cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Media Riset Akuntansi
Published by Universitas Bakrie
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Economy, Science,
Jurnal MEDIA RISET AKUNTANSI merupakan jurnal ilmiah yang menyajikan artikel orisinal tentang pengetahuan dan informasi riset atau aplikasi riset dan pengembangan terkini dalam bidang Akuntansi. Jurnal Media Riset Akuntansi dikelolah oleh Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Bakrie. Jurnal ini terbit secara berkala dua kali dalam setahun: Februari dan Agustus.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 1 (2015): Februari" : 6 Documents clear
ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, UMUR PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN LIKUIDITAS TERHADAP KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN Susilo, Tri Pujadi; Fatmayeti, Sri
Media Riset Akuntansi Vol 5, No 1 (2015): Februari
Publisher : Universitas Bakrie

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI pada periode 2011-2013. Sampel dipilih dengan metode purposive sampling setiap tahun selama tahun 2011 sampai dengan tahun 2013 sehingga diperoleh 267 sampel. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dan uji hipotesis menggunakan regresi logistik dengan menggunakan program SPSS. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa profitabilitas dan ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan, dan umur perusahaan berpengaruh negatif terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan karena peusahaan yang baru terdaftar d BEI cenderung lebih memerhatikan citranya di mata investor, sehingga lebih cenderung menyampaikan laporan keuangannya secara tepat waktu. Sedangkan leverage dan likuiditas tidak berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan dan informasi mengenai rasio-rasio tersebut diabaikan dalam ketepatan waktu penyampain laporan keuangan. Hal ini dikarenakan informasi mengenai utang jangka panjang maupun jangka pendek sebuah perusahaan lebih dibutuhkan oleh kreditur dibandingkan dengan calon investor di pasar modal.Kata kunci: Timeliness, profitabilitas, ukuran perusahaan, umur perusahaan, leverage, likuiditas This study aims to analyze the factors that affect keepatan of the submission of financial statements. The population of this research is manufacturing companies listed on the Stock Exchange in 2011-2013. Samples were selected by purposive sampling method each year during 2011 to 2013 in order to obtain 267 samples. This study uses descriptive analysis and hypothesis testing using logistic regression using SPSS. Based on the results of hypothesis testing showed that the profitability and the size of the company's positive effect on the timeliness of financial reports, and the age of the company negatively affect the timeliness of financial statements because of the Vendor newly registered d BEI tends to be more attentive to their image in the eyes of investors, making it more likely to submit reports finances on a timely basis. While leverage and liquidity does not affect the timeliness of financial reports and information on the ratios penyampain ignored in the timeliness of financial reports. This is because information about the long-term debt and short term of a company is required by the lenders as compared to potential investors in the capital market.Keywords: Timeliness, profitability, firm size, firm age, leverage, liquidity
Norma Subyektif, Kesediaan untuk Menggunakan Sistem, dan Kepuasan Pengguna Sistem Pajak terhadap Peningkatan Pemahaman Pajak Widyaningsih, Aristanti
Media Riset Akuntansi Vol 5, No 1 (2015): Februari
Publisher : Universitas Bakrie

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh norma subyektif, kesediaan untuk menggunakan sistem, dan kepuasan pengguna sistem pajak terhadap peningkatan pemahaman pajak. Penelitian ini menggunakan sistem informasi website pajak.go.id sebagai media pembelajaran pada mata kuliah hukum pajak dan perpajakan. Alat analisis yang digunakan adalah SEM. Teknik sampling yang dipakai adalah simple random sampling. Sedangkan yang menjadi unit analisis adalah mahasiswa akuntansi yang telah mengontrak mata kuliah perpajakan dengan jumlah sampel sebanyak 174 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa norma subyektif berpengaruh terhadap peningkatan pemahaman pajak, kesediaan untuk menggunakan sistem berpengaruh terhadap peningkatan pemahaman pajak; dan kepuasan pengguna sistem berpengaruh terhadap peningkatan pemahaman pajak.Kata Kunci: Norma subyektif, sistem Informasi, kepuasan pengguna sistemThis research aims to find out the influence of subjective norm, a willingness to use the sistem and the tax sistem user satisfaction toward understanding improvement tax. This research uses the tax website pajak.go.id as a learning media on the subjects of tax law and taxation. The appliance analysis that used is SEM. Sampling techniques used is simple random sampling. While the analysis unit is a student of accounting that has contracted the taxation courses with the number of sample as many as 174 people. The results of the study showed that the subjective norms influence on understanding improvement tax, a willingness to use the sistem influence the improvement of tax understanding; and user satisfaction of the sistem affect understanding improvement tax.Keyword: Subjective norm, information sistem, sistem user satisfaction
REAKSI PASAR SAHAM TERHADAP PENGUMUMAN PENGURANGAN QUANTITATIVE EASING PADA PERUSAHAAN YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA Mahidin, Idrus; Zenitha, Najmalinda
Media Riset Akuntansi Vol 5, No 1 (2015): Februari
Publisher : Universitas Bakrie

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui reaksi pasar terhadap pengumuman pengurangan quantitative easing tanggal 18 Desember 2013. Reaksi pasar ditunjukkan dengan adanya abnormal return yang signifikan di sekitar tanggal pengumuman serta adanya perbedaan abnormal return sebelum dan sesudah pengumuman. Data yang digunakan adalah data dari emiten yang memiliki nilai market capitalization enam terbesar dari sembilan sektor yang ada di BEI. Metode analisis yang digunakan adalah metode event study dengan event window tanggal 12 sampai dengan 30 Desember, serta tanggal 19 Desember sebagai hari ke-0. Pengujian untuk mengetahui adanya abnormal return yang signifikan di sekitar tanggal pengumuman menggunakan uji One Sample T-test, sedangkan Uji Paired Sample T-test digunakan untuk mengetahui adanya perbedaan abnormal return sebelum dan sesudah pengumuman. Hasil penelitian menunjukkan pengumuman pengurangan quantitative easing mendapat reaksi pasar yang ditunjukkan dengan adanya abnormal return yang signifikan di sekitar tanggal pengumuman. Selain itu, terdapat perbedaan abnormal return yang signifikan sebelum dan sesudah pengumuman pengurangan quantitative easing. Pengumuman ini juga direaksi positif, dimana rata-rata abnormal return setelah pengumuman lebih besar daripada abnormal return sebelum pengumuman.Kata kunci: quantitative easing, abnormal return, reaksi pasar. This research aims to examine the market reaction due to quantitative easing cut announcement by Federal Reserve that happens on December 18th 2013. The market reaction is indicated by the presence of significant abnormal return that happen around the37quantitative easing cut announcement date. It is also indicated by whether there is any abnormal return difference between pre and post announcement. The stock used in this research is the stock with the value of market capitalization within the top six of each nine sectors in BEI. This research uses event study method. The event window is 12 until 30 December 2013, with 19 December as the event day (day 0). The One Sample T-test is used to examine the presence of significant abnormal return around the quantitative easing announcement date. Meanwhile, the presence of abnormal return difference between pre and post announcement is tested by Paired Sample T-test. The result shows that there is market reaction due to quantitative easing cut announcement, indicated by significant abnormal return on the days around the announcement date. It also shows that there is significant abnormal return difference between pre and post announcement period. The market also reacts positively to the announcement, indicated by higher abnormal return on the post announcement period, compare to the pre announcement period.Key word: quantitative easing, abnormal return, market reaction.
PENGARUH INDEKS HARGA SAHAM REGIONAL ASIA DAN NILAI TUKAR MATA UANG TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) DI BURSA EFEK INDONESIA (PERIODE 2009 – 2013) Argamaya, Argamaya; Habsari, Ayu
Media Riset Akuntansi Vol 5, No 1 (2015): Februari
Publisher : Universitas Bakrie

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh regional Asia indeks saham dan nilai tukar pada Indeks harga Saham Gabungan (IHSG). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah indeks harga saham Nikkei, SSE, KOSPI, dan STI bersama dengan nilai tukar mata uang Rupiah Indonesia untuk Dolar Amerika. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling dengan mengambil data setiap akhir bulan pada periode 2009 -2013 dan menggunakan data sekunder. hipotesis diuji dengan menggunakan metode kuadrat terkecil biasa (OLS). Hasil analisis menunjukkan bahwa indeks Nikkei, KOSPI, dan STI memiliki efek positif dan signifikan terhadap IHSG. SSE Indeks dan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar memiliki efek negatif yang signifikan pada IHSG. Kemampuan indeks Nikkei, SSE, KOSPI, IMS, dan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar di IHSG menjelaskan 94,42% sedangkan sisanya 5,58% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti.Kata Kunci: Nikkei, SSE, KOSPI, STI, nilai tukar mata uang, dan IHSG This research aims to analyze the influence of Asian regional stock indexes and exchange rate on Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). The sample used in this research is the stock price index of Nikkei, SSE, KOSPI, and STI along with currency exchange rate of Indonesian Rupiah to American Dollars. The sampling technique was conducted by a purposive sampling techniques by retrieve data every the end of month in the period 2009 -582013 and using secondary data. The hypothesis was tested by using the ordinary leastsquares method (OLS). The results of analysis showed that the indexes of Nikkei, KOSPI,and STI has a positive and significant effect on IHSG. The SSE Index and the exchangerate of Rupiah to Dollars has a significant negative effect on IHSG. The ability of indexesof Nikkei, SSE, KOSPI, STI, and the exchange rate of Rupiah to Dollars in IHSG explains94.42% while the remaining 5.58% is explained by other variables not examined.Key Word: Nikkei, SSE, KOSPI, STI, Currency exchange rate, and IHSG
PENGARUH ETIKA KERJA ISLAM TERHADAP SIKAP AKUNTAN INTERNAL ATAS PERUBAHAN ORGANISASI: KOMITMEN PROFESI DAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL PEMEDIASI Lucyanda, Jurica; Pramesti, Titis Witri
Media Riset Akuntansi Vol 5, No 1 (2015): Februari
Publisher : Universitas Bakrie

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan menginvestigasi pengaruh etika kerja Islam terhadap sikap akuntan internal atas perubahan pada organisasi dengan komitmen organisasional dan komitmen profesional sebagai variabel pemediasi. Penelitian ini menghipotesiskan bahwa etika kerja Islam berpengaruh tidak langsung terhadap sikap akuntan internal atas perubahan pada organisasi melalui komitmen organisasionaal dan komitmen profesional sebagai variabel pemediasi. Data dikumpulkan melalui metoda survei dengan responden adalah internal akuntan di organisasi syariah. Jumlah responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah 60 responden. Data diolah menggunakan partial least square (PLS). Hasil menunjukkan bahwa etika kerja Islam berpengaruh tidak langsung terhadap sikap akuntan internal atas perubahan pada organisasi. Temuan lain menemukan bahwa komitmen profesional memediasi hubungan etika kerja Islam dengan sikap akuntan internal atas perubahan pada organisasi sedangkan komitmen organisasionaal tidak mampu memediasi hubungan etika kerja Islam dengan sikap akuntan internal atas perubahan pada organisasi.Kata kunci: etika kerja Islam, komitmen organisasional, komitmen profesional, sikap akuntan internal atas perubahan pada organisasi This study aimed to investigate the influence of Islamic work ethic on the internal accountant’s attitude toward organizational change with organizational commitment and professional commitment as intervening variable.This study hypothesized that Islamic work ethic has indirect effect on accountant’s attitude toward organizational change through79organizational commitment and professional commitment as intervening variable. Data were collected through a survey to internal accountants that working in sharia entity. The number of samples that used was 60 respondents. The data obtained were analyzed by using Partial Least Square (PLS) software. The results showed that the Islamic work ethic has no direct effect to attitude toward organizational change. Furthermore the findings that professional commitment mediates the effects of the Islamic work ethic on attitude toward organizational change, but organizational commitment do not mediates the effects of the Islamic work ethic on attitude toward organizational change.Key Words: Islamic work ethic, professional commitment, organizational commitment, attitude toward organizational change
ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, KUALITAS AUDIT, UMUR PERUSAHAAN, DIFUSI KEPEMILIKAN, PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN TINGKAT PERTUMBUHAN TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPAN SEGMEN OPERASI Pratiwi, Monica Weni; Palupi, Ajeng Feby
Media Riset Akuntansi Vol 5, No 1 (2015): Februari
Publisher : Universitas Bakrie

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris pengaruh ukuran perusahaan, kualitas audit, umur perusahaan, difusi kepemilikan, profitabilitas, leverage, dan tingkat pertumbuhan perusahaan, terhadap tingkat pengungkapan segmen operasi. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2010-2011. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 144 setelah dieliminasi menggunakan purposive sampling. Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan metode regresi linear berganda. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa variabel ukuran perusahaan, umur perusahaan, difusi kepemilikan, dan leverage perusahaan berpengaruh terhadap tingkat pengungkapan segmen operasi. Sedangkan untuk variable kualitas audit, profitabilitas, dan tingkat pertumbuhan tidak berpengaruh terhadap tingkat pengungkapan segmen operasi. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa pemberlakuan PSAK 5 (Revisi 2009) mengenai pengungkapan segmen operasi cukup efektif dalam meningkatkan jumlah informasi segmen yang diungkapkan dalam laporan keuangan bagi perusahaan dengan ukuran yang lebih besar, umur terdaftar lebih lama, difusi kepemilikan yang tinggi, dan utang yang lebih banyak.Kata kunci : pengungkapan segmen, ukuran perusahaan, kualitas audit, umur perusahaan, difusi kepemilikan, profitabilitas, leverage, tingkat pertumbuhan perusahaan. This study aims to obtain empirical evidence of the influence of firm size, audit quality, firm age, ownership diffusion, profitability, leverage, and growth rate, on the level of104operating segment disclosure. The population used in this study are all companies listed on the Indonesia Stock Exchange during 2010-2011. The sample used in this study amounted to 144 after eliminated using purposive sampling. This hypothesis was tested by multiple linear regression method. Results of this study demonstrate that the variable firm size, firm age, ownership diffusion and leverage have significant effect on the level of segment disclosure. As for audit quality, profitability, and growth rate does not significantly influence the level of segment disclosure. The results indicate that the application of SFAS No. 5 (Revised 2009) regarding the disclosure of operating segments is quite effective in increasing the number of segment information disclosed in the financial statements for companies with a larger size, older listing age, high diffusion of ownership, and higher leverage.Keywords : segment disclosure, company size, audit quality, firm age, ownership diffusion, profitability, leverage, growth rate.

Page 1 of 1 | Total Record : 6