cover
Contact Name
Elok Kharismatul Ula
Contact Email
elok.kharisma4@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
Infojusticejurnal@gmail.com
Editorial Address
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Selamat Sri, Jl. Raya Soekarno-Hatta No.Km. 03, Gondoarum, Jambearum, Kec. Patebon, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah
Location
Kab. kendal,
Jawa tengah
INDONESIA
JUSTICE: Journal of Social and Political Science
ISSN : -     EISSN : 28094239     DOI : 10.51792
Core Subject : Education, Social,
Journal of Social and Political Science atau Justice merupakan jurnal Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Selamat Sri yang terbit setahun dua kali pada bulan Januari dan Juli. Isi dari jurnal ini merupakan tulisan yang diangkat dari hasil penelitian dan pemikiran konseptual di bidang ilmu sosial dan politik. Penerbit menerima kontribusi tulisan yang belum pernah di terbitkan di media lain. tulisan dapat langsung diinput ke dalam sistem e-journal Ilmu Sosial dan Politik pada halaman ini dengan cara melakukan registrasi terlebih dahulu. Naskah yang masuk akan diedit untuk keseragaman format, syarat, dan tata cara lainnya.
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 2 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science" : 8 Documents clear
CYBER COMMUNITY DALAM INTERAKSI KOMUNIKASI PUBLIK DI ERA SOCIETY 5.0 Sutin Narto; Ahmad Anif Syaifudin
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 2 No 2 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v2i2.51

Abstract

Komunikasi saat ini membuat distorsi dalam Komunikasi Publik.  Cyber Community berkembang didalam dunia maya mampu berkomunikasi tanpa jarak dan waktu. Komunikasi yang dibangun untuk kebutuhan bersama dan kepentingan masing masing, seperti hal tentang budaya, edukasi, agama dan hoby. Media penyaluran Cyber Community dalam interaksi komunikasinya menggunakan jaringan internet sebagai alat komunikasi utama. Masyarakat diera revolusi industri semakin bergantung pada teknologi internet. Hal ini menjadikan internet sebagai kebutuhan utama sehingga memungkinkan terjadi dampak positif dan negatif. Cyber Community tidak hanya di ikuti oleh orang dewasa saja, tetapi semua kalangan. Hal ini menyebabkan orang tua harus mempunyai peran besar dalam pengawasan sebagai upaya melindungi anak anak atau remaja dari perkembangan teknologi sehingga mereka bisa beradaptasi dengan lingkungan komunitas yang sesuai dengan kebutuhannya. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisa perubahan perilaku Cyber Community dalam Interaksi Komunikasi Publik di Era Siciety 5.0. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dimana data disuuguhkan dari hasil observasi secara langsung dengan menggunakan data dan dokumentasi. Hasilnya bahwa Cyber Community memiliki peran dan batasan yang sangat luas. Kehidupan yang terjadi di dunia maya tidak bisa serta merta bisa diaplikasikan di dunia nyata. Urgensi dari penelitian ini khususnya bagi pengguna sosial media untuk bisa bijak dalam bersosial media dan mengantisipasi dari tindak kejahatan di sosial media. Karena maraknya kasus penipuan dan tindak kriminal di sosial media sehingga kita bisa melakukan atisipasi keadian cyber crime dalam Cyber Community melalui Komunikasi Publik.
DAMPAK IMPLEMENTASI PERDA NOMOR 5 TAHUN 2017 KOTA SEMARANG TENTANG KETERTIBAN UMUM TERHADAP PERSEBARAN WANITA PEKERJA SEKS DI PANUNDAN KECAMATAN BANYUPUTIH KABUPATEN BATANG TAHUN 2020 Muhammad Afif; Wihda Maulani; Luth
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 2 No 2 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v2i2.52

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat Dampak Implementasi Perda Nomor 5 Tahun 2017 Kota Semarang tentang Ketertiban Umum Terhadap persebaran Wanita Pekerja seks di Panundan Kecamatan banyuputih Kabupaten Batang Tahun 2020. Metoe yang akan dipakai dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Adapun metode deskriptif analitis merupakan metode penelitian yang digunakan untuk membuat gambaran mengenai situasi atau kejadian yang ada, dimana data yang digunakan merupakan data yang sesuai dengan tujuan penelitian, kemudian data tersebut akan di proses, setelah di proses akan ditarik kesimpulan. Instrument pengumpulan data, peneliti menggunakan langkah wawancara langsung dengan para stakeholder lokasi dan ppara pihak dari LSM penjangkau tentang observasi yang sedang diteliti. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa dampak yang ditimbulkan dari penutupan lokalisasi meliputi dampak ekonomi dan dampak sosial bagi para pelaku usaha di wilayah Resos Argorejo antara lain pengusaha karoke, pedagang asongan, laundry, dan juga dampak terhadap peningkatan populasi WPS di Resos Panundan Kecamatan banyuputih Kabupaten Batang. Oleh karena itu Pemerintah memberikan pekerjaan yang layak bagi eks mucikari sehingga mereka dapat melanjutkan kehidupan secara layak, dalam hal ini Pemerintah Desa panundan hendaknya juga terus melakukan pemntauan khusus terhadap kos-kosan yang selama ini dijadikan sebagai tempat praktek prostitusi.
POLA KOMUNIKASI DEFENSIF (KONTRA NARASI) BINMAS POLDA DIY DALAM PENCEGAHAN PERILAKU KLITIH PELAJAR DI KABUPATEN SLEMAN D.I. YOGYAKARTA Rizky Irawan; Hendy Setiawan
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 2 No 2 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v2i2.53

Abstract

Fenomena klitih yang terjadi di Kabupaten Sleman khususnya, telah mencoreng wajah dan citra indah Yogyakarta sebagai Kota pelajar. Yogyakarta yang terkenal juga sebagai tempat yang warganya super ramah, naamun fenomena klitih seakan-akan menodai eksistensi Yogyakarta. Oleh karena itu fenomena klitih yang tersu berulang tentu harus diantisipaasi dengan baik. Para apparat pemerintah seperti Dinas Sosial dan juga Binmas Polda DIY harus bersama-sama baahu membahu menangani fenomena ini agar tidak terjadi fenomena klitih di waktu yang akan datang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi. Tujuannya ialah untuk menjelaskan terjadinya fenomena social secara mendalam. Teknis analis data kualitatif daalam penelitian ini menggunakan konsepnya Creswell. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendekatan komunikasi defensive yang dilakukan oleh Binmas Polda DIY dilakukan untuk mencegah adanya kelompok klitik pada generasi yang akan dating. Artinya adanya pemutusan regenerasi bibit-bibit baru bagi kalangan remaja berikutnya. Pendekatan pola komunikasi defensive dengan tema nasionalisme di kolaborasi dalam kurikulum pendidikan di sekolah merupakan langkah sebagai upaya antisipasi sekaligus pencegahan dini perilaku klitik khususnya para remaja yang sedang duduk di sekolah tingkat SMP, SMK, SMA atau MA. Pola komunikasi deefensi dilakukan melalui media oleh Binmas Polda DIY agar keterjangkauan yang cepat dan juga terjadi masifikasi himbauan sekaligus ajakan untuk mengantisipasi terjadinya klitih dalam generasi yang akan datang.
PERAN PEMERINTAH DESA DALAM PENGELOLAAN SAMPAH DI DESA SEMPU KECAMATAN LIMPUNG KABUPATEN BATANG TAHUN 2020 Muhammad Ali Nurdin; Meriwijaya; Yendra Erison
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 2 No 2 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v2i2.54

Abstract

Sampah yang dihasilkan disuatu lingkungan tidak luput dari aktivitas yang dilakukan manusia, baik itu sampah organik maupun on-organik. Namun, dalam pengelolaan sampah sekarang ini masih menggunakan pemikiran lama, seperti menganggap sampah yang ada tidak ada nilai jualnya, karena sampah-sampah selama ini langsung dibuang di tempat pembuangan akhir (TPA). Semakin hari pertumbuhan penduduk terus bertambah, yang disertai dengan aktivitas manusia yang sebagian besar menghasilkan sampah turut menjadi faktor yang sangat mempengaruhi peningkatan volume sampah diberbagai wilayah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pemerintah desa dalam peningkatan kebersihan lingkungan di Desa Sempu Kecamatan Limpung Kabupaten Batang. Penelitian bersifat deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, dokumentasi. Selanjutnya data yang didapatkan akan dilakukan analisis mendalam secara deskriptif kualitatif dan diuraikan secara narasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, telah ada upaya dari Pemerintah Desa Sempu Kecamatan Limpung dalam peningkatan kebersihan lingkungan. Kedua, telah ada partisipasi masyarakat dalam upaya meningkatkan kebersihan lingkungan. Ketiga, telah adanya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Sempu Kecamatan Limpung. Keempat, Pemerintah Desa Sempu telah merencanakan pemanfaatan teknologi dan TPA untuk pengelolaan sampah
PERAN KARANG TARUNA DALAM MENINGKATKAN KEPEDULIAN SOSIAL MENURUT PERDA NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN KELURAHAN DI KABUPATEN KENDAL Muhammad Fatchuriza; Maulida Putri Rahmawati
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 2 No 2 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v2i2.55

Abstract

Karang taruna Kelurahan Bugangin merupakan lembaga organisasi yang menjadi wadah bagi pemuda untuk membantu meningkatkan kesejahteraan sosial di lingkungannya. Peranan dari karang taruna selain menjadi wadah bagi generasi muda, juga diharapkan mampu untuk meningkatkan kepedulian sosial pemuda di Kelurahan Bugangin. Mengingat seiring berganti zaman, tingkat kepedulian sosial pemuda semakin rendah. Penelitian ini dilakukan untuk menilai kinerja dari karang taruna dalam meningkatkan kepedulian sosial pemuda Kelurahan Bugangin. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini mengangkat judul yaitu peran karang taruna dalam meningkatkan kepedulian sosial menurut perda nomor 12 tahun 2011 tentang lembaga kemasyarakatan kelurahan di Kabupaten Kendal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dimana dalam pengambilan datanya dari hasil wawancara dengan informan dan dokumen-dokumen yang ada. Hasil dari penelitian ini, yaitu: (1) peran karang taruna dalam meningkatkan kepedulian sosial pemuda dikategorikan kurang maksimal, karena karang taruna memiliki keterbatasan dalam bentuk kegiatan. (2) faktor yang mempengaruhi peran karang taruna dalam meningkatkan kepedulian sosial pemuda juga dikategorikan kurang maksimal, mengingat karang taruna tidak memiliki inisiatif dan tidak memiliki kejelasan keaktifan dalam berorganisasi.
MODEL KOMUNIKASI PEMASARAN SINTA KIDSWEAR TANJUNGSARI KENDAL Titik Zulaekha; Miandhani Denniz Yuniar
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 2 No 2 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v2i2.56

Abstract

Sinta Kidswear merupakan sebuah usaha toko baju anak yang didirikan sejak tahun 2019 yang memiliki toko dan online store di Desa Tanjungsari Kecamatan Rowosari, Kabupaten Kendal, toko tersebut menjual aneka pakaian anak dari brand baju anak buatan Indonesia, seperti: Vitto, Upright, Bams, Billion, Juhda, Jovanka, Arkstyle, Boogiea, Cloudbee. Sinta Kidswear mengalami penurunan penjualan saat Covid dan cenderung lebih banyak membeli melalui online. Penelitian bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan model komunikasi pemasaran yang digunakan pada UMKM. Metode penelitian yang digunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian pemasaran Sinta Kidswear; pemasaran online menggunakan aplikasi WhatsApp, Instagram, Facebook, Google My Business, Shopee. Pada pemasaran online lebih fokus pada Facebook karena melihat dari pengguna Facebook itu hampir semua kalangan dan sangat mudah di gunakan oleh konsumen. Sedangkan media cetak menggunakan Spanduk dan Brosur. Sinta Kidswear mempertimbangkan hal-hal seperti lokasi yang strategis, mudah dijangkau, dan menarik perhatian konsumen. Sinta Kidswear yang berlokasi di Dusun Peganjuran, RT.03/RW.04, Tanjungsari, Kec. Rowosari, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah 51354, lokasi Sinta Kidswear sendiri masih bisa dijangkau melelui Google Maps.
PENINGKATAN KEMAMPUAN SATLAK HARTIB DENPOM DALAM RANGKA PENCAPAIAN TUGAS POKOK KARENA KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA YANG PROFESIONAL DAN AKUNTABEL Suwarji
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 2 No 2 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v2i2.58

Abstract

Pelaksanaan kegiatan pembinaan dalam satuan secara optimal berguna mencegah kurang profesionalismenya anggota Satlak Hartib Denpom dalam pelaksanaan tugas melalui berbagai program peningkatan kemampuan.  Hal ini menunjukkan peranan dan fungsi Denpom sangat berpengaruh penting dalam pelaksanaan pencapaian profesionalisme prajurit Polisi Militer, dimana untuk mensukseskan peran tersebut dibutuhkan kemampuan anggota Satlak Hartib Denpom yang mumpuni. Pelaksanaan latihan fungsi pemeliharaan ketertiban dapat menunjang peningkatan kemampuan anggota Satlak Hartib, dimana kegiatan latihan fungsi pemeliharaan ketertiban yang dapat mempengaruhi tercapainya tujuan latihan. Upaya yang dilakukan oleh Dansat untuk meningkatkan profesionalisme anggota Satlak Hartib dalam melaksanakan  tugas antara lain dengan sistem pembinaan, kesinambungan pola pembinaan, pemanfaatan profesionalisme keprajuritan. Jenis penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kecakapan dan keterampilan, latihan fungsi pemeliharaan ketertiban dan sarana serta prasarana pendukung dalam meningkatkan kemampuan anggota Satlak Hartib bukan merupakan suatu hal yang mustahil serta dapat terealisasi secara nyata dan terwujud melalui penerapan metode dan penggunaan sarana prasarana yang tersedia serta memanfaatkan kekuatan dan peluang yang ada untuk mengeliminir kelemahan dan kendala yang dihadapi sehingga dapat menjawab pemecahan masalah tentang optimalisasi kemampuan anggota Satlak Hartib guna mendukung tugas pokok satuan.
TANTANGAN DALAM KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KELAUTAN INDONESIA Rizky Ananda Putra; Suprihatma
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 2 No 2 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v2i2.59

Abstract

  Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis tantangan dalam kebijakan pengembangan kelautan Indonesia. Adapun tipe penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah tipe eksploratif dan library research. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi geografis dan demografis Indonesia telah membawa tantangan nyata bagi kebijakan laut Indonesia sehingga harus dikelola secara komprehensif mulai dari: memperkuat jati diri bangsa yang dideklarasikan sebagai satu tanah air Indonesia, menetapkan tiga Alur Laut Kepulauan Indonesia, meningkatkan kontrol dan tantangan keamanan di pulau-pulau kecil terluar dan terisolir, membangun infrastruktur dan konektivitas transportasi laut, menyelesaikan batas maritim, pengembangan kawasan dan peningkatan kegiatan ekonomi perencanaan tata ruang laut, pengamanan dari praktik perikanan yang tidak berkelanjutan, pemanfaatan minyak, gas, mineral, arus, dan gelombang untuk energi dan mineral untuk penggunaan masa depan, penambangan energi dan mineral dasar laut agar memiliki nilai ekonomi, meningkatkan kemampuan sdm, pendanaan, serta ilmu pengetahuan dan teknologi kelautan, pengembangan jasa logistik pelabuhan, galangan kapal, dan wisata bahari, mengawal kegiatan maritim dan eksploitasi, perlu adanya perhitungan ekonomi maritim nasional, melakukan Gerakan desentralisasi kelautan, menunjukkan kepemimpinan dan kerjasama bilateral, dan meningkatkan pendidikan kemaritiman

Page 1 of 1 | Total Record : 8