listrik yang pada dasarnya akan mengkonsumsi listrik bervariasi bergantung kepada ukuran dari motor-motor itu. Dan umumnya peralatan ini selalu beroperasi pada harga tegangan listrik nominal atau tegangan penuh misalkan 220 volt perfasa atau 380 volt tiga fasa. Pada kondisi ini apabila motor tidak berbeban penuh misalkan setengah dari beban penuhnya, maka akan terjadi pemborosan pemakaian energi listrik, terlebih lagi jika motor tidak diberi beban mekanik pada porosnya. Oleh karena itu tulisan ini memberikan sedikit solusi dalam penghematan pemakaian energi listrik pada motor. Dua hal penting yang dikaji dalam tulisan ini yang berkenaan dengan pengaturan kerja motor yaitu pada keadaan start dan pada keadaan sedang berjalan.
TINJAUAN ALINEMEN VERTIKAL PADA JALAN LINGKAR NAGREG samun haris
Jurnal Online Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Vol. 5 No. 2 (2013): Jurnal Isu Teknologi
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sejak dioperasikannya Jalan Lingkar Nagreg di Kabupaten Bandung, acapkali ditemukan adanya permasalahan pada jalan tersebut terutama pada geometriknya yang berkaitan dengan alinemen vertikal, antara lain terjadi peristiwa insidentil kendaraan angkutan berat yang tidak dapat mendaki dengan sempurna. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi tingkat kenyamanan dari ruas Jalan Lingkar Nagreg tersebut, khususnya di lokasi rawan kejadian yaitu pada Sta. 3+065 dan di Sta. 4+012, berpedoman kepada Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota Nomor 38/T/BM1997. Hasil evaluasi menyimpulkan ditemukan permasalahan yang berpotensi akan sering timbul sehubungan kelandaian jalan yang berada pada kisaran 10% yang secara faktual dipandang belum dapat mengakomodasi secara optimal ketentuan alinemen vertikalnya.

Page 1 of 1 | Total Record : 5